LICHENES

(LUMUT KERAK)
Kelompok 1
Abdullah Falak Nabhan Ibrahim
(A420200104)
Pengertian
Organisme ini sebenarnya kumpulan antara Fungi dan Algae, tetapi
sedemikian rupa, hingga dari segi morfologi dan fisiologi merupakan suatu
kesatuan.
Atau bisa dikatakan merupakan simbiosis antara jamur dari golongan
Ascomycota atau Basidiomycota dengan Chlorophyta (alga hijau) atau
Cyanobacteria (alga hijau-biru) bersel satu (uniseluler).

.
Menyediakan air, mineral, garam Jamur memperoleh makanan
Melakukan pertukaran gas dari hasil fotosintesis alga.

Menyerap mineral yang dibutuhkan dari

udara, debu atau air, sebagai
Pengikat nitrogen.
 Pada Lichenes symbiosis antara fungi dan algae diberikan tafsiran
yang berbeda-beda. Ada yang menafsirkan mutualisme, karena
dipandang keduanya dapat memperoleh keuntungan dari hidup
bersama ini.
Dapat juga dikatakan helotisme. Dimana keuntungan timbal balik
itu hanya sementara, yaitu pada permulaan saja, tetapi pada akhirnya
ganggang yang akan diperalat oleh cendawan atau jamur tersebut.
01 STRUKTUR TUBUH

02 HABITAT

03 KLASIFIKASI

04 MANFAAT
 01
Struktur Tubuh
Tubuh bertalus yang secara vegetatif mempunyai kemiripan dengan algae
dan jamur. Thallus ini berwarna abu-abu atau abu-abu kehijauan.
Beberapa spesies ada yang berwarna kuning, oranye, coklat atau merah
dengan habitat yang bervariasi.
Bagian luar tersusun oleh miselium yang kompak, bagian dalam terdpat
susunan hifa yang longgar. Diantara hifa yang longgar terdapat sel-sel
alga.
 E:\NGAJAR JAMUR\mikoriza\lumut ker.jpg

Hidup epifit pada batang pohon atau batuan.

Pada batuan yang ditumpangi, dapat melepaskan zat kimia yang
membantu proses pelapukan batuan menjadi tanah (organisme
perintis)
2. Habitat
Pada umumnya, lichen hidup sebagai epifit pada pohon-pohonan,
bebatuan tapi dapat juga hidup di atas tanah bahkan dapat hidup di
daerah yang ekstrim (puncak gunung, padang pasir , dan kutub utara),
sehingga lichen sering disebut dengan organisme perintis
Ada 3 tipe Lichenes:
1. Crustosa
talus seperti kerak, kulitnya keras dan melekat erat pada substrat
(Ex:Physcia)

2. Frutikosa
talus tegak seperti semak atau menggantung seperti jumbai atau pita.
(Ex:Usnea)

3. Foliosa
talus seperti daun.
(Ex:Parmelia)
 Klasifikasi Lichenes berdasarkan Fungi yang menyusunnya:
Kingdom
(Plantae)

Divisi
(Thallophyta)

Anak Divisi
(Lichenes)

Kelas Kelas
Ascolichenes Basidiolichenes

Ordo Ordo Ordo Ordo Ordo

Caliciales Graphydales cyanophylales Lecanorales Caloplacales
Ascholichen, meliputi lima bangsa/ordo, yaitu:
a. Caliciales : memiliki aksokarp dengan askus-askus yang disintegrasi
sehingga memiliki massa yang hilang/ hancur.
Contoh: Calicium

b. Graphidales : memiliki thallus yang crustose dengan apotechia yang

memanjang membentuk suatu
deretan.
Contoh: Graphis
c. Lechanorales : simbiontnya dengan Chlorophyceae dan tipe tubuh
buahnya apothecium di tepi thallusnya.
Contoh : Parmelia.

d. Caloplacales : Bangsa lichenes yang memiliki spora- spora

berdinding tipis, biasanya ada 2 sel saja.
Contoh: Caloplaca
e. Cyanophilales : (Gk. kyanos = biru, philein = menyukai). Bangsa
ascholichenes yang alganya Cyanopyceae. Contoh: Peltigera
 
 
 Basidilichones:
Kebanyakan memepunyai thallus yang berbentuk lembaran-
lembaram pada tubuh buah terbebtuk lapisan hymenium yang
mengandung basidium. Yang sangat menyerupai bentuk buah
Hymenomycetales. Contohnya Cora pavonia dan Roccella
tinctoria

Rocella tintoria adalah spesies dari jamur dalam genus Rocella,

sinonim homotypic dari Lecannora tintoria ini pertama kali
dijelaskan oleh Augustin Pyramus de Candolle pada tahun 1850.
Memiliki berikut varietas:
⦿ R. t. var. Portentosa
⦿ R. t. var. Subpodicellata
⦿ R.t. var. Tinctoria
Reproduksi Lichenes
Pada umumnya lichen berkembang biak secara vegetatif, dengan cara:
1. Sebagian talus memisahkan diri yang kemudian akan
berkembang menjadi individu baru.

2. Perkembangbiakan melalui soredia. Soredia adalah kelompok sel-sel

ganggang yang sedang membelah diselubungi oleh hifa-hifa Fungi.
Soredia ini sering terbentuk dalam bagian khusus dari talus yang
mempunyai batas-batas yang jelas yaitu sorala.

3. Perkembangbiakan dengan spora Fungi yang hanya menghasilkan

Lichenes baru jika Fungi tersebut dapat menemukan partner alga
yang cocok.
4. Manfaat Lichenes dalam Kehidupan
- Indikator polusi udara
- Sebagai bahan ramuan obat, menghasilkan asam usnin (Usnea dan
Certraria)
- Pigmen yang dihasilkan dapat dibuat kertas lakmus celup atau
indikator pH (Roccelia tinctoria)
- Sebagai tumbuhan perintis.
- Berperan dalam pembentukan tanah dengan melapukkan
permukaan batuan dan menambahkan kandungan zat-zat yang
dimilikinya
TERIMA KASIH
Daftar Pustaka
Roziaty, Efri., Annur Indra Kusumadani., & Ima Aryani. (2017). Biologi
Lingkungan. Surakarta: Muhammadiyah University Press

Tjitrosoepomo, Gembong. (2014). Taksonomi Tumbuhan (Schizophyta,

Thallophyta, Bryophyta, Pteridophyta). Yogyakarta : Gadjah Mada
University Press.