1. Mendapatkan Wawasan: Analisis data membantu kalian memahami tren, pola, dan perilaku
pelanggan serta kinerja bisnis kalian.
2. Pengambilan Keputusan yang Terinformasi: Data yang dianalisis dengan baik memberikan
lkaliansan yang kuat untuk pengambilan keputusan yang tepat.
3. Identifikasi Peluang: Analisis data membantu mengidentifikasi peluang pertumbuhan, peningkatan
efisiensi, dan inovasi.
TAHAP-TAHAP ANALISIS DATA
1. Pengumpulan Data:
• Data dapat diperoleh dari berbagai sumber seperti situs web, media sosial, survei pelanggan,
transaksi, dan sebagainya.
• Penting untuk mengumpulkan data yang relevan dan berkualitas.
2. Pembersihan dan Transformasi Data:
• Data seringkali tidak bersih dan memerlukan pembersihan.
• Data harus diubah ke dalam format yang sesuai untuk analisis.
3. Eksplorasi Data (Exploratory Data Analysis - EDA):
• EDA adalah langkah awal dalam analisis data, melibatkan visualisasi dan eksplorasi data untuk
memahami karakteristiknya.
TAHAP-TAHAP ANALISIS DATA
1. Identifikasi Tujuan: Langkah pertama adalah mengidentifikasi tujuan dari pengumpulan data. kalian
harus memahami apa yang ingin kalian pelajari atau temukan dari data yang akan kalian kumpulkan.
2. Penentuan Sumber Data: Pilih sumber data yang sesuai dengan tujuan kalian. Sumber data dapat
berasal dari survei, data sekunder (data yang telah ada sebelumnya), pengamatan langsung,
wawancara, atau sumber lainnya.
3. Perancangan Metode Pengumpulan: Pilih metode pengumpulan data yang sesuai, seperti survei
online, kuesioner tertulis, wawancara, pengamatan langsung, atau analisis data sekunder. Pastikan
metode ini sesuai dengan sumber data yang kalian pilih.
4. Desain Instrumen: Buat instrumen pengumpulan data, seperti kuesioner atau panduan wawancara,
sesuai dengan pertanyaan yang ingin kalian jawab atau informasi yang ingin kalian peroleh
PROSES PENGUMPULAN DATA
5. Pengumpulan Data: Lakukan pengumpulan data sesuai dengan metode yang telah kalian tentukan.
Pastikan untuk mendokumentasikan data dengan teliti dan mencatat sumber dan tanggal
pengumpulan data.
6. Validasi Data: Validasi data melibatkan pemeriksaan data untuk memastikan bahwa data yang
diumpulkan konsisten dan akurat. Ini mencakup pemeriksaan data yang hilang atau tidak valid.
7. Pengolahan Data: Data yang diumpulkan mungkin perlu diolah atau diubah ke format yang sesuai
untuk analisis lebih lanjut. Ini bisa mencakup pengkodean, penggabungan data, atau normalisasi data.
CONTOH
Contoh kasus pengumpulan data menggunakan tabel untuk analisis data pemasaran jasa bengkel. Dalam
contoh ini, kita ingin mengumpulkan data tentang preferensi pelanggan terhadap sebuah bengkel
otomotif dan bagaimana faktor-faktor tertentu memengaruhi keputusan mereka untuk menggunakan jasa
bengkel.
Dalam contoh ini, kita akan mengumpulkan data dari pelanggan bengkel otomotif yang mencakup
informasi seperti usia, jenis kelamin, frekuensi kunjungan, layanan yang digunakan, kepuasan
pelanggan, alasan memilih bengkel ini, dan total biaya layanan. Data ini akan digunakan untuk
menganalisis preferensi pelanggan, faktor-faktor yang memengaruhi kepuasan, dan faktor-faktor yang
memengaruhi pemilihan bengkel otomotif tersebut.
CONTOH
Rekomendasi
1 32 Laki-laki 4 kali per tahun Pemeliharaan Rutin 4 teman 500 Ribu Rupiah
2 45 Perempuan 2 kali per tahun Perbaikan Mesin 3 Lokasi yang dekat 800 Ribu Rupiah
3 28 Laki-laki 6 kali per tahun Pemeliharaan Rutin 5 Harga yang 450 Ribu Rupiah
kompetitif
Pengalaman yang
4 52 Perempuan 1 kali per tahun Perbaikan Mesin 2 baik sebelumnya 1.200 Juta Rupiah
Setelah pengumpulan data selesai, kalian dapat melakukan analisis data pemasaran untuk
mengidentifikasi tren, pola, dan hubungan antara faktor-faktor yang terkait. Analisis ini dapat membantu
bengkel otomotif dalam pengambilan keputusan pemasaran, seperti peningkatan kualitas layanan,
penargetan pelanggan, dan strategi harga yang lebih efektif.