Anda di halaman 1dari 18

BAB 2

Ketentuan Undang-Undang Dasar


Negara Republik Indonesia Tahun 1945
dalam Kehidupan Berbangsa dan
Bernegara
Bhinneka Tunggal Ika Nama Anggota Kelompok 3
Alexander Fergus Gadis Ayu
( 01 ) Widya ( 16 )

Aura Anggun Gusti Ayu Kartika


Aftyaningtyas ( 04 ) Pinatih ( 17 )

Donnie Rasya Nur Bunga Izzatul


Arifian ( 11 ) Jamila ( 27 )

Felicia Bilqis Rahmat Syahrul


Eka Zaroh ( 15 ) Ramadhani ( 28 )
ALASAN MEMILIH BAB 2
Karena, Indonesia merupakan negara yang
berdasarkan konstitusi. Konstitusi negara
Indonesia yaitu UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 yang menjadi
pedoman kehidupan berbangsa dan
bernegara
Wilayah Negara Kesatuan Republik
A. Indonesia

B. Kedudukan Warga Negara dan Penduduk


Indonesia

C. Kemerdekaan Beragama dan


Berkepercayaan di Indonesia

MELIPUTI
BAB 2 D. Sistem Pertahanan dan
Keamanan Negara Republik
: Indonesia
A. Wilayah Negara Kesatuan Republik
Indonesia
Memetakan Wilayah Negara Batas-Batas Wilayah Kesatuan
1. 2. Republik Indonesia
Kesatuan Republik Indonesia
Pasal 25A UUD Negara Republik Indonesia a. SEBELAH UTARA, berbatasan dengan
Tahun 1945, menegaskan bahwa Negara Malaysia
Kesatuan Republik Indonesia adalah sebuah
negara kepulauan yang berciri Nusantara b. SEBELAH BARAT, berbatasan dengan
dengan wilayah yang batas-batas dan hak- Samudra Hindia dan perairan negara
haknya ditetapkan dengan undang-undang India

UU No. 43 Tahun 2008 tentang Wilayah


c. SEBELAH TIMUR, berbatasan dengan
Papua Nugini dan perairan Samudra
Negara, Negara Kesatuan Republik Pasifik
Indonesia adalah salah satu unsur negara
yang merupakan satu kesatuan wilayah d. SEBELAH SELATAN
daratan, perairan pedalaman, perairan Wilayah darat : Timor Leste
kepulauan dan laut teritorial beserta dasar Wilayah perairan : perairan Australia
laut dan tanah di bawahnya. dan Samudra Hindia
Tujuan pengaturan wilayah negara sebagai
berikut :
a. Menjamin keutuhan wilayah, keutuhan
negara serta ketertiban di kawasan perbatasan

b. Menegakkan kedaulatan dan hak-hak


berdaulat

c. Mengatur pengelolaan dan pemanfaatan


wilayah negara dan kawasan perbatasan
B. Kedudukan Warga Negara
dan Penduduk Indonesia
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and infographics & images by
Freepik.
Please keep this slide for attribution.
1. Status Warga Negara Indonesia
Terjemahan kata dari bahasa Inggris yaitu Ketentuan tentang warga negara dan penduduk
citizen yang artinya warga negara atau diatur dalam pasal 26 Ayat (1) dan (2) UUD
diartikan sebagai warga negara, sesama Republik Indonesia tahun 1945 :
penduduk, dan orang setanah air
a. Pasal 26 Ayat (1) UUD Negara Republik
Warga negara adalah mereka yang Indonesia Tahun 1945 menegaskan bahwa
berdasarkan undang-undang yang warga negara ialah orang-orang bangsa
berlaku diakui sebagai warga negara atau Indonesia asli dan orang-orang bangsa lain
melalui proses naturalisasi yang disahkan dengan undang-undang sebagai
(pewarganegaraan) warga negara

Pasal 26 Ayat (2) UUD Negara Republik


b.
Indonesia tahun 1945  menyatakan bahwa
penduduk negara Indonesia terdiri atas warga
negara dan orang asing
2. Asas-Asas Kewarganegaraan Indonesia
a. ASAS KEWARGANEGARAAN b. ASAS KEWARGANEGARAAN
BERDASARKAN KELAHIRAN BERDASARKAN PERKAWINAN

1) Asas persamaan hukum, Asas ini memiliki


1) Asas ius sanguinis, Asas ini
pandangan bahwa suami-istri merupakan
menetapkan kewarganegaraan
keluarga yang memiliki ikatan kesatuan yang
seseorang ditentukan menurut
tidak boleh terpecah sebagai inti dari masyarakat
kewarganegaraan orang tuanya

2) Asas persamaan derajat, asas ini memiliki


2) Asas ius soli, Asas ini pandangan bahwa perkawinan tidak
menetapkan kewarganegaraan menyebabkan salah satu pihak tunduk secara
seseorang ditentukan menurut hukum terhadap yang lain
tempat/daerah di mana orang
tersebut dilahirkan
3. Syarat-Syarat menjadi Warga Negara Indonesia
Syarat-syarat menjadi warga negara Indonesia diatur b. NATURALISASI ISTIMEWA (Luar biasa)
dalam UUD No. 12 tahun 2006. Cara memperoleh 1. Anak WNI yang lahir di luar perkawinan
kewarganegaraan Indonesia dilakukan melalui yang sah, belum berusia 18 tahun atau
pewarganegaraan.  Pewarganegaraan dapat diartikan belum kawin
sebagai cara atau upaya dalam memperoleh status 2. Anak WNI yang belum berusia 5 tahun,
bagi warga negara di suatu negara. tetap diakui sebagai WNI
3. Perkawinan WNI dengan WNA
a. NATURALISASI BIASA
4. Pernyataan memilih kewarganegaraan
1. Telah berusia 18 tahun atau sudah kawin dibuat secara tertulis
2. Pada waktu pengajuan permohonan 5. Pernyataan memilih kewarganegaraan
sudah bertempat tinggal di wilayah disampaikan dalam waktu paling lambat
negara sedikitnya 5 tahun 3 tahun setelah anak berusia 18 tahun
3. Sehat jasmani dan rohani
4. Dapat berbahasa Indonesia
5. Tidak pernah dijatuhi pidana
4. Penyebab Hilangnya Status Kewarganegaraan

a. Memperoleh kewarganegaraan lain atas


kemauannya sendiri

b. Tidak menolak atau tidak melepaskan


kewarganegaraan lain

c. Dinyatakan hilang kewarganegaraan oleh presiden


atas permohonannya sendiri

d. Masuk dalam dinas tentara asing tanpa izin


terlebih dahulu

e. Secara sukarela masuk dalam dinas negara


asing
C. Kemerdekaan Beragama dan
Berkepercayaan di Indonesia
Pengertian Kemerdekaan Membangun Kerukunan Umat
1. Beragama dan Berkepercayaan 2.
Beragama
Kemerdekaan beragama dan berkepercayaan a. Kerukunan antar umat Seagama
mengandung makna bahwa setiap manusia berarti adanya kesepahaman dan
bebas memilih, melaksanakan ajaran agama kesatuan untuk melakukan amalan dan
menurut keyakinan dan kepercayaannya. ajaran agama yang dipeluk dengan
Kemerdekaan beragama dan berkepercayaan menghormati adanya perbedaan yang
muncul dikarenakan secara prinsip tidak ada masih bisa ditolerir
tuntunan, paksaan, atau menyuruh Kerukunan antar umat beragama
penganutnya untuk memaksakan agamanya
b.
adalah cara atau sarana untuk
kepada orang lain mempersatukan dan mempererat
hubungan antara orang-orang yang tidak
seagama dalam proses pergaulan di
masyarakat, tetapi bukan ditujukan
untuk mencampuradukkan ajaran agama

. c. Kerukunan antar umat beragama


dengan pemerintah
D. Upaya Pertahanan dan
Keamanan dalam Kehidupan
Sehari-hari
Substansi Pertahanan dan Keamanan Kesadaran Bela Negara dalam
1. Negara Republik Indonesia
2. Konteks Sistem Pertahanan dan
Keamanan Negara
Sistem pertahanan dan keamanan yang dianut Menurut UU No. 3 Tahun 2002 tentang
oleh Indonesia disebut sistem pertahanan dan Pertahanan Negara dalam pasal 9 Ayat (2),
keamanan rakyat semesta (sishankamrata), bentuk-bentuk keikutsertaan warga negara
1. artinya sistem yang melibatkan seluruh warga dalam usaha pembelaan negara
negara, wilayah, dan sumber daya nasional diselenggarakan melalui hal sebagai
lainnya. berikut:
Sistem pertahanan dan keamanan negara yang a. Pendidikan Kewarganegaraan
bersifat semesta bercirikan sebagai berikut :
a. b. Pelatihan Dasar Kemiliteran
Kerakyatan
b. c. Pengabdian sebagai prajurit tentara
Kesemestaan Nasional Indonesia secara sukarela
c. Kewilayahan
atau wajib
d. Pengabdian sesuai profesi
3. Substansi Pertahanan dan Keamanan Negara Republik Indonesia
a. LINGKUNGAN SEKOLAH
c. LINGKUNGAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
1. Menaati tata tertib sekolah
1. Rela berkorban untuk bangsa dan negara
2. Hidup rukun sesama warga
2. Tidak main hakim sendiri
sekolah
3. Mencegah adanya terorisme dan radikalisme
3. Menjalin kerjasama antar siswa
tanpa pandang bulu

b. LINGKUNGAN MASYARAKAT
1. Ikut bergotong-royong dalam masyarakat
2. Ikut menjaga keamanan lingkungan
3. Tidak membuang sampah di sembarang tempat

.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai