KONSEP DASAR ILMU

GIZI
1. PENGERTIAN ILMU GIZI
2. RUANG LINGKUP ILMU GIZI
3. PERKEMBANGAN ILMU GIZI
4. Status gizi
5. Zat gizi makro
6. KEBUTUHAN ENERGI
PENGERTIAN ILMU GIZI
ILMU GIZI
Ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makanan dalam
hubungannya dengan kesehatan OPTIMAL
GIZI----- ghidza ( bahasa arab ) artinya Makanan
yaitu bahan selain obat yang mengandung zat-zat gizi atau unsur
kimia yang dapat berguna bagi kesehatan bila dimasukan kedalam
tubuh.
ZAT GIZI ---- Ikatan kimia yang diperlukan diperlukan tubuh
untuk melakukan fungsinya yaitu menghasilkan energi, membangun
dan memelihara jaringan serta mengatur proses kehidupan.
STATUS GIZI----- Keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi
makanan dan penggunaan zat-zat gizi.
RUANG LINGKUP ILMU GIZI
 PRODUKSI PANGAN  SOSIAL
1. AGRONOMI
2. PETERNAKAN 1. SOSIOLOGI
2. PSIKOLOGI
 KESEHATAN 3. EKONOMI
1. MIKROBIOLOGI 4. ANTROPOLOGI
2. FAAL
3. BIOKIMIA  INDUSTRI
4. KEDOKTERAN PANGAN
1. SUPLEMEN
2. FOOD ADDITIVE
PERKEMBANGAN ILMU GIZI
 ZAMAN PURBA  ABAD 19
1. TABU 1. ZAT GIZI
2. KEKUATAN MAGIS ( KARBOHIDRAT,
3. NILAI-NILAI PROTEIN, LEMAK
PENYEMBUHAN 2. NILAI ENERGI ZAT GIZI
 ABAD 18 3. DAFTAR KOMPOSISI
BAHAN MAKANAN
1. METABOLISME BASAL  ABAD 20
2. ENERGI, PERNAFASAN
3. PENEMUAN KALSIUM 1. SIFAT-SIFAT ZAT GIZI
2. KOMPOSISI / RATIO
ZAT-ZAT GIZI
 TEHNOLOGI
 KEADAAN PANGAN
SEKARANG 1. PENGOLAHAN MAKANAN
1. 45 MACAM ZAT GIZI 2. FORTIFIKASI BAHAN
2. PENGARUH KETURUNAN PANGAN DENGAN ZAT GIZI
3. PERKEMBANGAN OTAK 3. FOOD ADDITVES
DAN PERILAKU 4. FOOD LABELING DAN BATAS
4. KEMAMPUAN KERJA KERACUNAN
5. DAYA TAHAN TERHADAP
PENYAKIT INFEKSI
6. PENGARUH STRES
7. POLUSI DAN OBAT
8. PENCEGAHAN DAN
PENGOBATAN PENYAKIT
DEGENERATIF
ZAT GIZI
FUNGSI ZAT GIZI
 MEMBERI ENERGI ( ZAT PEMBAKAR )
1. KARBOHIDRAT
2. LEMAK
3. PROTEIN
 PERTUMBUHAN DAN PEMELIHARAAN JARINGAN
TUBUH ( ZAT PEMBANGUN )
1. PROTEIN
2. MINERAL
3. AIR
 MENGATUR PROSES TUBUH( ZAT
PENGATUR )
1. PROTEIN
2. MINERAL
3. AIR
4. VITAMIN
STATUS GIZI
STATUS GIZI BAIK ( OPTIMAL )
TERJADI BILA TUBUH MEMPEROLEH ZAT GIZI
CUKUPDAN DIGUNAKAN SECARA EFISIEN
STATUS GIZI KURANG
TERJADI BILA TUBUH MENGALAMI KEKURANGAN
SATU ATAU LEBIH ZAT-ZAT GIZI ESSENSIIL
STATUS GIZI LEBIH
TERJADI BILA TUBUH MEMPEROLEH ZAT-ZAT GIZI
DALAM JUMLAH BERLEBIH SEHINGGA
MENIMBULKAN EFEK TOKSIK DAN MEMBAHAYAKAN
TUBUH
AKIBAT MAL NUTRISI
 GIZI KURANG
1. PERTUMBUHAN TERGANGGU
2. PRODUKSI TENAGA MENURUN
3. PERTAHANAN TUBUH MENURUN
4. STRUKTUR DAN FUNGSI OTAK TERGANGGU
5. PERILAKU TIDAK TENANG
 GIZI LEBIH
1. KEGEMUKAN / OBESITAS
2. RISIKO PENYAKIT DEGENERATIF TINGGI
FAKTOR PENYEBAB TERJADI GIZI KURANG
 FAKTOR PRIMER
1. KUANTITAS MAKANAN
2. KUALITAS MAKANAN

 FAKTOR SEKUNDER
1. GANGGUAN PENCERNAAN
2. KONDISI GIGI
3. KEKURANGAN ENZIM
4. GANGGUAN ABSORPSI
5. ADANYA PARASIT
6. PENGGUNAAN OBAT
ZAT GIZI ESENSIAL
adalah zat gizi yang harus didatangkan dari makanan

 ZAT GIZI  ZAT GIZI

MAKRO MIKRO

1. KARBOHIDRAT 1. MINERAL
2. LEMAK 2. VITAMIN
3. PROTEIN
4. AIR
KARBOHIDRAT
 KLASIFIKASI

1. KARBOHIDRAT SEDERHANA
- MONOSAKARIDA ( GLUKOSA, FRUKTOSA)
- DISAKARIDA ( SUKROSA / GULA TEBU, LAKTOSA/ GULA SUSU)
- GULA ALKOHOL ( MINUMAN DM )
- OLIGOSAKARIDA
2. KARBOHIDRAT KOMPLEKS
- POLISAKARIDA ( PATI, NON PATI )
- DEKSTRIN
- GLIKOGEN
- SERAT
KARBOHIDRAT
 FUNGSI  SUMBER
1. SUMBER ENERGI
UTAMA
1. PADI-PADIAN
2. PEMBERI RASA MANIS
2. SERELIA
3. PENGHEMAT PROTEIN
3. UMBI-UMBIAN
4. PENGATUR
METABOLISME LEMAK 4. KACANG-KACANGAN
5. MEMBANTU 5. GULA
PENGELUARAN FESES 6. SAYURAN
SERAT
 SERAT Adalah sejenis karbohidrat kompleks
yang berasal dari tumbuh-tumbuhan yang sulit
dicerna oleh tubuh dan berfungsi :
1. Rasa kenyang
2. Melancarkan defekasi
3. Penurunan berat badan
4. Mencegah kanker
5. Mencegah wasir
6. Menurunkan kolesterol darah
LEMAK
LEMAK
Adalah substansi yang tampak seperti lilin dan tidak
larut dalam air
PROFIL LEMAK :
 TOTAL KOLESTEROL
 LDL
 HDL
 TRIGLISERIDA
LEMAK
 LEMAK JENUH  LEMAK TAK
1. BERBENTUK JENUH
PADAT( SUHU 1. BERBENTUK CAIR
KAMAR ) (SUHU KAMAR )
2. BERASAL DARI 2. ADA 2 MACAM YAITU
BINATANG, MINYAK LEMAK TAK JENUH
KELAPA TUNGGAL DAN TAK
3. KONSUMSI LEMAK JENUH GANDA
JENUH MAKSIMAL 10% 3. BERASAL DARI LEMAK
TUMBUHAN (MINYAK
OLIVE, MATAHARI,
JAGUNG, KEDELE )
LEMAK
 BAD FAT  GOOD FAT
1. LEMAK JENUH 1. SEMUA LEMAK
2. LEMAK TRANS TIDAK JENUH
(LEMAK TIDAK TUNGGAL DAN
JENUH YANG GANDA
DIKERASKAN ) 2. TERDAPAT PADA
CONTOH MENTEGA TUMBUH-
TUMBUHAN
LEMAK
 FUNGSI SUMBER
1. SUMBER ENERGI 1. LEMAK HEWAN ( DAGING,
2. ALAT ANGKUT VITAMIN AYAM )
ADEK 2. LEMAK NABATI ( MINYAK
3. PENGHEMAT PROTEIN KELAPA, KACANG TANAH,
4. MEMBERI RASA KENYANG ADVOKAT, DURIAN )
DAN KELEZATAN 3. MENTEGA, MARGARIN
5. SEBAGAI PELUMAS
6. MEMELIHARA SUHU
TUBUH
7. PELNDUNG ORGAN TUBUH
KOLESTEROL
 FUNGSI LDL ( LOW DENSITY
1. KOMPONEN UTAMA LIPOPROTEIN ) -----
SEL OTAK DAN SARAF KOLESTEROL JAHAT
HDL ( HIGH DENSITY
2. PEMBENTUKAN
SEJUMLAH HORMON LIPOPROTEIN )-------
KOLESTEROL BAIK
3. KONSUMSI BERLEBIH
BERBAHAYA TRIGLISERIDA --------
(ARTEROSKLEROSIS) JENIS LEMAK DALAM
DARAH YANG DAPAT
MEMPENGARUHI KADAR
KOLESTEROL
PROTEIN
 FUNGSI  SUMBER
1. MEMBANGUN DAN 1. HEWANI (NILAI BIOLOGI
MEMELIHARA SEL DAN TINGGI )
JARINGAN TUBUH ( KHAS ) 2. NABATI ( KACANG-
2. MENGATUR KACANGAN )
KESEIMBANGAN AIR  KEKURANGAN PROTEIN
3. PEMBENTUKAN ANTI BODI 1. KWASIORKOR
4. MENGANGKUT ZAT-ZAT 2. MARASMUS
GIZI  KELEBIHAN PROTEIN
5. SUMBER ENERGI 1. GANGGUAN GINJAL
2. DIARE
3. DEHIDRASI
4. UREMIA
VITAMIN
 DEFINISI  VITAMIN LARUT
adalah zat-zat organik LEMAK
kompleks yang 1. VITAMIN A ---- FUNGSI,
dibutuhkan dalam - PENGLIHATAN
jumlah sangat kecil dan - DIFFERENSISI SEL
pada umumnya tidak - KEKEBALAN
dapat dibentuk oleh
tubuh - PERTUMBUHAN DAN
 FUNGSI PERKEMBANGAN
- REPRODUKSI
1. Metabolisme energi
- PENCEGAHAN KANKER
2. Pemeliharaan dan
pertumbuhan tubuh DAN JANTUNG
3. Sebagai koenzim
VITAMIN A
 SUMBER  KEKURANGAN
1. PANGAN HEWANI 1. BUTA SENJA
- HATI 2. PERUBAHAN PADA MATA
- KUNING TELUR 3. INFEKSI
- SUSU 4. PERUBAHAN KULIT
- MENTEGA 5. GANGGUAN
PERTUMBUHAN
2. NABATI ( KAROTEN)
-  KELEBIHAN
SAYURAN HIJAU
- BUAH KUNING 1. SAKIT KEPALA, PUSING
2. RAMBUT RONTOK, KULIT
KERING, ANOREKSIA,
3. MENSTRUASI BERHENTI
4. HIDROSEFALUS
VITAMIN D
 FUNGSI  SUMBER
1. MEMBANTU 1. SINAR MATAHARI
PEMBENTUKAN DAN 2. HEWANI---KUNING
PEMELIHARAAN TELUR , MENTEGA,
TULANG KRIM, MINYAK HATI
2. MEMBANTU IKAN,
PENGERASAN 3. SUSU DAN ASI
TULANG KURANG VIT D---
PERLU FORTIFIKASI
VITAMIN D
 KEKURANGAN  KELEBIHAN
1. RIKETSIA(anak) 1. KERACUNAN
2. OSTEOMALASIA, 2. LEMAH, DIARE
OSTEOPOROSIS 3. NAFSU MAKAN
( DEWASA) TURUN
3. GIGI LAMBAT 4. GANGGUAN MENTAL
KELUAR 5. URIN BERLEBIHAN
4. KAKI MEMBENGKOK 6. GANGGUAN
PERTUMBUHAN
VITAMIN E
 FUNGSI  SUMBER
1. ANTI OKSIDAN 1. MINYAK TUMBUH-
2. SINTESA DNA TUMBUHAN
3. MENCEGAH PENYAKIT 2. KECAMBAH
JANTUNG 3. SAYURAN
4. MENCEGAH 4. BUAH-BUAHAN
KEGUGURAN DAN 5. HEWANI TERBATAS VIT
STERILISASI E
5. MENCEGAH
GANGGUAN
MENSTRUASI
VITAMIN K
 FUNGSI BERPERAN  KEKURANGAN
DALAM PROSES PERDARAHAN SULIT
PEMBEKUAN DARAH BERHENTI
 SUMBER  KELEBIHAN
1. HATI 1. JAUNDICE
2. SAYURAN 2. KERUSAKAN OTAK
3. BUNCIS
4. KOL, BROKOLI
VITAMIN C
 FUNGSI  SUMBER
1. SINTESA KLAGEN 1. SAYURAN HIJAU
2. ABSORPSI DAN 2. BUAH-BUAHAN
METABOLISME ZAT BESI  KEKURANGAN
3. ABSORPSI KALSIUM
4. MENCEGAH KANKER DAN 1. LETIH, LESU
JANTUNG 2. GUSI BERDARAH
5. KEKEBALAN 3. RAMBUT RONTOK
6. ANTI OKSIDAN 4. NAFSU MAKAN KURANG
7. MENCEGAH REAKSI ALERGI 5. MULUT MATA KERING
8. SINTESIS TIROKSIN 6. Depresi
9. PEMBENTUKAN TULANG
7. MUDAH KENA INFEKSI
VITAMIN B
B1--- TRANSFORMASI B2---- METABOLISME
ENERGI, KONDUKSI ENERGI DAN RESPIRASI
MEMBRAN DAN SARAF SEL
--- SUMBER --- SUMBER
BERAS, KACANG- HEWANI DAN NABATI
KACANGAN, KUNING
---- KEKURANGAN
TELUR DAGING,IKAN,
UNGGAS MATA PANAS, TIDAK
TAHAN CAHAYA, LIDAH
---- KEKURANGAN SAKIT, STOMATITIS, BAYI
BERI-BERI LAHIR SUMBING
VITAMIN B
NIACIN FOLAT
- FUNGSI --SINTESIS - FUNGSI----
GLIKOGEN PEMBENTUKAN DNA
- SUMBER --- HATI, DAN RNA
GINJAL, DAGING, AYAM - SUMBER---- SAYURAN
DAN KACANG TANAH HIJAU, HATI, DAGING,
- KEKURANGAN--- SERELIA, JERUK DAN
PELAGRA, KELEMAHAN KACANG
- KEKURANGAN----
OTOT, ANOREKSIA
KULIT MEMERAH, MENGHAMBAT
GANGGUAN PERTUMBUHAN,
PENCERNAAN ANEMIA, PERADANGAN
LIDAH, GANGGUAN
SALURAN CERNA,
MINERAL MAKRO
NATRIUM KALIUM
- FUNGSI---KATION CAIRAN - FUNGSI--- KATION CAIRAN
EKSTRASELULER MENJAGA INTRASELULER, KESEIMBANGAN
KESEIMBANGAN CAIRAN, ASAM BASA, METABOLISME
MEGATUR TEKANAN OSMOSIS, KARBOHIDRAT DAN PROTEIN
- SUMBER ---- GARAM DAPUR, - SUMBER--- BUAH, SUSU,
KECAP, DAGING, SERELIA, SAYURAN,
- KEKURANGAN--- KEJANG, KACANG-KACANGAN
- KEKURANGAN---- LEMAH,
APATIS, ANOREKSIA,
- KELEBIHAN--- KERACUNAN, LESUAN,OREKSIA,
KELUMPUHAN, KONSTIPASI
EDEMA, DAN HIPERTENSI - KELEBIHAN---- HIPERKALEMIA,
GANGGUAN GINJAL
MINERAL MAKRO
KALSIUM
- FUNGSI--- PEMBENTUKAN TULANG
DAN GIGI, MENGATUR PEMBEKUAN
DARAH, KATALISATOR REAKSI
BIOLOGIK, KONTRAKSI OTOT,
- SUMBER----SUSU, IKAN DENGAN
TULANG, SERELIA, KACANG-
KACANGAN, SAYURAN HIJAU
- KEKURANGAN---- GANGGUAN
PERTUMBUHAN, TULANG RAPUH
DAN BEMGKOK, OSTEOPOROSIS,
OSTEOMALESIA, TETANI/ KEJANG
- KELEBIHAN---- BATU GINJAL,
KONSTIPASI
FOSFOR (P)
- FUNGSI---- KALSFIKASI TULANG DAN
GIGI, MENGATUR PENGALIHAN
ENERGI, ABSORPSI DAN TRANSPOR
ZAT GIZI, KESEIMBANGAN ASAM
BASA
- SUMBER----- PADA MAKANAN KAYA
PROTEIN
- KEKURANGAN ---- KERUSAKAN
TULANG, BAYI PREMATUR
- KELEBIHAN---- KEJANG( JARANG
TERJADI )
MINERAL MIKRO
BESI (Fe)
- FUNGSI---- METABOLISME ENERGI,
KEMAMPUAN BELAJAR,
PRODUKTIFITAS, SISTEM
KEKEBALAN, PELARUT OBAT-
OBATAN
- SUMBER---- MAKANAN HEWANI,
SERELIA TUMBUK, KACANG-
KACANGAN, SAYURAN HIJAU
- KEKURANGAN----- ANEMIA GIZI
BESI, PUCAT, LEMAH APATIS, MUDAH
TERSINGGUNG, KONSENTRASI
MENURUN
- KELEBIHAN----- NEK, MUNTAH
( JARANG TERJADI
- ----- FORTIFIKASI ---- ROTI/
BAKERI
RASA, WARNA, TENGIK----- SUSU
BAYI/ MAKANAN SAPIHAN
------ DAPAT MENURUNKAN ANGKA
ANEMIA PADA BAYI.
SENG( Zn)
- FUNGSI ----- KOFAKTOR ENZIM,
METABOLISME ZAT GIZI,
SINTESIS DNS DSN RNA,
PEMBENTUKAN KULIT,
PENYEMBUHAN LUKA,
REPRODUKSI LAKI-LAKI
( SPERMA ), DETOKSIFIKASI
ALKOHOL, SINTESIS VIT A,
KEKEBALAN, METABOLISME
TULANG
- SUMBER---- HEWANI, SERELIA
TUMBUK DAN KACANG-
KACANGAN
- KEKURANGAN---- GANGGUAN
PERTUMBUHAN DAN
KEMATANGAN SEKSUAL,
- KELEBIHAN---- DEGENERASI
OTOT JANTUNG
MINERAL MIKRO
IODIUM ( I )
- FUNGSI---- MENGATUR
PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN, MENGATUR SUHU
TUBUH, MENGONTROL PELEPASAN
ENERGI DAN ZAT GIZI, REPRODUKSI,
PEMBENTUKAN SEL DARAH MERAH,
SINTESIS KOLESTEROL DARAH
- SUMBER---- LAUT
- KEKURANGAN---- PEMBESARAN
KELENJAR TIROID( GONDOK
ENDEMIK) KRETINISME,
PERUMBUHAN JANIN TERGANGGU,
CACAT MENTAL,
- KELEBIHAN----- PEMBESARAN
KELENJAR TIROID ( SEPERTI
KEKURANGAN)
FLUOR (F)
- FUNGSI ----- MINERALISASAI
TULANG DAN GIGI,
MENCEGAH OSTEOPOROSIS
- SUMBER---- DALAM TANAH,
AIR, TUMBUH-TUMBUHAN
DAN HEWAN
- KEKURANGAN-----
KERUSAKAN GIGI DAN
KEROPOS TULANG
- KELEBIHAN---- KERACUNAN,
GIGI KEKUNING-KUNINGAN
AIR
FUNGSI KEBUTUHAN AIR
- PELARUT DAN ALAT - 1,0-1,5 ml/ kkal dewasa
ANGKUT - 1,5 ml/ kkal bayi
- KATALISATOR SUMBER
- PELUMAS - MINUMAN
- FASILITATOR - SEMUA MAKANAN
PERTUMBUHAN - HASIL METABOLISME
- PENGATUR SUHU ENERGI
- PEREDAM BENTURAN
MASALAH GIZI
 KEKURANGAN GIZI  KELEBIHAN GIZI
1. KURANG ENERGI 1. OBESITAS
PROTEIN ( KEP ) 2. PENYAKIT
2. KEKURANGAN DEGENERATIF :
VITAMIN A - JANTUNG KORONER
3. GANGGUAN AKIBAT - DIABETES MELITUS
KURANG YODIUM - KANKER
4. ANEMIA DEFISIENSI - HIPERTENSI
ZAT BESI - STROKE
KURANG ENERGI PROTEIN
(KEP)
 KEP ---- TERJADI MANAKALA KEBUTUHAN
TUBUH AKAN ENERGI, PROTEIN ATAU
KEDUANYA TIDAK TERCUKUPI OLEH DIET
1. KWARSIORKOR---- DEFISIENSI DOMINAN
PADA PROTEIN--- DIARE KRONIS,
INFEKSI------- KETERLAMBATAN MENYAPIH
2. MARASMUS ----- TERJADI KEKURANGAN
ENERGI YANG PARAH-----KELAPARAN,
PENYAPIHAN DINI---- BB < 60 %
3. MARASMIK KWARSIORKOR---- KOMBINASI
KEDUA BENTUK TSB DIATAS
4 FAKTOR PENYEBAB KEP
FAKTOR SOSIAL ---- KETIDAK TAHUAN,
SALAH PRESEPSI, OBAT/ ALKOHOL, BUDAYA
( TABU )
FAKTOR EKONOMI---- KEMISKINAN,
PENYIMPANAN/ DISTRIBUSI PANGAN
FAKTOR BIOLOGI---- MALNUTRISI IBU,
PENYAKIT INFEKSI, DIET RENDAH ENERGI
DAN PROTEIN
FAKTOR LINGKUNGAN---- TEMPAT TINGGAL
KUMUH
PENGARUH KEP
TERHADAP ORGAN TUBH
SALURAN PENCERNAAN---- MENURUNKAN ASAM
LAMBUNG DAN MELAMBATKAN GERAK LAMBUNG
PANKREAS----SINDROM MALABSORPSI DAN BERLANJUT
DIARE
HATI---- UKURAN MEMBESAR SERTA BANYAK MENGANDUNG
GLIKOGEN
GINJAL---- POLIURI
SISTEM HEMATOLOGIK ---- ANEMIA
KARDIOVASKULER ----- BRADIKARDIA, HIPOTENSI,
KERJANTUNG MENURUN
PERNAFASAN---- BRONKITIS, TBERKULOSIS, PNEMONIA
LUKA ---- SULIT UNTUK MENYEMBUHKAN LUKA PASCA
OPERASI
PENILAIAN ANTROPOMETRI
KEP
BERAT TERHADAP TINGGI BADAN
------BB/TB
- NORMAL---- > 90 %
- KURUS----- <70 %
- PENDEK---- < 85 %
- KURUS PENDEK---- < 70 %
BERAT TERHADAP UMUR--- BB/U ( GOMEZ )
- RINGAN--- 90-76 %
- SEDANG ---- 75-61 %
- BERAT ----- < 60 %
MARASMUS
 TANDA-TANDA
1. WAJAH SEPERTI ORANG TUA--- KERA
2. KULIT KERING DAN TIPIS
3. RAMBUT TIPIS DAN KUSAM/ KERING
MUDAH DICABUT TIDAK SAKIT
4. APATIS
5. NAFSU MAKAN HILANG, MUNTAH,
6. DETAK JANTUNG, TEKANAN DARAH, SUHU
TUBUH RENDAH
KUARSHIORKOR
 TANDA-TANDA
1. EDEMA DIKAKI
2. RAMBUT KERING DAN RAPUH DAN COKLAT,
MERAH DAN PUTIH KEKUNINGAN
3. PUCAT, TUNGKAI BIRU DAN DINGIN
4. WAJAH SEDIH, APATIS DAN CENGENG
( IRIATIF )
5. TIDAK NAFSU MAKAN, MUNTAH DAN DIARE
6. PERUT MENONJOL, HATI MEMBESAR,
7. HIPOTERMI, HIPOGLIKEMIA
PENANGANAN KEP BERAT
 PENGOBATAN AWAL
1. PENGOBATAN ATAU PENCEGAHAN
HIPOGLIKEMIA, HIPOTERMI, DEHIDRASI,
ELEKTROLIT
2. PENCEGAHAN RENJATAN SEPTIK
3. PENGOBATAN INFEKSI
4. PEMBERIAN MAKANAN
5. PENGIDENTIFIKASIAN MASALAH LAIN
MARASMIK KUARSIORKOR
 TANDA-TANDA
1. EDEMA
2. PENGECILAN OTOT
3. PENGURANGAN LEMAK BAWAH KULIT
4. DIDOMINASI KEKURANGAN PROTEIN
KEP
 PENGOBATAN DIETETIS
1. MAKANAN FORMULA RENDAH PROTEIN DAN
LEMAK, KARBOHIDRAT TINGGI
2. ASI DILANJUTKAN
3. PORSI KECIL TAPI SERING---- OVERLOADING
REHABILITASI
 MASA REHABILITASI
1. KONSUMSI ZAT GIZI ADEKUAT
2. DUKUNGAN FISIK DAN EMOSI
3. PENGOBATAN DIARE
4. VAKSINASI
5. ASI TETAP DIBERIKAN
6. MAKANAN CAMPURAN ( TRADISI DAN
FORMULA TINGGI KALORI DAN PROTEIN )
KRITERIA SEMBUH KEP
RASIO BB/TB ---- 90 %
NAFSU MAKAN MUNCUL
PERTAMBAHAN BBNORMAL/ LEBIH CEPAT
SEMUA KEKURANGAN MINERAL TERATASI
SEMUA INFEKSI TEROBATI
PENINGKATAN KADAR ALBUMIN DAN PROTEIN