Bidang Studi Telekomunikasi Multimedia

Departemen Teknik Elektro

Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas

EE-18-4302
Dasar Sistem & Jar.
Telekomunikasi
(Konsep Dasar Sistem
Tim Bidang Telekomunikasi)
Studi Telekomunikasi Multimedia
Departemen Teknik Elektro – FTEIC – ITS
 Pokok Bahasan
• Definisi Sistem Telekomunikasi
• Komponen Dasar Sistem Telekomunikasi
• Klasifikasi Sistem Telekomunikasi
• Badan Regulasi Telekomunikasi
• Perkembangan dan Tren Teknologi
Telekomunikasi

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 2

 Definisi Sistem Telekomunikasi
• Kebutuhan Berkomunikasi

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 3

 Definisi Sistem Telekomunikasi
• Tele-komunikasi
– Asal kata: Télécommunication (Bahasa Prancis)
• Istilah ini diusulkan pada tahun 1904 oleh Édouard Estaunié
dari Telecom ParisTech (dahulu Ecole Nationale Superieur
de Telecommunications)

– Tele (greek): Jarak Jauh

– Comunicare: Berbagi informasi

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 4

 Definisi Sistem Telekomunikasi
• ITU-R Recommendation V.662-3
– Any transmission, emission or reception of signs,
signals, writings, images and sounds or intelligence of
any nature by wire, radio, optical or other
electromagnetic systems.

• UU No. 36 Tahun 1999 Tentang Telekomunikasi

– Setiap pemancaran, pengiriman, dan atau penerimaan
dari setiap informasi dalam bentuk tanda-tanda,
isyarat, tulisan, gambar, suara dan bunyi melalui
kawat, optik, radio, atau sistem elektromagnetik
lainnya.
3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 5
 Blok Diagram Sistem Telekomunikasi

Pengirim Penerima

Pemancar Media Transmisi Penerima

- Wire / kawat / kabel

- Wireless / radio / optik

Transducer Transducer Informasi

Informasi

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 6

 Model Sistem Komunikasi
(bagaimana suatu informasi dapat disalurkan)

Input Message Message Transmitted Received Message

Output Message
(Analog/ Digital) signal Signal Signal Signal

Communication
System
Input Communication Output
Transmitter Receiver
Transducer Channel Transducer

Tambahan Noise,
Carrier wave Interferensi dan
Proses : gangguan lainnya
Multiplexing Proses :
Modulation Demultiplexing
Demodulation

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 7

 Elemen Sistem Komunikasi

Ref: https://www.britannica.com/technology/telecommunication
3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 8
 Elemen Sistem Komunikasi
• Sumber Informasi
• Transmitter-Receiver
• Media Transmisi
– Mekanisme transmisi
– Mode Transmisi
– Jenis Transmisi
– Jenis media
• Transducer

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 9

 Elemen Sistem Komunikasi
• Transmitter
– Memproses dan memodifikasi input signal agar dapat ditransmisikan secara efisien melalui
communication channel
– Operasi pemrosesan sinyal meliputi multiplexing, penguatan (amplification), penyaringan
(filtering) dan modulasi
– Modulasi merupakan proses yang terpenting, yaitu menyesuaikan karakteristik sinyal dengan
communication channel melalui penggunaan gelombang pembawa (carrier wave)
• Receiver
– Mengambil kembali sinyal yang ditransmisikan melalui communication channel
– Operasi meliputi demodulasi (proses kebalikan dari modulasi), demultiplexing, penguatan dan
penyaringan.
• Communication Channel
– Menghubungkan secara elektrik sumber informasi dengan penerima
– Terjadi degradasi sinyal akibat adanya ketidak sesuaian respons communication channel
terhadap sinyal, serta adanya sinyal lain yang tidak dikehendaki (noise) dan interferensi
– Walaupun degradasi sinyal tidak dapat diatasi secara sempurna, transmitter dan receiver
didesain dengan cermat untuk menghindari distorsi sinyal, dan meminimalisasi pengaruh noise,
sehingga memungkinkan untuk memperoleh kembali sinyal yang mendekati sempurna di ujung
terima (destination)

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 10

 Fungsi Dasar Sistem Telekomunikasi
• Pengiriman Informasi  Transmisi, Addressing
• Pengaturan jalur transmisi  Switching, Routing
• Pengaturan kapasitas  Multiplexing
• Signaling

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 11

 Terminologi
• Bandwidth
Ukuran kapasitas suatu kanal yang merujuk pada besarnya frekuensi yang tersedia
pada suatu saluran transmisi
• Data rate
Sejumlah informasi (bit atau byte) yang berhasil dikirimkan dalam satu satuan waktu
• Transmitter
Perangkat pembangkit informasi yang akan ditransfer
• Receiver
Perangkat penerima informasi yang ditransfer
• Link
Segmen dua titik dari sebuah rangkaian end-to-end
• Channel
- Saluran koneksi antara pengirim dan penerima
- Koneksi logic pada suatu rangkaian fisik untuk mendukung komunikasi satu arah

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 12

 Jenis Informasi
• Informasi data (www, file transfer, e-mail dsb.)
– Tidak sensitif terhadap delay
– Harus error free ketika sampai di penerima (sensitif
terhadap error)
• Informasi voice
– Sensitif terhadap delay
– Tidak perlu error free ketika sampai di penerima (tidak
sensitif terhadap error)
• Informasi video
– Serupa dengan voice, hanya memerlukan bandwidht yang
lebih lebar

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 13/48

 Simbol Informasi

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 14

 Simbol Informasi

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 15

 Klasifikasi Sistem Telekomunikasi
Berdasarkan jenis sinyal informasi dan modulasi
• Komunikasi analog
• Komunikasi digital

Jenis Media Transmisi

• Sistem Komunikasi Radio Teresterial
• Sistem Komunikasi Satelit
• Sistem Komunikasi Optik

Frekuensi yang digunakan

• Sistem Komunikasi Radio HF
• Sistem Komunikasi Radio VHF/UHF
• Sistem Komunikasi Gelombang Mikro

Layanan
• Teleponi / Data
• Multimedia

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 16

 Kategori Sistem Telekomunikasi
• Berdasarkan type modulasi yang digunakan dan sifat
keluaran dari sumber informasi, sistem komunikasi
dapat dibagi dalam tiga kategori:
– Sistem komunikasi analog :
• Mentransmisikan informasi analog dengan sistem modulasi
analog
– Sistem komunikasi digital :
• Mentransmisikan informasi digital dengan sistem modulasi digital
– Sistem komunikasi hybrid :
• Menggunakan sistem modulasi digital untuk mentransmisikan
‘message signal’ analog yang telah diubah ke dalam format
digital (melalui proses sampling dan kuantisasi)

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 23

 Mekanisme Transmisi Data
• Transmisi Serial
– Deretan bit dikirimkan satu-per-satu
– Contoh : komunikasi RS-232
• Transmisi Paralel
– Sejumlah bit (misalnya 8) dikirimkan sekaligus pada saat yang bersamaan
– Contoh : komunikasi data PC-Printer
• Perbedaan Transmisi Serial vs Paralele
– Serial
• Pengiriman data lebih lambar daripada paralel
• Efisien untuk transmisi jarak jauh
– Paralel
• Pengiriman data lebih cepat daripada paralel
• Tidak efisien untuk transmisi jarak jauh

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 18

 Mode Transmisi
Simplex
• Transmisi data satu arah
• Contoh: siaran TV dan Radio

Half Duplex
• Transmisi dua arah secara bergantian
• Contoh: komunikasi menggunakan HT (Handy Talkie)

Full duplex
• Transmisi dua arah pada saat yang bersamaan
• Contoh: komunikasi melalui telepon

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 19

 Metode Transmisi
Broadcast
• Pengiriman informasi secara massif oleh suatu node yang
dapat diterima oleh seluruh node lainnya

Unicast
• Pengiriman informasi hanya kepada satu user tertentu (one-
to-one communication)

Multicast
• Pengiriman Informasi secara bersamaan kepada beberapa
user tertentu

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 20

 Tipe Media Transmisi
Guided transmission media
• kabel coaxial
• kabel twisted pair
• untwisted pair (termasuk kabel serial dan kabel lsitrik)
• kabel serat optik

Unguided transmission media

• infra merah
• gelombang radio
• microwave: terrestrial maupun satellite

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 21

 Contoh Media Transmisi

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 22

 Segmen Industri Telekomunikasi
Indonesia
MM INTERAKTIF
JASA MULTI MEDIA
INTERNET
INTERNASIONAL
LONG DISTANCE (DOM)
JARINGAN PUBLIK
TETAP (FIXED) KABEL
LOKAL
RADIO
TELEKOMUNIKASI

JASA JASA NILAI TAMBAH

(Value Added Services)

BERGERAK GMPCS (Global Mobile Personal Comm

(MOBILE) by Satelite) , CELLULAR, TRUNKING,
PAGING

LEASED CCT, XPDR, RESALER

BROADCASTING (PENYIARAN)
JARINGAN CLOSED USER
TELEKOMUNIKASI
KHUSUS PEMERINTAHAN
PERTAHANAN & KEAMANAN

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 23

 Ruang Lingkup Pembangunan ICT

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 24

 Badan Regulasi Dunia
• ITU : International Telecommunication Union
– Badan khusus PBB yang bertanggung jawab di dalam bidang
telekomunikasi
– Dibagi ke dalam dua badan standard:
• ITU-T (huruf T berasal dari kata Telecommunication)
– Berasal dari CCITT (Comité Consultatif International de Télégraphique et
Téléphonique, atau International Telegraph and Telephone Consultative
Committee)
– Mempublikasikan rekomendasi untuk jaringan telekomunikasi publik
• ITU-R (huruf R berasal dari kata Radio)
– Berasal dari CCIR (Comité Consultatif International des
Radiocommunications atau International Radio Consultative Committee)
– Mempublikasikan rekomendasi yang berhubungan dengan aspek-aspek
radio seperti penggunaan frekunsi di seleuruh dunia

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 25

 Badan Regulasi Dunia
• Sejarah ITU

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 26

 Badan Regulasi Regional
• Eropa
– ETSI: European Telecommunications Standards
Institute
• Suatu badan independent yang menetapkan standard
untuk komunitas Eropa
• Contoh : standard GSM
• Amerika
– FCC: Federal Communications Commission
• Badan regulasi pemerintah Amerika

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 27

 Badan Regulasi Nasional
• Otoritas standard nasional
– Menetapkan standard resmi suatu negara tertentu
• Indonesia : Menkominfo
• Inggris : British Standard Institute (BSI)
• Jerman : Deutsche Industrie-Normen (DIN)
• Amerika : American National Standard Institute (ANSI)

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 28

 Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI)
http://www.brti.or.id

• Undang-undang Nomor 36/1999 tentang Telekomunikasi resmi

menanggalkan privilege monopoli penyelenggaraan
telekomunikasi untuk segera bertransisi ke era kompetisi
• BRTI dibentuk untuk melindungi kepentingan publik (pengguna
telekomunikasi) dan mendukung serta melindungi kompetisi
bisnis telekomunikasi sehingga menjadi sehat, efisien dan
menarik para investor
• Belum ideal
– Ketua masih dipegang oleh pemerintah (Dirjen Postel) (tidak sepenuhnya
independent)
– Tidak memiliki wewenang sebagi eksekutor

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 29

 Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI)
http://www.brti.or.id

• BRTI terdiri dari:

– Perwakilan Kementerian Komunikasi dan Informatika
• Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika
• Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan
Informatika
• Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika
– Komite Regulasi Telekomunikasi
• Sekelompok orang yang memenuhi syarat yang terdiri dari
Unsur Pemerintah dan Unsur Masyarakat

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 30

 Selayang Pandang Sejarah
Telekomunikasi

https://tirto.id/evolusi-telekomunikasi--mozaik-tirto-cHk8
3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 31
 Sejarah Sistem Telekomunikasi
Tahun Kejadian
1838 Samuel F.B. Morse mendemonstrasikan telegraf
1864 James C. Maxwell memprediksi radiasi elektromagnetik
1876 Alexander Graham Bell mematenkan telepon
1894 Oliver Lodge mendemonstrasikan komunikasi wireless pada
jarak dekat
1901 Guglielmo Marconi mendemontrasikan radio telegraf
1915 Bell System menyelesaikan line telepon lintas-benua
B.H. Amstrong menyempurnakan superheterodyne radio
1918
receiver
1933 E.H. Amstrong mendemontrasikan Frequency Modulation
(awal radio FM)
1938 Awal Broadcast TV
PD-II Pengembangan Radar dan sistem microwave

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 32/48

 Sejarah Sistem Telekomunikasi
Tahun Kejadian
1948 Penemuan Transistor
1948 C. Shannon membuat dasar teori komunikasi digital
1956 Implementasi kabel telepon bawah laut
1960 Maiman mendemontrasikan laser
1962 Telstar I, satelit komunikasi pertama
1960an Awal TV berwarna
1970an Jaringan komunikasi komputer antarbenua
1980an Sistem telepon seluler dikembangkan
1980an Kriptograpi diterapkan pada chip
1980an CD audio player dan HDTV diperkenalkan
1990an Pembentukan komunitas internet

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 33/48

 Aplikasi Sistem Komunikasi

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 34

 Dari TELECOM 1.0 ke TELECOM 4.0

Masa pra-
Telecommunications

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 30

 Masa Pra Telekomunikasi

• Ancient Africa
• Long history since human started to – beating drum is the earliest means of delivery
communicate with each other messages
• For thousands years, people passed information – messages could be delivered more than 50 km by
using relaying every 3–4 km
– messages coded into specific patterns of beats
– figure
– Symbols • People never stopped to explore new ways for
communication
– Drums
– carrier pigeon
– Fireworks
– beacon towers
Further evolution – post horse
– Speaking language – Marathon (Greek messenger, deadly tired for 42
– Written language on bamboo slip and paper km)
• Chinese Shang Dynasty • Non-stop development of communication
– using beacon tower and drum for visual and audio keeps changing people’s lives.
communications

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 31

 Telecommunication 1.0
• EARLY Communication ELECTRONICS

• The emergence of electric

signal brought dramatic
change to the human
society
– electric signal, as a medium
for information transmission
– replaced physical
movements
• This opened up a new
chapter of modern
telecommunication

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 33

 Telecommunication 2.0
• Digital Communication
• digital mobile communication has experienced a rapid
growth
– GSM (Global System for Mobile Communications) by Europe
– CDMA (Code Division Multiple Access) by U.S.
• digital communication overcomes analogue
communication weaknesses
– Digital signal has strong interference-resistance
– does not suffer from noise accumulation
– interference by noise, overcome by exploiting specific
modulation and coding schemes and corresponding
decision mechanism
– encryption of digital signals is easier and more flexible,
which provides more reliable transmission
• integrated circuit continue to evolve and upgrade, the
size of the communication equipment is much smaller.

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 34

 Telecommunication 3.0
• JARINGAN menjadi andalan …..
Komunikasi antar point (point-to-
point Sudah dianggap sempurna)
• Muncul TCP/IP  Internet Protokol
• Muncul Aplikasi “Jaringan laba-laba /
Web”
• Muncul berbagai aplikasi berbasis IP
– VoIP
– Aplikasi on-line
– Aplikasi e-commerce
– Aplikasi Internet of Things
3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 35
 Entering Telecommunication 4.0 Era
• Telecommunication 4.0 era
features
– Agility is the intrinsic
characteristic of
Telecommunication 4.0
– Openness is the key feature
of Telecommunication 4.0
– Software (virtualization) is
the core implication 4.0
– The integration of the IT and
CT industries is the essential
vision of Telecommunication
4.0

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 36

 Modern (Tele) communications

Target Komunikasi Modern:

1. CEPAT
2. BERKAPASITAS TINGGI
3. RELIABLE
4. AMAN/ SECURE

SIAPA YANG HARUS BEKERJA UNTUK MEMENUHI TARGET TERSEBUT ?

APA YANG TERJADI JIKA SEMUA BANGGA HANYA MENJADI USER ?

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 37

 Smart Technology

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 38

 Perkembangan Industri 4.0

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 39

 Revolusi Industri 4.0

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 44

 Evolusi Kebutuhan Komunikasi
• Dari hanya membutuhkan
sarana komunikasi antar
orang, menjadi komunikasi
masa (MEDSOS), alat transaksi
(mobile internet, mobile
banking, mobile transaction),
alat pemrosesan sinyal
(internet of things, smart-city),
dan akhirnya telekomunikasi
menjadi komoditi, karena data
yang dibawanya.

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 40

 Evolusi Teknologi Seluler
• Keunggulan 5G
– Kecepatan data
tinggi
– Kapasitas besar
– Latency rendah
– Konektivitas

Ref: https://dailymanna.blog/2019/05/13/from-1g-in-1980s-to-5g-in-2020-onwards/

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 46

 Skenario Pemanfaatan Teknologi 5G

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 47

 Skenario Pemanfaatan Teknologi 5G

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 48

 Internet of Things

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 49

 Internet of Things

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 50

 Good Job..!

3/8/23 EE-18-4302 - Dasar Sistem & Jaringan Telekomunikasi 51