Elemen mesin 1

sambungan las
Dibuat oleh :
• Satrio Adji 221106023113
• Nirwana Firdaus 221106023
Pengertian las

• Las adalah ikatan metalurgi pada sambungan logam atau logam

paduan yang dilaksanakan dalam keadaan cair.

• Pengelasan adalah suatu proses menyambung logam secara

permanen dengan memanaskan logam tersebut sampai mencapai
titik cair, dengan atau tanpa pemakaian tekanan, dan dengan atau
tanpa penggunaan bahan pengisi.
SAMBUNGAN LAS
Keuntungan Kelemahan
• Lebih ringan daripada • Tegangan pada material mungkin
sambungan paku keling terjadi saat proses pengelasan
• Efisiensinya sangat tinggi • Ketrampilan sangat dibutuhkan
(hampir 100%) dalam pengelasan
• Penambahan struktur lain • Inspeksi pada sambungan las lebih
sangat mudah sulit daripada paku keling
• Kekuatannya sangat tinggi
bahkan hampir sama dengan
metal yang disambung
• Proses mengelasan lebih cepat
daripada paku keling
:
METODE PENGELASAN:

RESISTANCE WELDING
• Resistance welding banyak digunakan untuk pengelasan
pelat dengan tebal kurang dari 8 mm. Pada perkembangan
industri, spot welding adalah jenis
pengelasan resistance yang banyak digunakan terutama
pada industri otomotif.

GAS WELDING (LAS GAS)

• Gas yang sering digunakan untuk pengelasan adalah
gas oksigen dan acetylene, pengelasan ini juga
disebut oxy acetylene welding.
• Temperatur yang dihasilkan dari nyala api oxy
acetylene welding sekitar 3100 °C, dan lebih tinggi
dibandingkan jenis gas dari hidrokarbon yang
lainnya.
ARC WELDING (LAS BUSUR)
• Pada awalnya pengelasan busur menggunakan batang
karbon kemudian menggunakan batang baja tanpa
salutan. Pada perkembangannya karena proses
pengelasan menggunakan batang baja sulit dilakukan
dan banyak terjadi cacat pengelasan, maka
dikembangkan elektroda dengan salutan atau yang biasa
disebut flux/coating.
 TIPE SAMBUNGAN LAS
Butt joint

Lap joint Tipe lain

Kekuatan sambungan las transverse

Sambungan las
transverse fillet
dirancang untuk
T = Tebal plat atau
kekuatan tarik ukuran lasan
L = panjang lasan

Ketebalan throat BD : T
Area minimum lasan atau area throat : t.l /
KEKUATAN SAMBUNGAN LAS PARALEL

Sambungan lasan ini di desain

untuk kekuatan geser.

Kekuatan
sambungan geser
single paralel

Kekuatan
sambungan geser
double paralel
KEKUATAN SAMBUNGAN LAS BUTT JOINT

Kuat tarik single butt joint : P = t.l.ft

Kuat tarik double butt joint : P = (t1 + t2).L.ft

t1 = Tebal throat bagian atas

t2 = Tebal bagian bawah
I = Panjang lasan
Ft = Tebal plat
Penutup

• Sambungan las secara luas digunakan untuk berbagai macam

konstruksi sambungan dengan kekuatan yang cukup baik.
• Kelemahan sambungan las adalah terjadinya penurunan kekuatan
bahan akibat pemanasan sehingga diperlukan treatment setelah
pengelasan.