Cara melihat peluang usaha

Niat untuk bekerja keras

Mendengar saran orang

lain
Sadar
Peluang kesalahan/kekurangan
Identifikasi
Usaha
Ulet

Percaya kemampuan diri

Cara melihat peluang usaha

Peluang Kesempatan
adlah baik/menguntungkan yang
Usaha didapat oleh seseorang dari
lingkungan usahanya.
Lihat baksonya super khan ?!
 Lingkungan Usaha

Internal SDM, Keuangan , dan Pemasaran.

Lingkungan umum : ekonomi, sospol,

Eksternal tehnologi

Lingkungan operasi : berdirinya usaha, sumber

tenaga kerja, bahan baku,barang modal,
sumber dana.
Banyak orang sibuk, dia senang !!

Servis

Hiburan
Banyak orang Peluang
sibuk jasa/rezeki Transportasi
buat kita

Kesehatan

Penitipan,
Katering,DLL
Peluang Usaha Diperoleh Dari ?? !!

Pengetahuan

Hoby

Kebutuhan
Peluang Usaha pasar

Daya beli
pasar

Promosi
Peluang Usaha Untuk Produk Barang ?? !!

Mudah dalam pemakaian

Efisien dalam penggunaan

Peluang Usaha
produk Kualitasnya terjamin
/barang

Hemat dalam pemakaian

Jaminan keamanan dalam

pemakaian
PEMANFAATAN USAHA SECARA KREATIF
DAN INOVATIF
• Wira usaha yang reatif adalah wira usaha yang
cepat menangkap peluang yang muncul dari
suatu kondisi lingkungan di sekitarnya, dan
akan memandang sesuatu yang oleh orang
kebanyakan tidak berguna, tetapi bagi wira
usaha menjadi berguna dan berniali jual.
ORANG KREATIF TIDAK MENCARI
PEKERJAAN, TETAPI MEMBUAT PEKERJAAN
• Memanfaatkan barang bekas.
• Memanfaatkan barang yang disediakan alam.
• Memanfaatkan kejadian atau peristiwa yang
ada di sekitarnya.
MENGEMBANGKAN IDE PELUANG USAHA.

• Pengebangan ide harus dilakukan terus

menerus agar wirausaha dapat memenangkan
persaingan.
1. Ide dalam pembuatan produk yang diminati
konsumen.
2. Ide dalam pembuatan produk yang dapat
memenangkan persaingan.
3. Ide dalam pembuatan/pendayagunaan
sumber-sumber produk.
MENGEMBANGKAN IDE PELUANG USAHA.

4. Ide membuat produk yang dapat mencegah

kebosanan.
5. Ide membuat desain, model, corak dan
warna produk yang disukai konsumen.
Faktor Yang Harus Dipertimbangkan
1. Keuntungan.
2. Penguasaan tehnis.
3. Pemasaran.
4. Bahan baku.
5. Tenaga kerja.
6. Modal.
7. Resiko.
8. Persaingan.
9. Fasilitas dan kemudahan.
10. Manajemen.