Anda di halaman 1dari 24

DATA &

UKURAN GEJALA
PUSAT
VARIABEL DAN DATA
 Variabel adalah suatu karakteristik dari suatu
objek, yang nilai untuk setiap objeknya
BERVARIASI dan DAPAT DIAMATI/DIUKUR.
 Contoh: tinggi badan, berat badan, usia
mahasiswa semester 4, suhu setiap ruangan,
hasil belajar siswa kelas X, motivasi mahasiswa
dalam perkuliahan, dsb.
 Rata-rata (Rerata): BUKAN variabel.
DATA
 Data Statistik adalah suatu keterangan yang berbentuk
kualitatif (mis: rusak, bagus, kurang, sedang) DAN ATAU
berbentuk kuantitatif (bilangan), sebagai hasil pengamatan,
penghitungan, dan pengukuran variabel.
 Data hasil pengukuran: DATA KONTINU, misal: Suhu 30oC,
Skor hasil tes, Tinggi badan.
 Data hasil pengamatan dan penghitungan: DATA DISKRIT,
misal: 5 buah kursi, jumlah warga 125 orang, motivasi baik,
laki-laki/perempuan.
KLASIFIKASI DATA
1.SKALA NOMINAL
Data hasil pengamatan, kualitatif, jika
dikuantifikasikan mjd data diskrit, tidak
mengenal urutan.
Contoh: Agama, status perkawinan, jenis
kelamin.
2. SKALA ORDINAL
Data hasil pengamatan atau angket
berskala, kualitatif, jika dikuantifikasikan
menjadi data diskrit, terdapat urutan
kualitas.
Contoh: 5-4-3-2-1
3. SKALA INTERVAL
Merupakan hasil pengukuran, Berbentuk
data kontinum, memiliki urutan, tidak
memiliki 0 mutlak.
Contoh:
Suhu, 0 derajat bukan berarti tidak memiliki
suhu. Suhu 60 derajat = 2 x suhu 30 derajat?.
4. SKALA RASIO
Merupakan hasil pengukuran, kontinum,
seperti interval tetapi memiliki angka 0
mutlak.
Contoh: massa benda, massa 0 kg berarti
tidak memiliki massa. Massa 6 kg = 2 x 3
kg.
SKALA UKURAN DATA
UKURAN GEJALA PUSAT
1. Rata –rata (Mean)

X = Σ xi

n
Rata-rata = Jumlah data / banyak data

Contoh : x1 = 70, x2 = 69, x3 = 45, x4 = 80, x5 = 56


Maka,
x = 70 + 69 + 45 + 80 + 56 = 64
5
CONTOH
Berapa harga Mean data berikut?
Data plural : 70, 70, 70, 70, 70, 69, 69, 69,
69, 69, 69, 45, 45, 45, 80, 56

Xi Fi Fi . Xi
70 5 350
X = Σ fi Xi
69 6 414
Σ fi
45 3 135
80 1 80
56 1 56

Σ 16 1035
2. MODUS
MODUS

• Fenomena yang banyak


terjadi / paling banyak Xi Fi
terdapat. (Mo).
• Modus data kuantitatif 12 1
ditentukan oleh
frekuensi data 14 2
terbanyak. 28 2
• Contoh data : 34 4
12,34,14,34,28,34,
34,28,14
• Disusun dalam tabel :
3. Median

Nilai Tengah dari kumpulan data setelah disusun berurutan


dari data terkecil sampai terbesar (di-array).

Contoh :
x1 = 70, x2 = 69, x3 = 45, x4 = 80, x5 = 56
disusun berurut : 45,56,69,70,80,
maka Median = 69.
DISTRIBUSI FREKUENSI
1. Kelas Interval : Banyak objek dikumpulkan dalam kelompok berbentuk a – b
2. Urutan Kelas Interval : disusun mulai data terkecil terus ke bawah sampai nilai
data terbesar, Berturut-turut mulai dari atas kelas interval pertama, kelas
interval kedua, … kelas interval terakhir. (KOLOM KIRI).
3. Bilangan-bilangan di sebelah kiri kelas interval disebut ujung bawah.
Bilangan-bilangan disebelah kanan kelas interval disebut ujung atas.
4. Frekuensi berisikan bilangan-bilangan yang menyatakan berapa buah data
yang terdapat dalam tiap kelas interval. (KOLOM KANAN)
5. Batas bawah : data ujung bawah dikurangi 0,5 (satuan). Data ujung bawah
dikurangi 0,05 (1 desimal)
6. Batas atas : data ujung atas ditambah 0,5 (satuan). Data ujung atas ditambah
0,05 (1 desimal)
7. Tanda Kelas: ½ (ujung bawah + ujung atas)
CONTOH DATA Skor Hasil Tes, akan
dibuat Distribusi Frekuensinya
79, 49, 48, 74, 81, 98, 87, 80
80, 84, 90, 70, 91, 93, 82, 78
70, 71, 92, 68, 56, 81, 74, 73
68, 72, 85, 51, 65, 93, 83, 86
90, 35, 83, 73, 74, 63, 86, 88
92, 93, 76, 71, 90, 72, 67, 75
80, 91, 61, 72, 97, 91, 88, 81
70, 74, 99, 95, 80, 59, 71, 77
63, 60, 83, 82, 60, 67, 89, 63
76, 63, 88, 70, 66, 88, 79, 75
Langkah-langkah Pembuatan Tabel Distribusi Frekuensi

1. Tentukan Rentang : data terbesar dikurangi data tekecil (99-35 = 64)


2. Tentukan banyak kelas interval : minimal 5 kelas maksimal 15 kelas
Gunakan rumus Sturgess 1+(3,3)Log n (n = banyak data). Banyak
Kelas = 1 + 3,3Log 80 = 7,2802 ( tentukan = 7 atau 8)
3. Panjang Kelas Interval : P = Rentang / Banyak Kelas P= 64/7 = 9,14
(tentukan P=9 atau 10).
4. Pilih Ujung Bawah Kelas Interval Pertama, yaitu: data terkecil atau
lebih kecil dari data terkecil (selisihnya tidak boleh lebih dari panjang
kelas yang ditentukan)
5. Misal P = 10, Ujung bawah ditentukan 31. Kelas Pertama berbentuk 31
– 40, kelas kedua 41 – 50, …
Tabel Frekuensi Kumulatif

NILAI UJIAN STATISTIK NILAI UJIAN STATISTIK


PRODI BIO PRODI BIO

NILAI F NILAI F (%)


UJIAN UJIAN
31 – 40 1 31 – 40 1,25
41 – 50 2 41 – 50 2,5
51 – 60 5 51 – 60 6,25
61 – 70 15 61 – 70 18,75
71 – 80 25 71 – 80 31,25
81 – 90 20 81 – 90 25,00
91 – 100 12 91 – 100 15,00
JUMLAH 80 JUMLAH 100,00
Ukuran Gejala Pusat Pada Dristribusi Frekuensi
1. Mean
x = Σ fi . xi
Rumus :
Σ fi

NILAI UJIAN fi TANDA KELAS PRODUK


(xi) (fi . xi)
31 – 40 1 35,5 35,5
41 – 50 2 45,5 91,0
51 – 60 5 55,5 277,5
61 – 70 15 65,5 982,5
71 – 80 25 75,5 1887,5
81 – 90 20 85,5 1710
91 – 100 12 95,5 1146

JUMLAH 80 6130
Berapa harga Mean, jika interval:
31-35 Real mean?
36-40 Manual..
41-45

96-100
Perhitungan
fi = frekuensi xi = tanda kelas
tanda kelas = ½ ujung bawah + ujung atas
Σ fi . Xi = 6130 Σ fi = 80

x = Σ fi . Xi
Σ fi

Mean = 6130 / 80 = 76,62


MEDIAN
Me = b + p ( ½ n – F )
f

Me = Median
b = batas bawah kelas median (setengah jml data)
p = panjang kelas median
n = ukuran sampel /banyak data
F = jumlah semua frekuensi data SEBELUM kelas
median
f = frekuensi kelas median
Perhitungan :
 b = 70,5 p = 10 f = 25
F = 1+2+5+15 = 23

 Me = 70,5 + (10) ( ½.80 – 23) = 77,3


25
MODUS PADA DISTRIBUSI FREKUENSI

RUMUS : Mo = b + p ( b1 )
b1+b2

• b= batas bawah kelas modal kelas interval


data terbanyak
• p= panjang kelas modal
• b1= frekuensi kelas modal dikurangi frekuensi
kelas interval dengan tanda kelas lebih kecil
sebelum tanda kelas Modal.
• b2= frekuensi kelas modal dikurangi frekuensi
kelas intervaldengan tanda kelas yang lebih
besar sesudah tanda kelas modal.
Perhitungan
Diketahui :
b = 70,5 p = 10 b1 = 25 – 15 = 10
b2 = 25 – 20 = 5

Mo = b + p ( b1/ (b1+b2))
= 70,5 + 10 ( 10 / (10+5))
= 70,5 + 6,67 = 77, 17
SOAL LATIHAN
DATA UMUR :
44,35,41,31,49,34,37,63,28,40,51,33,37,33,41,38,
52,31,44,31,40,36,42,28,40,40,35,32,31,52,45,39,
40,48,61,61,44,58,29,56,53,47,30,64,31,35,65,43,
53,58,67,53,42,43,52,68,64,46,41,58,50,45,59,56,
59, 47, 43, 37 , 52, 52.

a) Buatlah Tabel Distribusi Frekuensinya.


b) Hitung harga: Mean, Median, & Modus.
c) Buat Histogram dan Poligon data di atas.

Anda mungkin juga menyukai