Anda di halaman 1dari 25

TUGAS UAS MULTIVARIATE DEPENDENSI

ANALISIS PENGARUH EDUKASI PRODUK, GAYA HIDUP


DAN BRAND COMMUNITY TERHADAP LOYALITAS
KONSUMEN APLIKASI FINTECH

RICKI SETIAWAN SULISTYO


NIM : 041914353031

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA
2020
A. Kasus Fiktif : Seorang manajer ingin melihat pengaruh edukasi produk,
edukasi produk, gaya hidup dan brand community terhadap loyalitas
konsumen aplikasi fintech
B. Responden : 50 orang
C. Data Jawaban Responden : Terlampir
D. Hipotesis :
H1 : Edukasi Produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap Loyalitas
Konsumen
H2 : Gaya Hidup berpengaruh positif dan signifikan terhadap Loyalitas
Konsumen
H3 : Brand Community berpengaruh positif dan signifikan terhadap
Loyalitas Konsumen
E. Kerangka Pemikiran :

EDUKASI
PRODUK

H1

GAYA H2 LOYALITAS
HIDUP KONSUMEN

H3

BRAND
COMM
F. Statistik Responden

Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Data ini untuk mengetahui proporsi jenis kelamin responden. Berdasarkan hasil
penelitian diperoleh karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin disajikan
pada tabel 4.1 berikut ini:

Tabel 1.1 Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin

Jenis Kelamin

Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent

Valid Laki-Laki 21 42.0 42.0 42.0

Perempuan 29 58.0 58.0 100.0

Total 50 100.0 100.0

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23

Berdasarkan Tabel 1.1 menunjukkan bahwa karakteristik responden dilihat


dari persentase jenis kelamin. Responden terbanyak adalah responden dengan
jenis kelamin perempuan sebanyak 29 orang atau 58% dan sisanya berjenis
kelamin laki-laki sebanyak 21 orang atau 42%.

Karakteristik Responden Berdasarkan Usia

Data ini untuk mengetahui proporsi usia responden. Berdasarkan hasil


penelitian diperoleh karakteristik responden berdasarkan usia disajikan pada tabel
1.2 berikut ini:

Tabel 1.2 Distribusi Frekuensi Usia

Usia

Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent

Valid 21 tahun - 27 tahun 32 64.0 64.0 64.0

28 tahun - 34 tahun 9 18.0 18.0 82.0

35 tahun - 41 tahun 3 6.0 6.0 88.0


42 tahun - 48 tahun 4 8.0 8.0 96.0

49 tahun - 55 tahun 2 4.0 4.0 100.0

Total 50 100.0 100.0

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23

Berdasarkan Tabel 1.2 menunjukkan bahwa karakteristik responden dilihat


dari persentase usia. Responden terbanyak adalah responden dengan usia 21 tahun
sampai dengan 27 tahun sebanyak 32 orang atau 64% dan sisanya berusia 28
tahun sampai 34 tahun sebanyak 9 atau 18%, 35 tahun sampai 41 tahun sebanyak
3 atau 6%, 42 tahun sampai 48 tahun sebanyak 4 atau 8% dan 49 tahun sampai 55
tahun sebanyak 2 atau 4%.

G. Statistik Deskriptif Variabel

Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah meliputi


satu variabel bebas yakni edukasi produk sedangkan variabel terikat yang di kaji
adalah loyalitas konsumen. Untuk lebih memberikan gambaran yang obyektif
terhadap hasil jawaban responden terhadap angket, maka jawaban tersebut akan
dikemukakan dalam bentuk rata-rata, yaitu sebagai berikut :

Tabel 1.3 Uji Deskriptif Variabel Edukasi Produk


Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

Edukasi Produk 1 50 3.00 5.00 4.4000 .72843


Edukasi Produk 2 50 3.00 5.00 4.3200 .71257
Edukasi Produk 3 50 2.00 5.00 4.2600 .82833
Edukasi Produk 4 50 2.00 5.00 4.3400 .71742
Edukasi Produk 5 50 1.00 5.00 3.6000 1.29363
Edukasi Produk 6 49 2.00 5.00 4.2245 .71488
Edukasi Produk 7 50 3.00 5.00 4.2800 .67128
Total X1 50 21.00 35.00 29.3400 3.89458
Valid N (listwise) 49

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23


Berdasarkan Tabel 1.3 di atas, menunjukkan bahwa nilai rata-rata tertinggi
adalah indikator 1 dengan nilai mean 4.400, hal ini menunjukkan bahwa
responden mendapatkan edukasi mengenai fintect illegal secara jelas. Sedangkan
indikator 5 menjadi indikator terendah pada variabel edukasi produk yaitu dengan
nilai mean 3.600, hal ini menunjukkan bahwa responden responden menilai belum
mendapatkan penjelasan tentang cara penggunaan aplikasi mobile .

Tabel 1.4 Uji Deskriptif Variabel Gaya Hidup

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

Gaya Hidup 1 50 1.00 5.00 4.0600 .91272


Gaya Hidup 2 50 3.00 5.00 4.1200 .65900
Gaya Hidup 3 50 1.00 5.00 3.9800 1.07836
Gaya Hidup 4 50 2.00 5.00 3.9400 .86685
Gaya Hidup 5 50 1.00 5.00 3.9400 .84298
Gaya Hidup 6 50 1.00 5.00 4.0600 .93481
Gaya Hidup 7 50 1.00 5.00 3.9200 .92229
Gaya Hidup 8 50 2.00 5.00 3.8200 .80026
Gaya Hidup 9 50 1.00 5.00 3.8400 .93372
Total X2 50 23.00 44.00 35.6800 4.31627
Valid N (listwise) 50

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23

Berdasarkan Tabel 1.4 di atas, menunjukkan bahwa nilai rata-rata tertinggi


adalah indikator 2 dengan nilai mean 4.120, hal ini menunjukkan bahwa
responden terobsesi untuk melakukan travelling. Sedangkan indikator 8 menjadi
indikator terendah pada variabel gaya hidup yaitu dengan nilai mean 3.820, hal ini
menunjukkan bahwa responden menilai belum cukup setuju melakukan pinjaman
yang mudah/cepat prosesnya.

Tabel 1.5 Uji Deskriptif Variabel Brand Community

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

Brand Community 1 50 1.00 5.00 3.7000 .97416


Brand Community 2 50 1.00 5.00 3.7000 .95298
Brand Community 3 50 2.00 5.00 3.7800 .99571
Brand Community 4 50 2.00 5.00 3.7400 1.02639
Brand Community 5 50 1.00 5.00 3.4800 1.09246
Brand Community 6 50 2.00 5.00 3.6000 1.01015
Brand Community 7 50 1.00 5.00 3.5600 1.14571
Brand Community 8 50 2.00 5.00 3.7200 1.10730
Brand Community 9 50 2.00 5.00 3.8000 1.04978
Brand Community 10 50 2.00 5.00 3.8000 1.03016
Brand Community 11 50 2.00 5.00 3.7800 .93219
Brand Community 12 50 1.00 5.00 3.7600 1.07968
Brand Community 13 50 2.00 5.00 3.7800 .97499
Total X3 50 25.00 65.00 48.2000 11.59345
Valid N (listwise) 50

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23

Berdasarkan Tabel 1.5 di atas, menunjukkan bahwa nilai rata-rata tertinggi


adalah indikator 9 dengan nilai mean 3.800, hal ini menunjukkan bahwa anggota
komunitas dapat menikmati setiap event yang di selengarakan oleh . Sedangkan
indikator 5 menjadi indikator terendah pada variabel brand community yaitu
dengan nilai mean 3.480, hal ini menunjukkan bahwa responden menilai belum
cukup setuju bahwa ada aktifitas untuk menjalin komunikasi antar anggota.

Tabel 1.6 Uji Deskriptif Variabel Loyalitas Konsumen

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

Loyalitas Konsumen 1 50 1.00 5.00 4.2200 .99571


Loyalitas Konsumen 2 50 1.00 5.00 4.1400 .88086
Loyalitas Konsumen 3 50 2.00 5.00 4.1800 .89648
Loyalitas Konsumen 4 50 2.00 5.00 4.1800 .87342
Loyalitas Konsumen 5 50 2.00 5.00 4.0000 .96890
Loyalitas Konsumen 6 50 2.00 5.00 3.9200 .98644
Loyalitas Konsumen 7 50 1.00 5.00 3.7600 1.09842
Total Y 50 14.00 35.00 28.4000 4.86134
Valid N (listwise) 50

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23


Berdasarkan Tabel 1.6 di atas, menunjukkan bahwa nilai rata-rata tertinggi
adalah indikator 1 dengan nilai mean 4.220, hal ini menunjukkan bahwa
responden akan meminjam uang kembali di . Sedangkan indikator 7 menjadi
indikator terendah pada variabel loyalitas konsumen yaitu dengan nilai mean
3.760, hal ini menunjukkan bahwa responden menilai belum cukup setuju bahwa
ada mereka akan tetap menggunakan jasa , meskipun intersert rate pesaing lebih
rendah.

H. Hasil Uji Validitas

Variabel Edukasi Produk

Uji validitas terhadap variabel edukasi produk dapat dijelaskan pada Tabel
1.7 sebagai berikut:

Tabel 1.7 Hasil Uji Validitas Edukasi Produk

Kode r Hitung r-Tabel Keterangan


Edukasi Produk 1 0.807 0.278 Valid
Edukasi Produk 2 0.762 0.278 Valid
Edukasi Produk 3 0.813 0.278 Valid
Edukasi Produk 4 0.798 0.278 Valid
Edukasi Produk 5 0.461 0.278 Valid
Edukasi Produk 6 0.596 0.278 Valid
Edukasi Produk 7 0.767 0.278 Valid

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23

Berdasarkan Tabel 1.7 di atas untuk uji validitas terhadap pernyataan


variabel edukasi produk terlihat bahwa semua butir pernyataannya mempunyai
nilai r-hitung > r-tabel maka dinyatakan valid dimana indikator edukasi produk
sudah lebih besar dari 0.278 sehingga dapat disimpulkan bahwa indikator variabel
tersebut dikatakan valid.

Variabel Gaya Hidup

Uji validitas terhadap variabel gaya hidup dapat dijelaskan pada Tabel 1.8
sebagai berikut:
Tabel 1.8 Hasil Uji Validitas Gaya Hidup

r Keteranga
Kode Hitung r-Tabel n
Gaya Hidup 1 0.302 0.278 Valid
Gaya Hidup 2 0.393 0.278 Valid
Gaya Hidup 3 0.691 0.278 Valid
Gaya Hidup 4 0.633 0.278 Valid
Gaya Hidup 5 0.685 0.278 Valid
Gaya Hidup 6 0.657 0.278 Valid
Gaya Hidup 7 0.537 0.278 Valid
Gaya Hidup 8 0.497 0.278 Valid
Gaya Hidup 9 0.742 0.278 Valid

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23

Berdasarkan Tabel 1.8 di atas untuk uji validitas terhadap pernyataan


variabel gaya hidup terlihat bahwa semua butir pernyataannya mempunyai nilai r-
hitung > r-tabel maka dinyatakan valid dimana indikator gaya hidup sudah lebih
besar dari 0.278 sehingga dapat disimpulkan bahwa indikator variabel tersebut
dikatakan valid.

Variabel Brand Community

Uji validitas terhadap variabel brand community dapat dijelaskan pada


Tabel 1.9 sebagai berikut:

Tabel 1.9 Hasil Uji Validitas Brand Community

Keteranga
Kode r Hitung r-Tabel n
Brand Community 1 0.813 0.278 Valid
Brand Community 2 0.868 0.278 Valid
Brand Community 3 0.897 0.278 Valid
Brand Community 4 0.896 0.278 Valid
Brand Community 5 0.895 0.278 Valid
Brand Community 6 0.894 0.278 Valid
Brand Community 7 0.875 0.278 Valid
Brand Community 8 0.849 0.278 Valid
Brand Community 9 0.793 0.278 Valid
Brand Community 10 0.914 1.278 Valid
Keteranga
Kode r Hitung r-Tabel n
Brand Community 11 0.776 2.278 Valid
Brand Community 12 0.886 3.278 Valid
Brand Community 13 0.907 4.278 Valid

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23

Berdasarkan Tabel 1.9 di atas untuk uji validitas terhadap pernyataan


variabel brand community terlihat bahwa semua butir pernyataannya mempunyai
nilai r-hitung > r-tabel maka dinyatakan valid dimana indikator brand community
sudah lebih besar dari 0.278 sehingga dapat disimpulkan bahwa indikator variabel
tersebut dikatakan valid.

Variabel Loyalitas Konsumen

Uji validitas terhadap variabel brand community dapat dijelaskan pada


Tabel 1.10 sebagai berikut:

Tabel 1.10 Hasil Uji Validitas Loyalitas Konsumen

Kode r Hitung r-Tabel Keterangan


Loyalitas Konsumen 1 0.386 0.278 Valid
Loyalitas Konsumen 2 0.644 0.278 Valid
Loyalitas Konsumen 3 0.704 0.278 Valid
Loyalitas Konsumen 4 0.833 0.278 Valid
Loyalitas Konsumen 5 0.836 0.278 Valid
Loyalitas Konsumen 6 0.786 0.278 Valid
Loyalitas Konsumen 7 0.878 0.278 Valid

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23

Berdasarkan Tabel 1.10 di atas untuk uji validitas terhadap pernyataan


variabel loyalitas konsumen terlihat bahwa semua butir pernyataannya
mempunyai nilai r-hitung > r-tabel maka dinyatakan valid dimana indikator
loyalitas konsumen sudah lebih besar dari 0.278 sehingga dapat disimpulkan
bahwa indikator variabel tersebut dikatakan valid.
I. Hasil Uji Reliabilitas

Menurut Umar (2008:56) uji reabilitas untuk alternatif jawaban lebih dari
dua menggunakan uji cronbach`s alpha, yang nilainya akan dibandingkan dengan
nilai koefisien reabilitas minimal yang dapat diterima. Reabilitas kurang dari 0.6
adalah kurang baik, sedangkan 0.7 dapat diterima, dan lebih dari 0.8 adalah baik.
Kriteria pengujiannya adalah sebagai berikut:

a. Jika nilai cronnach`s alpha > 0.6, maka instrumen penelitian reliabel.

b. Jika nilai cronnach`s alpha < 0.6, maka instrumen penelitian tidak

reliabel.

Tabel 1.11 Hasil Uji Reliabilitas

Cronbach’s
Variabel r Kritis Keterangan
Alpha

Edukasi Produk 0.767 0.6 Reliabel


Gaya Hidup 0.727 0.6 Reliabel
Brand Community 0.780 0.6 Reliabel
Loyalitas Konsumen 0.779 0.6 Reliabel

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23

Berdasarkan Tabel 1.11, hasil uji realibilitas yang dilakukan dengan


program SPSS didapat bahwa koefisien Cronbach’s Alpha untuk semua variabel
berutrut-turut memiliki nilai 0.767, 0.727, 0.780 dan 0.779. Dengan demikian
dapat disimpulkan bahwa ketiga variabel tersebut reliabel yang sama-sama
mempunyai nilai Cronbach’s Alpha > 0,6.

J. Hasil Uji Asumsi Klasik

Hasil Uji Normalitas


Uji normalitas dengan menggunakan bantuan paket program SPSS versi
23, Jika kumpulan titik-titik mendekati suatu garis lurus, maka asumsi normalitas
dapat diperoleh (Kadir : 2015).

Tabel 1.12 Hasil Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized
Residual

N 50
Normal Parameters a,b
Mean .0000000
Std. Deviation 3.42428712
Most Extreme Differences Absolute .088
Positive .076
Negative -.088
Test Statistic .088
Asymp. Sig. (2-tailed) .200c,d

a. Test distribution is Normal.


b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.
d. This is a lower bound of the true significance.

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23

Berdasarkan Tabel 1.12 hasil pengujian dengan metode K-S Dari hasil
perhitungan diperoleh nilai Asymp sig Unstandardized Residual Regresi yaitu
0.200 diatas 0,05. sehingga dapat dikemukakan bahwa residual dalam penelitian
ini telah memenuhi asumsi data berdistribusi normal.

Hasil Uji Multikolinearitas

Menurut Imam Ghozali (2013:105) uji multikolinearitas bertujuan untuk


menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas
(independen). Metode yang dapat digunakan untuk menguji terjadinya
multikolinieritas dapat dilihat dari matrik korelasi variabel.

Tabel 1.13 Hasil Uji Multikolinearitas


Coefficientsa

Collinearity Statistics

Model Tolerance VIF

1 (Constant)

Edukasi Produk .956 1.046

Gaya Hidup .985 1.015

Brand Community .948 1.055

a. Dependent Variable: Loyalitas Konsumen

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23

Berdasarkan Tabel 1.13 hasil pengolahan data uji multikolinearitas dengan


menggunakan SPSS 23 terlihat bahwa ketiga variabel independen menunjukkan
nilai tolerance untuk variabel edukasi produk sebesar 0.956, variabel gaya hidup
sebesar 0.985 dan variabel brand community sebesar 0.948 lebih besar dari 0,10,
dan nilai VIF untuk variabel edukasi produk sebesar 1.046, variabel gaya hidup
sebesar 1.015 dan variabel brand community sebesar 1.055. Dengan demikian,
semua variabel independen tersebut memiliki nilai tolerance > 0,10 dan nilai VIF
< 10 sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi multikolineritas antar
variabel independen.

Hasil Uji Heterokedasititas


Gambar 1.1 Hasil Uji Heterokedasititas
Sumber : Data pengelolahan spss versi 23

Pada Gambar 1.1 grafik scatterplot di atas tampak bahwa titik-titik


menyebar secara acak dan tidak membentuk pola tertentu serta tersebar baik di
atas maupun di bawah angka 0 (nol) pada sumbu Y. Dengan demikian, dapat
disimpulkan bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas. jika ada pola tertentu seperti
titik-titik yang ada membentuk pola tertentu yang teratur (bergelombang, melebar
kemudian menyempit), maka dapat telah terjadi heteroskedastisitas dan jika tidak
ada pola yang jelas serta titik-titik yang menyebar diatas dan dibawah angka nol
pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas.

K. Hasil Uji Analisis Berganda

Tabel 1.14 Hasil Uji Analisis Berganda

Coefficientsa

Unstandardized Coefficients Collinearity Statistics

Model B Std. Error Tolerance VIF

1 (Constant) -5.988 5.864

Edukasi Produk .647 .133 .956 1.046


Gaya Hidup .240 .118 .985 1.015

Brand Community .142 .045 .948 1.055

a. Dependent Variable: Loyalitas Konsumen

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23

Berdasarkan Tabel 1.14 dapat diperoleh rumusan persamaan regresi linear berganda

untuk variabel independen (edukasi produk, gaya hidup dan brand community) terhadap

variabel dependen (Loyalitas Konsumen) sebagai berikut :

Y = a + b1 X1 + b2 X2 + b3 X3 + e

Y = -5.988 + 0.647X1 + 0.240X2 + 0.142X3 +e

Dari analisis Tabel 4.14 diatas dapat diketahui bahwa persamaan regresi tersebut

mempunyai arti sebagai berikut :

1. Konstanta sebesar -5.988 merupakan perpotongan garis regresi dengan sumbu

Y yang menunjukkan loyalitas konsumen bisnis variabel bebasnya yaitu

edukasi produk (X1), gaya hidup (X2) dan brand community (X3) sama

dengan nol (0).

2. Variabel edukasi produk (X1) memiliki koefisien regresi positif, artinya

bahwa apabila variabel edukasi produk (X1) meningkat sebesar satuan maka

loyalitas konsumen akan mengalami kenaikan sebesar nilai koefisien

regresinya yaitu 0.647 dengan asumsi variabel bebas lainnya tetap.

3. Variabel gaya hidup (X2) memiliki koefisien regresi positif, artinya bahwa

apabila variabel gaya hidup (X2) meningkat maka loyalitas konsumen akan

mengalami kenaikan sebesar nilai koefisien regresinya yaitu 0.240 dengan

asumsi variabel bebas lainnya tetap.


4. Variabel brand community (X3) memiliki koefisien regresi positif, artinya

bahwa apabila variabel brand community (X3) meningkat maka loyalitas

konsumen akan mengalami kenaikan sebesar nilai koefisien regresinya yaitu

0.140 dengan asumsi variabel bebas lainnya tetap.

L. Hasil Pengujian Hipotesis

Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi (R2) pada dasarnya mengukur seberapa jauh


kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen.

Tabel 1.15 Hasil Uji Determinasi

Model Summaryb

Adjusted R Std. Error of the


Model R R Square Square Estimate

1 .710a .504 .471 3.53419

a. Predictors: (Constant), Brand Community, Gaya Hidup, Edukasi


Produk
b. Dependent Variable: Loyalitas Konsumen

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23

Berdasarkan Tabel 1.15 diketahui hasil koefisien determinasi (adjusted R 2)


sebesar 0.471 yang artinya 47% yang berarti kontribusi loyalitas konsumen dapat
dijelaskan oleh ketiga variabel independen yaitu edukasi produk, gaya hidup dan
brand community. Jadi selebihnya sebesar 53% dijelaskan oleh variabel-variabel
lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

Uji Ketepatan Model (F)


Uji hipotesis dengan F-test digunakan untuk menguji hubungan variabel
bebas secara bersama-sama memiliki pengaruh terhadap variabel dependennya.
Hasil uji F dapat dilihat pada tabel 1.16 berikut:

Tabel 1.16 Hasil Uji F (Simultan)

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 583.439 3 194.480 15.570 .000b

Residual 574.561 46 12.490

Total 1158.000 49

a. Dependent Variable: Loyalitas Konsumen


b. Predictors: (Constant), Brand Community, Gaya Hidup, Edukasi Produk

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23

Berdasarkan Tabel 1.16 dapat dilihat nilai probabilitas sig 0,000 itu berarti
nilai probabilitas lebih kecil dari 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima, dapat
disimpulkan bahwa edukasi produk, gaya hidup dan brand community secara
bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap loyalitas konsumen.

Uji Ketepatan Signifikansi Parsial (Uji Statistik t)

Menurut Ghozali (2013) uji beda t-test digunakan untuk menguji seberapa
jauh pengaruh variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini secara
individual dalam menerangkan variabel dependen secara parsial. Dasar
pengambilan keputusan digunakan dalam uji t adalah sebagai berikut:

1 Jika nilai probabilitas signifikansi > 0,05, maka hipotesis ditolak.


Hipotesis ditolak mempunyai arti bahwa variabel independen tidak
berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.
2 Jika nilai probabilitas signifikansi < 0,05, maka hipotesis diterima.
Hipotesis di terima mempunyai arti bahwa variabel independen
berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.
Tabel 1.17 Hasil Uji t

Coefficientsa
Model t Sig.

1 (Constant) -1.021 .313

Edukasi Produk 4.880 .000

Gaya Hidup 2.036 .048

Brand Community 3.172 .003

a. Dependent Variable: Loyalitas Konsumen

Sumber : Data pengelolahan spss versi 23

Uji Hipotesis Pengaruh Edukasi Produk Terhadap Loyalitas Konsumen

Berdasarkan Tabel 1.17 probabilitas sig edukasi produk (X1) sebesar


0.000 lebih kecil dari 0.050, sehingga Ho ditolak dan Ha diterima, maka dapat
dinyatakan secara parsial edukasi produk (X1) berpengaruh positif dan signifikan
terhadap loyalitas konsumen (Y).

Uji Hipotesis Pengaruh Gaya Hidup Terhadap Loyalitas Konsumen

Berdasarkan Tabel 1.17 probabilitas sig gaya hidup (X2) sebesar 0.048
lebih kecil dari 0.050, sehingga Ho ditolak dan Ha diterima, maka dapat
dinyatakan secara parsial gaya hidup (X2) berpengaruh positif dan signifikan
terhadap loyalitas konsumen (Y).

Uji Hipotesis Pengaruh Brand Community Terhadap Loyalitas Konsumen

Berdasarkan Tabel 1.17 probabilitas sig brand community (X3) sebesar


0.003 lebih kecil dari 0.050, sehingga Ho ditolak dan Ha diterima, maka dapat
dinyatakan secara parsial brand community (X3) berpengaruh positif dan
signifikan terhadap loyalitas konsumen (Y).

M. Pembahasan Hasil Penelitian

Pengaruh Edukasi Produk Terhadap Loyalitas Konsumen


Berdasarkan hasil pengujian hipotesis pertama yang menyatakan bahwa
edukasi produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas konsumen.
Pada penelitian ini edukasi produk memiliki tingkat signifikansi 0.000 dimana
nilai lebih kecil dari tingkat signifikansi 0.050, hipotesa yang diterima adalah Ha,
sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel edukasi produk (X1) memiliki
pengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas konsumen.

Hal ini dapat disimpulkan bahwa, semakin banyak edukasi produk yang
diberikan oleh perusahaan maka akan menaikkan loyalitas pelanggan perusahaan
tersebut.

Pengaruh Gaya Hidup Terhadap Loyalitas Konsumen

Berdasarkan hasil pengujian hipotesis kedua yang menyatakan bahwa gaya


hidup berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas konsumen. Pada
penelitian ini gaya hidup memiliki tingkat signifikansi 0.048 dimana nilai lebih
kecil dari tingkat signifikansi 0.050, hipotesa yang diterima adalah Ha, sehingga
dapat disimpulkan bahwa variabel gaya hidup (X2) memiliki pengaruh positif dan
signifikan terhadap loyalitas konsumen.

Hal ini dapat disimpulkan bahwa, semakin tinggi gaya hidup konsumen
maka akan menaikkan loyalitas pelanggan perusahaan tersebut.

Pengaruh Brand Community Terhadap Loyalitas Konsumen

Berdasarkan hasil pengujian hipotesis ketiga yang menyatakan bahwa brand


community berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas konsumen. Pada
penelitian ini brand community memiliki tingkat signifikansi 0.003 dimana nilai
lebih kecil dari tingkat signifikansi 0.050, hipotesa yang diterima adalah Ha,
sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel gaya hidup (X2) memiliki pengaruh
positif dan signifikan terhadap loyalitas konsumen.

Hal ini dapat disimpulkan bahwa, semakin tinggi gaya hidup konsumen maka
akan menaikkan loyalitas pelanggan perusahaan tersebut.
LAMPIRAN
Lampiran 1. Variabel Edukasi Produk
TOTA
NO EP1 EP2 EP3 EP4 EP5 EP6 EP7 L
1 5 5 5 5 5 5 5 35
2 3 3 3 3 3 3 3 21
3 5 4 3 4 5 4 3 28
4 5 5 5 5 3 3 5 31
5 3 3 3 4 3 4 3 23
6 5 4 5 4 4 4 4 30
7 5 4 5 4 1 5 5 29
8 5 5 5 5 5 5 5 35
9 5 5 4 5 4 4 4 31
10 5 4 5 4 2 4 4 28
11 4 5 4 4 3 3 4 27
12 5 3 4 5 2 5 4 28
13 5 5 5 5 1 5 5 31
14 4 4 4 4 4 4 4 28
15 3 3 3 4 2 4 4 23
16 4 4 4 4 4 4 4 28
17 5 4 5 5 2 4 5 30
18 5 5 5 5 2 5 5 32
19 3 4 4 3 4 4 3 25
20 3 4 3 3 3 4 3 23
21 5 5 5 4 5 5 4 33
22 4 5 3 5 2 4 4 27
23 3 3 3 3 3 3 4 22
24 5 5 5 5 2 4 5 31
25 4 4 4 4 1 4 4 25
26 5 5 5 5 5 5 5 35
27 5 5 5 5 5 5 5 35
28 5 5 5 5 5 5 5 35
29 5 5 5 5 5 5 5 35
30 5 5 5 5 5 5 5 35
31 5 5 5 5 5 5 30
32 4 4 4 4 4 4 4 28
33 5 5 5 5 5 5 5 35
34 4 4 4 4 4 4 4 28
35 5 5 5 5 5 5 5 35
36 5 4 3 4 3 3 4 26
37 5 5 5 5 4 4 4 32
TOTA
NO EP1 EP2 EP3 EP4 EP5 EP6 EP7 L
38 5 5 5 5 5 5 5 35
39 5 5 5 4 2 2 5 28
40 4 4 4 4 4 4 4 28
41 4 4 4 4 4 4 4 28
42 4 4 4 4 4 4 4 28
43 4 4 4 4 4 4 4 28
44 5 5 5 5 1 5 5 31
45 4 4 4 5 4 4 4 29
46 4 5 5 5 5 4 4 32
47 4 3 4 4 4 4 4 27
48 4 4 4 4 4 4 4 28
49 3 4 2 2 4 5 3 23
50 4 3 3 4 5 5 5 29

Lampiran 2. Variabel Gaya Kepemimpinan


TOTA
NO GH1 GH2 GH3 GH4 GH5 GH6 GH7 GH8 GH9 L
1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
2 5 5 4 4 4 4 4 4 4 38
1 4 4 1 2 4 3 1 3 4 26
4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 38
5 4 4 5 5 5 5 3 2 3 36
6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
7 5 5 5 4 4 5 4 4 4 40
8 4 4 4 4 4 4 3 3 4 34
9 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
10 3 3 5 5 5 5 4 4 5 39
11 5 5 4 4 4 4 4 4 4 38
12 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
13 5 5 3 2 1 3 1 2 1 23
14 4 4 5 5 5 5 4 3 5 40
15 3 3 4 4 4 4 3 5 4 34
16 5 5 5 5 5 5 5 2 4 41
17 4 4 4 4 3 4 4 3 2 32
18 5 5 1 3 4 3 5 4 4 34
19 5 5 5 5 4 5 3 4 4 40
20 4 4 4 4 4 4 4 4 5 37
21 5 3 5 5 4 5 4 4 4 39
22 4 4 5 5 3 5 4 4 4 38
23 3 3 4 4 4 4 5 4 4 35
TOTA
NO GH1 GH2 GH3 GH4 GH5 GH6 GH7 GH8 GH9 L
24 5 5 5 3 5 5 4 5 4 41
25 4 4 4 4 4 4 5 5 4 38
26 4 5 3 2 3 4 4 4 3 32
27 5 4 5 5 5 5 5 5 5 44
28 4 4 4 4 5 4 2 2 2 31
29 4 4 4 5 5 4 4 4 4 38
30 5 3 2 4 5 5 4 4 4 36
31 5 3 4 4 4 4 4 4 4 36
32 3 4 4 4 4 4 4 4 4 35
33 1 4 5 3 4 5 5 3 5 35
34 3 4 5 3 5 5 4 4 5 38
35 4 5 3 4 2 3 2 4 3 30
36 4 4 1 3 3 2 4 4 2 27
37 5 5 5 2 3 1 5 5 5 36
38 3 4 4 5 4 4 5 5 5 39
39 5 4 4 4 4 4 4 4 4 37
40 4 3 5 3 4 5 3 4 3 34
41 5 5 3 4 4 3 4 4 3 35
42 3 5 5 4 4 5 5 4 4 39
43 2 3 4 3 3 4 4 3 3 29
44 4 5 5 5 4 5 5 4 5 42
45 5 4 3 5 4 4 4 4 3 36
46 4 4 2 3 2 2 5 2 2 26
47 4 4 4 5 3 4 4 4 3 35
48 4 4 5 4 5 5 4 5 5 41
49 2 4 4 4 4 2 4 4 4 32
50 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

Lampiran 3. Variabel Gaya Kepemimpinan


N B B B B B B B B B BC BC BC BC TOT
O C1 C2 C3 C4 C5 C6 C7 C8 C9 10 11 12 13 AL
1 3 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 60
2 3 4 5 4 3 4 5 4 3 3 4 5 4 51
3 1 1 2 2 1 2 1 3 3 2 3 2 2 25
4 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 58
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 62
6 3 3 3 4 2 3 2 2 2 2 2 2 3 33
7 5 4 5 5 4 4 4 4 5 4 5 5 5 59
8 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 65
9 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 41
N B B B B B B B B B BC BC BC BC TOT
O C1 C2 C3 C4 C5 C6 C7 C8 C9 10 11 12 13 AL
1
0 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 49
1
1 5 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 44
1
2 3 3 4 5 3 4 4 4 5 5 3 4 4 51
1
3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 65
1
4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 62
1
5 4 3 4 3 3 3 4 4 5 5 3 3 5 49
1
6 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 65
1
7 4 4 4 4 3 4 5 5 5 5 3 5 4 55
1
8 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 65
1
9 3 4 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 46
2
0 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 52
2
1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 52
2
2 4 3 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 54
2
3 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 48
2
4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 63
2
5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 39
2
6 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 65
2
7 3 2 2 2 2 3 2 2 3 3 3 3 3 33
2
8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 52
2
9 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 52
3
0 4 4 4 3 3 3 4 3 4 3 4 3 3 45
3 4 4 4 4 4 2 2 2 4 4 4 3 3 44
N B B B B B B B B B BC BC BC BC TOT
O C1 C2 C3 C4 C5 C6 C7 C8 C9 10 11 12 13 AL
1
3
2 3 3 3 3 2 2 2 4 3 3 3 3 3 37
3
3 4 4 4 3 4 4 2 2 4 4 4 4 4 47
3
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 52
3
5 3 4 2 4 2 4 2 4 2 4 5 5 5 46
3
6 4 4 4 4 4 4 2 2 2 3 4 4 4 45
3
7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 52
3
8 4 4 4 2 2 2 4 4 4 4 4 4 4 46
3
9 4 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 30
4
0 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 26
4
1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 26
4
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 26
4
3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 26
4
4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 54
4
5 4 4 3 4 3 3 3 5 4 4 4 4 4 49
4
6 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 53
4
7 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 52
4
8 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 51
4
9 2 2 3 2 2 2 2 2 5 2 5 1 2 32
5
0 4 4 5 4 4 5 4 4 4 5 4 5 4 56

Lampiran 4. Variabel Loyalitas Konsumen


TOTA
NO LK1 LK2 LK3 LK4 LK5 LK6 LK7 L
1 5 5 5 5 4 3 3 30
2 5 3 4 5 4 3 4 28
3 4 1 2 3 4 5 1 20
4 5 4 4 4 4 3 3 27
5 4 3 5 5 4 5 5 31
6 5 5 5 5 5 5 5 35
7 4 4 3 5 5 4 3 28
8 5 5 5 5 5 5 5 35
9 5 5 5 5 5 5 5 35
10 4 3 3 4 4 4 4 26
11 5 5 5 5 4 5 5 34
12 5 4 4 5 4 3 4 29
13 4 4 4 4 4 4 3 27
14 4 4 4 4 4 4 4 28
15 5 3 4 4 3 3 3 25
16 4 4 5 4 5 4 5 31
17 2 4 4 5 5 3 4 27
18 4 5 5 5 5 5 4 33
19 4 3 4 3 4 3 4 25
20 4 5 4 4 4 4 4 29
21 5 5 5 5 5 5 5 35
22 5 4 5 4 4 4 4 30
23 4 3 2 3 4 4 2 22
24 5 4 3 4 4 5 5 30
25 4 3 3 4 3 3 3 23
26 5 5 5 5 5 5 5 35
27 4 4 5 5 5 4 4 31
28 4 5 5 5 5 5 5 34
29 5 5 5 5 5 5 5 35
30 3 5 5 5 5 5 5 33
31 2 5 5 4 4 4 4 28
32 5 4 4 4 4 4 4 29
33 5 5 4 4 4 4 4 30
34 5 4 4 4 4 4 4 29
35 4 5 5 5 5 5 5 34
36 3 4 4 4 2 4 2 23
37 1 5 5 4 2 2 2 21
38 4 5 5 5 5 5 5 34
39 5 5 2 2 2 2 2 20
40 5 4 4 4 2 2 2 23
TOTA
NO LK1 LK2 LK3 LK4 LK5 LK6 LK7 L
41 5 4 4 4 4 4 4 29
42 5 4 4 2 2 2 2 21
43 5 4 4 2 2 2 2 21
44 4 5 5 5 5 5 3 32
45 4 4 3 4 4 4 4 27
46 4 4 5 4 4 4 4 29
47 4 4 3 4 4 4 4 27
48 4 4 4 4 4 4 4 28
49 1 2 3 2 2 2 2 14
50 5 4 5 4 4 4 4 30

Anda mungkin juga menyukai