Disampaikan Oleh :
Julius A. Mbusu
PMI PROPINSI JAWA TIMUR
Pengertian Bencana, Bahaya, Risiko dan
BENCANA Kerentanan.
( DISASTERS )
ADALAH KERUSAKAN YANG
SERIUS AKIBAT FENOMENA
ALAM LUAR BIASA DAN/ATAU
DISEBABKAN OLEH ULAH
MANUSIA YANG
MENYEBABKAN TIMBULNYA
KORBAN JIWA, KERUGIAN
MATERIAL DAN KERUSAKAN
LINGKUNGAN YANG
DAMPAKNYA MELAMPAUI
KEMAMPUAN MASYARAKAT
SETEMPAT UNTUK
MENGATASINYA DAN
MEMBUTUHKAN BANTUAN
DARI LUAR. DISASTER
TERDIRI DARI 2(DUA)
KOMPONEN YAITU HAZARD
DAN VULNERABILITY;
Bahaya ( Hazards ) adalah fenomena
alam yang luar biasa yang berpotensi
merusak atau mengancam kehidupan
manusia, kehilangan harta-benda,
kehilangan mata pencaharian, kerusakan
lingkungan. Misal : tanah longsor,
banjir, gempa-bumi, letusan gunung api,
kebakaran dll;
Kerentanan ( Vulnerability ) adalah
keadaan atau kondisi yang dapat
mengurangi kemampuan masyarakat
untuk mempersiapkan diri untuk
menghadapi bahaya atau ancaman
bencana;
Kesiapsiagaan
Bencana
Pra Bencana
Bantuan
Mitigasi
Rehabilitasi
Rekontruksi
Pasca Bencana
Siklus Bencana
Kesiapsiagaan Bencana :
Upaya-upaya yang memungkinkan
masyarakat (individu, kelompok,
organisasi) dapat mengatasi bahaya
peristiwa alam, melalui pembentukan
struktur dan mekanisme tanggap darurat
yang sistematis;
Tujuan :
Menyelamatkan kelangsungan kehidupan manusia;
Mengurangi penderitaan korban bencana;
Meminimalkan kerugian material;
Rehabilitasi :
Serangkaian kegiatan yang dapat membantu korban bencana
untuk kembali pada kehidupan normal yang kemudian
diintegrasikan kembali pada fungsi-fungsi yang ada di dalam
masyarakat. Termasuk didalamnya adalah penanganan korban
bencana yang mengalami Trauma Psychologis;