Anda di halaman 1dari 6

EVALUASI TOKOH DAN ESTETIKA

KARYA SENI RUPA


☻Deskripsi Karya
Lukisan ini terbagi atas latar depan, dan latar belakang. Latar depan
ditunjukkan dengan seorang lelaki tua yang sedang memegang dan menghisap pipa,
Pandangan lelaki tua itu ada yang memandang ke pipa yang sedang dihisapnya. Latar
belakang ditunjukkan dengan keberadaan obyek lingkaran merahdengan garis
melengkung disekitarnya. Secara keseluruhan lukisan ini, terdapat berbagai warna
warna diantaranya merah, orange, cokelat, hijau, kuning, dan campuran dari warna
tersebut. Garis yang mendominasi lukisan ini ialah garis lengkung. Berukuran pendek,
panjang.

☻Analisis Karya
Garis sebagai identitas bentuk, seperti halnya bentuk-bentuk yang tampak pada: orang
tua, tangan, pipa, matahari. Garis-garis yang ada terlihat ekspresif, awut-awutan namun dalam
”bentuk” yang ritmis. Sebagian terdapat garis yang bebas atau garis yang saling tumpang tindih.
Garis tersebut mendeskripsikan batas-batas atau kontras dari nada gelap terang, warna atau tekstur
yang terjadi sepanjang batas-batas bentuk tersebut.
Bentuk (shape) pada lukisan ini terjadi karena dibatasi oleh sebuah garis, juga Seniman : Affandi
dibatasi oleh warna yang berbeda atau oleh gelap terang. Hal itu ditunjukkan seperti pada figur Judul : Potret Diri Menghisap Pipa
wajah orang tua yang berbeda pada bagian rambutnya. Warna merah menjadi warna yang Media : oil on canvas
mendominasi pada lukisan ini, warna ini terdapat pada bagian wajah dan matahari serta sedikit di Ukuran: 59 cm x 125 cm
bagian tangan.
Lukisan ini memiliki keseimbangan asimetris, walaupun tidak sama antara bagian
kanan dengan kiri, atas dengan bawah, namun tetap seimbang dilihat dari komposisinya baik
warna bentuk, garis, kesan ruang dan lain lain.
☻Interpretasi
Lukisan yang diberi judul "Potret Diri Menghisap Pipa",yang mengartikan
Matahari sebagai tanda yang paling menonjol kehadirannya di sana, tanda ini mengacu
pada objek benda langit yang memiliki sifat bercahaya. Matahari merupakan sumber
segala kehidupan dijagad raya.Lukisan ini memuat wajah,Mengacu pada sosok
Affandi, manusia yang memiliki karakteristik eksplosif, semangat yang kuat.
Pengorganisasian unsur garis, bentuk, warna, yang kuat maka karya Affandi juga
memiliki ekspresi psikologis.Sedangkan pipa disini menunjukkan sumber kebahagiaan
yang dialami oleh rakyat kecil,Karena bagi perokok pipa adalah teman terbaiknya.

☻Penilaian
Dalam lukisan yang berjudul Potret Diri dan menghisap pipa karya Affandi
dari segi visual sudah baik bisa dilihat dari berbagai aspek dalam seni, diantaranya
komposisi, keseimbangan baik dari segi bentuk, warna, garis dll. Elemen- elemen lain
juga sangat baik seperti realita kehidupan rakyat kecil yang dilukiskan dengan lelaki
Seniman : Affandi
tua yang kurus kering yang terlihat sedang menikmati hidup ditengah tantangan dunia
Judul : Potret Diri Menghisap Pipa
dia tidak peduli, telah berhasil diciptakan Affandi, sehingga karya ini dapat
Media : oil on canvas
tersampaikan dengan baik.
Ukuran: 59 cm x 125 cm
☻Deskripsi
Lukisan ini menunjukan kekuatan penguasaan teknis realistis yang sangat
baik, pola pencahayaan menggunakan pencahayaan dari samping kiri (posisi objek
lukisan) atau samping kanan (posisi penikmat lukisan) siapapun pasti setuju bahwa
sosok kakak dan adik dalam lukisan ini mengandung makna yang sangat dalam, makna
tentang kehidupan yang sangat dalam dimunculkan oleh Basuki Abdullah dalam
lukisan ini, sehingga menjadi nyawa dari lukisan ini, sosok Kakak dan adik dalam
keharuan terlihat jelas dari mimik wajah kakak beradik tersebut memperlihatkan ritme
kehidupan yang berat, dari berbagai sisi lukisan ini menjelaskan sisi kehidupan yang
dalam, kondisi beratnya kehidupan namun berbalut semangat menjadikan lukisan ini
sangat menarik, dan dalam lukisan ini Bsuki Abdullah membungkus beratnya
kehidupan dalam balutan romantisme.

☻Analisis
Simbol kuat tersirat dari lukisan yang beraliran relisme ini, sosok kedua
anak yang ada dalam lukisan menyiratkan pesan sisi lain kehidupan yang sunyi,
senyap dan kehampaan yang terlihat jelas dari sorot mata kedua anak ini yang kosong Seniman : Basuki Abdullah
namun memiliki mimic wajah yang bersih. Judul : Kakak dan Adik
Media : oil on canvas
Ukuran: 65 cm x 79 cm
☻Interpretasi
Bahan lukisan ini berupa minyak pada media kanvas menjadikan
lukisan ini lebih solid, dengan penggunaan warna yang menawan dan sejuk
dimata namun tidak mengurangi makna dari lukisan tersebut, ditambah lagi
dengan pola pencahayaan yang membuat raut dan mimic wajah kedua objek
lukisan menjadi lebih terlihat.

☻Penilaian
Setelah mendalami dan mengamati lukisan karya Basuki Abdullah
ini nyaris tidak ada kekurangan dalam lukisan ini dilihat dari sisi isi dan
gambar yang meliputi warna, pencahayaan dan sentuhan kuas dalam lukisan
tersebut, sulit bagi pengkritik yang masih memiliki sedikit ilmu tentang
lukisan untuk mengkritik hasil karya Basuki Abdullah yang satu ini, namun Seniman : Basuki Abdullah
secara global penilaian terhadap lukisan ini adalah hampir sempurna. Judul : Kakak dan Adik
Media : oil on canvas
Ukuran: 65 cm x 79 cm
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai