Anda di halaman 1dari 5

Nama : Sarina Septia

NPM : 22312114
Analisis Terhadap Pengaruh Teknologi
Informasi, Kualitas Pelayanan, Dan Motif Religius
Terhadap Kepuasan Nasabah PT. Bank Syariah
Mandiri Di Banda Aceh

Abstrak:
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh teknologi informasi, kualitas
pelayanan, dan motif religius terhadap kepuasan nasabah pada PT Bank Syariah Mandiri di
Banda Aceh. Sampel penelitian terdiri dari 91 nasabah yang dipilih secara acak menggunakan
metode Probability Random Sampling. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif
dengan pengumpulan data melalui kuesioner.Data yang terkumpul dianalisis menggunakan uji
validitas dan reliabilitas untuk mengevaluasi kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
secara bersama-sama, teknologi informasi, kualitas pelayanan, dan motif religius memiliki
pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan nasabah. Hasil uji statistik F menunjukkan bahwa
nilai Sig sebesar 0,000, yang lebih kecil dari tingkat signifikansi 0,05, dan nilai F hitung sebesar
138,615, yang lebih besar dari nilai F tabel 2,71.Dengan demikian, hipotesis nol (H0) ditolak
dan hipotesis alternatif (Ha) diterima, yang mengindikasikan bahwa secara simultan variabel
teknologi informasi, kualitas pelayanan, dan motif religius memiliki pengaruh positif dan
signifikan terhadap kepuasan nasabah.
Kata kunci: Teknologi Informasi, Kualitas Pelayanan, Motif Religius
A. METODE PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif inferensia, dengan menggunakan
uji :
• Uji Validitas
• Uji Reabilitas
• Uji F
• Uji Determinasi
• Uji T

B. APA SAJA YANG DIANALISIS


• Ho = secara simultan variabel teknologi informasi, kualitas pelayanan, dan motif
religius Tidak memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan nasabah.
• Ha= secara simultan variabel teknologi informasi, kualitas pelayanan, dan motif
religius memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan nasabah.

C. VARIABEL
Dalam penelitian ini variabel dependent yang digunakan adalah kepuasan nasabah
sedangkan variabel independen yang digunakan adalah:
teknologi informasi, kualitas pelayanan dan motif religius.
Keterangan :
Y = kepuasan nasabah
a = konstanta
b1,2,3=koefisien regresi
X1 = teknologi informasi
X2 = kualitas pelayanan
X3 = motif religius
e = error
PEMBAHASAN
Tabel 2.
Karakteristik Responden

No. Keterangan Uraian Jumlah Presentase


Laki-laki 44 48,4%
1. Jenis kelamin Perempuan 47 51,6%
Total 91 100%
19-25 tahun 35 38,4%
26-35 tahun 22 24,1%
2 Usia 36-45 tahun 17 19%
46-55 tahun 15 15,4%
>55 tahun 2 2,2%
Total 91 100%
SMA 28 30,7%
Pendidikan Diplomat 12 13,1%
3. Terakhir S1 44 48,3%
S2 7 7,7%
Total 91 100%
Mahasiswa 16 17,5%
PNS 22 24,2%
TNI/POLRI 2 2,2%
4. Pekerjaan Wirausaha 16 17,5%
Pegawai Swasta 24 26,3%
Lainnya 11 12%
Total 91 100%
<500 ribu 13 14,2%
5. pendapatan per 500 ribu - 1,5 juta 29 31,8%
bulan 1,5 juta - 3 juta 37 40,7%
3 juta – 5 juta 8 8,8%
>5 juta 4 4,4%
Total 91 100%
Uji Validitas
• Jika r hitung < r tabel maka instrument atau item-item pernyataan berkorelasi
signifikan terhadap skor total (dinyatakan valid)
• jika r hitung > r tabel dinyatakan tidak valid

pada variabel kepuasan nasabah, teknologi informasi, kualitas pelayanan dan motif religius adalah
valid dikarenakan nilai r hitung > dibandingkan dengan nilai r table yaitu sebesar 0,207.

Uji Reliabilitas
koesioner dikatakan reliabel jika nilai Cronbach Alpha> 0,6. Adapun tingkat reliabilitas
pernyataan variabel teknologi informasi (X1), kualitas pelayanan (X2), motif religius (X3),
serta valiabel kepuasan nasabah (Y) BSM di Banda Aceh berdasarkan output SPSS dapat
dilihat pada tabel dibawah ini
Semua variabel memiliki nilai cronbach alpha >0,06. Sehingga dapat disimpulkan
bahwa angket pertanyaan-pertanyaan yang digunakan dalam penelitian adalah reliable.

Uji F
uji F bertujuan untukmengetahui ada atau tidaknya pengaruh simultan yang diberikan oleh variabel
X1 , X2, X3 terhadap variabelterikat Y(Ghozali, 2013: 108).

F(table) = (k : n-k)
=(3 : 88) =2,71

apabila F hitung> F tabel dan tingkat signifikasi < (0,05 atau 5%), maka H0 ditolak dan Ha diterima,
artinya bahwa Tekhnologi informasi, kualitas pelayanan dan motif religius secara simultan
berpengaruh terhadap kepuasan nasabah BSM di Banda Aceh.

Uji Determinasi
kekuatan variabel bebas (independen) menjelaskan variabel terikat (dependen). nilai
koefisien determinasi (R2) sebesar 0,827 atau 82,7%. Besarnya nilai koefisien determinasi
tersebut menunjukkan bahwa variabel independen (teknologi informasi, kualitas pelayanan,
dan motif religius) mampu menjelaskan variabel dependen yaitu kepuasan nasabah.
Sedangkan sisanya 17,3% di jelaskan oleh variabel lain.
Uji T
variabel bebas adalah X1, X2, X3 Sedangkan yang menjadi variabel terikat adalah Y.

maka dapat dirumuskan persamaan regresi linier berganda sebagai berikut:


Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + e
Y = -0.871 + 0,258 X1 + 0,268 X2 + 0.179X3+ e

Diketahui nilai sig untuk pengaruh X1 terhadap Y sebesar 0,000 < dari 0,05 dan nilai t hitung
3.777> dari 1,991, sehingga dapat disimpulkan bahwa H1 diterima yang berarti terdapat
pengaruh teknologi informasi berpengaruh terhadap kepuasan nasabah BSM di Banda Aceh.
Diketahui nilai sig untuk pengaruh X2 terhadap Y sebesar 0,000 < dari 0,05 dan nilai t hitung
5.036 > dari 1,991, sehingga dapat disimpulkan bahwa H2 diterima yang berarti terdapat
pengaruh kualitas pelayanan berpengaruh terhadap kepuasan nasabah BSM di Banda Aceh.
Diketahui nilai sig untuk pengaruh X3 terhadap Y sebesar 0.002 < dari 0,05 dan nilai t hitung
1,992 > dari 1,991, sehingga dapat disimpulkan H3 diterima yang berarti motif religius
berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nababah BSM di Banda Aceh.

Kesimpulan:
Dari hasil metode penelitian diatas bisa ditarik kesimpulan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima
yang berarti secara simultan variabel teknologi informasi, kualitas pelayanan, dan motif
religius memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan nasabah.

Anda mungkin juga menyukai