Penjelasan Indikator EPSS

Domain 3, 4, 5
disampaikan pada Refreshing Tim Penilai Badan dan
Tim Penjaminan Kualitas untuk Instansi Pusat

TimPelaksana EPSS

Jakarta, 10 April 2023

 EPSS
5 DOMAIN,
19 ASPEK,
DAN 38 4 ASPEK
4 INDIKATOR
INDIKATOR

4 ASPEK
10 INDIKATOR

4 ASPEK
7 INDIKATOR

*beberrapa indikator
bersifat umum/
general (tidak harus
terkait dengan
kegiatan statistik 3 ASPEK
yang dinilaikan) 10 INDIKATOR

3 ASPEK
7 INDIKATOR
2
3
PROSES
BISNIS
STATISTIK
4 ASPEK, 7 INDIKATOR
30101 Pendefinisian Kebutuhan Statistik

Pendefinisian kebutuhan statistik adalah proses

menentukan kebutuhan data berdasarkan tujuan yang
ingin dicapai
Kebutuhan statistik menunjukkan bagaimana statistik
dibutuhkan oleh berbagai pihak baik internal maupun
eksternal

Aktivitas yang dilakukan pada fase pendifinisian

kebutuhan statistik diantaranya:
1. Mengidentifikasi kebutuhan
2. Konsultasi dan konfirmasi kebutuhan
3. Menentukan tujuan
4. Identifikasi konsep dan definisi
5. Memeriksa ketersediaan data
6. Membuat proposal kegiatan

4
30102 Desain Statistik

Desain statistik merupakan proses membuat rancangan

kegiatan statistik yang antara lain mencakup metodologi
sampling, cara pengumpulan data, variabel yang digunakan,
dan lain-lain. Metodologi yang digunakan harus konsisten
dengan standar Internasional, pedoman, best practices, serta
di-review dan direvisi secara berkala sesuai kebutuhan.

Aktivitas yang dilakukan pada fase desain statistik adalah:

1. Merancang output
2. Merancang deskripsi variabel
3. Merancang pengumpulan data
4. Merancang kerangka sampel dan pengambilan sampel
5. Merancang pengolahan dan analisis
6. Merancang sistem dan alur kerja

5
30103 Penyiapan Instrumen

Penyiapan Instrumen adalah tahap pembangunan dan pengujian

segala instrumen yang sudah dirancang. Pengujian instrumen dapat
dilakukan pada wilayah yang lebih kecil untuk menentukan apakah
instrumen yang sudah dibangun sudah cukup baik untuk digunakan.

Aktivitas yang dilakukan pada fase Penyiapan Instrumen adalah:

1. Membuat instrumen pengumpulan data (kuesioner)
2. Membangun komponen pengolahan dan analisis data
3. Membangun komponen diseminasi data
4. Menyusun alur kerja sesuai rancangan
5. Menguji sistem dan instrumen
6. Menguji proses bisnis statistik
7. Finalisasi sistem

6
30201 Proses Pengumpulan Data/Akuisisi Data

Pengumpulan Data/Akuisisi Data merupakan tahapan kegiatan

mencari data/informasi di lapangan atau akuisisi dari sumber
lain yang dilakukan pada proses statistik.

Aktivitas yang dapat dilakukan pada fase Pengumpulan

Data/Akuisisi Data adalah:
1. Menyiapkan kerangka sampel dan memilih sampel
2. Mempersiapkan pengumpulan data (pelatihan petugas)
3. Melakukan pengumpulan data
4. Finalisasi kegiatan pengumpulan data

7
30301 Pengolahan Data

Pengolahan Data adalah tahapan kegiatan dimana data yang

sudah dikumpulkan dilakukan proses pengolahan untuk
menghasilkan data statistik yang dibutuhkan.

Aktivitas yang dilakukan pada fase Pengolahan Data adalah:

1. Integrasi data
2. Klasifikasi dan pemberian kode pada data.
3. Melakukan reviu dan validasi data
4. Melakukan penyuntingan dan imputasi
5. Menghitung variabel turunan
6. Menghitung penimbang (weight)
7. Melakukan data agregat
8. Melakukan finalisasi data

8
30302 Analisis Data

Proses Analisis Data adalah tahapan kegiatan yang dilakukan untuk

menganalisis data yang dihasilkan dari proses statistik.

Aktivitas yang dilakukan pada fase Proses Analisis Data adalah:

1. Menyiapkan naskah output (tabulasi)
2. Validasi output (pemeriksaan konsistensi antartabel)
3. Interpretasi output
4. Penerapan Disclosure Control
5. Finalisasi output

9
30401 Diseminasi Data

Proses Diseminasi Data adalah suatu kegiatan penyebaran

informasi yang ditujukan kepada kelompok target atau individu
agar mereka memperoleh informasi, timbul kesadaran,
menerima, mengubah perilaku sasaran, dan akhirnya mampu
memanfaatkan informasi tersebut.

Aktivitas yang dilakukan pada fase Proses Diseminasi Data

adalah:
1. Sinkronisasi antara data dengan metadata
2. Menghasilkan produk diseminasi
3. Manajemen rilis produk diseminasi
4. Mempromosikan produk diseminasi
5. Manajemen user support

10
4
KELEMBAGAAN
3 ASPEK, 10 INDIKATOR
40101Penjaminan Transparansi Informasi Statistik

Penjaminan Transparansi Informasi Statistik adalah aktivitas yang

dilakukan untuk menetapkan hak pengguna data dalam memanfaatkan
data statistik.
Instansi penyelenggara kegiatan statistik tersebut perlu memberikan
kesempatan yang sama kepada pengguna data untuk mengetahui dan
memperoleh manfaat dari statistik yang tersedia sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.

1. Terdapat prosedur untuk memastikan kerahasiaan data

2. Semua informasi yang berkaitan dengan sumber data, konsep, metode,
dan standar statistik yang digunakan tersedia dan terbuka untuk publik
3. Jika terjadi perubahan konsep, definisi, klasifikasi, dan metodologi maka
tersedia informasi kepada pengguna mengenai perubahan tersebut
4. Kebijakan diseminasi diinformasikan kepada publik
5. Program kerja pada K/L/D/I serta laporan berkala yang
6. digunakan dalam menjelaskan progress kegiatan statistik sektoral
tersedia untuk publik

12
40102 Penjaminan Netralitas dan Objektifitas terhadap Penggunaan
Sumber Data dan Metodologi
Penjaminan Netralitas dan Objektivitas terhadap Penggunaan
Sumber Data dan Metodologi bertujuan menjamin
data/informasi yang dihasilkan objektif sesuai dengan keilmuan
statistik, dengan rujukan atau standar nasional dan
internasional, serta mempertimbangkan efisiensi dan
efektivitas.

Penjaminan netralitas dan obyektivitas terhadap penggunaan

sumber data dan metodologi, meliputi:
1. Output statistik yang dihasilkan diakui (dan tidak
diperdebatkan) oleh pengamat netral dan juga
masyarakat/pengguna data
2. Sumber, konsep definisi, metodologi, dan proses untuk
menghasilkan dan diseminasi data/informasi statistik
merujuk pada standar nasional atau internasional, serta
mempertimbangkan efisiensi dan efektivitas

13
 40103 Penjaminan Kualitas Data

Penjaminan Kuallitas dilakukan dalam

rangka memberikan informasi kualitas
data kepada pengguna agar dapat
dimanfaatkan secara optimal.

1. Tersedia kebijakan tentang pelaksanaan dan penyampaian informasi kualitas data untuk umum
2. Tersedianya pedoman penjaminan kualitas data yang tersedia untuk pengguna.
3. Dilakukan evaluasi pelaksanaan penjaminan kualitas data
4. Tersedia unit/fungsi/tim yang bertanggung jawab dalam pelaksanaan dan pengelolaan penjaminan kualitas
data

14
 40104 Penjaminan Konfidensialitas Data

Upaya penjaminan konfidensialitas data, antara lain:

1. Tersedianya regulasi K/L/D/I yang mengatur
tentang konfidensialitas data
2. Tersedianya pedoman tentang perlindungan
kerahasiaan data di seluruh proses bisnis statistik
untuk semua produsen data
3. Tersedianya kebijakan keamanan teknologi
informasi (TI) untuk memastikan keamanan data
4. Tersedianya hasil audit terhadap sistem keamanan
data dilakukan secara rutin
5. Tersedianya dokumen pelaksanaan manajemen
risiko terkait konfidensialitas data

Penjaminan Konfidensialitas Data dilakukan dalam rangka menjamin kerahasiaan data individu agar tidak disalahgunakan oleh pihak yang tidak
bertanggungjawab
● Setiap instansi penyelenggara statistikharus menjamin terjaga dan terlindunginya privasi dari sumber/penyedia data.
● Data dan sumber data harus dijaga kerahasiaannya, tidak boleh diakses oleh pengguna yang tidak berhak dan hanya digunakan untuk keperluan statistik.
● Suatu statistik dianggap tidak memenuhi prinsip keamanan dan kerahasiaan ketika suatu unit statistik dapat diidentifikasi (baik secara langsung atau tidak
langsung) sehingga terbuka informasi individu dari sumber data.
15
 40201 Penerapan Kompetensi SDM Bidang Statistik
*indikator bersifat umum/general (tidak harus terkait dengan kegiatan statistik yang dinilaikan)

Upaya Pemenuhan Kompetensi SDM Bidang

Statistik, antara lain:
1. Menyusun strategi pemenuhan kebutuhan
sumber daya untuk pengembangan
statistik.
2. Menyusun rencana kerja tahunan yang
diberikan sesuai dengan sumber daya yang
tersedia.
3. Terdapat pengukuran biaya (biaya pegawai
dan biaya lainnya) pada setiap tahapan
proses produksi statistik yang dilakukan.
4. Peningkatan kompetensi, kapasitas dan
kapabilitas sumber daya manusia statistik.

Kompetensi SDM di bidang statistik adalah SDM yang mampu untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang berhubungan dengan
pengembangan, produksi, dan diseminasi statistik

16
 40202 Penerapan Kompetensi SDM Bidang Manajemen Data
*indikator bersifat umum/general (tidak harus terkait dengan kegiatan statistik yang dinilaikan)

Upaya Pemenuhan Kompetensi SDM Bidang

Statistik, antara lain:
1. Menyusun strategi pemenuhan kebutuhan
sumber daya untuk pengembangan statistik.
2. Menyusun rencana kerja tahunan yang
diberikan sesuai dengan sumber daya yang
tersedia.
3. Terdapat pengukuran biaya (biaya pegawai
dan biaya lainnya) pada setiap tahapan proses
produksi statistik yang dilakukan.
4. Peningkatan kompetensi, kapasitas dan
kapabilitas sumber daya manusia statistik.

Manajemen data akan memastikan seluruh data

secara aktual, akurat, aman dan juga tersedia
untuk semua pihak yang memiliki kepentingan.
Kompetensi SDM bidang manajemen data yang harus dimiliki adalah kemampuan SDM untuk Kegiatan ini dilakukan agar bisa mengumpulkan,
memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang berhubungan dengan proses pengelolaan data mencakup menyimpan dan juga menggunakan data secara
perencanaan, pengumpulan, pemeriksaan, dan penyebarluasan yang dilakukan secara efektif dan
aman, hemat biaya dan juga lebih efisien.
efisien sehingga diperoleh data yang akurat, mutakhir, dan terintegrasi.·

17
 40301Kolaborasi Penyelenggaraan Kegiatan Statistik
*indikator bersifat umum/general (tidak harus terkait dengan kegiatan statistik yang dinilaikan)

Kolaborasi kegiatan statistik dapat dilakukan pada setiap tahapan penyelenggaraan kegiatan statistik guna menghindari
pekerjaan yang silo yang dapat mengakibatkan tumpang tindih pekerjaan.

18
40302 Penyelenggaraan Forum SDI
*indikator bersifat umum/general (tidak harus terkait dengan kegiatan statistik yang dinilaikan)

Pembina data dan walidata berkomunikasi dan berkoordinasi

melalui Forum Satu Data Indonesia (SDI).

Penetapan Rencana Aksi Satu Data Indonesia Tahun 2022-2024

diatur melalui Keputusan Menteri Perencanaan Pembangunan
Nasional/Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan
Nasional Nomor KEP.115/M.PPN/HK/07/2022. Rencana Aksi SDI
2022-2024 memuat program yang terdiri atas:
a. Implementasi Standar Penyelenggaraan dan Penguatan
Prinsip Satu Data Indonesia;
b. perluasan kolaborasi dan penguatan implementasi
kebijakan Satu Data Indonesia;
c. pengembangan infrastruktur dan platform data, serta
Fasilitas Analitika Data;
d. penguatan sumber daya manusia penyelenggaraan Satu
Data Indonesia dan partisipasi publik;
e. stimulasi dan dorongan percepatan Satu Data Indonesia;
dan
f. pemanfaatan data dalam mendukung agenda
pembangunan nasional

19
 40303 Kolaborasi dengan Pembina Data Statistik
*indikator bersifat umum/general (tidak harus terkait dengan kegiatan statistik yang dinilaikan)

Kolaborasi pembangunan/pengembangan data antara

instansi pemerintah dan pembina data statistik harus
dilakukan secara formal dan tersedia dokumen resmi
seperti SK Tim, berita acara rapat, perjanjian kerja sama,
laporan kegiatan, dan lain-lain.

a. menghindari duplikasi/tumpang tindih data

b. memperoleh hasil/data statistik yang secara kaidah
statistik dapat dipertanggungjawabkan
c. mewujudkan koordinasi, integrasi, sinkronisasi, dan
standarisasi data
d. mewujudkan Sistem Statistik Nasional yang andal,
Kolaborasi Statistik dengan Pembina Data Statistik bertujuan untuk meningkatkan efektif, dan efisien.
kualitas tata kelola manajemen dan proses produksi statistik sektoral

20
 40304 Pelaksanaan Tugas sebagai Walidata
*indikator bersifat umum/general (tidak harus terkait dengan kegiatan statistik yang dinilaikan)

Tugas Walidata di instansi pemerintah pusat mencakup:

a. mengumpulkan, memeriksa kesesuaian Data, dan
mengelola Data yang disampaikan oleh Produsen Data
sesuai dengan prinsip Satu Data Indonesia;
b. menyebarluaskan Data, Metadata, Kode Referensi, dan
Data Induk di Portal Satu Data Indonesia; dan
c. membantu Pembina Data dalam membina Produsen
Data.

Tugas Walidata di pemerintah daerah mencakup:

a. memeriksa kesesuaian Data yang disampaikan oleh Produsen Data tingkat daerah sesuai dengan prinsip Satu Data
Indonesia;
b. menyebarluaskan Data dan Metadata di portal Satu Data Indonesia; dan
c. membantu Pembina Data tingkat daerah dalam membina Produsen Data tingkat daerah.

21
5
STATISTIK
NASIONAL
3 ASPEK, 7 INDIKATOR
 50101 Penggunaan Data Statistik Dasar untuk Perencanaan,
Monitoring,Evaluasi, dan/atau Penyusunan Kebijakan

Statistik dasar adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk keperluan yang bersifat luas, baik bagi
pemerintah maupun masyarakat, yang memiliki ciri-ciri lintas sektoral, berskala nasional, makro, dan yang
penyelenggaraannya menjadi tanggung jawab BPS.

23
 50102 Penggunaan Data Statistik Sektoral untuk Perencanaan,
Monitoring,Evaluasi, dan/atau Penyusunan Kebijakan

Statistik sektoral adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan instansi
tertentu dalam rangka penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan yang merupakan
tugas pokok instansi yang bersangkutan.
24
50103 Sosialisasi dan Literasi Data Statistik

1. Pengelolaan dan pemeliharaan hubungan dengan

media
2. melakukan pelatihan bagaimana cara menggunakan
data statistik
3. Mengimbau agar publikasi/artikel bertema statistik
dapat dipahami dengan benar dan bagaimana
statistik harus digunakan dengan benar

25
50201Pelaksanaan Rekomendasi Kegiatan Statistik

PP Nomor 51 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan

Statistik Pasal 26 ayat 2, yang menyebutkan bahwa setiap
penyelenggara survei statistik sektoral wajib:
a. memberitahukan rencana penyelenggaraan survei
kepada BPS;
b. mengikuti rekomendasi yang diberikan BPS;
c. menyerahkan hasil penyelenggaraan survei yang
dilakukannya kepada BPS.

26
50301Perencanaan Pembangunan Statistik
*indikator bersifat umum/general (tidak harus terkait dengan kegiatan statistik yang dinilaikan)

Contoh Dokumen Perencanaan Pembangunan

Statistik adalah Rencana Aksi Satu Data
Indonesia.

Rencana Aksi SDI ini seharusnya diturunkan

untuk diterapkan di masing-masing instansi
pemerintahan

27
50302 Penyebarluasan Data
*indikator bersifat umum/general (tidak harus terkait dengan kegiatan statistik yang dinilaikan)

• Penyebarluasan data dilakukan oleh walidata

melalui portal Satu Data Indonesia.
• Perlu ada satu pusat informasi rujukan statistik
yang berisikan seluruh data yang menjadi rujukan
baik bagi penyelenggara maupun pengguna data
statistik.
• penyebarluasan data harus dilakukan satu pintu
oleh walidata.

28
50303 Pemanfaatan Big Data

Pemenuhan indikator ini antara lain:

1. Tersedianya kebijakan terkait pemanfaatan
big data untuk mendukung data statistik yang
dihasilkan
2. Tersedianya prosedur standar dalam
pemanfaatan big data
3. Tersedianya unit/fungsi/tim pemanfaatan
dan pengembangan big data
4. Tersedianya laporan hasil evaluasi (termasuk
penjaminan kualitas) pemanfaatan big data
5. Tersedianya hasil pemanfaatan big data yang
tersedia untuk publik

29
 Terima Kasih!

Sumber gambar: https://www.pexels.com