Anda di halaman 1dari 19

EVALUASI IMPLEMENTASI

KEBIJAKAN STANDAR PELAYANAN


KEFARMASIAN DI PUSKESMAS
RAWAT INAP KABUPATEN KEEROM
TAHUN 2022

FARHAN IMBA
231920509U
RUMUSAN MASALAH

1. Apakah kategori implementasi standar pelayanan kefarmasian di


puskesmas rawat inap Kabupaten Keerom tahun 2022 ?
2. Bagaimana tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian di
puskesmas rawat inap Kabupaten Keerom ?
3. Apakah terdapat korelasi antara data demografi dan kepuasan pasien ?
4. Apakah terdapat korelasi antara implementasi dan kepuasan pasien ?
TUJUAN PENELITIAN

1. Menilai implementasi standar pelayanan kefarmasian di puskesmas


rawat inap Kabupaten Keerom tahun 2022.
2. Mengetahui tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian
di puskesmas rawat inap Kabupaten Keerom.
3. Mengetahui adanya korelasi antara data demografi dan kepuasan
pasien.
4. Mengetahui adanya korelasi antara implementasi dan kepuasan pasien
KERANGKA KONSEP PENELITIAN

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 74 Tahun 2016 tentang Standar


Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas merupakan pedoman dan standar
bagi tenaga kefarmasian dalam menyelenggarakan dan meningkatkan mutu
pelayanan kefarmasian di puskesmas. Studi ini dipisahkan menjadi tiga
bagian. Bagian awal evaluasi implementasi. (Gambar 1.1.a). (Gambar
1.1.b) terdiri dari bagian kedua yang memeriksa tingkat kepuasan pasien
dengan variabel independen. Pertimbangkan hubungan antara data
demografis dan kepuasan pasien, serta hubungan antara tingkat
implementasi dan kepuasan pasien, di bagian ketiga. (Gambar 1.1.c).
GAMBAR 1.1.A TINGKAT
IMPLEMENTASI

Variabel Bebas
Parameter

a. Sumber daya
manusia -Kategori I total nilai lebih
b.Saraba dab dari 85= Baik
prasarana - Kategori II total nilai 65-86
c. Pengelolaan obat Kategori Tingkat = Sedang
dan BMHP Implementasi Implementasi - Kategori III total nilai
d. pelayanan farmasi kurang dari 65= Kurang
klinik
e. Pengendalian mutu
pelayanan
kefarmasian
GAMBAR 1.1.B KERANGKA
TINGKAT KEPUASAN PASIEN
GAMBAR 1.1.C KERANGKA
PENELITIAN KORELASI
POPULASI DAN SAMPEL

Pada populasi ini mengacu pada seluruh jajaran orang yang ditargetkan
oleh peneliti. Dalam penelitian ini, populasi adalah fasilitas farmasi dan
semua pasien yang menerima layanan obat resep di pusat kesehatan rawat
inap. Sampel adalah bagian dari populasi yang mencakup sejumlah anggota
populasi.
Pasien rawat inap yang berada di
JALANNYA PENELITIAN
puseksmas

Studi pendahuluan

Studi pendahuluan
Penyusunan dengan melihat jumah Ujian proposal
proposal penelitian kunjungan pasien yang
berada di rawat inap
dan rawat jalan di
puskesmas

Tahap Penelitian

Menghitung jumlah Pencatatn masing-


pasien masing variabel

Pengelolahan data
menggunakan
microsoft excel

Analisis data
HASIL PENELITIAN
GAMBARAN UMUM DAN HASIL
PENELITIAN

Penilitian ini dilakukan di puskesmas Kabupaten Keerom wilayah Kota


Jayapura. Diperoleh 3 pusekesmas sebagai objek penelitian. Penelitian ini
dilakukan selama 7 bulan di peroleh sampel sebanyak 300 pasien yang
berkunjung di puskesmas tersebut kemudian dari ke-300 pasien tersebut
hanya 283 pasien yang memenuhi kriteria dan data dianalasis dengan
menggunakan microsoft excel dan dikelompokan berdasarkan variabel-
variabel yang sudah ditentukan. Izin etik dilakukan di Rs Moewardi
Surakarta Jawa Tengah dngan no: 1.161 / VI / HREC / 2023.
HASIL PERHITUNGAN STANDAR
PELAYANAN KEFARMASIAN

No Puskesmas Total Skor % Kesesuaian Kategori

1. Arso Kota 50 57% Kurang

2. Arso 3 81 98% Baik

3. Pitewi 80 97% Baik


TINGKAT KEPUASAN PASIEN

  PT A3 AK
Kepuasan
Pasien
n=94 % n= 95 % n= 93 %

Tidak puas 11 11,7 4 4,2 3 3,2

Puas 64 68,1 71 74,7 59 63,4

Sangat puas 19 20,20 20 21,1 31 33,3


KORELASI ANTARA DATA DEMOGRAFI
DAN KEPUASAN PASIEN ARSO 3
Kepuasan Pasien
P
Penggolonga Paramete Tidak Total
Puas Sangat Puas value
n Demografi r Puas
n % N % N % n %
Usia 17 – 20 1 6,2% 6 37,5% 9 56,2% 16 100 0,04
tahun % 2
21 – 50 2 5,4% 30 81,1% 5 13,5% 37 100
tahun %
51 tahun ke 1 2,4% 35 83,3% 6 14,3% 42 100
atas %
Total 4 4,2% 71 74,7% 20 21,1% 95 100
%
Jenis Laki-laki 3 10,0% 15 50,0% 12 40,0% 30 100 0,04
Kelamin % 0
Perempuan 1 1,5% 56 86,2% 8 12,3% 65 100
%
Total 3 10,0% 15 50,0% 12 40,0% 95 100
%
Pendidikan Tidak 0 0% 5 100,0% 0 0% 5 100 0,14
Tamat SD % 4
SD 2 11,8% 11 64,7% 4 23,5% 17 100
%
SMP 0 0% 20 71,4% 8 28,6% 28 100
%
SMA 2 7,4% 22 81,5% 3 11,1% 27 100
%
Perguruan 0 0,0% 13 72,2% 5 27,8% 18 100
Tinggi %
Total 4 4,2% 71 74,7% 20 21,1% 95 100
%
Pekerjaan Mahasiswa 29 100 0,72
0.0 1 62.1 1 37.9
/ 0 % 5
% 8 % 1 %
Mahasiswi
Ibu Rumah 0 0.0% 14 70.0% 6 30.0% 20 100
Tangga %
Pegawai 1 5,6% 15 83,3% 2 11,1% 18 100
Swasta %
Pegawai 1 5,6 5 71,4% 1 14,1% 7 100
Negeri %
Sipil
Pedagang 1 5,6% 17 94,4% 0 0,0% 18 100
%
Lain-lain 1 33,3% 2 66,7% 0 0,0% 3 100
%
Total 4 4,2% 71 74,7% 20 21,1% 95 100
%
Kunjungan Baru 2 7,7% 19 73,1% 5 19,2% 26 100 0,16
Pertama % 5
Kali
2 – 5 kali 0 0,0% 32 88,9% 4 11,1% 36 100
%
Lebih dari 2 6,1% 20 60,6% 11 33,3% 33 100
5 kali %
Total 4 4,2% 71 74,7% 20 21,1% 95 100
LANJUTAN
ARSO KOTA
Penggolongan Parameter Kepuasan Pasien Total P
Demografi Tidak Puas Sangat Puas value
Puas
n % n % N % n %
Usia 17 – 20 tahun 2 8,7% 17 73,9% 4 17,4% 23 100% 0,006
21 – 50 tahun 0 0,0% 26 72,2% 10 27,8% 36 100%
51 tahun ke 1 2,9% 16 47,1% 17 50,0% 34 100%
atas
Total 3 3,2% 59 63,4% 31 33,3% 93 100%
Jenis Kelamin Laki-laki 3 7,7% 16 41,0% 20 51,3% 39 100% 0,15
Perempuan 0 0,0% 43 79,6% 11 20,4% 54 100%
Total 3 3,2% 59 63,4% 31 33,3% 93 100%
Pendidikan Tidak Tamat 0 0,0% 4 80,0% 1 20,0% 5 100% 0,805
SD
SD 0 0,0% 5 50,0% 5 50,0% 10 100%
SMP 2 4,2% 31 64,6% 15 31,2% 48 100%
SMA 1 3,6% 18 64,3% 9 32,1% 28 100%
Perguruan 0 0,0% 1 50,0% 1 50,0% 2 100%
Tinggi
Total 3 3,2% 59 63,4% 31 33,3% 93 100%
Pekerjaan Mahasiswa / 37 100% 0,000
1 2.7% 31 83.8% 5 13.5%
Mahasiswi
Ibu Rumah 2 8.0% 15 60.0% 8 32.0% 25 100%
Tangga
Pegawai 0 0,0% 4 40,0% 6 60,0% 10 100%
Swasta
Pegawai 0 0,0% 0 0,0% 2 100,0% 2 100%
Negeri Sipil
Pedagang 0 0,0% 8 50,0% 8 50,0% 16 100%
Lain-lain 0 0,0% 1 33,3% 2 66,7% 3 100%
Total 3 3,2% 59 63,4% 31 33,3% 93 100%
Kunjungan Baru 0 0,0% 4 44,4% 5 55,6% 9 100% 0,666
PertamaKali
2 – 5 kali 1 2,4% 32 76,2% 9 21,4% 42 100%
Lebih dari 5 2 4,8% 23 54,8% 17 40,5% 42 100%
kali
Total 3 3,2% 59 63,4% 31 33,3% 93 100%
LANJUTAN
PITEWI
Penggolonga Parameter Kepuasan Pasien Total P
n Demografi Tidak Puas Puas Sangat Puas value
N % N % n % n %
Usia 17 – 20 2 40,0% 1 20,0% 2 40,0% 5 100 0,02
tahun % 5
21 – 50 5 11,1% 37 82,2% 3 6,7% 4 100
tahun 5 %
51 tahun ke 4 9,1% 26 59,1% 14 31,8% 4 100
atas 4 %
Total 11 11,7% 64 68,1% 19 20,2% 9 100
4 %
Jenis Laki-laki 5 11,4% 25 56,8% 14 31,8% 4 100 0,04
Kelamin 4 % 4
Perempuan 6 12,0% 39 78,0% 5 10,0% 5 100
0 %
Total 11 11,7% 64 68,1% 19 20,2% 9 100
4 %
Pendidikan Tidak 1 25,0% 3 75,0% 0 0,0% 4 100 0,67
Tamat SD % 7
SD 2 10,5% 13 68,4% 4 21,1% 1 100
9 %
SMP 2 14,3% 11 78,6% 1 7,1% 1 100
4 %
SMA 0 0,0% 26 76,5% 8 23,5% 3 100
4 %
Perguruan 6 26,1% 11 47,8% 6 26,1% 2 100
Tinggi 3 %
Total 11 11,7% 64 68,1% 19 20,2% 9 100
4 %
Pekerjaan Mahasiswa 66,7 16,7 16,7 1 100 0,00
8 2 2
/ Mahasiswi % % % 2 % 8
Ibu Rumah 1 2,8% 29 80,6% 6 16,7% 3 100
Tangga 6 %
Pegawai 1 5,9% 12 70,6% 4 23,5% 1 100
Swasta 7 %
Pegawai 0 0,0% 3 100,0% 0 0,0% 3 100
Negeri Sipil %
Pedagang 1 6,7% 9 60,0% 5 33,3% 1 100
5 %
Lain-lain 0 0,0% 9 81,8% 2 18,2% 1 100
1 %
Total 11 11,7% 64 68,1% 19 20,2% 9 100
4 %
Kunjungan Baru 0 0,0% 7 100,0% 0 0,0% 7 100 0,89
PertamaKal % 2
i
2 – 5 kali 3 7,9% 28 73,7% 7 18,4% 3 100
8 %
Lebih dari 5 8 16,3% 29 59,2% 12 24,5% 4 100
kali 9 %
Total 11 11,7% 64 68,1% 19 20,2% 9 100
4 %
KORELASI ANTARA IMPLEMENTASI DAN
KEPUASAN PASIEN ARSO 3, ARSO KOTA DAN
PITEWI

Arso 3
Variabel Uji Metode Hasil Uji
Implementasi standar Spearman’s rho O,209
pelayanan vs Kepuasan
pasien.

Arso Kota
Variabel Uji Metode Hasil Uji
Implementasi standar Spearman’srho 0,285
pelayanan vs Kepuasan pasien

Pitewi

Variabel Uji Metode Hasil Uji


Implementasi standar Spearman’srho 0,231
pelayanan vs Kepuasan pasien
KESIMPULAN

1. Implementasi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 74


tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di
Puskesmas Kabupaten Keerom termasuk dalam Kategori 1
Baik.
2. Tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian di
ruang farmasi Puskesmas Kabupaten Keerom termasuk
dalam Kategori Puas.
3. Perbedaan demografi pasien dalam hal umur, jenis kelamin
dan pekerjaan memiliki korelasi yang signifikan terhadap
kepuasan pasien.
4. Implementasi standar pelayanan kefarmasian tidak
memiliki korelasi terhadap kepuasan pasien.

Anda mungkin juga menyukai