FIRE EXTINGUISHING AEROSOL SYSTEM

PENGENALAN DASAR PERALATAN FIRE DETECTOR SYSTEM

1. SMOKE DETECTOR
Berfungsi sebagai Deteksi asap ( Photo electric )

2. HEAT DETECTOR
Berfungsi sebagai Deteksi panas ( 55-57°C )

3. ALARM BELL
Berfungsi sebagai informasi Audio berupa Bell jika
terdeteksi panas & asap

4. FLASHING LIGHT
Berfungsi sebagai informasi Visual & Audio jika
terdeteksi panas & asap

5. SIGN BOARD
( Evacuate & Aaerosol Gas Discharge )
Berfungsi sebagai informasi visual Aerosol
gas telah teraktifasi, atau informasi visual arah
evakuasi

6. ABORT / HOLD BUTTON

Berfungsi sebagai tombol pembatalan jika info
Kebakaran semu

7. MANUAL CALL POINT / BREAK GLASS

Berfungsi sebagai tombol aktifasi pemadaman tanpa
menunggu delay dari control panel

8. ALARM HORN WITH STROBE LIGHT

Berfungsi sebagai informasi Visual & Audio jika
terdeteksi panas & asap
 PENGENALAN CONTROL PANEL FIREPRO DAN FUNGSI-FUNGSI
TOMBOL

Control
ControlPanel
Panel adalah pengendalian yang berfungsi sebagai :
1. Memonitor sumber api & asap
2. Pendeteksi sumber panas & asap
3. Pengontrol ( alarm system, abort, discharge )
Fungsi Control Panel :
Pengganti manusia untuk mendeteksi dan memadamkan Sumber kebakaran secara
semi otomatis dan otomatis (TCP/IP Dan CCTV ).
ALARM/FAULT 2. ALARM / FAULT WARNING
SILENCE/SOUND 1. Silence / Sound alarm
WARNING SILENCED
ALARM SILENCE ( Berfungsi untuk
( berfungsi menghentikan
mematikan bunyi Buzzer
atau menghidupkan suara
pada control panel jika
seluruh suara alarm pada
terjadi fault bukan “FIRE
kondisi “FIRE ALARM”)
ALARM”)
RESET
3. RESET ( Berfungsi untuk
menormalkan system
panel jika keadaan telah
selesai ditangani )

4. LAMP TEST ( Berfungsi

LAMP TEST untuk mengetes kondisi
LED dalam kontrol panel
berfungsi baik )

5. Mode (+10) (Berfungsi

MODE (+10)
sebagai setting
configurasi control
panel per 1 menu)
SELECT (+1) 6. Select (+1) (berfungsi
sebagai settingan
configurasi control
panel per 1 menu)
ENTER 7. Enter (Berfungsi untuk
memilih menu yang
telah di configurasi)
 CARA KERJA CONTROL PANEL FIREPRO

KONDISI FIRE ALARM

Jika Panel control menghasilkan bunyi buzzer kontinyu panjang
(ex:Beeep….,Beep…..), berarti system dalam kondisi “FIRE
ALARM “

•Jika terdeteksi “FIRE ALARM” pada ruangan tempat sumber

sirene, untuk menghilangkan bunyi sirene tekan
“Silence/Sound Alarm”dan pastikan sebelum menekan tombol
“Silence/Sound Alarm”pastikan suara buzzer dipanel control
sudah off
•Lakukan verifikasi ke tempat lokasi sumber sensor yang
mendeteksi “FIRE ALARM” pada lampu LED pada control panel
•Kondisi “FIRE ALARM” terdiri dari 2 tingkat atau yang di kenal
dengan system cross zone

SILENCE/SOUND
ALARM
 CARA KERJA CONTROL PANEL FIREPRO

 KONDISI ABNORMAL
Jika terdengar dari control panel buzzer putus-putus ( ex:
Beep…Beep…) berarti system dalam keadaan ABNORMAL, kita
bisa melihat lampu LED dan LCD pada control panel :
 Contoh Trouble :
•LISTRIK PADAM
•DETECTOR FAULT
•KABEL INSTALASI PUTUS
Untuk mematikan buzzer ( Beep…Beep…) bisa
menekan “ALARM / Fault Warning Silence”

ALARM/Fault
Warning Silence
 CARA KERJA CONTROL PANEL FIREPRO

 Jika tidak ada sumber api / asap bisa menekan tombol ABORT
untuk menahan discharge dan hitungan terhenti pada detik ke
30, tombol Abort tetap ditahan dan menekan tombol ‘RESET’

HOLD SWITCH

KONDISI – KONDISI ALARM ZONE

1.ALARM 2-WIRE DETECTOR ZONE 1 :

Jika ada smoke detector atas yang telah mendeteksi asap
dalam zona pertama.
2. ALARM 2-WIRE DETECTOR ZONE 2 :
Jika terdapat smoke detector bawah yang telah mendeteksi
asap dalam zona kedua.
3. ALARM 2-WIRE DETECTOR ZONE 3 :
Jika terdapat Heat atas dan bawah yang telah mendeteksi
panas dalam zona ketiga.
 KONDISI – KONDISI ALARM ZONE

ALARM ZONA 1 ON LED STAGE 1 MENYALA BUZZER

BERBUNYI LED FIRE MENYALA

ALARM ZONE 2 ON LED STAGE 2 MENYALA BUZZER

BERBUNYI

Jika secara visual telah tampak terjadi kebakaran pada ruang

yang terproteksi Aerosol Firepro sementara control panel
belum / tidak mendeteksi indikasi kebakaran tersebut, untuk
melakukan pemadaman kebakaran dapat di lakukan secara
manual, yaitu dengan cara menekan “ Break Glass“

Jika ada sumber api / asap tebal bisa memecahkan kaca atau
menekan tombol Manual Release / Break Glass untuk Melepas
Aerosol Firepro secara cepat untuk memadamkan api.

Note : Pada saat memecahkan kaca atau menekan tombol

Manual keyswitch control panel menghitung mundur 30 detik
 SISTEM OPERASIONAL PROSEDUR
FIREPRO CONVENTIONAL PANEL
 KONDISI NORMAL ( STAND BY )
 Panel Kontrol dalam kondisi normal ditandai Led warna hijau menyala
( ON ).
KONDISI ALARM STAGE 1
Bila Smoke/Heat Detector mendeteksi asap atau api, maka : Buzzer pada Panel
Kontrol akan berbunyi serta Alarm Horn Strobe dan Lampu Evacuate menyala.
Tindakan : Putar kunci pada posisi ENABLE CONTROL ke kanan, lalu tekan
tombol RESET maka alarm terhenti dan sistem
kembali
normal.

KONDISI ALARM STAGE 2

Bila Smoke dan Heat Detector mendeteksi asap serta suhu panas / api maka
Buzzer pada Panel Kontrol akan berbunyi serta Alarm Horn Strobe dan Lampu
Evacuate menyala di ikuti oleh Alarm Bell dan lampu gas discharge ikut menyala.
Bila terjadi sistem “Cross Zone’’ maka akan muncul Count Down ( Delay ) 30 sec,
Bila akan ditunda tekan “Hold Button “ maka Delay terhenti.
Pembatalan “Gas Discharge” putar kunci pada posisi “Enable Control” ke kanan,
lalu tekan tombol RESET maka alarm terhenti dan sistem kembali normal.

KONDISI FAULT ALARM

Kondisi FAULT ALARM terjadi apabila
adanya circuit pada device yang open / terputus

Tindakan :
1.Untuk menghentikan bunyi Buzzer pada panel kontrol “Tekan ALARM FAULT
WARNING SILENCE”
2.Bila terjadi FAULT ALARM / Trouble segera menghubungi Teknisi FIREPRO.
Note : Tidak diperkenankan mencoba atau merubah setting Konfigurasi
pada Panel Kontrol Firepro
 PROTEKSI GANDA

Jika Panel tidak bekerja akibat power atau daya listrik terputus
dan fungsi battery gagal maka fungsi FIREPRO tetap akan
bekerja bila body cannister FirePro mendeteksi Suhu 172
derajat Celcius