Anda di halaman 1dari 15

FUNGSI DANPENGGUNAAN

FUNGSI LINIER DALAM EKONOMI


M FATUROHMAN,S.PD.SI.,M.M
PENGERTIAN FUNGSI
• Definisi : Misalkan A dan B dua himpunan takkosong.
Fungsi dari A ke B adalah aturan yang mengaitkan
setiap anggota A dengan tepat satu anggota B.

• ATURAN :
– setiap anggota A harus habis terpasang dengan
anggota B.
– tidak boleh membentuk cabang seperti ini.

A B
ILUSTRASI FUNGSI
A B

Fungsi

Bukan fungsi, sebab ada elemen A yang


mempunyai 2 kawan.

Bukan fungsi, sebab ada elemen A yang


tidak mempunyai kawan.
GRAFIK FUNGSI
• Misalkan f: A  B. Grafik fungsi f adalah
himpunan pasangan terurut {(a,f(a) | a ∈ A}
• Contoh: Misalkan A = {1, 2, 3} dan B =
{1, 2}, fungsi f didef sbg f(1)=1, f(2)=2,
f(3)=1. M aka grafik fungsi f dapat digambarkan
sbb:
B

A
PENERAPAN FUNGSI LINIER

Fungsi linier adalah suatu fungsi yang sangat


sering digunakan oleh para ahli ekonomi dan
bisnis dalam menganalisa dan memecahkan
masalah-masalah ekonomi. Hal ini dikarenakan
bahwa kebanyakan masalah ekonomi dan bisnis
dapat disederhanakan atau diterjemahkan ke
dalam model yang berbentuk linier.
Beberapa penerapan fungsi linier dalam bidang
ekonomi dan bisnis adalah:
a. Fungsi permintaan, fungsi penawaran dan
keseimbangan pasar
b. Keseimbangan Pasar Dua Macam Produk
c. Pengaruh Pajak dan Subsidi Terhadap
Keseimbangan Pasar.
d. Fungsi biaya, fungsi pendapatan dan analisis
Pulang Pokok (BEP=Break Even Point)
e. Fungsi Konsumsi dan Tabungan
f. Model Penentuan Pendapatan Nasional
A. FUNGSI PERMINTAAN, FUNGSI
PENAWARAN DAN KESEIMBANGAN PASAR
FUNGSI PERMINTAAN
Fungsi permintaan menunjukkan hubungan
antara jumlah produk yang diminta oleh
konsumen dengan harga produk. Di dalam teori
ekonomi dijelaskan bahwa jika harga naik maka
jumlah barang yang diminta turun, demikian juga
sebaliknya bahwa jika harga turun
maka jumlah barang yang diminta naik, sehingga
grafik fungsi permintaan mempunyai slope negatif
(miring ke kiri)
Notasi fungsi permintaan akan barang x adalah:
P
Qx = f (Px)
Qx = a – b Px
a/b Qd = a - bP dimana:
Qx = Jumlah produk x yang
diminta
Px = Harga produk x
a dan b = parameter

0 b Qx
Suatu barang, jika dijual seharga Rp 5000
perbuah akan terjual sebanyak 3000 buah. Akan
tetapi, jika dijual dengan harga lebih murah yaitu
Rp 4000 perbuah, maka jumlah permintaan
terhadap barang tersebut meningkat menjadi
6000 buah. Bagaimanakah fungsi permintaannya ?
Gambarkan fungsi permintaan tersebut pada
Grafik Kartesius.
solusi
P1 = 5000, Q1 = 3000
P2 = 4000, Q2 = 6000 P

P – P1 = Q – Q1 P = -1/3 Qd + 15
P2 – P1 Q2 – Q1
6000

P = -1/3 Qd + 15
Qd
0
18000
Jadi fungsi permintaannya :
P = - 1/3 Qd + 15
FUNGSI PENAWARAN
Fungsi penawaran menunjukkan hubungan antara
jumlah produk yang ditawarkan oleh produsen untuk
dijual dengan harga produk. Di dalam teori ekonomi
dijelaskan bahwa jika harga naik maka jumlah barang
yang ditawarkan bertambah, demikian juga sebaliknya
bahwa jika harga turun maka jumlah barang yang
ditawarkan turun, sehingga grafik fungsi penawaran
mempunyai slope positif (miring ke kanan)
Notasi fungsi penawaran akan barang x adalah:
Qx = f (Px)
Qx = -a + b Px P

dimana:
Qx = Jumlah produk x yang ditawarkan
Px = Harga produk x Qs = -a + bP
a dan b = parameter

a/b

Qd
-a 0
Suatu barang, harga di pasarnya Rp 5000
perbuah maka produsen akan menawarkan
sebanyak 3000 buah. Akan tetapi, jika
harga lebih tinggi menjadi Rp 6000
perbuah, maka jumlah barang yang
ditawarkan produsen menjadi 6000 buah.
Bagaimanakah fungsi penawarannya ?
Gambarkan fungsi penawarannya pada
Grafik Kartesius
solusi
P1 = 5000, Q1 = 3000 p

P2 = 6000, Q2 = 6000

P – P1 = Q – Q1
P = 1/3Q + 4
P2 – P1 Q2 – Q1 4000

Qs
P = 1/3Q + 4 0
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai