Kesiapan KKP Kelas I Denpasar dalam

Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Menuju

+
Masyarakat Produktif dan Aman
COVID-19

Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Denpasar

dr. H. Lucky Tjahjono, M.Kes
+
Wilayah Kerja Kantor Kesehatan
Pelabuhan Kelas I Denpasar
 Bandara Internasional I Gusti
Ngurah Rai

 Pelabuhan Laut Benoa

 Pelabuhan Laut Padang Bai

 Pelabuhan Laut Gilimanuk

 Pelabuhan Laut Celukan Bawang

Kantor Induk  Pelayanan Vaksinasi

dan Penerbitan Dokumen ICV
+
SDM KKP per Shift Jaga di Bandara
Internasioanl I Gusti Ngurah Rai
ASN KKP 12 Orang, tdd; Tanaga Relawan BNPB 9 orang, bertugas dibawah supervisi
petugas KKP:
 1 perwira jaga (menghandle domestik dan
internasional)
 Melakukan clearance penumpang
 1 dokter penanggung jawab klinik untuk
pelayanan (SIAJ, RT crew, kasus emergency)  Mengarahkan penumpang untuk pengisian HAC atau eHAC
 1 dokter menghandle kedatangan domestik dan sebelum meja pemeriksaan KKP
internasional)
 Bertugas di Thermalscanner  pengukuran suhu secara
 5 perawat (2 bertugas di klinik dan 3 manual bila terdeteksi demam pada thermalscanner
menghandle kedatangan domestik dan
internasional)
 1 Epidemiolog Kesehatan (bertugas di
thermalscanner, input data, penanggungjawab
sistem eHAC  domestik dan internasional)
 1 Sanitarian/Entomolog (penanggungjawab TOTAL PETUGAS 21 ORANG PER
penyehatan pesawat  domestik dan
internasional) SHIFT JAGA
 1 Tata Usaha (Administrasi logistik)
 1 Sopir ambulans (Rujukan kasus domestik dan
internasional)
+
Prasarana KKP di Bandara
Internasional I Gusti Ngurah Rai
Kedatangan Internasional: Kedatangan Domestik

 4 meja/konter clearance KKP 

masing-masing untuk 2 petugas dan
dilengkapi dengan 1 unit
Thermalscanner
 1 ruang pemeriksaan lanjutan bagi
kasus suspect PDP dilengkapi
dengan kapsul evakuasi
 1 klinik pelayanan (penerbitan
dokumen SIAJ, SIAOS, Surat Laik
terbang bagi ibu hamil, kasus
emergency, RT crew)
 1 unit thermalscanner
 5 meja clearance KKP untuk pelaku
perjalanan
 2 meja clearance KKP untuk kru, pax
dissable
 1 ruang pemeriksaan lanjutan bagi kasus
suspect PDP
 2 unit ambulans, tdd 1 ambulans evakuasi
dan 1 ambulans khusus Penyakit Menular
+ Clearance KKP

BAGI PLN/PMI  PPDN

Bagi WNA (Permenkumham no

11/2020), Sesuai Alur/SOP  Clearance kesehatan untuk 1 orang

PPDN  1,5 sampai 2 menit

 5 meja petugas  kemampuan

pemeriksaan maksimal 150
sampai 200 orang PPDN/jam
(termasuk crew)
+
Clearance KKP di Terminal Kedatangan
Domestik

PPLN /PMI

 Clearance kesehatan untuk 1 orang

PPLN/PMI 4 sampai 5 menit
+ Kejadian di luar kondisi normal yang berdampak
terhadap penambahan waktu penanganan pelaku
perjalanan:

1. Dokumen pelaku perjalanan bermasalah (tidak lengkap dokumen

kesehatan, tidak mengisi HAC atau eHAC)

2. Terdapat penumpang sakit yang memerlukan pemeriksaan lanjutan

bahkan rujukan (Proses rujukan minimal 1 jam)

3. Rangkaian bila terdapat penumpang sakit /suspect/PDP adalah

kegiatan penyehatan pesawat oleh Petugas KKP

4. Handling pesawat dan penumpang di terminal selatan  tenaga

existing terbagi untuk kegiatan tersebut
 ALUR PENGAJUAN SEBAGAI FASYANKES PEMERIKSA RAPID TES
+ DAN SURAT KERERANGAN SEHAT BAGI PELAKU PERJALANAN
+

Untuk google
Form
bisa diakses di
https://bit.ly/
testcovid19bali
+
Kesimpulan

 Dengan kondisi SDM yang ada, saat ini, KKP Kelas I Denpasar fokus
pada pengawasan Pelaku Perjalanan di Terminal Kedatangan
Domestik dan Internasional

 Kemampuan clearance KKP dengan kondisi SDM yang ada saat ini,
maksimal 200 pax/jam  kondisi kerja nonstop/tanpa istirahat

 Pelayanan KKP tidak bergantung jumlah flight per jam, namun

jumlah penumpang/jam

 Penetapan jumlah penerbangan agar memperhitungkan kemampuan

SDM KKP di Arrival Domestik dan Internasional dengan
memberikan “Jeda” istirahat/makan bagi petugas KKP
+

Matur Suksma