(IHT-TPM)
Oleh :
Ir. Tia Setiawan, M.T, IPM
1
Alat Pertanian
2
Agribisnis Tanaman Pangan dan
Hortikultura (ATPH) Pertanian
3
Agribisnis Perikanan Air Tawar
4
Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian
5
Latar Belakang Perawatan
Spesifikasi untuk
suatu komponen
mesin yang dicatat
dalam service manual
Spesifikasi Pekerjaan
Dalam melaksanakan
pekerjaan perawatan
tersebut perlu mengikuti
prosedur yang diberikan
oleh pembuat mesin dan
perlu memperhatikan
adanya toleransi yang
telah ditetapkan.
Laporan Pekerjaan. Pada keterangan laporan harus
mencakup informasi pokok tentang :
a. Pelaksanaan pekerjaan.
b. Tindakan perbaikan yang
dilakukan.
c. Penyebab yang ditemui, koreksi
dan hal-hal yang perlu diperhatikan.
d. Observasi sebab akibat.
e. Pekerjaan yang dilakukan menurut
spesifikasinya.
f. Penggantian komponen-komponen
utama.
g. Pengukuran clearance, keausan dan
lain-lain.
h. Waktu yang dibutuhkan untuk
menyelesaikan pekerjaan perawatan.
i. Observasi umum mengenai kondisi
peralatan.
Kartu Catatan Historis.
Secara kronologis, informasi yang
dicatat ialah sebagai berikut :
a. Inspeksi, perbaikan, pelayanan dan
penyetelan yang dilakukan.
b. Kerusakan dan kegagalan,
akibatnya, penyebabnya, tindakan
perbaikan yang dilakukan.
c. Pekerjaan yang dilakukan pada
fasilitas, komponen komponen yang
diperbaiki atau diganti.
d. Kondisi keausan, kebocoran,
korosi dan lain-lain.
e. Pengukuran-pengukuran yang
dilakukan, clearance, hasil pengujian
dan inspeksi.
f. Waktu dan biaya yang dibutuhkan
untuk perawatan atau perbaikan yang
dilakukan.
Rak Gudang Komponen Suku cadang
Dalam melindungi dan merawat
suku cadang agar mudah diambil
dan menggunakan luas lantai
yang minimum, maka Jurusan
harus memiliki beberapa alat
yang sering digunakan. Alat-alat
tersebut ialah:
1. Papan susun
2. Kotak yang dapat dipindahkan
3. Rak
4. Perlengkapan bergerak.
5. Container untuk bahan kimia
6. Pembuat tanda
Kartu Kotak (Bin card)
Kartu Kotak
disimpan di dalam
kotak atau di dekat
kotak dan berfungsi
sebagai catatan
penerimaan,
pengeluaran dan
sisa sediaan serta
uraian dari barang-
barang yang
disimpan. Kartu ini
dilengkapi dengan
Label Suku Cadang.
Kartu Permintaan Suku Cadang.
Tanda terima terima ini bisa
diserahkan aslinya, tergantung
sistem administrasi yang
dipakai. Seluruh permintaan
gudang, mengandung:
a.Kode pusat biaya atau nomor
akuntan.
b. Nomor mesin atau nomor
pekerjaan yang menggunakan
bahan tersebut.
c. Kode pemeliharaan, sebagai
biaya dapat dialokasikan ke
pemeliharaan, proyek atau ke
non – pemeliharaan.
Jadwal Kerja
a. Tujuan dilakukannya
penjadwalan perawatan yaitu:
Meningkatkan utilitas
fasilitas yang dimiliki
sehingga waktu
menganggurnya fasilitas
tersebut berkurang.
b. Mengurangi jumlah
pekerjaan yang menunggu,
dan jumlah pekerjaan yang
terlambat.
c. Sebagai dasar untuk
melakukan kontrol atau
pengawasan.
Waktu Perawatan Setiap Unit
Dengan informasi yang dikutip
dari program kerja, maka
jadwal waktu untuk tiap jenis
pekerjaan dapat ditentukan
susunannya. Setelah disusun
berdasarkan dengan jenis dan
urutan pekerjaan pada setiap
unit maka diperoleh waktu
keseluruhan kegiatan overhaul
yaitu 19 hari kerja termasuk 1
hari kerja untuk pengetasan,
sebagaimana yang
diperlihatkan
Kegiatan disusun berdasarkan jenis
pekerjaan
DASAR PERTIMBANGAN :
Efektifitas kerja
Kesesuaian lahan dan lingkungan
Kecocokan dengan sistem yang ada
Ekonomi (biaya tahunan minimum)
Resiko minimum
Merk
Politik
31
Ukuran dan Jumlah Implemen didasarkan pada :
Sistem mesin yang ada
Kemampuan mesin
Jadwal operasi
Karakteristik implemen
Harga per satuan kapasitas
Sasaran Akhir :
Biaya tahunan minimum
32
SEKIAN
TERIMA KASIH
ATAS PERHATIANNYA