STUNTING

OLEH
MARINA SUSANTI, SKM
PROMKES UPTD PUSKESMAS SIMBARWARINGIN
APA YANG DIKETAHUI TENTANG
STUNTING..??
 (KERDIL)

Stunting adalah kondisi gagal

tumbuh pada anak balita akibat
kekurangan gizi kronis sehingga
anak terlalu pendek untuk usianya.

Kegagalan seorang anak untuk tumbuh

dan berkembang secara optimal
disebabkan dampak dari kekurangan
gizi secara kumulatif dan terus menerus
 Penyebab
Praktek pengasuhan yang
Kurang baik:
a. Kurang pengetahuan tentang
kesehatan dan gizi sebelum
dan pd masa kehamilan
b. 60% dari anak usia 0 – 6
bulan tidak mendapat ASI
eksklusif
c. 2 dari 3 anak usia 0 – 24 bln
tidak menerima MP - ASI
a. Kurangnya akses ke makanan bergizi
b. 1 dari 3 ibu hamil Anemia
Terbatasnya layanan kesehatan:
a. 2 dari 3 ibu hamil belum
mengonsumsi suplemen zat
besi yang memadai
b. 1 dari 3 anak usia 3-6 thn tdk
terdaftar di PAUD
c. Menurunnya tingkat kehadiran
Kurangnya akses ke air Bersih dan Sanitasi:
anak di Posyandu
a. 1 dari 5 RT masih BAB di ruang terbuka
d. Tidak mendapat akses yang
b. 1 dari 3 RT belum memiliki akses ke air
memadai ke layanan imunisasi
minum bersih
c. Cuci tangan dengan benar masih rendah
 1000
HARI PERTAMA KEHIDUPAN

Gizi Seimbang Bagi Ibu Hamil

dan Ibu Menyusui Imunisasi dasar lengkap

TTD 90 butir Imunisasi Dasar Imunisasi Lanjutan

ASI EKSKLUSIF IMD MP-ASI
GIZI SEIMBANG IBU MENYUSUI

• Kebutuhan gizi ibu menyusui

meningkat dibandingkan dengan
tidak menyusui dan masa
kehamilan.
• Dalam pelaksanaannya dapat
dibagi menjadi 6 kali makan (3x
makan utama dan 3x makan
selingan) sesuai dengan Pedoman
Gizi Seimbang
 GIZI SEIMBANG IBU MENYUSUI

• Ibu harus menjaga kesehatan

dengan makan cukup dan pola
menu seimbang.

• Minum lebih dari 8 gelas sehari,

dengan menambahkan 3-4
gelas per hari dari biasanya.
 PROGRAM PEMBERIAN MAKANAN BAYI dan ANAK (PMBA)

1. INISIASI MENYUSU DINI (IMD)  Proses menyusu dimulai secepatnya

segera setelah lahir. Kontak kulit ke kulit bayi dengan ibunya.

2. ASI EKSKLUSIF  ASI yang diberikan kepada bayi sejak dilahirkan

selama 6 (enam) bulan, tanpa menambahkan dan atau mengganti dengan
makanan atau minuman lain (kecuai obat-obatan) dan vitamin).

3. MP – ASI  Pemberian makanan pendamping ASI dimulai usia 6 bulan.

Meneruskan ASI sampai usia 24 bulan.
MP-ASI diberikan secara bertahap, baik tekstur, frekuensi dan jumlah.
Prinsip pemberian makan balita:
 Terjadwal : 3 kali makanan utama dan 2 kali selingan, @ maks 30 menit
 Pemberian makan aktif/responsif : Tidak dipaksa, tidak sebagai hadiah,
tidak sambil bermain atau nonton televisi.
 Program Pemberian Makanan pada Bayi dan
Anak (PMBA)

• Inisiasi Menyusu Dini (IMD)

• Memberikan ASI eksklusif sejak lahir sampai bayi
berusia 6 bulan
• Memberikan Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-
ASI) mulai usia 6 bulan
Kegiatan • Meneruskan pemberian ASI sampai anak berusia 24
bulan atau lebih
 Inisiasi Menyusu Dini

• Proses menyusu dimulai secepatnya segera setelah lahir

• Dilakukan dengan cara kontak kulit ke kulit antara bayi
dengan ibunya
Pengertian

• Membuat kontak kulit dengan kulit antara ibu dan bayi

• Mempercepat proses produksi ASI
• Bayi akan menelan bakteri baik dari ibu sebagai
perlindungan diri bayi
Manfaat • Mengurangi perdarahan pada ibu
• Menjaga suhu tubuh bayi tetap hangat
 ASI Eksklusif

• ASI yang diberikan kepada bayi sejak dilahirkan

selama 6 (enam) bulan, tanpa menambahkan dan
atau mengganti dengan makanan atau minuman lain
ASI ekslusif (kecuali obat-obatan dan vitamin).

• Memberikan zat kekebalan sebanyak 10 - 17 kali lebih

besar
• Melindungi bayi dari berbagai penyakit infeksi
Pemberian
• Nilai gizi yang lengkap sesuai dengan kebutuhan bayi.
ASI Eks
 Makanan Pendamping ASI

• Proses awal ketika ASI saja tidak lagi cukup untuk

MP ASI memenuhi kebutuhan gizi bayi

• Pemberian MPASI diberikan mulai bayi berusia 6 bulan

secara bertahap baik tekstur, frekuensi dan jumlah MP-
ASI
• Berupa makanan lokal yang tersedia dikeluarga
Pemberian MP
ASI • Terjadwal: Jadwal makan adalah 3 kali makanan utama
dan 2 kali makanan selingan
• Pemberian makan aktif/responsif: Pemberian makan
tidak dipaksa meskipun hanya makan 1-2 suap
 Makanan Pendamping ASI
Usia Konsistensi/Tekstur Frekuensi Jumlah setiap kali makan

Mulai 2-3 sdm setiap kali

Mulai dengan 2-3 x setiap hari.
6-8 makan, tingkatkan
bubur kental, 1-2 selingan
bulan bertahap hingga ½
makanan lumat. dapat diberikan
mangkok ukuran 250 ml

Makanan
3-4 kali setiap
dicincang halus
9-11 hari ½ mangkok ukuran 250
& makanan yg
bulan 1-2 selingan ml
dpt dipegang
dapat diberikan
bayi

3-4 x setiap hari

12-23 Makanan ¾ sampai sepenuh
1-2 selingan
bulan keluarga mangkok 250 ml
dapat diberikan
 IMUNISASI

Upaya aktif
menimbulkan Imunisasi Program: imunisasi rutin
kekebalan
tubuh untuk (dasar & lanjutan), imunisasi tambahan,
mencegah imunisasi khusus
penularan
penyakit
tertentu

Imunisasi pilihan: sesuai kebutuhan

seseorang
PEMANTAUAN PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN
ANTROPOMETRI