PROSES SURVEI DAN NON SAMPLING

ERROR
PERTEMUAN-2 (PKS) 1

06/01/2023
 PROSES SURVEI

06/01/2023 2
 PROSES SURVEI

06/01/2023 3
 PROSES SURVEI

TAHAPAN PROSES SURVEY :

1. Determining the Research Objectives.
2. Defining the Target Population.
3. Determining the Mode of Administration.
4. Developing the Questionnaire.
5. Designing the Sampling Approach.
6. Developing Data Collection and Data Processing
Plans.
7. Collecting and Processing the Data.
8. Estimation and Data Analysis.
06/01/2023 4
 PROSES SURVEI

06/01/2023 5
 PROSES SURVEI DI BPS

Statistical Business Framework and Architecture (SBFA) version 4.5..\

silabusgbppdanreferensi(PMS&PKS)\GSBPM-BPS\SBFA v4.5.pdf
06/01/2023 6
 PROSES SURVEI DI BPS

Generic Statistical Business Process Model BPS

Specify needs Design Build Collect Process Analyse Disseminate Evaluate

Peentuan Output, Menyiapkan

Identifikasi Integrasi Data Penyiapan Draft Memastikan Mengumpulkan
Rencana Instrumen Penyiapan
Kebutuhan Output Keseuaian Data Informasi dan
Diseminasi dan Pengumpulan Kerangka Sampel
Pengguna dan Metadata Isu-Isu Terkait
Metode Data
Eksternal dan Coding dan
Disclosure Control Klasifikasi Penghitungan
Internal Menyiapkan Pemilihan Sampel Menghasilkan Melakuakn
Indeks, Seasonal
Menetapkan Komponen Adjustmen, dll Produk-Produk Evaluasi terhadap
Prioritaskan Pendukung Persiapan Validasi, Editing Diseminasi Seluruh Tahapan
Konsep, Definisi
Kebutuhan pada Pengolahan Data Pengumpulan dan Imputasi dan Proses Bisnis
dan Klasifikasi Analisis Deskriptif
tingkat Lembaga Data (Merekrut
dan In-Depth Merilis dan
dan Melatih
Merancang Uji Coba Membuat Variabel Analysis Mempromosikan
Petugas, dll) Menyusun Action
Melihat Metode Instrumen, Turunan Produk
Ketersediaan Diseminasi Plan
Pengumpulan Sistem, Aplikasi, Pengumpulan
Data di Internal Data dan Prosedur, dan Data (PAPI dan Menerapkan Melalui Berbagai
BPS (metadata) Instrumennya Workflow Weighting dan Disclosure Control Channel
CAPI)
dan Eksternal Agregasi
Merancang Mengelola
Data Entry Finalisasi Output
Metode Pemilihan Finalisasi Feedback dari
Menyiapkan
Sampel, Metode Microdata untuk Pengguna
Business Case
Editing, Validasi Proses
dan Estimasi Selanjutnya
 PEMETAAN GSBPM BPS & DIMENSI
KUALITAS

06/01/2023 8
 PROSES SURVEI

TAHAPAN PROSES SURVEY: Determining the Research

Objectives
 Tujuan penelitian yang ditetapkan dengan baik merupakan komponen
utama dalam proses survei dan akan memudahkan pengambilan
keputusan dalam mendesain survei.
 Mendefinisikan tujuan penelitian sering dilakukan dengan
mengidentifikasi beberapa pertanyaan penelitian pokok yang harus
dijawab dalam survei. Hal ini biasanya dilakukan dengan melakukan
kolaborasi antara sponsor survei dan peneliti yang melakukan survei.
 Proses menghubungkan tujuan penelitian dengan pertanyaan survei
memastikan bahwa seluruh pertanyaan survei yang diperlukan untuk
menjawab tujuan penelitian tercakup dalam kuesioner

06/01/2023 9
 PROSES SURVEI

TAHAPAN PROSES SURVEY: Defining the Target Population

 Populasi target adalah sekelompok unit (dengan kriteria tertentu)
dimana suatu hasil penelitian akan diterapkan (digeneralisir).
Kesimpulan tentang populasi diperoleh dari hasil survey.
 Keputusan mengenai siapa yang termasuk dan tidak dalam
populasi target merupakan hal yang penting.
 keputusan ini memandu dalam pengambilan keputusan penting
lainnya mengenai desain survei di hampir setiap tahapan proses
survei berikutnya.

06/01/2023 10
 PROSES SURVEI

TAHAPAN PROSES SURVEY: Determining the Mode of

Administration
 Pada tahap ini dipertimbangkan beberapa metode pengumpulan data
(menggunakan kuesioner surat, telepon, atau wawancara tatap muka atau
metode lain). Keputusan ini harus dibuat sebelum merancang kuesioner,
 Metode pengumpulan data yang berbeda membutuhkan tipe kuesioner yang
juga berbeda.
 Mode administrasi akan membatasi metode (desain) sampling yang akan
digunakan pada survei.
 Dalam menentukan mode administrasi, salah satu kendala utama yang
dihadapi adalah biaya.
 Pertimbangan penting lainnya dalam menentukan mode administrasi adalah
topik survei.

06/01/2023 11
 PROSES SURVEI

TAHAPAN PROSES SURVEY: Developing the Questionnaire

 Pada tahap ini, tujuan penelitian yang sudah ditetapkan
sebelumnya digunakan untuk menentukan elemen data yang
akan dikumpulkan dalam survei (yaitu, variabel yang akan
digunakan untuk menjawab setiap pertanyaan penelitian).
 Setiap elemen data harus sesuai dengan satu respon (jawaban)
terhadap pertanyaan pada kuesioner.
 Perancangan kuesioner juga harus memperhitungkan mode
administrasi dan kemampuan anggota populasi sasaran untuk
memberikan informasi yang sesuai dengan yang diinginkan.

06/01/2023 12
 PROSES SURVEI

TAHAPAN PROSES SURVEY: Designing the Sampling

Approach
 Spesifikasi desain sampling memerlukan sampling frame (daftar
anggota populasi), metode pemilihan sampel secara acak, dan
ukuran sampel yang diperlukan.
 Sampling frame sangat bergantung pada mode administrasi yang
digunakan.
 Selama tahap pengembangan desain sampling , sering terjadi
bahwa sampling frame yang memadai tidak tersedia atau terlalu
mahal untuk dikembangkan.
 Kejadian umum lainnya yang terjadi adalah bahwa ukuran sampel
harus dikurangi sebagai akibat pertimbangan biaya.
06/01/2023 13
 PROSES SURVEI

TAHAPAN PROSES SURVEY: Developing Data Collection and

Data Processing Plans
 Tahapan ini melibatkan penentuan proses penjajakan (perencanaan)
survei dan pengumpulan data,
 Bagaimana pengolahan data dilakukan (konversi data ke format
komputer yang dapat dibaca, dan mengedit data secara manual maupun
melalui komputer).
 Pengujian desain awal melalui pretest prosedur survei dan kuesioner.
 Pretest dapat menunjukkan apakah beberapa aspek desain tidak
berfungsi dengan baik sehingga aspek desain dapat dimodifikasi untuk
pelaksanaan survey yang sebenarnya. Sebagai contoh, mungkin ada
masalah dalam desain kuesioner.
06/01/2023 14
 PROSES SURVEI

TAHAPAN PROSES SURVEY: Collecting and Processing the

Data
 Pewawancara harus direkrut, dilatih, dan dikirim ke lapangan atau
ke pusat layanan tertentu untuk mengumpulkan data
 Penting bagi kordinator lapangan untuk memantau dengan
seksama kemajuan operasi pengumpulan data untuk
mengidentifikasi masalah potensial sebelum masalah tersebut
berkembang menjadi masalah nyata.
 Melakukan operasi pengendalian kualitas untuk memastikan
bahwa kegiatan pengumpulan dan pengolahan data dilakukan
sesuai rencana.

06/01/2023 15
 PROSES SURVEI

TAHAPAN PROSES SURVEY: Estimation and Data Analysis

 Pada tahap ini, data diberi bobot (penimbang) sesuai dengan
desain sampling yang digunakan atau untuk mengkompensasi
probabilitas terpilih yang tidak sama, kehilangan data
(nonrespon), dan masalah sampling frame, dll.
 Pembobotan data pada dasarnya melibatkan penentuan pengali
yang tepat untuk setiap observasi sehingga estimasi dari sampel
dapat lebih mencerminkan parameter populasi.
 Estimasi harus dihitung berdasarkan rencana yang
dikembangkan sebelumnya.
 Estimasi dan analisis harus bisa menjawab pertanyaan
penelitian.
06/01/2023 16
KUALITAS DATA DAN TOTAL ERROR SURVEY

 Bagi banyak pengguna data survei, kualitas data merupakan

fungsi dari sejumlah kesalahan dalam data. Jika datanya akurat,
maka data dikatakan berkualitas tinggi. Jika data mengandung
sejumlah besar kesalahan, maka data dikatakan berkualitas buruk.
 Dengan asumsi bahwa estimator yang digunakan merupakan
estimator yang tepat, maka estimasi parameter populasi akan
berkualitas tinggi jika data yang menjadi dasar dalam estimasi
tersebut juga berkualitas tinggi, dan Sebaliknya,
 Ukuran sampel juga merupakan faktor penentu kualitas yang
penting. Bahkan jika data berkualitas tinggi, namun estimasi hanya
didasarkan pada ukuran sampel yang sedikit, maka estimator akan
tidak dapat diandalkan dan berpotensi tidak dapat digunakan.
06/01/2023 17
KUALITAS DATA DAN TOTAL ERROR SURVEY

Kualitas estimator merupakan fungsi dari total error survey, yang

mencakup komponen kesalahan yang timbul akibat pengambilan
sampel (sampling error), serta komponen lainnya yang terkait
dengan kesalahan pengumpulan data dan prosedur pengolahan
(nonsampling error).

06/01/2023 18
 KUALITAS DATA DAN TOTAL ERROR SURVEY

Contoh:
Misalkan dilakukan survei yang sangat sederhana, yang
bertujuan untuk mengestimasi rata-rata pendapatan
tahunan dari suatu komunitas yang beranggotakan 5.000
pekerja. Perancang survei menentukan bahwa ukuran
sampel yang memberikan estimasi rata-rata pendapatan
yang memadai adalah 400 pekerja. Selanjutnya sampel
diambil secara acak dari komunitas tersebut, dan diperoleh
rata-rata pendapatan tahunan dari sampel (400 pekerja)
adalah $ 32.981.
06/01/2023 19
KUALITAS DATA DAN TOTAL ERROR SURVEY

 Dari contoh tersebut diperoleh estimasi sebesar $ 32.981.

 Anggaplah diketahui bahwa rata-rata pendapatan tahunan dari
komunitas pekerja tersebut (parameter) adalah $ 35.181.

Dalam kasus ini, berarti total survei error dari estimasi adalah:

$ 32.981- $ 35.181 = - $ 2.200

 Salah satu penyebab utama estimasi tidak akan sama dengan
parameter adalah sampling error, yaitu kesalahan yang
diakibatkan karena hanya mengambil sebagian populasi
(sampel), yaitu hanya mengambil 400 pekerja dari 5.000
pekerja.
06/01/2023 20
 KUALITAS DATA DAN TOTAL ERROR SURVEY

Penyebab lainnya yang mengakibatkan estimasi tidak akan

sama dengan parameter adalah nonsampling error, yang
merupakan efek kumulatif dari error yang timbul dari setiap
tahapan pada proses survei, kecuali sampling desain.

06/01/2023 21
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR

06/01/2023 22
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR

The five components of nonsampling error and their potential

causes

06/01/2023 23
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR

SPECIFICATION ERROR

 Error spesifikasi terjadi ketika konsep yang disiratkan oleh

pertanyaan dalam survei berbeda dengan konsep yang
harus diukur dalam survei. Hal ini akan menyebabkan
terjadinya kesalahan estimasi terhadap parameter, sehingga
kesimpulan yang didasarkan pada estimasi tersebut bisa
salah.
 Error spesifikasi sering kali disebabkan oleh komunikasi yang
buruk antara peneliti, analis data, atau sponsor survei dan
perancang kuesioner.

06/01/2023 24
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR
SPECIFICATION ERROR
Table 1. Correspondence Between Research Questions and Survey
Questionsa

Secara umum, mendeteksi error spesifikasi biasanya memerlukan tinjauan atas

pertanyaan survei oleh peneliti yang bertanggung jawab untuk menganalisis data
untuk menjawab tujuan penelitian dan yang paling mengetahui tentang konsep
apa yang harus diukur dalam survei.
06/01/2023 25
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR
FRAME ERROR

06/01/2023 26
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR
NONRESPON ERROR
Data hilang dapat terjadi karena Nonrespon , yaitu kegagalan
mendapatkan pengukuran pada beberapa unit sample survey.
Nonrespon dapat terjadi karena:
1. Nonrespon unit (unit sampling tidak memberikan respon)
2. Nonrespon item (isian kuesioner tidak lengkap karena beberapa
item pertanyaan tidak dijawab)
3. Ketidaklengkapan isian pada item pertanyaan tertentu.

06/01/2023 27
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR
NONRESPON ERROR

06/01/2023 28
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR
MEASUREMENT ERROR
 Sifat interaksi antara pewawancara dan
responden dipengaruhi sebagian besar oleh cara
pengumpulan data - metode dimana instrumen diterapkan.

 Pengaturan wawancara mengacu pada lingkungan di

mana survei berlangsung, baik itu kantor atau rumah yang
bising, di luar rumah di lapangan dengan responden duduk di
traktor, ambang pintu rumah, kafetaria sekolah, atau tempat
lain di mana wawancara bisa berlangsung
 Sistem informasi mengacu pada berbagai sumber informasi
yang dapat digunakan sebagai bantuan dalam menyelesaikan
kuesioner.

Misalnya, responden dapat merespon tanpa bantuan dari sumber informasi

eksternal atau dapat memanfaatkan informasi dari orang lain di rumah tangga
atau bisnis, database perusahaan atau sistem catatan, atau catatan rumah tangga
seperti catatan kalender, bukti pembayaran, tanda terima, dan sebagainya.
06/01/2023 29
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR
MEASUREMENT ERROR
Komponen kunci dari setiap proses pengukuran adalah instrumen yang akan
digunakan untuk mengumpulkan informasi survei. instrumen dapat berupa:
 Alat mekanis yang digunakan untuk mengumpulkan pengukuran fisik.
Contoh:

 Kertas atau bentuk komputer atau kuesioner yang merupakan instrumen

yang digunakan untuk mengumpulkan data dari responden atau menyalin
informasi dari catatan.

06/01/2023 30
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR
PROCESSING ERROR
 Pengolahan data adalah seperangkat kegiatan yang bertujuan untuk
mengubah data survei dari keadaan mentah (sebagai output dari
pengumpulan data) menjadi data yang cleaned and corrected yang dapat
digunakan dalam analisis, presentasi, dan diseminasi.

 Selama pemrosesan data, data dapat diubah oleh sejumlah operasi yang dimaksudkan
untuk meningkatkan keakuratannya.
 Data dapat diperiksa, dibandingkan, dikoreksi, dipindai, dikodekan, ditabulasikan, dan
seterusnya, sampai hasilnya " fit for use ".
06/01/2023 31
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR

 Nonsampling error dapat menimbulkan efek yang luar biasa

pada keakuratan estimasi survei.
 Konsekuensi dari Nonsampling error: tingkat kesalahan dalam
estimasi survei bisa menjadi sangat tinggi.
 Misalkan sampling error (dari estimasi rata-rata tahunan pekerja)
adalah sekitar $ 500, dan jika error hanya berasal dari sampling
error, maka estimasi akan berada pada rentang:
($ 35.181 ± $ 500) = ($ 34.681; $ 35.681).

Namun, nonsampling error tidak dapat dihindari

06/01/2023 32
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR

06/01/2023 33
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR

SISTEMATIK ERROR v.s VARIABEL ERROR

 Error dapat bersifat merendahkan estimasi (error negatif) dan meninggikan
estimasi (error positif)
 Dalam banyak situasi, kadang error negatif dan positif tidak benar-benar
saling menghilangkan.
 Misalnya, error positif mungkin jauh lebih mendominasi dibanding error
negatif. Akibatnya, bila nilai observasi sampel dirata-ratakan (estimasi),
maka hasil estimasi bisa jauh lebih besar daripada rata-rata populasi
sebenarnya (parameter). Estimasi ini dikatakan menunjukkan bias positif,
dan Sebaliknya.
 Error yang tidak bernilai nol saat nilai observasi sampel dirata-ratakan
disebut sebagai sistematik error.
 Error yang bernilai nol saat nilai observasi sampel dirata-ratakan disebut
sebagai variable error. Variabel error bersifat random.
06/01/2023 34
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR

SISTEMATIK ERROR v.s VARIABEL ERROR

Penting untuk dicatat bahwa dalam diskusi tentang nonsampling
error, definisi sistematis dan variabel error tidak mengacu pada apa
yang terjadi dalam satu sampel tertentu yang dipilih, tetapi,
mengacu pada pengumpulan sampel dan hasil dari proses survei
yang sama yang dilakukan secara berulang, dengan kondisi survei
yang sama.

Teori kualitas data survei lebih memperhatikan

proses dan apa yang dihasilkannya selama banyak
06/01/2023
pengulangan. 35
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR

SISTEMATIK ERROR v.s VARIABEL ERROR

Efek sistematik dan variabel error: Range of estimates produced by a sample

survey subject to sampling error, variable error, and systematic error. Shown is the
range of possible estimates of average income for a sample of size 400. The range
is much smaller with sampling error only, and when systematic nonsampling
error is introduced, the range of possible estimates may not even cover the true
06/01/2023 36
value.
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR

SISTEMATIK ERROR v.s VARIABEL ERROR

Parameter diketahui. Jika ● mewakili error pada dua desain survei.

Mana
06/01/2023 yang lebih berbahaya sistematik error atau variabel error? 37
 KOMPONEN NON SAMPLING ERROR

 Untuk estimasi linier (misal: rata-rata), sistematis error bisa

lebih merusak dibanding variabel error, karena efek biasing-nya.
 Pengaruh variabel error pada estimasi linier sangat mirip dengan
efek sampling error pada estimasi linier; yaitu, sampling error
dan variabel error dapat dikurangi dengan meningkatkan
ukuran sampel.
 Namun, meningkatkan ukuran sampel tidak akan berpengaruh
pada sistematis error. Kemungkinan error sistematis meningkat
saat ukuran sampel meningkat, sebagai akibat meningkatnya
cakupan kerja survei dan berpotensi kehilangan kontrol atas
sumber nonsampling error.
06/01/2023 38
 DECOMPOSING NONSAMPLING ERROR INTO ITS
COMPONENT PARTS
 Non sampling error berpotensi terjadi pada setiap tahapan proses
survey.
 Non sampling error (error spesifikasi, error frame, error nonrespon,
error pengukuran dan error pengolahan), masing-masing dapat
bersifat sistematik error atau variabel error maupun keduanya.
 Potensi terjadinya sistematik error dan variabel error pada
masing-masing komponen Non sampling error (error spesifikasi,
error frame, error nonrespon, error pengukuran dan error
pengolahan) berbeda-beda, bisa rendah atau tinggi.

06/01/2023 39
 TUGAS PKS-2
SEBAGAI RESPONSI (PRESENSI PERTEMUAN-2)
Lengkapi tabel berikut dengan mengisi setiap sel pada kolom (2) dan (3)
dengan kode T jika berpotensi tinggi dan R jika berpotensi rendah.
Kemudian berikan penjelasan pada kolom (4) atas jawaban yang anda isikan
pada kolom (2) dan (3).

06/01/2023 40