Anda di halaman 1dari 8

GRAF TERHUBUNG DAN GRAF TIDA

TERHUBUNG
Disusun Oleh:

IMAM SAYFULLOH (211420065)


Kelas IF4KR
TEORI GRAF

Graf terhubung jika untuk G membentuk suatu graf jika terdapat Graf tidak terhubung jika
setiap dua simpul dan di pasangan himpunan (V(G), E(G)) untuk stiap dua simpul dan
terdapat lintasan di yang dimana V(G) (simpul pada graf G) tidak di tidak terdapat lintasan di
menghubungkan kedua kosong dan E(G) (rusuk pada graf G). yang menghubungkan kedua
simpul tersebut simpul tersebut

Menurut Rosen berdasarkan ada tidaknya bobot, graf


dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu graf berbobot
dan graf tak berbobot
Berdasarkan orientasi arah, menurut Rosen graf
dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu graf berarah dan
graf takberarah.

Graf Tak Berarah (Graf


Graf Berarah (graf yang
yang rusuknya tidak
rusuknya mempunyai
mempunyai orientasi
orientasi arah) contoh:
arah)/graf tidak terhubung
KETERHUBUNGAN GRAF

jalan (walk) di G adalah sebuah barisan berhingga (tak kosong)


Jalan/walk yang suku-sukunya bergantian simpul dan rusuk.

Jejak/trail pada graf adalah jalan tanpa rusuk berulang di graf.

Lintasan Sebuah trail tanpa simpul berulang.

Sebuah jejak tertutup (closed trail) yang simpul awal dan


Sikel akhir merupakan simpul yang sama.
GRAF TERHUBUNG

Sebuah graf disebut terhubung jika untuk


setiap dua simpul dan di terdapat lintasan di
yang menghubungkan kedua simpul tersebut
dan sebaliknya.
Vehicle Routing Problem (VRP)
Masalah penentuan rute optimal untuk pendistribusian barang/jasa
ke pelangganpelanggan dengan lokasi yang berbeda dengan
permintaan yang sudah diketahui, dari satu atau lebih depot yang
memenuhi beberapa kendala

Capacitated Vehicle Routing Problem


Bertujuan untuk meminimumkan total jarak tempuh perjalanan
kendaraan dan meminimumkan banyaknya kendaraan yang
digunakan dalam mendistibusikan barang dari depot ke konsumen.
ALGORITMA GENETIKA (AG)
AG merupakan algoritma optimisasi 14 yang terinspirasi oleh gen dan
seleksi alam. Algoritma ini mengodekan solusi-solusi yang mungkin ke
dalam struktur data dalam bentuk kromosom-kromosom dan
mengaplikasikan operasi rekombinasi genetik ke struktur data tersebut.

KOMPONEN-KOMPONEN:
Penyandian Membangkitkan
Gen populasi awal Evaluasi nilai
(Pengkodean) Seleksi
(spanning) fitness

Crossover
Pembentukan
(pindah Mutasi Elitism populasi baru
silang)
Sekian dan Terimakasih 

Anda mungkin juga menyukai