Anda di halaman 1dari 13

TEKNIK STATISTIK

FAKULTAS TEKNIK TRANSLOG


PRODI TEKNIK DIRGANTARA

Rosa Asiga Cahya Adhianti

Institute Transportsi dan Logistik


Fakultas Teknik Transportasi dan Logistik 01
Prodi Teknik Dirgantara
Outline

01 Jenis Jenis Statistika

02 Jenis Jenis Data

03 Populasi dan Sampel

Institute Transportsi dan Logistik


Fakultas Teknik Transportasi dan Logistik
Prodi Teknik Dirgantara
Jenis Jenis Statistika

Statistika Deskriptif Statistika Inverensial

• Jenis statistika yang menggambarkan dan menganalisis • Statistika yang berkaitan dengan cara-cara menganalisis data
kelompok data tanpa menarik kesimpulan (sampel) dan pengambilan kesimpulan.
• Statistika deskriptif ini dikenal juga dengan statistika dasar • Statistika Parametik
yang menggunakan penghitungan sederhana, seperti:
 Data yang digunakan memiliki skala interval dan rasio
 Penyajian data  Distribusi dari data yang digunakan adalah normal
 Klasifikasi data  Jumlah sampel yang digunakan cukup besar (n>30)
 Perhitungan frekuensi • Statistika Nonparametrik
 Perhitungan pemusatan ( Mean, Median, Modus,
Kuartil, Presentil  Data yang digunakan memiliki skala nominal dan ordinal
 Perhitungan Penyebaran (Range, Varians, Standar  Distribusi dari data yang digunakan adalah tidak normal
Deviasi)  Jumlah sampel yang digunakan kecil (n<30)

Institute Transportsi dan Logistik


Fakultas Teknik Transportasi dan Logistik
Prodi Teknik Dirgantara
Jenis Jenis Data

Institute Transportsi dan Logistik


Fakultas Teknik Transportasi dan Logistik 06
Prodi Teknik Dirgantara
1. Menurut Sifatnya
Data iyang iberwujud
Data Kualitatif = Data iyang idinyatakan idalam ibentuk ikata, Data Kuantitatif
iangka-angka
ikalimat, idan igambar.

 Data nominal = Data yang hanya dapat digolong- Ordinal Interval Rasio
golongkan secara terpisah, secara diskrit atau kategori.
• Data yang terurut dengan
• Memperlihatkan
• Data dapat selisih yang sama disetiap
jarak/interval .
diurutkan. datanya.
• Tidak memiliki nol
• Setiap klasifikasi • Memiliki nilai nol mutlak.
mutlak. Jika suhu
diberi lambang Contoh Data yang memiliki
bernilai 0oc bukan berarti
bilangan sebagai 0 mutlak, data berat
tidak ada suhu, tetapi
pembeda dan badan dan tinggi badan.
suhu bernilai 0oc berarti
memperlihatkan Artinya benda tersebut
lebih rendah dari 1oc .
urutan peringkat. tidak memiliki berat dan
tinggi.
Contoh : Jawaban responden pada Contoh : Rata Rata IPK
sebuah item pertanyaan dapat mahasiswa Contoh :
dikategorikan sebagai berikut : Skor A atau 4 = ≥85 Jarak kota A ke kota B = 25km.
(1) untuk jawaban “Sangat Tidak Skor A- atau 3,7 = 80-84 Jarak kota C ke kota D = 50 km
Setuju” Skor B+ atau 3,3 = 75-79 Maka jarak kota C ke kota D =
(2) untuk jawaban “Tidak Setuju” dst 2 kali jarak kota A ke kota B
(3) untuk jawaban “Netral”
(4) untuk jawaban “Setuju”
(5) untuk jawaban “Sangat Setuju”
Nilai 0 mutak = nilai dasar yang tidak bisa
diubah meskipun menggunakan skala yang lain.

Institute Transportsi dan Logistik


Fakultas Teknik Transportasi dan Logistik 06
Prodi Teknik Dirgantara
2. Menurut Sumbernya 4. Menurut Cara Memperoleh

Data internal = Data yang menggambarkan situasi dan kondisi Data primer =Data yang diperoleh atau dikumpulkan langsung di
pada suatu organisasi secara internal. lapangan oleh peneliti dari orang yang bersangkutan melalui
Contoh : Data keuangan, data pegawai, dsb i metode pengumpulan data :

Data eksternal =Data yang imenggambarkan isituasi iserta  Wawancara


ikondisi iyang iada idi iluar iorganisasi. I  Angket (qustionare) = Mempunyai kesamaan dengan
Contohi: Dataitingkat ipreferensi ipelanggan, ipersebaran wawancara, kecuali dalam pelaksanaannya angket
ipenduduk, idsb dilaksanakan secara tertulis, sedangkan wawancara
secara lisan.
 Pengamatan /survey/observasi

3. Menurut Waktu Pengumpulan


Data Sekunder =Data yang diperoleh secara tidak langsung atau
bisa disebut data yang sudah tersedia.
Data cross-sectional adalah data yang menunjukkan periode
waktu tertentu. Contoh :
Contoh : Data jumlah penumpang bulan Mei 2023.  Data dari jurnal
 Data dari penelitian sebelumnya
Data time series adalah yang menggambarkan sesuatu dari waktu  Data dari website pemerintah
ke waktu atau periode secara historis. dst
Contoh : Data jumlah penumpang mancanegara tahun 2010-2020

Institute Transportsi dan Logistik


Fakultas Teknik Transportasi dan Logistik 06
Prodi Teknik Dirgantara
Populasi dan Sampel

Populasi
Populasi merupakan keseluruh elemen, atau unit
analisis yang memiliki karakteristik tertentu yang
dijadikan sebagai objek penelitian (Somatri, 2006)

Teknik
Sampel Sampling???
Sampel adalah bagian kecil dari anggota populasi yang 1. Probability Sampling 2. Non-Probability Sampling
diambil menurut prosedur tertentu sehingga dapat mewakili • Simple Random Sampling • Purposive Sampling
populasinya (Somatri,2006). • Systematic Random Sampling • Quota Sampling
• Stratified Random Sampling • Snowball Sampling
• Cluster Sampling • Accidental Sampling

Institute Transportsi dan Logistik


Fakultas Teknik Transportasi dan Logistik
Prodi Teknik Dirgantara
Teknik sampling yang mempunyai jumlah populasi yang pasti dan memberikan peluang yang sama bagi setiap
Probability Sampling unsur (anggota) populasi sampel.

2. Systematic Random Sampling


1. Simple Random Sampling
• Teknik penentuan sampel berdasarkan urutan dalam anggota populasi
• Tidak ada syarat khusus dalam suatu populasi. Jadi yang telah diberi nomer urut.
hampir semua jenis anggota dalam populasi bisa • Sampel pertama akan ditentukan secara acak.
dipilih sebagai sampel. • Setelahnya, sampel yang diambil belakangan akan didasarkan pada satu
interval tertentu.
K = N/n. Contoh : Peneliti ingin menyelidiki tingkat
K: jarak interval kepuasan penumpang maskapai pesawat.
N: jumlah populasi Populasi penumpang pesawat yaitu 100
n: jumlah sampel orang. Peneliti ingin mengambil sampel 50
Rumus Slovin orang.
n = Ukuran sampel/jumlah responden Langkah langkah :
N = Ukuran populasi 1. Siapkan daftar nama penumpang.
e = Persentase kelonggaran ketelitian kesalahan 2. Tentukan interval dengan rumus. Di
temukan interval 2.
pengambilan sampel yang masih bisa ditolerir;
3. Setelah mendapatkan interval sistematis,
Nilai e = 0,1 (10%) langkah selanjutnya memilih penumpang
berdasarkan nomor secara acak. Misalnya
penumpang nomor urut 1.
4. Setelah penumpang nomor urut 1
menjadi sampel, sampel selanjutnya yaitu
penumpang no urut 3, 5, 7,9 dst.
Catatan : gambar diatas hanya contoh
Institute Transportsi dan Logistik
Fakultas Teknik Transportasi dan Logistik 06
Prodi Teknik Dirgantara
3. Stratified Random Sampling 4. Cluster Random Sampling
• Teknik pengambilan sampel dimana populasi dibagi menjadi
• Teknik ini digunakan bila populasi mempunyai beberapa kelompok (cluster).
anggota (unsur) yang heterogen dan berstrata secara • Digunakan untuk menentukan sampel bila obyek yang akan
proporsional. diteliti sangat luas, misalnya penduduk dari suatu negara,
• SyaratiStratifiediRandomiSamplingi: propinsi atau kabupaten.
1.Kriteria yang jelas untuk menstratifikasi i • Syarat Cluster Random Sampling
2.Diketahuiijumlah tiap lapisan i S 1. Populasi dibagi ke dalam sub-populasi.
Contoh : Suatu populasi terdiri dari 2000 orang karyawan 2. Sub-populasi memiliki karakteristik yang sama dengan populasi.
bandara dengan komposisi menurut jenis pekerjaan. Dengan Pengelompokan sub-populasi ibisa iberdasarkan ipada
menggunakan rumus slovin ditemukan sampel yaitu 95 orang. pengelompokan secara iadministrasi.
3. Setelah itu menentukan sampel dari beberapa sub populasi
No Karyawan Bandar Udara Jumlah Sampel 95 orang, akan diambil
1 Aviation Security 400 sampelnya secara proporsional secara random .
2 Flight Operation Officer 200 dengan rincian sebagai berikut : Contoh : Pemilihan sampel pegawai pada suatu departemen yang pegawainya
(FOO) • Jenis 1 = 400/2000 x 95 = 19 tersebar pada berbagai unit kerja yang juga tersebar secara geografis. Peneliti
• Jenis 2 =200/2000 x 95 = 10 menjadikan unit kerja sebagai cluster dan selanjutnya secara random memilih
3 Ground Handling 800
• Jenis 3 =800/2000 x 95 = 38 beberapa unit kerja sebagai sampel.
4 Aircraft maintanance 600 • Jenis 4 =600/2000 x 95 = 28

• Stratified random sampling = sampel diambil dari setiap strata yang ada.
• Cluster sampling, hanya satu kelompok (cluster) yang dipilih untuk diambil
sampelnya.
• Hal ini dikarenakan setiap kelompok pada cluster sampling memiliki
kesamaan karakteristik (homogen), sehingga tidak diperlukan pengambilan
sampel dari setiap kelompok (Noegroho Boedijoewono, 2018).
Institute Transportsi dan Logistik
Fakultas Teknik Transportasi dan Logistik 06
Prodi Teknik Dirgantara
Non- Probability Sampling Dilakukan bila tidak mungkin diperoleh daftar yang lengkap dari populasi penelitian

1. Purposive Sampling 2.Quota Sampling


• Teknik pengambilan sampel dari populasi yang memiliki ciri-
• Pengambilan sampel didasarkan pada kriteria-kriteria yang ciri tertentu sampai dengan jumlah (kuota) yang diinginkan.
dirumuskan terlebih dahulu oleh peneliti.
• Teknik pengambilan sampel berdasarkan judgement (penilaian) dari
peneliti mengenai populasi mana saja yang memenuhi kriteria untuk
3. Snowball Sampling
dijadikan sebagai sampel. • Teknik penentuan sampel yang mula-mula jumlahnya kecil,
kemudian sampel ini memilih teman-temannya untuk
• Agar tidak menjadi subjektif, peneliti harus mempunyai latar dijadikan sampel, begitu seterusnya, sehingga jumlah
belakang pengetahuan terkait kriteria sampel yang diambil agar sampel tersebut menjadi banyak. (Sugiyono,2018).
tujuan penelitian dapat tercapai.
• Bertujuan menggali informasi sebanyak-banyaknya dan
Judul Penelitian Populasi Sampel
sedalam mungkin guna memenuhi kebutuhan dan
Analisis Kualitas Layanan Seluruh 100 responden menjawab permasalahan dalam penelitian.
Bandar Udara Internasional penumpang Dengan kriteria ;
Sultan Iskandar Muda Sebagai bandar udara • Penumpang Penerbangan
World’s Best Airport For Halal
Traveler Terhadap Kepuasan
internasional
Sultan Iskandar
Domestik dan
Internasional
4. Accidental Sampling
Pelanggan Muda • Pengguna Jasa yang
beragama Islam • Teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu
• Telah menggunakan jasa siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan
bandara lebih dari 3 kali
peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dirasa
orang tersebut cocok sebagai sumber data.

Institute Transportsi dan Logistik


Fakultas Teknik Transportasi dan Logistik 06
Prodi Teknik Dirgantara
TUGAS KELOMPOK
Review 1 Skripsi/Jurnal tentang Kedirgantaraan : cek di perpustakaan/internet

Point yang direview :

• Judul Penelitian
• Tujuan Penelitian
• Metode Penelitian yang digunakan
• Jenis Data apa yang digunakan
• Teknik Sampel apa yang digunakan

Institute Transportsi dan Logistik


Fakultas Teknik Transportasi dan Logistik 06
Prodi Teknik Dirgantara
1. Somantri, Ating dan Sambas Ali Muhidin.2006. Aplikasi Statistika dalam
Penelitian. Pustaka Ceria : Bandung

2. Statistics for Engineering and Sciences (Sixth Edition)

3. Siregar, Syofian. 2013. Statistik Parametrik Untuk Penelitian


References Kuantitatif: Dilengkapi dengan Perhitungan Manual dan Aplikasi SPSS
Versi 17. PT Bumi Aksara: Jakarta.

4. Wahyuning Sri.. 2021. Dasar Dasar Statistika.Yayasan Prima Agus


Teknik ; Semarang

5. Sugiyono, 2018. Statistika Untuk Penelitian . Bandung : Penerbit


Alfabeta
Thank you for your
kind attention 

Institute Transportsi dan Logistik


Fakultas Teknik Transportasi dan Logistik
Prodi Teknik Dirgantara

Anda mungkin juga menyukai