Anda di halaman 1dari 26

GAMBAR PROYEKSI

• Adalah gambar bayangan (imajiner) atau konstruksi


suatu benda yang mana dapat kita ketahui tentang
kejelasan suatu objek secara matematis.
• Merupakan dasar menggambar teknik untuk
menyatakan bentuk dan ukuran suatu obyek atau
benda.
• Fungsi :
– Untuk mendapatkan ukuran garis yang
sebenarnya
– Untuk membuat bentuk yang sebenarnya
– Untuk membuat gambar kerja
1
GAMBAR PROYEKSI
• Secara umum diperlukan 3 pandangan :
– Tampak Atas
– Tampak Depan
– Tampak Samping (Kanan/Kiri)
• Dibedakan menjadi 2 kelompok : proyeksi sentral &
proyeksi orthogonal.
• Proyeksi sentral = teknik perspektif, yaitu benda
diproyeksikan dengan mempergunakan garis-garis
yang berpusat pada suatu titik.
• Proyeksi orthogonal = gambar proyeksi suatu benda
mempergunakan garis-garis sejajar & tegak lurus.

2
PROYEKSI ORTHOGONAL
• Metode gambar teknik dengan menggambar
berbagai sisi suatu obyek dengan menarik garis
lurus pada setiap bidang.
• Proyeksi Orthogonal = Gambar Proyeksi =
Gambar Tampak.
• Teori gambar proyeksi secara garis besar :
– Proyeksi Amerika
– Proyeksi Eropa

3
PROYEKSI AMERIKA
• Obyek/benda yang akan digambar
seolah-olah berada luar suatu kubus.
• Mempergunakan 6 bidang proyeksi
(benda dipandang dari 6 sisi).
• Bidang gambar/proyeksi diletakkan di
antara mata dan benda yang digambar
(bidang gambar = bening).
• Urutan pengamatan : pengamat, bidang
proyeksi, dan obyek
4
FORMAT PROYEKSI AMERIKA

5
CONTOH GAMBAR PROYEKSI AMERIKA

6
PROYEKSI EROPA
• Obyek/benda yang akan digambar seolah-olah
berada dalam suatu kubus.
• Mempergunakan 3 bidang proyeksi saling
berpotongan tegak lurus satu sama lain, di
mana benda berada di atara ketiga bidang
tersebut.
• Urutan pengamatan : pengamat, obyek, dan
bidang proyeksi

7
FORMAT PROYEKSI EROPA

8
CONTOH GAMBAR PROYEKSI EROPA

9
PERBANDINGAN

10
BIDANG PROYEKSI ORTHOGONAL

• Perpotongan di antara 3 bidang proyeksi akan


membentuk sebuah ruangan yang disebut
dengan ruang nyata.
• Bidang-bidang proyeksi tersebut adalah :
– 1. Bidang mendatar, disebut Bidang
Proyeksi 1 (benda dilihat dari arah atas)
– 2. Bidang tegak, disebut Bidang Proyeksi 2
(benda dilihat dari arah depan)
– 3. Bidang samping, disebut Bidang Proyeksi
3 (benda dilihat dari arah samping)

11
BIDANG PROYEKSI ORTHOGONAL

12
BIDANG PROYEKSI ORTHOGONAL

13
PROYEKSI ORTHOGONAL

14
PROYEKSI ORTHOGONAL

15
GAMBAR PROYEKSI
Dua jenis proyeksi :

1. Proyeksi Amerika (Proyeksi Kuadran I)


akan dipelajari proyeksi Amerika.

2. Proyeksi Eropa (Proyeksi Kuadran III)

Simbol proyeksi AMERIKA Simbol Proyeksi EROPA

16
Prinsip Gambar proyeksi :
- Garis tegak lurus ke arah bidang proyeksi
- Bidang proyeksi diputar dalam bidang Gambar

17
• Enam Pandangan dalam Proyeksi

18
TOP
Umum: Top, Front dan Right

WIDTH

DEPTH
TOP

(a)
BOTTOM

RS

HEIGHT
F

REAR L SIDE FRONT R SIDE

WIDTH DEPTH TOP DEPTH

DEPTH
The Six Views.
(b)

BOTTOM

19
• Pemilihan pandangan

Choise of Right-Side View


Choise of Top View.

Choise of Views to Fit Paper.

(a) PREFERRED (b) POOR

(C) PREFERRED (D) POOR


20
 Dua pandangan umum

(a) (b)
 Tiga pandangan umum (c)

A
TOP

FRONT R SIDE 21
• Posisi pandangan

22
• Penggunaan Garis sumbu

C = Center Line

(a) (b) (c)

Bolt Circle (BC) Path of motion

(d) (e) (f)

Center-Line Applications.

23
• Penggambaran garis tak tampak

(a) (b)

CORRECT NO! CORRECT NO!

(e) (f)

CORRECT NO! CORRECT NO!

24
TUGAS
1. Salinan gambar (gambar 2 dan 3)
dengan proyeksi dimetris,
dengan skala 1:1
2. Gambar dibuat pada kertas
gambar A4 tegak.
3. Nama Gambar : PROYEKSI
DIMETRIS

25
TUGAS
1. Garis tebal kontinyu pada gambar
teknik digunakan untuk:
2. Gambarkan simbol proyeksi Eropa:
3. Gambarkan simbol proyeksi Amerika
4. Sebutkan 5 macam proyeksi yang kalian
ketahui.
5. Jelaskan 5 proyeksi tersebut

26

Anda mungkin juga menyukai