RAPI Wilayah 27
Kota Banjar
RAPI merupakan organisasi non politik yang didirikan dan dibentuk secara
sukarela, yang bersifat sosial, mandiri, nirlaba, dan demokratis berdasarkan
kesamaan aspirasi, kehendak, kebutuhan, kepentingan, kegiatan, dan tujuan untuk
berpartisipasi dalam pembangunan demi tercapainya tujuan Negara Kesatuan
Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila.
Sejarah Perkembangan Komunikasi Radio
Periode Transisi (1985 - 1993)
Periode Kebangkitan
(1994 - 2004)
MISI
a. Meningkatkan validitas organisasi secara struktural.
VISI b. Meningkatkan peran organisasi bagi pemerintah dan
masyarakat.
Menjadi Organisasi RAPI yang c. Penguatan instrumen hukum dan perluasan jaringan
berkualitas sebagai aset Nasional. komunikasi melalui pengembangan
inovasi produk hukum serta teknologi komunikasi dan
informatika terkini.
Landasan Hukum
Kegiatan RAPI
Peraturan perundang - undangan yang menaungi kegiatan RAPI, diantaranya :
• Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2017 tanggal 22 November 2017 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti
Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 Tentang Perubahan atas Undang- Undang Nomor 17 Tahun 2013 Tentang Organisasi
Kemasyarakatan Menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 239, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 6139);
• Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2018 tanggal 31 Desember 2018 tentang Kegiatan
Amatir Radio dan Komunikasi Radio Antar Penduduk (Berita Negara Republik Indonesia 2018 Nomor 1802);
• Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2021 tentang Pos, Telekomunikasi dan Penyiaran
• Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2021 tanggal 31 Maret 2021 tentang Penggunaan
Spektrum Frekuensi Radio (Berita Negara Republik Indonesia 2021 Nomor 305);
Fungs RAPI
Fungsi RAPI sebagaimana diatur dalam Permenkominfo
i
nomor 17 Tahun 2018, Pasal 78 adalah sebagai berikut :
Menyusun standar
operasional prosedur Memberikan dukungan
Menghimpun penggiat Aktif dalam kegiatan
dan tata cara Komunikasi Radio tanggap
KRAP KRAP Nasional
berkomunikasi dalam bencana
ketentuan organisasi
Komunikasi Radio Antar Penduduk
(KRAP)
BERDASARKAN PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2018 TENTANG KEGIATAN
AMATIR RADIO DAN KOMUNIKASI RADIO ANTAR PENDUDUK :
Memancarkan dan/atau
Sarana komunikasi bagi
Memancarkan siaran Sarana komunikasi di memperlombakan daya
kepentingan dinas
berita, nyanyian, musik, pesawat pancar secara Berkomunikasi ke
instansi
radio dan/ atau udara atau kapal laut bersamaan dan luar negeri
pemerintah dan/atau
televisi bertumpukan
swasta
Fungsi
DISKOMINFO
Dalam melaksanakan tugas yang berkaitan dengan sub urusan Informasi
dan Komunikasi Publik, Diskominfo memiliki fungsi sebagai berikut :