Anda di halaman 1dari 16

P E N G A R U H D I G I TA L I S A S I K E U A N G A N T E R H A D A P

K I N E R J A P E G AWA I D A L A M P E L A P O R A N K E U A N G A N
PA D A B A D A N P E N D A P AT A N D A E R A H
KOTA MAKASSAR

SKRIPSI

SHINTA WULANDARY
NIM : 105721153318

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MAKASSAR
MAKASSAR
Pembimbing I
2022 Pembimbing II
Muh. Nur Rasyid, S.E.,MM Nasrullah, SE.,MM
Latar Belakang
Untuk mendukung digitalisasi kinerja keuangan maka perlunya pengembangan dan
peningkatan kompetensi digital. Perekrutan pegawai juga dapat diarahkan pada upaya
menggaet calon pegawai yang memiliki kemampuan dan literasi digital, untuk
mempercepat transformasi digital.

Penerapan sistem digitalisasi ini tentunya memberikan banyak perubahan signifikan bagi kinerja
pegawai, oleh karena itu penting untuk melakukan penelitian terkait perubahan tersebut. Namun
dalam pelaksanaan sistem digitalisasi keuangan maka dari hasil pengamatan pada Kantor Badan
Pendapatan Daerah, Kota Makassar maka diperoleh fenomena yakni kemampuan sdm dalam
melaksanakan digitalisasi keuangan masih perlu ditingkatkan dan selain itu bahwa sarana dan
prasarana dalam melaksanakan digitalisasi masih perlu ditingkatkan guna dapat mengoptimalkan
kinerja pegawai yang bekerja pada Kantor Badan Pendapatan Daerah di Makassar.
Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

Apakah terdapat pengaruh digitalisasi Untuk mengetahui pengaruh digitalisasi


keuangan terhadap kinerja pegawai dalam keuangan terhadap kinerja pegawai dalam
pelaporan keuangan pada Badan pelaporan keuangan pada Badan
Pendapatan Daerah Kota Makassar? Pendapatan Daerah Kota Makassar
Landasan
Teori
Digitalisasi Keuangan (X) Kinerja Pegawai (Y)

Feather (1996) mendefinisikan (I ndahingwati & Nugroho, 2019)


digitalisasi sebagai transkripsi data mengatakan bahwa kinerja
ke dalam bentuk digital sehingga pegawai adalah hasil kerja secara
dapat diproses secara langsung kualitas yang dicapai oleh seorang
dengan menggunakan komputer. pegawai dalam melaksanakan
tugasnya sesuai dengan
tanggungjawab yang diberikan.
Kerangka Pikir
Hipotesis

Terdapat pengaruh digitalisasi keuangan


terhadap kinerja pegawai dalam pelaporan
keuangan pada Badan Pendapatan Daerah Kota
Makassar
Metode
Penelitian
Hasil
1. Karakteristik Responden
Penelitian Responden No.
Tingkat
Pendidikan
Responden
Orang %
No.
1.
Status
Menikah
Responden
Orang
54
%
72,0
No. Jenis kelamin 2. Belum menikah 21 28,0
Orang % Terakhir
Jumlah 75 100,0
1. Pria 43 57,3
1. SMA 13 17,3
2. Wanita 32 42,7 Responden
2. Diploma (D3) 4 5,3 No. Jenis Pegawai
Jumlah 75 100,0 Orang %
3. Sarjana (S1) 51 68,0
4. Pasca Sarjana (S2) 7 9,3 1. Kontrak 38 50,7
Responden
No. Usia Jumlah 75 100,0 2. PNS 37 49,3
Orang %
1. Dibawah 25 28 37,3 Jumlah 75 100,0
tahun Deskripsi karakteristik responden dimaksudkan untuk memberikan gambaran
2. 26-35 tahun 9 12,0 deskriptif obyek penelitian untuk mendukung analisa kuantitatif dan memberikan
gambaran mengenai Pengaruh Digitalisasi Keuangan terhadap Kinerja Pegawai dalam
3. 35-45 tahun 29 38,7
Pelaporan Keuangan pada Badan Pendapatan Daerah Kota Makassar. Untuk mendukung
4. 46-50 tahun 4 5,3 penelitian ini maka adapun yang menjadi sampel penelitian adalah seluruh pegawai
5. Diatas 51 tahun 5 6,7 yang bekerja pada Badan Pendapatan Daerah Kota Makassar dalam tahun 2022 yang
Jumlah 75 100,0 berjumlah 301 orang. Mengingat jumlah populasi cukup banyak maka dengan
menggunakan rumus slovin maka diperoleh jumlah sampel sebanyak 75 orang
responden.
Hasil
2. Uji Validitas
Penelitian
Kode Item Corrected Item
Rstandar
Hasil
Kode Item
Pernyataan
Y.1.1
Corrected Item Total
Correlation
0,811
Rstandar
0,30
Hasil
Validitas
Valid
Pernyataan Total Correlation Validitas
X1.1 0,761 0,30 Valid Y.1.2 0,905 0,30 Valid
X1.2 0,713 0,30 Valid Y.1.3 0,854 0,30 Valid
X1.3 0,681 0,30 Valid Y.2.1 0,857 0,30 Valid
X2.1 0,543 0,30 Valid Y.2.2 0,798 0,30 Valid
X2.2 0,604 0,30 Valid Y.2.3 0,525 0,30 Valid
X2.3 0,744 0,30 Valid Y.3.1 0,658 0,30 Valid
X3.1 0,515 0,30 Valid Y.3.2 0,812 0,30 Valid
X3.2 0,608 0,30 Valid Y.3.3 0,837 0,30 Valid
X3.3 0,543 0,30 Valid Y.4.1 0,876 0,30 Valid
X4.1 0,753 0,30 Valid Y.4.2 0,674 0,30 Valid
X4.2 0,538 0,30 Valid Y.4.3 0,849 0,30 Valid
X4.3 0,581 0,30 Valid Y.5.1 0,839 0,30 Valid
X5.1 0,557 0,30 Valid Y.5.2 0,538 0,30 Valid
X5.2 0,552 0,30 Valid Y.5.3 0,757 0,30 Valid
X5.3 0,423 0,30 Valid

Berdasarkan tabel diatas yakni hasil uji validitas atas kinerja


Berdasarkan tabel diatas yakni hasil uji validitas atas variabel pegawai, terlihat bahwa dari 15 item pernyataan yang diajukan
digitalisasi keuangan yang dilihat dari kolom corrected ítem total nampak bahwa semua item penyataan yang diajukan yang
correlation, maka dari 15 item pernyataan yang diuji nampak bahwa ítem- dilihat dari kolom corrected item total correlation sudah valid,
item pernyataan untuk variabel digitalisasi keuangan semuanya sudah alasannya karena memiliki nilai korelasi di atas dari 0,30.
valid sebab memiliki nilai corrected item total correlation sudah di atas
0,30.
Hasil
3. Uji Reliabilitas
Penelitian
Jumlah Cronbach’s Nilai
Item Alpha Cronbach’s Hasil Uji
No. Variabel alpha Reliabilitas
standar
1. Digitalisasi laporan 15 0,911 0,60 Reliabilitas
keuangan (X)

2. Kinerja pegawai (Y) 15 0,961 0,60 Reliabilitas

terlihat bahwa semua variabel digitalisasi keuangan dan kinerja


pegawai memiliki nilai reliabilitas dengan menggunakan metode
Cronbach Alpha lebih besar dari 0,60, sehingga hal ini dapat
disimpulkan bahwa semua pernyataan telah reliabel, dan dapat
digunakan kedalam analisis lebih lanjut.
Hasil
4. Uji Normalitas
Penelitian
Variabel Variabel Kolmogorov Sign. Kesimpulan
Dependen Independen Smirnov Test    
Kinerja Digitalisasi 0,073 0,200 Data berdistribusi
pegawai laporan keuangan normal

Berdasarkan tabel diatas yakni hasil uji normalitas dengan menggunakan metode Kolmogorov smirnov test
yang menunjukkan bahwa nilai statistik Kolmogorov smirnov sebesar 0,073 dan nilai probabilitas sebesar 0,200
> 0,05. Hal ini dapat disimpulkan bahwa data yang akan diregresikan dalam analisis regresi sudah berdistribusi
normal, sehingga data dapat diproses lebih lanjut.

Variabel Nilai Sign. Nilai Standar Keterangan

Digitalisasi laporan keuangan 0,825 0,05 Bebas heterokedastisitas

Dari tabel hasil uji heterokedastisitas dengan menggunakan uji glejser maka dapat diketahui bahwa variabel
independen yaitu digitalisasi laporan keuangan memiliki nilai signifikansi lebih besar dari 0,05, sehingga dapat ditarik
suatu kesimpulan bahwa data tidak ada masalah heterokedastisitas pada model regresi.
Hasil
5. Analisis Regresi Linier Sederhana
Penelitian
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients t Sig.
Model B Std. Error Beta    
1 (Constant)
.587 .343   1.708 .092

Digitalisasi .867 .102 .705 8.489 .000


Keuangan
a. Dependent Variable: Kinerja Pegawai

Dalam kaitannya dengan uraian tersebut di atas, maka dapat disajikan interprestasi
koefisien regresi bahwa Nilai a = 0,587 yang diartikan bahwa tanpa adanya digitalisasi
keuangan yang diterapkan oleh perusahaan maka kinerja pegawai sebesar 0,587%.
Selanjutnya nilai b = 0,867 yang dapat diartikan bahwa digitalisasi keuangan mempunyai
pengaruh positif terhadap kinerja pegawai, dimana semakin tinggi digitalisasi keuangan
maka akan kinerja pegawai akan semakin meningkat pula.
Hasil
6. Uji Koefisien Determinasi
Penelitian
Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate
1
.705a .497 .490 .54482
a. Predictors: (Constant), Digitalisasi Keuangan

hal ini menunjukkan bahwa korelasi atau hubungan antara digitalisasi


laporan keuangan dengan kinerja pegawai adalah kuat karena nilai R sebesar
70,5%. Kemudian nilai R2 atau koefisien determinasi sebesar 0,497, artinya
sebesar 49,7% variasi dari variabel kinerja pegawai dipengaruhi oleh
digitalisasi laporan keuangan, sedangkan sisanya sebesar 50,3% dipengaruhi
oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Kesimpulan
1. Hasil analisis persamaan regres antar digitalisasi lapora keuanga
dengan kinerja pegawai, i a disimpulkan n n
laporan keuangan maka dapat dalam meningkatkanbahwa digitalisasi
berpengaruh
pegawai, nyat kinerja
dimana semakin tinggi penerapan digitalisasi dalam laporan
keuangan maka kinerja pegawai akan a semakin meningkat pada kantor
Badan Pendapatan Daerah kota Makassar.
2. Dari hasil pengujian koefisien korelasi maka dapat disimpulkan bahwa
digitalisasi laporan keuangan mempunyai hubungan yang kuat terhadap
peningkatan kinerja pegawai pada kantor Badan Pendapatan Daerah kota
Makassar
Saran
1. Disarankan kepada kantor Badan Pendapatan Daerah kota Makassar untuk
selalu memperhatikan tahap penyesuaian yakni dengan menyesuaikan
antara nama file dengan jenis arsip sehingga memudahkan bagi pegawai
untuk mendapatkannya.
2. Untuk lebih meningkatkan kinerja pegawai maka sebaiknya pemberian
nama file harus disesuaikan dengan nomor urut daftar dalam pelaporan
keuangan sehingga mempermudah pegawai dalam melakukan
penyesuaian nama file dan jenis arsip yang akan digunakan
3. Disarankan agar diterapkan jaringan LAN sehingga memudahkan bagi
pegawai lainnya dalam mencari nama file sesuai dengan folder yang
ditentukan pada Kantor Badan Pendapatan Daerah Kota Makassar

Anda mungkin juga menyukai