Anda di halaman 1dari 14

BAB 2

DESKRIPSI DATA
Statistika Dasar
PERSEBARAN DATA TUNGGAL
3,10 3,26 3,12 3,00 2,64 2,70 2,59 1,93 3,15 2,41

2,24 3,67 3,48 3,18 2,66 2,47 2,92 2,96 2,13 0,07

3,04 3,41 3,94 3,33 3,54 1,77 2,17 2,38 2,79 2,17

2,97 2,83 3,71 3,90 1,75 2,96 3,26 2,89 0,92 2,33

3,54 2,56 3,37 3,32 2,61 1,58 2,25 2,55 0,98 1,38

3,70 2,67 2,85 2,78 2,60 2,70 2,93 1,13 2,19 3,15

3,51 3,28 3,14 3,44 2,77 2,14 3,50 2,00 3,31 3,09

3,22 3,18 2,41 3,36 2,78 2,02 2,76 2,45 3,47 3,30

3,80 2,50 3,32 0,22 3,00 2,28 2,71 1,14 2,62 1,93

3,01 2,07 3,61 1,78 2,50 2,58 0,44 3,03 1,77 2,50
• Tahapan :
– Data disajikan tanpa ada
pengolahan, maka orang lain tidak
dapat memperoleh gambaran
apapun.
– Diberi informasi nilai maximum =
3,94 dan minimum = 0,07. Orang
mulai mempunyai gambaran bahwa
ada kesenjangan yang begitu besar.
• Tahapan :
– Disajikan dengan kategori seperti dibawah ini
akan memperjelas informasi :
• Tahapan :
– Disajikan dalam bentuk diagram, akan dapat
memberikan gambaran yang lebih jelas lagi,
tetapi penyeji tetap tidak boleh membuat
kesimpulan
35
29,0028,00
30
0,0 - 1,0
25 1,0 - 1,5

20 1,5 - 2,0
17,00
2,0 - 2,5
15 2,5 - 3,0
11,00
10 3,0 - 3,5
7,00
5 3,5 - 4,0
5 3,00

0
IPK
NOTASI DASAR STATISTIK
• Sebagai dasar dalam perhitungan statistik
adalah suatu notasi penjumlahan yang
biasanya dirumuskan secara umum sbb :
n
∑ Xi = X1+X2+X3+……+Xn
i=1

Notasi diatas artinya adalah menjumlahkan data


dari data ke-1 (X1) sampai dengan data ke-n (Xn).
Pengembangan dari notasi tersebut sbb :
• ∑ aXi = a ∑Xi
• ∑ (Xi – b) = ∑Xi – n.b
• ∑(aXi – b) = a∑Xi – n.b
• ∑ (Xi – b)² = ∑(Xi² – 2Xi.b + b²)
• ∑ (Xi – b)² = ∑Xi² – 2b∑Xi + nb²
Data sebuah pengamatan berjumlah 10 (n)
adalah sbb :

∑ (Xi – 5) = ∑Xi - n.5


= 60 – 10x5 = 60 – 50 = 10
∑ (3Xi) = 3∑Xi
= 3x 60 = 180
∑ (3Xi –5)= 3∑Xi - n.5
= 3x60 – 10x5 = 180 – 50 = 130
TEOREMA CHEBYSHEV’S
• Rata-rata dan simpangan baku atau varian adalah
ukuran yang sangat penting dalam pengembangan
statistic berikutnya.
• Banyak teori-teori yang dikembangkan dengan dasar 2
ukuran tersebut. Ditinjau dari sudut ilmu matematika
memang rumus median sulit untuk dikembangkan
karena rumus median cenderung berupa definisi
sedangkan rata-rata adalah sebuah rumus yang
secara matematika dapat dikembangkan melalui
penurunan ataupun integral.
• Demikian halnya dengan range, yang merupakan
rumus berupa definisi dibandingkan dengan
simpangan baku.
• Teorema Chebyshev’s adalah salah satu contoh teori
dasar yang dikembangkan dari 2 ukuran tersebut
untuk menunjukkan ciri-ciri data secara umum
3 MACAM TEOREMA
CHEBYSHEV’S
• Interval antara X – 2.S sampai X + 2S
akan berisi paling sedikit adalah (1-1/2² ) =
¾ dari seluruh data.
• Interval antara X – 3.S sampai X + 3S akan
berisi paling sedikit adalah (1-1/3² ) = 8/9
dari seluruh data.
• Secara umum, untuk k>1, maka Interval
antara X – k.S sampai X + kS akan berisi
paling sedikit adalah (1-1/k² ) dari seluruh
data.
CONTOH DARI TEOREMA
CHEBYSHEV’S
• Dari data yang akan dikelompokkan
berjumlah 80 data dengan rata-rata 58.325
dan varians 265.1944 ( S = 16.28479045 )
• Jika k = 1.5, maka berp jumlah data yang
berada pada interval L dan U berikut ini ?
L = 58.325 – 1.5x16.28479045
= 33.89781433
U = 58.325 + 1.5x16.28479045
= 82.75218567
• paling sedikit berjumlah = 80x (1-1/(1.5)²)
= 80x 5/9 = 44.444 ≈ 44 data
KODING DATA

Anda mungkin juga menyukai