Anda di halaman 1dari 14

SEMINAR

PROPOSAL
STRATEGI PENINGKATAN PENJUALAN BENIH CABAI JENIO
(STUDI KASUS PADA SENTRA USAHATANI NURSERY
DI KECAMATAN KALIANGKRIK, KABUPATEN MAGELANG)

Stevanie Cintya Putri


03.06.19.0135

Dosen Pembimbing 1: Dosen Pembimbing 2 :


Dr. Ananti Yekti, SP., MP Asih Farmia, SP., M.Agr.Sc
P
r
Polbangtan Yogyakarta Magelang
o
BAB BAB BAB
I II III
Latar
Belaka
ng

Rumusa Peluang dan Permintaan


d a nnB a t a s a
n Masala
Hortikultura Cabai Keriting di Indonesia
h

Kompetitor cabai Belum banyak yang


Tujua
p en n e l i t i a sejenis meneliti bidang nursery
n

M a nfa a
t p en e l i t i
an
BAB BAB BAB
I II III
Latar
Belaka
ng Rumusan Masalah Batasan Masalah
1. St r a t e g i apa yang t e p a t Batasan ruang lingkup masalah
Rumusan untuk diterapkan di wilayah pada penelitian ini yaitu tim
d a nB a t a s a pembibitan siap tanam marketing CV. Tunas Java
nM a s a l a h (nursery) di Kecamatan Mandiri, kios dan koperasi
Kaliangkrik dalam hal pertanian, s e r t a pembibitan
meningkatkan siap ta n a m (nursery) yang
penjualan ada di Kecamatan
Tujuan produk benih cabai keriting Kaliangkrik, Kabupaten
p en e l i t i a Jenio? Magelang, Jawa Tengah,
n 2.Apa prioritas s t r a t e g i yang yang melaksanakan
d a p a t diterapkan oleh CV. pembibitan dan penjualan
Tunas Java Mandiri? bibit cabai keriting Jenio
M a nfa a
t p en e l i t i
an
BAB BAB BAB
I II III
Latar
Belaka
ng

Rumusan Mengidentifikasi faktor internal


Menyusun strategi yang tepat
d a nB a t a s a yakni berupa kekuatan (strength)
n bagi perusahaan untuk
dan aspirasi (aspiration),
Masalah diterapkan di wilayah pembibitan
serta faktor eksternal yakni
siap tanam Kecamatan
peluang (Opportunity) dan
Kaliangkrik guna
Tujuan (result) di CV. Tunas hasil
p en e l i t i a meningkatkan
penjualan produk benih cabai
Mandiri dalam penjualan produk J
n keriting Jenio
benih cabai keriting Jenio. ava

M a nfa a
t p en e l i t i
an
BAB BAB BAB
I II III
Latar
Belaka
ng
Bagi
Rumusan
d a nB a t a s a Penulis
n
Masalah Bagi
Perusahaan
Tujua
p en n e l i t i a Bagi Masyarakat
n Pertanian
M a nf a a
t p en e l i t
ian
BAB I BAB BAB III
II
Marketing
Landas (Pemasaran)
anTeo Menurut Dibb, Simkin, Pride, dan Ferrel (dalam Sudaryono,
ri 2016:40) pemasaran adalah kegiatan individu atau organisasi
yang memfasilitasi dan mempercepat hubungan pertukaran
yang saling memuaskan dalam konteks lingkungan yang
P en e l i t i dinamis melalui pengembangan, distribusi, promosi, dan
penetapan harga barang, jasa, dan gagasan.
anTerda
Segmenting,
hulu Cabai Merah Targeting, and
Keriting Positioning
Tanaman cabai merah atau tanaman Kotler (Saparso, 2021),
KK ee rr aa dengan nama latin (Capsicum segmentasi sebagai mendefinisikan
pembagian pasar yang
annum L.) merupakan tanaman heterogen dari suatu produk ke dalam
perdu yang merupakan anggota satuan – satuan pasar yang homogen.
nn gg kk aa Targeting atau pasar sasaran merupakan
family terong – terongan. Tanaman
ini berasal dari benua Amerika dan suatu tindakan yang bertujuan untuk seleksi
D e f i n i s ri lebih tepatnya berasal dari wilayah dan evaluasi satu atau lebih segmen pasar
Berpiki yang akan dimasuki. Positioning
Operasion Peru, lalu tersebar luas di beberapa
al merupakan strategi yang bertujuan untuk
negara di wilayah benua tersebut,
membangun kepercayaan, percaya diri, dan
hingga benua Eropa dan Asia,
kompetensi untuk pelanggan dan konsumen
termasuk negara Indonesia dalam pasar.
(Miskun, 2013).
BAB BAB BAB III
I II
Usahatani Nursery
Landas (Pembibitan Siap Tanam)
anTeo Usahatani adalah ilmu yang mempelajari tentang bagaimana seorang petani mengatur dan
ri mengkoordinasikan elemen – elemen produksi untuk memaksimalkan efisiensi dan
efektivitas serta menghasilkan keuntungan bagi petani itu sendiri (Suratiyah, 2015).
Nursery sendiri diartikan sebagai suatu bidang usaha pertanian yang terkhusus pada
P en e l i t i bidang usaha pembibitan tanaman hortikultura sayuran, tanaman obat, dan buah – buahan.
anTerda
Marketing
hulu Analisis
Mix (4P)
SOAR
Bauran pemasaran (marketing mix)
Kerangk merupakan serangkaian teknik yang
SOAR merupakan kependekan dari
aB e r p i mampu menentukan tingkat
strength, opportunity, aspiration, dan
keberhasilan pemasaran suatu
kir result. Stavros, Cooperider, dan Kelley
perusahaan. Ada beberapa unsur dalam
menciptakan kerangka kerja analisis baru
bauran pemasaran (marketing mix),
untuk perencanaan strategis yang dikenal
Definisi yang mampu menjadi pengaruh dalam
sebagai SOAR pada tahun 2009.
Operasion dasar pertimbangan mengambil
Penekanan metode SOAR merupakan
keputusan guna membuat suatu teknik
al penggunaan kekuatan dan peluang
komunikasi pemasaran. Unsur – unsur
perusahaan guna memberikan output
tersebut sering dikenal dengan 4P, yaitu
berupa aspirasi dan hasil (Chiu, 2019).
product, price, place, dan promotion.
BAB BAB BAB
I II III
Landas Ajib Prayoga (2022)
Maharani Putri Novitasari (2018)
anTeo Usahatani dan Strategi Pemasaran Bibit
Analisa Strategi Pemasaran Usaha
ri Produksi Benih Padi dengan Metode
Durian Unggul di Desa Balam Jaya
Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar
SWOT dan QSPM
Provinsi Riau
P en e l i t i
anTerda
Rizky Fitria Hartuti dan Dini
hulu Rochdiani (2021) Bot Pranadi, dkk (2022)
Peramalan Luas Tanam dan Strategi
Perancangan Strategi Pemasaran IRT Pengembangan Bawang Merah di
Kerangk Keripik Ubi Cilembu Cihuy Chips Kabupaten Wonogiri
aB e r p i menggunakan SOAR Strategic
kir
Aristiyana Nur Tri Wardani, dkk
Anang Martoyo, dkk (2022) (2015)
Definisi Perencanaan Strategi Pemasaran Strategi Pengembangan Komoditas
Operasion Tanaman Hias Taman Anggrek Ragunan Subsektor Peternakan Unggulan di
al di Masa Pandemi Covid-19 Kabupaten Batang (Analisis Location
Quotient dan SOAR)
BAB I BAB II BAB
III
Permintaan Bibit Siap
Landas Tanam untuk Efisiensi Munculnya Kompetitor
anTeo Waktu Produksi oleh Cabai Sejenis
ri Petani

P en e l i t i Identifikasi Faktor Identifikasi Faktor


anTerda Internal Eksternal
hulu

Matriks IFE Matriks EFE


Kerangk
aB e r p i
kir
Matriks Internal –
Matriks SOAR
Eksternal (IE)
Definisi
Operasion
al Prioritas Strategi Peningkatan
Matriks QSPM Penjualan Benih Cabai Jenio
untuk Usahatani Nursery
BAB BAB BAB
I II III
Landas
anTeo Pemasaran
ri Benih Promosi Hortikultura
Benih

P en e l i t i IFE dan Analisis


anTerda Matriks IE
EFE SOAR
hulu

Kerangk Strength Opportunity Aspiration Result


aK on s
ep

Matriks Prioritas
Definisi QSPM Strategi
Opera sion
al
BAB I BAB II BAB III
Metode Penelitian
Penelitian akan dilaksanakan dengan menggunakan metode mixed method research (MMR). Mixed
method research adalah metode penelitian yang diaplikasikan bila peneliti mempunyai pertanyaan yang
perlu dilakukan pengujian dari segi outcomes dan prosesnya, serta menyangkut kombinasi antara metode
Metode kuantitatif dan kualitatif dalam satu penelitian.
Pen el i t i
an Sampel
Populasi
Sampel : Tim marketing
Sumbe Waktu dan Lokasi Populasi : CV Tunas Java
CV. Tunas Java Mandiri,
Mandiri, kios dan
r Dat Waktu : 18 Maret 2023 kios dan koperasi
koperasi pertanian di
a hingga 27 Mei 2023. pertanian dengan
Kecamatan Kaliangkrik
Lokasi : CV. Tunas Java yang menjual benih cabai penjualan benih cabai
T e kn i Jenio terbanyak, serta
Mandiri Jenio, dan pembibitan siap
kAnali usahatani nursery yang
dan Kecamatan tanam (nursery) yang
sisDat Kaliangkrik, Kabupaten membudidayakan serta
telah lama dan usahatani
a Magelang menjual bibit cabai Jenio nursery yang baru
di Kecamatan Kaliangkrik membudidayakan dan
menjual bibit cabai Jenio.
BAB BAB BAB
I II III

Sumber Data
1. Data Primer : Data primer
Metode
yang diperoleh peneliti
P en e l i t i adalah dengan melakukan
an kegiatan penyebaran
Instrumen
angket atau kuesioner Pengumpulan Data
untuk menentukan SOAR
Sumbe kepada 14 sampel yang
1. Wawancara
r Dat telah ditentukan 2. Observasi
a 2. Data Sekunder : Data dari 3. Kuesioner
CV. Tunas Java Mandiri,
T e kn i serta berbagai literatur,
kAnali jurnal, buku maupun
sisDat pustaka yang bersifat
a sebagai pelengkap sumber
data penelitian
BAB BAB BAB
I II III

Metode Prioritas Strategi


P en e l i t i Analisis QSPM 4
an
3 Matriks
Sumbe SOAR
r Dat Matriks IFE,
2
a EFE, dan IE
Analisis
T e kn i 1
Kuesioner
kAnali
sisDat
a

Anda mungkin juga menyukai