Anda di halaman 1dari 14

KELAINAN SISTEM

SIRKULASI
SMA NEGERI KLAKAH
LUMAJANG TAHUN 2021
OLEH: Tutik Ariyati, S.Pd., M.Si.
PENYAKIT DAN KELAINAN / pada Sistem
Sirkulasi
A. PENYAKIT DAN KELAINAN PADA DARAH
1. Anemia, yaitu keadaan di mana jumlah eritrosit di dalam
hemoglobin di bawah batas normal.
2. Hemofilia adalah kelainan yang ditandai dengan sulitnya darah
untuk membeku. Penyakit keturunan ini disebabkan oleh defisiensi
faktor pembeku darah.
3. Talasemia adalah kelainan pada bentuk eritrosit. Akibatnya,
eritrosit di dalam tubuh penderita akan mudah untuk rusak, rapuh,
dan kurang optimal dalam mengikat oksigen.
4. Hipotensi adalah keadaan di mana tekanan darah arteri menurun
sampai di bawah batas normal, misalnya 90/60 mmHg untuk
sistol/diastol.
Hipertensi adalah keadaan di mana
tekanan darah arteri meningkat sampai di
atas normal, misalnya 140/90 mmHg.
Keadaan ini biasa disebut tekanan darah
tinggi
Leukimia juga dikenal dengan sebutan kanker
darah. Penyakit ini disebabkan oleh kelebihan
produksi sel darah putih yang jumlahnya
abnormal. Sel darah putih tersebut akan
memakan eritrosit dan menyebabkan
menurunnya jumlah eritrosit.
B. PENYAKIT DAN KELAINAN / pada Sistem
PEMBULUH DARAH
Varises adalah kelainan yang disebabkan oleh pelebaran pembuluh
vena. Pelebaran biasa terjadi di anggota tubuh bagian bawah,
contohnya betis
Trombus adalah kelainan di mana terdapat gumpalan darah yang
menyumbat pembuluh darah.
Embolus ini merupakan gumpalan bekuan darah yang bergerak di sistem
sirkulasi dan kemudian terjebak di dalam pembuluh darah kecil
Akibat embolus bisa menyebabkan 2 penyakit lainnya, yaitu Ateroskleros dan
Ateriosklerosis. Ateroskleros adalah penyumbatan yang disebabkan oleh
lemak, sedangkan Ateriosklerosis merupakan penyumbatan oleh zat kapur. 
Aterosklerosis dan Penyakit Arteri Koroner ,
atau dikenal sebagai pengerasan arteri, terjadi
ketika plak menumpuk di dinding arteri dan
akhirnya menghalangi aliran darah. Plak itu
terbentuk dari kolesterol, lemak, dan kalsium.
Penyakit arteri koroner menunjukkan bahwa
penumpukan plak di arteri telah menyebabkan
arteri menyempit dan mengeras. Hal ini dapat
membuat bekuan darah berisiko menyumbat
arteri.
Stroke sering terjadi ketika gumpalan darah
menyumbat arteri di otak dan mengurangi suplai
darah. Namun, kondisi ini juga bisa terjadi
ketika pembuluh darah di otak pecah. Kedua
kondisi tersebut mencegah darah dan oksigen
mencapai otak. Akibatnya, bagian otak
kemungkinan besar akan rusak.
14. Aneurisma Aorta adalah gangguan sistem
peredaran darah yang memengaruhi arteri utama
di tubuh. Artinya, dinding arteri telah melemah,
sehingga memungkinkannya melebar atau
"menggelembung". Arteri yang membesar bisa
pecah dan menjadi keadaan darurat medis.
Penyakit Arteri Perifer adalah aterosklerosis
yang terjadi di ekstremitas, biasanya di kaki.
Kondisi ini dapat mengurangi aliran darah ke
kaki, jantung, dan otak. Jika mengidap penyakit
arteri perifer, seseorang berisiko lebih besar
terkena penyakit sistem peredaran darah lainnya.
PENYAKIT DAN KELAINAN PADA JANTUNG

Angina merupakan kondisi kurangnya pasokan


darah atau suplai oksigen ke otot jantung.
Kondisi tersebut menyebabkan dada menjadi
nyeri. Penyakit yang kedua disebut dengan
aritmia. 
Aritmia adalah gangguan yang mengakibatkan
irama jantung tidak teratur. Jantung tidak
berdetak secara normal, melainkan menjadi
berdetak lebih cepat atau berdetak lebih lambat.
Serangan Jantung terjadi ketika jantung tidak
mendapatkan cukup pasokan darah, misalnya karena
penyumbatan pada arteri. Kondisi ini dapat merusak
otot jantung dan merupakan keadaan darurat medis
Gagal Jantung terjadi saat otot jantung melemah atau
rusak, sehingga tidak bisa lagi memompa volume darah
yang dibutuhkan ke seluruh tubuh. Gagal jantung
biasanya terjadi ketika ada masalah jantung lainnya,
seperti serangan jantung atau penyakit arteri koroner.
Cardiomyopathy terjadi karena otot jantung
melemah. Otot jantung tersebut juga mengalami
kelainan, baik secara struktur maupun secara
fungsi
Penyakit Jantung Koroner (PJK). PJK terjadi
karena pasokan darah yang mengandung banyak
oksigen tidak berhasil mencapai otot jantung
karena ada plak pada arteri koroner. 
KESIMPULAN
REFERENSI
https://
www.ruangguru.com/blog/biologi-kelas-11-apa-
saja-penyakit-dan-kelainan-pada-sistem-peredar
an-darah
https://
www.halodoc.com/artikel/7-gangguan-yang-bis
a-menyerang-sistem-peredaran-darah
https://
www.kompas.com/skola/read/2020/02/14/140
000169/gangguan-sistem-peredaran-darah-pad
a-manusia
Irnaningtyas, Istiadi Y. (2016). Biologi untuk
SMA/MA Kelas XI Kurikulum 2013 yang
Disempurnakan Edisi Revisi. Erlangga: Jakarta.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai