FOURIER WAKTU
KONTINYU
Kelompok V :
Gilang – Syaputra – Miftahur
Ali - Rahmat
PENGANTAR
Transformasi Fourier merupakan transformasi paling penting di dalam bidang pengolahan
sinyal (signal processing), khususnya pada bidang pengolahan citra. Transformasi Fourier
adalah alat bantu untuk mengubah fungsi dari domain waktu ke domain frekuensi. Untuk
perubahan sebaliknya digunakan Transformasi Fourier Balikan. Inti dari Transformasi
Fourier adalah menguraikan sinyal atau gelombang menjadi sejumlah sinusoida dari
berbagai frekuensi, yang jumlahnya ekivalen dengan gelombang asal.
DERET FOURIER
Deret Fourier adalah representasi matematis dari suatu fungsi
periodik sebagai jumlah atau integral tak hingga dari fungsi-
fungsi sinusoidal atau kosinusoidal (atau eksponensial
kompleks dalam kasus deret Fourier eksponensial).
A. Rumus Deret Fourier Trigonometri (Untuk Fungsi Periodik):
Deret Fourier trigonometri untuk suatu fungsi periodik f(t) dengan periode T dinyatakan sebagai berikut:
Di mana:
f(t) adalah fungsi periodik yang ingin diuraikan.
T adalah periode dari f(t).
adalah koefisien DC (komponen rata-rata) yang diberikan oleh rumus:
B. Rumus Deret Fourier Eksponensial (Untuk Fungsi Tidak Periodik):
Deret Fourier eksponensial digunakan untuk menguraikan fungsi-fungsi non-periodik dan dinyatakan
sebagai berikut:
Di mana:
f(t) adalah fungsi tidak periodik yang ingin diuraikan.
T adalah periode buatan yang mendekati periode fungsi (meskipun fungsi itu sendiri tidak periodik).
adalah koefisien kompleks yang diberikan oleh rumus:
TRANSFORMASI FOURIER
Dengan Transformasi Fourier yang digunakan untuk analisis spectral, memiliki tujuan agar sinyal dari domain
waktu bisa menjadi sinyal dalam domain frekuensi. Hal ini dilakukan agar perhitungan menjadi lebih mudah,
apabila masih dalam domain frekuensi maka perhitungannya akan lebih sulit. Bentuk rumus atau persamaan
transformasi fourier
Dimana:
F() adalah Transformasi Fourier dalam domain frekiensi
adalah fungsi dalam domain waktu
adalah
Dan berikut adalah rumus transformasi balik yaitu untuk mengubah domain
frekuensi menjadi domain waktu
Dimana:
adalah fungsi dalam domain waktu
F() adalah Transformasi Fourier dalam domain frekiensi
adalah
Keunikan sinyal yang dipulihkan dari Transformasi
Fourier
Keunikan sinyal yang dipulihkan dari Transformasi Fourier adalah sebagai berikut:
• Representasi dalam kawasan frekuensi
Transformasi Fourier mengubah sinyal dalam kawasan waktu menjadi kawasan frekuensi.
• Pemrosesan sinyal
Setelah sinyal berada dalam kawasan frekuensi berbagai operasi dapat dilakukan untuk memodifikasi
sinyal tersebut.
• Pemulihan sinyal
Setelah sinyal diolah dalam kawasan frekuensi, sinyal dapat dikembalikan menjadi kawasan waktu
kembali menggunakan persamaan invers Transformasi Fourier..
• Kompleksitas algoritma
Transformasi Fourier Cepat (Fast Fourier Transform atau FFT) memiliki tingkat kompleksitas yang lebih
rendah lebih cepat dan efisien dalam menghitung Transformasi Fourier.
Perspektif Lain tentang Sinyal yang Dipulihkan dari Transformasi
Fouriernya
Transformasi Fourier adalah alat matematika yang c. Perspektif Komputasi dan Proses Inversi: Proses
digunakan untuk mengubah sinyal dari domain waktu memulihkan sinyal melibatkan inversi dari
Transformasi Fourier, mengubah representasi
ke domain frekuensi dan sebaliknya. Ini memiliki
frekuensi kembali ke representasi waktu. Ini dapat
beberapa perspektif yang membantu memahami dilakukan menggunakan algoritma cepat untuk
konsepnya: transformasi Fourier terbalik.
NSIAL
EXPONE
SINYAL
TRANSFO
RMASI
FOURIER
Contoh Transformasi Fourier: Sinyal Exponensial
Transformasi Fourier dari sinyal , dilambangkan dengan X(f), didefinisikan sebagai:
X(f) =
= . 0 jika 0
= jika
Jika 0, maka transformasi Fourier dari sinyal eksponensial adalah nol. Namun, jika , maka transformasi Fourier dari
sinyal tersebut tidak konvergen dan tidak terdefinisi.
SIFAT SIMETRI
TRANSFORMASI FOURIER
Jika bagian real dan imajiner suatu fungsi kompleks didekomposisi menjadi bagian genap dan ganjil ,
terdapat empat komponen, yang di bawah ini dilambangkan dengan subskrip RE, RO, IE, dan IO. Dan
terdapat pemetaan satu-ke-satu antara empat komponen fungsi waktu kompleks dan empat komponen
transformasi frekuensi kompleksnya :
Dari sini terlihat berbagai hubungan, misalnya :
• Transformasi fungsi bernilai riil ( ƒ RE + ƒRO ) adalah fungsi simetri genap f̂IRE + i f̂ IO. Sebaliknya,
transformasi simetri genap menyiratkan domain waktu yang bernilai nyata.
• Transformasi fungsi bernilai imajiner ( iƒ IE + iƒIO ) adalah fungsi simetris ganjil f̂ RO + i f̂ IE , dan
berlaku kebalikannya.
• Transformasi fungsi simetri genap (ƒ RE + iƒIO ) adalah fungsi bernilai riil f̂ RE + f̂ RO , dan
kebalikannya benar. Suatu fungsi dikatakan mempunyai simetri genap jika f(t) = f(−t). Salah satu
contoh fungsi yang memiliki simetri genap adalah fungsi cosinus, cos(ωt) = cos(−ωt).
• Transformasi fungsi simetri ganjil (ƒ RO + i ƒ IE ) adalah fungsi bernilai imajiner i f̂ IE + i f̂ IO , dan
berlaku kebalikannya. Suatu fungsi dikatakan mempunyai simetri ganjil jika f(t) = −f(−t). Contoh
fungsi yang memiliki simetri ganjil adalah fungsi sinus, sin(ωt) = −sin(−ωt).
TRANSFORMASI
FOURIER
FUNGSI FUNGSI
GANJIL GENAP
FUNGSI GANJIL
Fungsi ganjil dari transformasi fourier dapat dituliskan sebagai berikut
An (Koefisien Fourier untuk cosinus) akan menjadi bernilai nol maka
Bn dapat tidak dituliskan
Bn (Koefisien Fourier sinus) akan ada atau memiliki nilai
FUNGSI GENAP
Fungsi genap dari transformasi fourier dapat dituliskan sebagai berikut
Dengan,
TRANSFORMASI FOURIER FUNGSI IMAJINER