Patofisiologi Asam Basa Darah 5
Patofisiologi Asam Basa Darah 5
Patofisiologi
Keseimbangan asam dan basa
Derajat keasaman merupakan suatu sifat kimia yang penting dari darah dan
cairan tubuh lainnya.
Satuan derajat keasaman adalah pH:
pH darah = 7.35 –
7.45
Tubuh menggunakan 3 mekanisme untuk mengendalikan keseimbangan
asam-basa darah:
1. Kelebihan asam akan dibuang oleh ginjal, sebagian besar dalam bentuk
amonia.
Ginjal memiliki kemampuan untuk mengatur jumlah asam atau basa
yang dibuang, yang biasanya berlangsung selama beberapa hari.
2. Tubuh menggunakan penyangga pH (buffer) dalam darah sebagai
pelindung terhadap perubahan yang terjadi secara tiba-tiba dalam pH
darah. Suatu penyangga ph bekerja secara kimiawi untuk meminimalkan
perubahan pH suatu larutan.
Penyangga pH yang paling penting dalam darah adalah bikarbonat.
Bikarbonat (suatu komponen basa) berada dalam kesetimbangan
dengan karbondioksida (suatu komponen asam).
Jika lebih banyak asam yang masuk ke dalam aliran darah, maka akan
dihasilkan lebih banyak bikarbonat dan lebih sedikit karbondioksida.
Jika lebih banyak basa yang masuk ke dalam aliran darah, maka akan
dihasilkan lebih banyak karbondioksida dan lebih sedikit bikarbonat.
3. Pembuangan karbondioksida.
Karbondioksida adalah hasil tambahan penting dari metabolisme oksigen
dan terus menerus yang dihasilkan oleh sel. Darah membawa
karbondioksida ke paru-paru dan di paru-paru karbondioksida tersebut
dikeluarkan (dihembuskan).
Kelainan Utama Pada Keseimbangan Asam dan Basa
Alkalosis
Asidosis adalah suatu
adalah suatu keadaan pada saat
keadaan pada saat darah terlalu
darah terlalu banyak banyak
mengandung asam mengandung basa
dan sering dan kadang
menyebabkan menyebabkan
menurunnya pH meningkatnya pH
darah. darah.
Asidosis Metabolik
Alkalosis
Alkalosis adalah kondisi di mana cairan tubuh atau darah memiliki kadar basa
berlebih.
Terjadinya alkalosis dapat dipicu oleh hilangnya ion hidrogen (H+),
berkurangnya senyawa bersifat asam seperti karbon dioksida (CO2), atau
meningkatnya serum bikarbonat (HCO3–) yang bersifat basa.
THANK YOU