Anda di halaman 1dari 36

PENYUSUNAN DUPAK

(Daftar Usulan Penilaian


Angka Kredit)

08 JANUARI 2022

AGUNG WIDYANTO, A.Md.AK


DASAR HUKUM
01 Permenpan No: PER/08/M.PAN/5/2006
Jabatan Fungsional Pranata Labkes dan Angka Kreditnya

02 Permenkes 413/MENKES/Per/IV/2007
Juknis Jabfung Pranata Lab.Kes dan Angka Kreditnya

03 PermenpanRB No. 13 Tahun 2019


PENGUSULAN, PENETAPAN, DAN PEMBINAAN JABATAN FUNGSIONAL
PEGAWAI NEGERI SIPIL

04 Peraturan BKN No. 11 tahun 2022


Pedoman Teknis Pembinaan Kepegawaian Jabfung
Kedudukan JF

Pejabat Fungsional berkedudukan sebagai


pelaksana teknis fungsional pada Instansi
Pemerintah
Kategori & Jenjang Jabatan

I. JF keahlian. II.JF keterampilan.


a. jenjang ahli utama; a. jenjang penyelia;
b. jenjang ahli madya; b. jenjang mahir;
c. jenjang ahli muda; c. jenjang terampil;
d. jenjang ahli pertama. d. jenjang pemula.
Fungsi
Pranata Lab. Kes. Kategori KETERAMPILAN/KEAHLIAN memiliki fungsi
dalam:
a) Melaksanakan persiapan kegiatan lab. kes. .
b) Melaksanakan pemeriksaan laboratorium kesehatan.
c) Melaksanakan evaluasi dan laporan hasil pemeriksaan lab. kes.
d) Melaksanakan penanganan peralatan dan bahan penunjang lab. kes.
e) Melaksanakan pemantapan kualitas pemeriksaan.
f) Membuat karya tulis/karya ilmiah bidang lab. kes.
Kategori KEAHLIAN:
g) Melaksanakan pemecahan masalah laboratorium kesehatan.
TUGAS JABATAN
ATLM (PNS) SEBAGAI PRANATA LAB.KES

TUGAS TAMBAHAN

Tugas Jabatan 1. disepakati antara pimpinan unit kerja atau pejabat


penilai kinerja PNS dengan yang bersangkutan;
Fungsional, 2. ditetapkan dalam keputusan;
pengembangan 3. diluar tugas pokok jabatan;
4. sesuai dengan kapasitas yang dimiliki pegawai
profesi, dan yang bersangkutan; dan/atau
kegiatan penunjang 5. terkait langsung dengan tugas atau output
organisasi.
Tugas Jabatan Fungsional

Melaksanakan tugas pelayanan


fungsional (pelayanan lab.kes.) meliputi
bidang hematologi, kimia klinik,
mikrobiologi, imunoserologi, toksikologi,
kimia Lingkungan, patologi anatomi
(histopatologi, sitopatologi, histokimia,
imunopatologi, patologi molekuler),
biologi dan fisika
Rincian
Tugasnya apa
saja??
KATEGORI KETERAMPILAN
TUGAS JF

Pranata
Lab. Kes.
Pemula
Gol./Pangkat:
(II/a)/Pengatur
Muda
TUGAS JF

1. menyusun rencana kegiatan;


2. mempersiapkan pasien secara sederhana;

Pranata 3. mempersiapkan peralatan dan bahan penunjang untuk pengambilan


spesimen/sampel di lapangan;
4. menerima spesimenjsampel;

Lab. Kes. 5. mengambil spesimenjsampel dengan tindakan sederhana;


6. mengambil spesimen/sampel di lapangan secara sederhana;
7. mempersiapkan pengiriman spesimenjsampel rujukan;

Terampil 8. mempersiapkan peralatan untuk pemeriksaan spesimen/sampel secara


sederhana
9. mempersiapkan bahan penunjang untuk pemeriksaan spesimen/sampel secara
Gol: (II/b-II/d) khusus;
10. membuat sediaan;
11. mewamai sediaan;
12. mempersiapkan spesimenjsampel secara sederhana;
13. melakukan penanganan dan pengolahan spesimenjsampel secara khusus;
14. melakukan ekstraksi untuk pemeriksaan toksikolcgi dan kimia lingkungan secara
manual;
15. melakukan ekstraksi untuk pemeriksaan toksikologi dan kimia lingkungan secara
elektrik;
16. melakukan pemurnian untuk pemeriksaan toksikologi dan kimia lingkungan;
17. melakukan pemeriksaan secara makroskopik atau organoleptik;
TUGAS JF

18. melakukan pemeriksaan secara elektrometri/setara;

Pranata
19. melakukan pemeriksaan sediaan sederhana secara mikroskopik;
20. melakukan pemeriksaan spesimen/sampel dengan metode cepat;
21. melakukan pemeriksaan secara titrasi/setara;

Lab. Kes.
22. melakukan pemeriksaan secara aglutinasi kualitatiflsetara;
23. melakukan pemeriksaan secara gravimetrifsetara;
24. melakukan pemeriksaan dengan fotometrilsetara secara manual;

Terampil 25. menghiiung hasil pemeriksaan manual;


26. melakukan pemeriksaan hitung koloni/setara;
27. melakukan perneriksaan EIA/setara;
Gol: (II/b-II/d) 28. melakukan pemeriksaan dengan TLCIsetara;
29. melakukan pemeriksaan di lapangan secara sederhana;
30. melakukan pencatatan hasil pemeriksaan umum;
31. melakukan perbaikan peralatan laboratorium sederhana;
32. memusnahkan sisa spesimen/sampel dan bahan penunjang;
33. membuat reagenibahan biologis secara sederhana;
34.membuat media untuk pembiakan kuman secara sederhana;
35. memelihara organisme untuk pengolahan air limbah.
TUGAS JF

1. menyusun rencana kegiatan;


2. memasang peralatan untuk pemantaun kualitas lingkungan di
Pranata lapangan;
3. mempersiapkan peralatan untuk perneriksaan spesimen/sampel

Lab. Kes.
secara khusus;
4. membuat sediaan sitologi/histopatologi;
5. mewarnai sediaan sitologi/histopatologi;

Mahir 6. mempersiapkan spesimenlsampel mra khusus;


7. melakukan pemeriksaan secara aglutinasi semi kuantitatif/setara;
8. melakukan pemeriksaan dengan fotometrilsetara secara otomatis;
Gol: 9. menghitung hasil pemeriksaan dengan fotometri;
10. melakukan pemeriksaan dengan alat penghiing sel darah otomatis;
(III/a-III/b) 11.melakukan pemeriksaan secara analisa gas darah/setara;
12, melakukan perneriksaan dengan gas analizer;
13. melakukan pemeriksaan sampel biakan;
14. melakukan pemeriksaan sampel biakan untuk identifikasilsetara;
15. melakukan pemeriksaan spesirnen/sampel biakan tabung ganda
(MPN);
16. melakukan pemeriksaan secara uji kepekaan difusi/setara;
TUGAS JF
17. melakukan pemeriksaan penetuan (sub) type/setara;
18. melakukan pemeriksaan secara imunodifusi/setara;

Pranata 19. melakukan pemeriksaan secara FAT/setara;


20. melakukan pencatatan hasil pemeriksaan khusus;
21. membuat laporan hasil pemeriksaan urnum;
Lab. Kes. 22. mengamati kerja peralatan pemantauan kualitas lingkungan;
23. membuat komponen prototipe alat pengolahan air dan lirnbah;

Mahir
24. merakit komponen prototipe alat pengolahan air dan limbah;
25. menyiapkan hewan percobaan;
26. membuat reagen/bahan biologis secara khusus;
Gol: 27. membuat media untuk biakan kuman secara khusus;
28. memelihara strain kuman;
(III/a-III/b) 29. menguji mutu bahan penunjang secara sederhana;
30. melakukan pencatatan dan pelaporan persediaan dan kondisi per
alatan dan atau bahan penunjang;
31. menguji alat secara sederhana;
32. membuat bahan uji untuk pemantapan mutu internal laboratorium
secara sederhana;
33.membuat bahan uji untuk pemantapan mutu ekstemal laboratorium
secara sederbana;
TUGAS JF

1. menyusun rencana kegiatan;


2. mengambil spesimen/sampel di lapangan secara
Pranata khusus;
3. melakukan pemeriksaan secara uji kepekaan
Lab. Kes. dilusi/setara;
4. melakukan pemeriksaan secara RIA/setara;
Penyelia 5. melakukan pemeriksaan secara elektroforesis/setara;
6. melakukan validasi hasil pemeriksaan sederhana;
Gol: (III/c- 7. membuat laporan hasil pemeriksaan khusus;
8. memelihara fungsi peralatan laboratorium sederhana;
III/d) 9. menerima dan atau mengeluarkan peralatan/bahan
penunjang;
TUGAS JF

Pranata 10. membuat bahan uji untuk pemantapan mutu


internal laboratorium secara khusus;
Lab. Kes. 11. membuat bahan uji untuk pemantapan mutu
eksternal laboratorium secara khusus;
Penyelia 12. melakukan supervisi ke laboratorium lain di dalam
kota tentang teknis kelaboratoriuman sederhana;
Gol: (III/c- 13. melakukan supervisi ke laboratorium lain di luar
kota tentang teknis kelaboratoriuman sederhana;
III/d)
KATEGORI KEAHLIAN
TUGAS JF

1. menyusun rencana kegiatan;


2. mempersiapkan pasien secara khusus;
3. mempersiapkan otopsi;
4. menetapkan spesimen/sampel rujukan;
Pranata Lab. 5. memeriksa persiapan peralatan untuk pemeriksaan
spesimen/sampel secara khusus;
Kes. Ahli 6. menilai hasil pembuatan sediaan;
Pertama Gol: 7. melakukan pemeriksaan dengan GC/setara;
8. melakukan pemeriksaan dengan AAS/setara;
(III/a-III/b) 9. melakukan pemeriksaan dengan GCMS/setara;
10. melakukan pemeriksaan di lapangan secara khusus;
11. mensahkan laporan hasil pemeriksaan umum;
12. menggambar rancangan alat pengolahan air dan limbah;
13. memelihara biakan jaringan;
14. melakukan supervisi ke laboratorium lain di dalam kota
tentang teknis kelaboratoriuman sedang;
15. melakukan supervisi ke laboratorium lain di luar kota
tentang teknis kelaboratoriuman sedang;
KATEGORI KEAHLIAN
TUGAS JF

15. mensahkan laporan hasil pemeriksaan khusus;


16. rnembuat laporan hasil pengujian spesimen lingkungan;
17. memelihara fungsi peralatan laboratorium khusus;
18. menilai hasil pengamatIan kualitas lingkungan;
19. merancang komponen pengolahan air dan limbah;
20. menguji mutu bahan penunjang secara khusus;
Pranata Lab. 21. menguji alat secara khusus;
22. menguji bahan uji untuk pemantapan mutu internal laboratorium secara
Kes. Ahli sederhana;
Pertama Gol: 23. mengevaluasi hasil pengujian bahan uji untuk pemantapan mutu
internal;
(III/a-III/b) 24, melakukan evaluasi pemantapan mutu internal laboratorium;
25. menguji bahan uji pemantapan mutu eksternal laboratorium secara
sederhana;
26. mengolah hasil pemeriksaan pemantapan mutu eksternal laboratorium;
27. melakukan evaluasi pemantapan mutu eksternal laboratorium;
28. melakukan supervisi ke laboratorium lain di dalam kota tentang teknis
kelaboratoriuman canggih;
29. melakukan supervisi di laboratorium lain di luar kota tentang teknis
kelaboratoriuman canggih;
KATEGORI KEAHLIAN
TUGAS JF

1. menyusun rencana kegiatan;

Pranata 2. mengambil spesimen/sampel dengan tindakan khusus;


3. menilai hasil pembuatan sediaan sitobgi/histopatologi;
4. melakukan perneriksaan makroskopik spesimen patologi
Lab. Kes. anatomi;
5. melakukan pemeriksaan sediaan khusus secara mikroskopi;

Ahli Muda
6. melakukan pemeriksaan dengan flowsitometer;
7. melakukan pemeriksaan dengan PCR/LCR/Hibridisasi;
8. memilih dan memotong spesimen untuk perneriksaan histo-

Gol: (III/a- patologi;


9. melakukan pemeriksaan mikroskopik potong beku;

III/b) 10. melakukan otopsi klinik;


11. melakukan pemeriksaan secara biakan jaringanlsetara;
12. melakukan pemeriksaan spesimen/sampel dengan hewan
percobaan;
13. melakukan validasi hasil pemeriksaan sedang;
14. membuat kesimpulan hasil pemeriksaan laboratorium;
KATEGORI KEAHLIAN
TUGAS JF

15. mensahkan laporan hasil pemeriksaan khusus;


16. rnembuat laporan hasil pengujian spesimen lingkungan;
Pranata 17. memelihara fungsi peralatan laboratorium khusus;
18. menilai hasil pengamatIan kualitas lingkungan;

Lab. Kes.
19. merancang komponen pengolahan air dan limbah;
20. menguji mutu bahan penunjang secara khusus;
21. menguji alat secara khusus;

Muda 22. menguji bahan uji untuk pemantapan mutu internal laboratorium secara
sederhana;
23. mengevaluasi hasil pengujian bahan uji untuk pemantapan mutu
Gol: internal;
24, melakukan evaluasi pemantapan mutu internal laboratorium;
(III/a-III/b) 25. menguji bahan uji pemantapan mutu eksternal laboratorium secara
sederhana;
26. mengolah hasil pemeriksaan pemantapan mutu eksternal laboratorium;
27. melakukan evaluasi pemantapan mutu eksternal laboratorium;
28. melakukan supervisi ke laboratorium lain di dalam kota tentang teknis
kelaboratoriuman canggih;
29. melakukan supervisi di laboratorium lain di luar kota tentang teknis
kelaboratoriuman canggih;
KATEGORI KEAHLIAN
TUGAS JF

1. menyusun rencana kegiatan;


Pranata Lab. 2. melakukan validasi hasil pemeriksaan canggih;
3. memberikan konsultasi/ekspertis;
Kes. 4. memberikan kesaksian sebagai saksi ahli;
Ahli Madya 5. membahas kasus-kasus khusus patologi anatomi;
Gol: (IV/a-IV/b- 6. menguji bahan uji pemantapan mutu internal
laboratorium secara khusus;
IV/c) 7. menguji bahan uji pemantapan mutu eksternal
laboratorium secara khusus;
8. melakukan evaluasi hasil pengujian bahan uji
untuk pemantapan mutu eksternal;
9. memberikan umpan balik hasil pemantapan mutu
eksternal laboratorium.
Pengembangan Profesi &
Pengembangan
Penunjang
Profesi
a. Perolehan ijazah/gelar pendidikan formal di bidang tugas JF;
b. penyusunan Karya Tulis/Karya Ilmiah di bidang tugas JF;
c. penerjemahan/penyaduran buku dan karya ilmiah di bidang tugas JF;
d. penyusunan pedoman/petunjuk teknis di bidang tugas JF;
e. pelatihan/pengembangan kompetensi di bidang tugas JF;
f. kegiatan lain yang ditetapkan oleh Instansi Pembina di bidang JF.

Penunjang
a. menjadi pengajar/pelatih (Pegawai) di bidang tugas JF;
b. keanggotaan dalam Tim Penilai/Tim Penguji Ukom;
c. perolehan penghargaan/tanda jasa;
d. melaksanakan tugas lain yang mendukung pelaksanaan tugas JF;
e. perolehan gelar /ijazah lain (yang tidak sesuai dengan bidang JF).
Angka Kredit
Tugas JF &
Pengembangan
profesi
AK PENUNJANG
(Maksimal 20% dari AK Kenaikan pangkat )
Penunjang Kegiatan Hasil Kerja / AK
Output

A Pengajar/Pelatih/ Mengajar/melatih/membimbing Sertifikat/ 0.4


Pembimbing di bidang JF (ASN) yang berkaitan dengan Laporan
bidang JF
B Keanggotaan dalam Tim Menjadi anggota Tim Penilai/ Laporan 0.04
Penilai/Tim Uji Kompetensi Tim Uji Kompetensi
C Perolehan Penghargaan 1. Memperoleh penghargaan /
tanda jasa Satya Lancana
Karya Satya:
a. 30 (tiga puluh) tahun Piagam 3
b. 20 (dua puluh) tahun Piagam 2
c. 10 (sepuluh) tahun Piagam 1
Angka Kredit Kegiatan Penunjang

Penunjang Kegiatan Hasil Kerja/ AK


Output

2. Penghargaan atas prestasi


kerjanya
a. Tingkat Internasional Sertifikat/ 35% AK
Piagam Kenaikan pangkat
b. Tingkat Nasional Sertifikat/ 25% AK
Piagam kenaikan pangkat
c. Tingkat lokal Sertifikat/ 15% AK
Piagam kenaikan pangkat
AK Penunjang
Penunjang Kegiatan Hasil Kerja / AK
Output

D. Perolehan Gelar Memperoleh gelar kesarjanaan lainnya


Kesarjanaan Lainnya yang tidak sesuai dengan bidang tugas
JF
a. Diploma II Ijazah 3
b. Sarjana Muda/Diploma III Ijazah 4
c. Sarjana/Diploma IV Ijazah 5
d. Magister Ijazah 10
e. Doktor Ijazah 15
E, Pelaksanaan tugas Melakukan kegiatan yang mendukung Laporan 0.04
lain yang mendukung pelaksanaan tugas JF
pelaksanaan tugas JF
Penyusunan DUPAK
▪ DUPAK disusun tiap semester

▪ melaksanakan tugas satu tingkat di atas


jenjang jabatannya, angka kredit yang
diperoleh ditetapkan sebesar 80% dari angka
kredit setiap butir kegiatan yang dilakukan

▪ melaksanakan tugas Pranata Lab. Kes. satu


tingkat di bawah jenjang jabatannya, angka
kredit yang diperoleh ditetapkan sama
dengan angka kredit (100%) setiap butir
kegiatan yang dilakukan

▪ Pranata Lab.kes. yang akan naik Jabatan dan


alih kategori diharuskan telah melaksanakan
Tugas JF ( Kegiatan Pelayanan Lab.) yang
akan diduduki
NORMA ANGKA
KREDIT PER TAHUN

Jenjang Angka Kredit Angka Kredit


Minimal Maksimal
Ahli Utama 50 75
Ahli Madya 37,5 56,25
MAKSIMAL
Ahli Muda 25 37,5
150 % DARI
Ahli Pertama 12,5 18,75
AK MINIMAL Penyelia 25 37,5
Mahir 12,5 18,75
Terampil 5 7,5
Pemula 3,75 5,625
Kelengkapan Dokumen
01 Laporan kegiatan Pelayanan Harian/Bulanan/Tahunan

02 Pernyataan: Pelayanan/Pengembangan Profesi/Penunjang

03 Form DUPAK

Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed.

04 Bukti Dukung: Register/BCP/Sertifikat/Ijazah,DLL

Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed.


Laporan Pelayanan
Harian
▪ Butir kegiatan yang dimasukkan
hanya yang diikerjakan sesuai
dengan kategori JF (Maksimal 1
tingkat diatas jenjang jabatannya)
kecuali untuk alih kategori
▪ Memahami DO dan Satuan Kegiatan.
ANGKA KREDIT KENAIKAN
PANGKAT/JABATAN
TARGET DAN CAPAIAN ANGKA KREDIT KUMULATIF
ANGKA KREDIT PER TAHUN KENAIKAN

KATEGORI JENJANG GOL. PANGKAT JABATAN

NORMA PEMELIHA PANGKAT TUGAS TUGAS PENGEM


RAAN JABFUNG JABFUNG BANGAN
PUNCAK PROFESI

Penyelia III/c-III/d 25 10 100 200

Mahir III/a-III/b 12,5 10 50 100 4


Keterampi
lan Terampil II/b-II/c-II/d 5 4 20 60

Pemula II/a 3.75 3 15 15


ANGKA KREDIT KENAIKAN
PANGKAT/JABATAN
TARGET DAN CAPAIAN ANGKA KREDIT KUMULATIF
ANGKA KREDIT PER TAHUN KENAIKAN

KATEGORI JENJANG GOL. PANGKAT JABATAN

NORMA PEMELIHA PANGKAT TUGAS TUGAS PENGEM


RAAN JABFUNG JABFUNG BANGAN
PUNCAK PROFESI

Ahli IV/d-IV/e 50 - 25 200 -


Utama
Ahli IV/a-IV/b- 37,5 30 20* 150 450 12
Madya IV/c
Keahlian
Ahli III/c-III/d 25 20 100 200 6
Muda
Ahli III/a-III/b 12,5 10 50 100
Pertama
* dalam hal Ahli Madya merupakan jenjang tertinggi
ANGKA KREDIT KENAIKAN
JABATAN
(DIKECUALIKAN)
❑ Jabatan Fungsional yang pengangkatannya dimulai
dari jenjang terampil golongan ruang II/c untuk naik
jenjang jabatan setingkat lebih tinggi menjadi
jenjang mahir membutuhkan Angka Kredit Kumulatif
40 (empat puluh) yang merupakan kebutuhan
Angka Kredit dalam jenjang jabatan

❑ Jabatan Fungsional yang pengangkatannya dimulai


dari jenjang Ahli Pertama golongan ruang III/b untuk
naik jenjang jabatan setingkat lebih tinggi menjadi
jenjang Ahli Muda membutuhkan Angka Kredit
Kumulatif paling sedikit 50 (lima puluh) yang
merupakan kebutuhan Angka Kredit dalam jenjang
jabatan.
Penilaian Angka Kredit
❑ Angka Kredit melebihi Angka Kredit
yang disyaratkan (Tugas JF,
Pengembangan Profesi, Penunjang)
untuk kenaikan pangkat setingkat Pejabat Fungsional yang
lebih tinggi, kelebihan angka kredit
dapat diperhitungkan untuk kenaikan memperoleh kenaikan
pangkat berikutnya dalam satu jabatan setingkat lebih
jenjang JF.
tinggi, ditetapkan Angka
❑ Angka Kredit melebihi Angka Kredit Kreditnya sebesar 0
yang ditentukan untuk kenaikan
jabatan setingkat lebih tinggi, (nol).
kelebihan Angka Kredit tidak dapat
diperhitungkan untuk kenaikan
jabatan berikutnya.
KETENTUAN LAIN:
▪ Pejabat Fungsional yang bertugas di daerah
terpencil/rawan/berbahaya, dapat diberikan
tambahan Angka Kredit 25% dari Angka Kredit
Kumulatif untuk kenaikan pangkat setingkat
lebih tinggi dan diakui sebagai tugas JF dalam
PAK.

▪ Pejabat Fungsional yang ditugaskan sebagai


pimpinan unit kerja bukan pada Jabatan
Pimpinan Tinggi, Jabatan Administrator, dan
Jabatan Pelaksana, dapat diberikan tambahan
Angka Kredit 25% dari Angka Kredit Kumulatif
untuk kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi
dan diakui sebagai tugas JF dalam PAK. Angka
Kredit tambahan diberikan satu kali untuk
kenaikan pangkat dalam satu jenjang jabatan.
• PENETAPAN ANGKA KREDIT
Thank you
Semoga Bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai