Anda di halaman 1dari 18

PROPOSAL

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN


KURANGNYA MINAT IBU BALITA TERHADAP
KUNJUNGAN KE POSYANDU DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS PASSO
KOTA AMBON

NAMA : REGINA MANUHUTU


NIM : P. 1507146
LATAR BELAKANG

World Health Statistic ( 2014 )


Penyebab terbesar kematian bayi/balita di dunia adalah penyakit
pneumoni, diare, malaria , campak.
Data statistik dunia == tahun 2012, masalah gizi pada anak sebesar
45 % adalah juga termasuk penyebab kematian bayi/balita
Renstra Kemenkes dalam RPJMN tahun 2015
Penyebab utama kematian balita adalah pneumonia, diare=> GB
= kejadian ini berkaitan erat dengan perilaku hidup sehat ibu dan
kondisi lingkungan setempat

Lanjutan ……………….
Lanjutan ……………….

Cak. Penimbangan (D/S) Balita menurut propinsi (Ditjen Kesmas,


Kemenkes RI, tahun 2016)
Cak. Penimbangan (D/S) Balita menurut propinsi
(Ditjen Kesmas, Kemenkes RI, tahun 2016)
 Propinsi Maluku berada pada peringkat ke 28 dari
33 propinsi, dengan angka cakupan 59,0 %
===== target nasional 73,0 %
RUMUSAN MASALAH

1. Apakah ada hubungan antara pengetahuan


dengan kurangnya minat ibu terhadap kunjungan
ke Posyandu
2. Apakah ada hubungan antara peran kader
Posyandu dengan kurangnya minat ibu terhadap
kunjungan ke Posyandu
3. Apakah ada hubungan antara dukungan keluarga
dengan kurangnya minat ibu terhadap kunjungan
ke Posyandu
TUJUAN
PENELITIAN
Tujuan Umum :
Untuk mengetahui faktor-faktor yang
berhubungan dengan kurangnya minat ibu
terhadap kunjungan ke Posyandu Balita di wilayah
kerja Puskesmas Passo kota Ambon

Tujuan Khusus :
1.Mengetahui hubungan pengetahuan dan
minat ibu ke Posyandu
2.Mengetahui hubungan peran kader
Posyandu dengan minat ibu ke Posyandu
3.Mengetahui hubungan dukungan
keluarga dengan minat ibu ke Posyandu
Manfaat penelitian

1.Peningkatan & Pengembangan


ilmu pengetahuan dalam konsep
MANFAAT
TEORITIS Posyandu

2.Menambah wawasan keilmuan


mahasiswa dan sebagai informasi
bagi peneliti berikutnya
Manfaat penelitian
Memberikan informasi tentang peran
serta masyarakat khususnya para ibu
dalam kegiatan Posyandu, sehingga
dapat di tentukan upaya-upaya
peningkatan mutu pelayanan di
MANFAAT Posyandu
APLIKATIF
Menjadi salah satu acuan bagi
Puskesmas dalam upaya meningkatkan
pemberdayaan Posyandu, sehingga
jumlah kunjungan balita ke Posyandu
menjadi optimal
Tinjauan pustaka
A. Tinjauan Umum Tentang Puskesmas
B. Tinjauan Umum Tentang Posyandu
C. Tinjauan Umum Tentang Balita
D. Tinjauan Umum Tentang Faktor yang
berhubungan dengan kunjungan ibu balita ke
Posyandu
KERANGKA KONSEP
Variabel independen Variabel dependen

Pengetahuan

Kunjungan
Peran Kader Ibu Balita di
Posyandu

Dukungan
Keluarga

Keterangan :

: Variabel independen

: Variabel dependen
Hipotesis Penelitian
Adahubungan antara pengetahuan dengan
1 kurangnya minat ibu ke Posyandu.

 Ada hubungan antara peran kader


2 terhadap kurangnya minat ibu ke
Posyandu
 Adahubungan antara dukungan keluarga
3 dengan minat ibu berkunjung ke
Posyandu
DEFINISI OPERASIONAL
N VARIABEL DEFENISI ALAT HASIL SKALA
O OPERASIONAL UKUR

Variabel
Independen
Pengetahuan Segala sesuatu yang di Kuesioner 1. Baik, jika Nominal
ketahui ibu tentang
1 Ibu score >
Posyandu berupa
median
pengertian, tujuan,
2. Kurang
sasaran, imunisasi,
penimbangan BB baik jika
score ≤
madian

2 Peran Kader Persepsi ibu tentang Kuesioner 1. Baik jika Nominal


Posyandu peran kader yaitu, score ≥
penimbangan, median
mengisi hasil di KMS, 2. Kurang
penyuluhan dan baik jika
LANJUTAN……………………..
mengingatkan ibu score ≤
LANJUTAN……………….

N VARIABEL DEFENISI ALAT UKUR HASIL SKALA


O OPERASIONAL

3 Dukungan Dukungan yang Kuesioner 1. Baik jika Nominal


keluarga diberikan score >
keluarga ibu agar median
membawa anak 2. Kurang baik
balitanya ke jika score ≤
Posyandu median

Var.
Independen

4 Kunjungan Tindakan yang KMS dan 1. Kunjungan Nominal


ibu yang dilakukan ibu kuesioner baik jika ≥
mempunyai untuk 8 kali dalam
balita ke membawa setahun
Posyandu anaknya ke terakhir
Posyandu 2. Kunjungan
dalam periode kurang baik
1tahun terakhir jika < 8 kali
METODE
PENELITIAN • Survey analitik
Desain penelitian dengan pendekatan
Cross sectional

• Posyandu Cempaka,
Lokasi & waktu Bougenvil, Melati, Seroja,
penelitian Kemuning dan Flamboyan di
Puskesmas Passo, bulan
Agustus tahun 2017

• Populasi seluruh ibu


Populasi yang mempunyai balita
& yaitu 1287 org
Sampel • Random Sampling yaitu
120 responden
Untuk mendapatkan kisaran besar sampel dalam penelitian ini
maka peneliti menggunakan rumus Isaac dan Michael
(Sugiyono, 2012) berdasarkan tingkat kesalahan yang
ditoleransi 5 %, sebagai berikut :

             χ2 N. P. Q
               s = --------------------------------
                       d2 (N-1) + χ2. P. Q

12 62. 0,5. 0,5


               s = -------------------------------------
                     0,052 (62-1) + 12. 0,5. 0,5
156
               s = ---------------------
                     0,052 (62-1)
               s = 49
Keterangan :
s = Jumlah sampel λ2= Chi Kuadrat, dengan dk = 1, taraf kesalahan
5%
d = 0,05
N= Jumlah populasi

P = Q = 0,5
INSTRUMEN PENELITIAN

1. Kuisioner
2. Kartu Menuju Sehat ( KMS )
Analisa Data
ANALISA • Mendeskripsikan masing-
masing variabel pengetahuan,

UNIVARI peran kader dan dukungan


keluarga berdasarkan
AT distribusi frekuensi

ANALISA •Hubungan variabel independen terhadap


variabel dependen dengan

BIVARIAT menggunakan uji statistik chi square

Lanjutan ……………….
Alur penelitian

Pengumpulan data awal di Puskesmas Passo Kota Ambon

Populasi
Semua ibu yang mempunyai balita sebanyak 1287

Sampel dan Teknik Sampel


Sampel berjumlah 120 ibu dengan teknik Random Sampling

Pengumpulan data menggunakan kuisioner

Variabel Independen Variabel Dependen

Pengolahan dan analisa data Univariat dan


Bivariat

Penyajian hasil
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai