Anda di halaman 1dari 2

POLA PENGEMBANGAN TEKS

EKSPLANASI
1. Pola deduktif yaitu pola pengembangan teks eksplanasi yang mengurutkan dari
umum ke khusus. Pola pengembangan deduktif memberikan kesimpulan atau
gagasan utama di bagian awal teks.
2. Pola induktif yaitu pola pengembangan teks eksplanasi yang mengurutkan dari
informasi khusus ke umum. Pola pengembangan induktif memberikan kesimpulan
diletakkan di bagian akhir teks.
3. Pola proses yaitu pengembangan teks eksplanasi yang tersusun atas beberapa
kalimat secara runtut sehingga membentuk satu gagasan yang utuh.
4. Pola Contoh yaitu pola pengembangan teks eksplanasi menyajikan gagasan utama
yang diuraikan menjadi gagasan penjelas dalam bentuk ilustrasi atau contoh.
5. Pola Kausalitas yaitu pola pengembangan teks eksplanasi yang menggunakan pola
kausalitas memiliki unsur kalimat sebab-akibat di dalamnya.
STRUKTUR TEKS EKSPLANASI
1. Pernyataan Umum
Dalam teks eksplanasi ada kewajiban untuk memuat pernyataan umum. Pernyataan umum
dalam sebuah teks eksplanasi memiliki makna tentang gambaran umum fenomena atau
peristiwa alam yang akan dibahas. Biasanya bisa mengangkat poin mengenai proses
bagaimana fenomena atau peristiwa alam bisa terjadi.
2. Garis Urutan Sebab dan Akibat Struktur
teks eksplanasi yang baik juga memiliki alur urutan sebab akibat. Karena di saat membahas
fenomena harus disusun berdasarkan penyebab dan akibat yang ditimbulkan dari fenomena
tersebut. Penulis bisa melakukan deskripsi dalam beberapa paragraf terkait sebab dan
akibatnya.
3. Interpretasi
Pada setiap teks eksplanasi, dibutuhkan pemaknaan atau interpretasi. Interpretasi dalam teks
eksplanasi merupakan penarikan kesimpulan. Kemudian penulis bisa memberi tanggapan atau
pernyataan terkait fenomena yang telah disusun tersebut. Demikianlah penjelasan mengenai
pengertian, ciri-ciri dan struktur teks eksplanasi. Kaidah penulisan ini menjadi penting untuk
membantu dalam membangun logika berpikir sehingga memperjelas maksud tulisan yang akan
disampaikan.

Anda mungkin juga menyukai