Anda di halaman 1dari 70

Ekonomi

untuk SMA/MA
kelas X
YETI ROHAYATI,SE.,MM
4
2 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

Bab
Terbentuknya Keseimbangan Pasar dan
Struktur Pasar
3 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

Tujuan Pembelajaran
Dengan mempelajari bab ini, Anda diharapkan mampu:
● menjelaskan konsep permintaan,
● menjelaskan konsep penawaran,
● menjelaskan elastisitas permintaan,
● menjelaskan elastisitas penawaran,
● menjelaskan elastisitas busur,
● menjelaskan mekanisme pembentukan harga,
● menjelaskan pergeseran harga keseimbangan, dan
● menjelaskan penerapan metematika pada permintaan, penawaran, dan
harga keseimbangan.
● menjelaskan pengertian dan struktur pasar,
● menjelaskan pasar persaingan sempurna,
● menjelaskan pasar persaingan tidak sempurna, dan
● menjelaskan peran pasar dalam kegiatan ekonomi
4 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

Nilai dan Karakter Bangsa

Nilai-nilai yang dapat dikembangkan setelah mempelajari bab ini adalah disiplin, kerja keras, mandiri, rasa ingin
tahu, semangat kebangsaan, dan cinta tanah air, toleransi, bersahabat/komunikatif, kerja keras, kreatif, dan
menghargai prestasi.

• Permintaan • Kurva penawaran • Harga Keseimbangan


• Penawaran • Pergeseran kurva permintaan • Elastisitas permintaan
• Hukum permintaan • Pergeseran kurva penawaran • Elastisitas penawaran
Kata • Hukum penawaran • Koefisien elastisitas permintaan • Elastisitas busur
Kunci • Kurva permintaan • Koefisien elastisitas penawaran

• Struktur pasar • Pasar persaingan • Biaya variabel


• Pasar persaingan monopolistik rata-rata
sempurna • Titik pulang pokok • Biaya total rata-rata
• Pasar persaingan tidak (Break Even Point) • Harga eceran
sempurna • Penerimaan total tertinggi
Kata • Pasar monopoli • Penerimaan marjinal • Pajak
Kunci • Pasar oligopoli • Biaya marjinal • Subsidi
5 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar
6 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

A.
Permintaan
1. Pengertian Permintaan
Permintaan adalah keinginan yang disertai kemampuan
untuk membeli barang dan jasa pada tingkat harga dan
waktu tertentu.

Hal-hal yang berkaitan dengan konsep permintaan:


❑ Kuantitas yang diminta merupakan kuantitas yang
diinginkan.
❑ Keinginan konsumen tersebut disertai oleh
kemampuan serta kesediaan untuk membeli.
❑ Kuantitas yang diminta dinyatakan dalam satuan
waktu.
7 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

2. Hukum Permintaan
“Jika harga suatu barang dan jasa
meningkat, maka permintaan akan
menurun. Sebaliknya, apabila
harga suatu barang
dan jasa menurun,
maka permintaan
akan meningkat,
ceteris paribus.”
HARGA

PERMINTAAN
8 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

3. Kurva Permintaan
Kombina Harga per kilogram Kuantitas yang
si diminta
A Rp5.000 10 kg
B Rp4.000 20 kg
A C 30 kg
Rp3.000
D Rp2.000 40 kg
B
E Rp1.000 50 kg

C
Kurva permintaan bergerak dari titik
A ke titik B karena adanya penurunan
D harga. Jadi jika harga barabg tsb
berubah makakurvanya masih tetap
E tapi terjadi pergerakan titik di
sepanjang kurva (moving along the
Permintaan curve)
9 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

4. Pergeseran Kurva Permintaan


Pergeseran kurva permintaan disebabkan oleh beberapa
faktor, antara lain:
❑ harga barang komplementer dan substitusi,
❑ jumlah pendapatan,
❑ Jumlah dan karakteristik penduduk,
❑ perubahan tradisi, mode, dan selera masyarakat,
❑ perkiraan dan harapan masyarakat,
❑ hari raya keagamaan, dan
❑ kondisi sosial dan ekonomi.

Rencana pemerintah menaikkan


harga BBM akan memengaruhi
permintaan konsumen sebelum
kenaikan harga diberlakukan.
10 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

Peningkatan Permintaan
Kuantitas
Kuantitas baru
awal yang
Harga diminta yang
(kg) diminta
(kg)
Rp9.000 20 40
Rp8.000 30 50
Rp7.000 40 60
Rp6.000 50 70
Rp5.000 60 80
D1 D2 Rp4.000 70 90
11 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

Penurunan Permintaan
Kuantitas
Kuantitas baru
awal yang
Harga diminta yang
(kg) diminta
(kg)
Rp9.000 20 0
Rp8.000 30 10
Rp7.000 40 20
Rp6.000 50 30
Rp5.000 60 40
D2 D1 Rp4.000 70 50
12 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

FUNGSI PERMINTAAN
Selain dapat digambarkan dalam bentuk kurva, hubungan harga
barang dengan jumlah barang dapat digambarkan secara
matematis dalam bentuk fungsi permintaan maupun fungsi
penawaran.
Melalui fungsi permintaan dapat diketahui hubungan antara
variabel bebas (independent variable) dengan variabel tidak
bebas (dependent variable) yaitu jumlah barang yang diminta
dengan asumsi ceteris paribus.
13 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

FUNGSI PERMINTAAN
Bentuk umum dari fungsi permintaan adalah sebagai berikut

Contoh :

Pada saat harga barang Rp 200,00


Keterangan : jumlah barang yang diminta 500
P : harga barang
unit. Setelah harga naik menjadi Rp
P1 : harga barang mula-mula
P2 : harga barang perubahan 250,00 jumlah barang yang diminta
Q : jumlah barang yang diminta turun menjadi 400 unit.
Q1 : jumlah barang yang diminta mula-mula
Q2 : jumlah barang yang diminta setelah ada Tentukan persamaan fungsi
perubahan harga permintaannya!
14 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

FUNGSI PERMINTAAN

Jadi fungsi permintaannya adalah Qd=700-P.


15 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

Pergerakan Kurva Permintaan


Kurva permintaan dapat bergerak ke kiri atas maupun ke kanan
bawah jika faktor harga mengalami perubahan. Kurva
permintaan bergerak ke kiri dengan ditunjukkan berkurangnya
jumlah barang yang diminta, manakala terjadi kenaikan harga.
Demikian pula sebaliknya, kurva permintaan bergerak ke kanan
jika harga barang mengalami penurunan yang menyebabkan
jumlah barang yang diminta bertambah.
16 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

Pergerakan Kurva Permintaan


Perhatikan kurva berikut :

Kurva di atas menunjukkan kurva permintaan bergerak ke kanan


bawah, karena tingkat harga turun.
17 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

B.
Penawaran
1. Pengertian Penawaran
Penawaran adalah kuantitas barang dan jasa
yang tersedia dan dapat ditawarkan oleh
produsen kepada konsumen pada
setiap tingkat harga selama
periode waktu tertentu.
18 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

2. Hukum Penawaran
”Jika harga suatu barang dan jasa meningkat, maka
penawaran akan meningkat. Sebaliknya, apabila harga
suatu barang dan jasa menurun,
maka penawaran juga akan
menurun, ceteris paribus.”
19 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

3. Kurva Penawaran
Kuantitas
Harga per
Kombinasi kilogram yang
diminta
A Rp5.000 60 kg
A B Rp4.000 50 kg
C Rp3.000 40 kg
B D Rp2.000 30 kg
E Rp1.000 20 kg
C

E
Penawaran
20 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

FUNGSI PENAWARAN
Rumus fungsi penawaran sama
dengan rumus fungsi permintaan.
Adapun bentuk umum dari fungsi
penawaran adalah :

Keterangan :
P : harga barang
P1 : harga barang mula-mula
P2 : harga barang perubahan
Q : jumlah barang yang diminta
Q1 : jumlah barang yang diminta mula-mula
Q2 : jumlah barang yang diminta setelah ada perubahan harga
21 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

FUNGSI PENAWARAN
Contoh :
Pada saat harga barang Rp 100,00 jumlah barang yang diminta 80
unit. Setelah harga naik menjadi Rp 120,00 jumlah barang yang
diminta turun menjadi 100 unit.
Tentukan persamaan fungsi penawarannya!
22 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

FUNGSI PENAWARAN

Jadi fungsi penawarannya adalah Qs= 2P-120.


23 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

Pergerakan Kurva Penawaran


Kurva penawaran dapat bergerak Perhatikan kurva berikut :
ke kiri bawah maupun ke kanan
atas jika faktor harga mengalami
perubahan. Kurva penawaran
bergerak ke kiri bawah dengan
ditunjukkan berkurangnya jumlah
barang yang ditawarkan, Demikian
pula sebaliknya, kurva penawaran
bergerak ke kanan atas jika jumlah
barang mengalami peningkatan
penawaran. Kurva di atas menunjukkan kurva penawaran bergeser ke kiri,
karena tingkat harga turun.
24 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

4. Pergeseran Kurva Penawaran


Pergeseran kurva penawaran disebabkan oleh beberapa
faktor, antara lain:
❑ kemajuan teknologi,
❑ biaya produksi,
❑ persediaan sarana produksi,
❑ peningkatan jumlah produsen,
❑ peristiwa alam,
❑ ekspektasi serta harapan produsen,
❑ harga barang dan jasa lain.

Kemarau yang berkepanjangan dapat


mengakibatkan hasil produksi padi
berkurang. Hal ini dapat mengurangi
penawaran padi di pasaran.
25 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

Peningkatan Penawaran
Kuantitas
Kuantitas baru
awal yang
Harga yang
S1 S2 diminta
diminta
(kg)
(kg)
Rp4.000 30 50
Rp5.000 40 60
Rp6.000 50 70
Rp7.000 60 80
Rp8.000 70 90
Rp9.000 80 100
26 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

Penurunan Penawaran
Kuantitas
Kuantitas baru
awal yang
Harga yang
S2 S1 diminta
diminta
(kg)
(kg)
Rp4.000 30 10
Rp5.000 40 20
Rp6.000 50 30
Rp7.000 60 40
Rp8.000 70 50
Rp9.000 80 60
27 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

C. Elastisitas
Permintaan
1. Pengertian
Elastisitas permintaan adalah ukuran seberapa besar derajat
kepekaan permintaan terhadap perubahan harga.

Beras adalah
contoh barang
yang tidak peka terhadap
perubahan harga. Ketika harga
naik, penjualan beras tidak akan berubah
atau hanya berubah sedikit saja.
28 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

2. Jenis Elastisitas Permintaan


a. Permintaan Elastis
Permintaan disebut elastis jika persentase perubahan
permintaan lebih besar daripada persentase perubahan
harga.
Kuantitas
Harga yang
E1 diminta
Rp5 10 unit
E Rp6 7 unit
D

Pada permintaan
elastis, kurva
permintaannya
cenderung landai.
29 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

b. Permintaan Inelastis
Permintaan disebut inelastis jika perubahan permintaan
lebih kecil daripada persentase perubahan harga.
Kuantitas
Harga yang
Rp5 diminta
10 unit
E1 Rp6 9 unit
E

D
Pada permintaan
inelastis, kurva
permintaannya
cenderung lebih
tajam.
30 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

c. Permintaan Elastis Uniter


Permintaan disebut elastis uniter jika persentase
perubahan jumlah yang diminta sama dengan
persentase perubahan harga.
Kuantitas
Harga yang
Rp5 diminta
40 unit
Rp4 48 unit

△Q
ED = ____ P
__
×
△P Q
8 5 40 = 1
= __ × __ = ___
1 40 40
D
31 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

d. Permintaan Elastis Sempurna


Permintaan disebut elastis sempurna jika koefisien
elastisitas permintaannya sama dengan tak terhingga.

Kurva permintaan elastis


sempurna berbentuk garis
horizontal.
32 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

e. Permintaan Inelastis Sempurna


Permintaan disebut inelastis sempurna jika koefisien
elastisitas permintaannya nol. Hal ini terjadi karena
berapa pun harga berubah, kuantitas yang diminta tetap
tidak berubah.
D Kuantitas
Harga yang
Rp5 diminta
8 unit
Rp7 8 unit

Kurva permintaan inelastis


sempurna berbentuk garis
vertikal.
33 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

3. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Elastisitas Permintaan


❑ ketersediaan barang substitusi,
❑ proporsi pendapatan yang dibelanjakan untuk suatu
barang,
❑ kategori barang: kebutuhan pokok atau kebutuhan
mewah, dan
❑ keragaman penggunaan barang.

Garam adalah salah satu contoh


barang yang tidak memiliki
barang substitusi, sehingga
permintaan garam bersifat
kurang elastis.
34 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

D. Elastisitas
Penawaran
1. Pengertian
Elastisitas penawaran adalah sebuah ukuran seberapa besar
derajat kepekaan penawaran terhadap perubahan harga.

Penawaran gadget
bersifat elastis karena produsen dapat dengan cepat
menambah produksi melalui proses produksi yang modern.
35 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

2. Jenis Elastisitas Penawaran


a. Penawaran Elastis
Penawaran disebut elastis jika persentase perubahan
penawaran lebih besar dari persentase perubahan
harga.
Kuantitas
Harga yang
S Rp5.000 ditawarkan
5 unit
Rp7.000 9 unit
36 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

b. Penawaran Inelastis
Penawaran disebut inelastis jika persentase perubahan
penawaran lebih kecil dari persentase perubahan harga.

Kuantitas
Harga yang
Rp3.000 ditawarkan
5 unit
S
Rp5.000 6 unit
37 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

c. Penawaran Elastis Uniter


Penawaran disebut elastis uniter jika persentase
perubahan kuantitas yang ditawarkan sama dengan
persentase perubahan harga.
Kuantitas
Harga yang
S Rp5.000 ditawarkan
10 unit
Rp6.000 12 unit

△Q P
ES = ____ × __
△P Q
2 5.000
= _____ × _____
1.000 10
10.000 = 1
= ______
10.000
38 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

d. Penawaran Elastis Sempurna


Penawaran bersifat elastis sempurna jika pada harga
tertentu kuantitas yang ditawarkan tak terbatas.

Kurva penawaran elastis


sempurna berbentuk garis
horizontal.
39 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

d. Penawaran Inelastis Sempurna


Penawaran disebut inelastis sempurna jika koefisien
elastisitas penawarannya nol. Hal ini terjadi karena
berapa pun harga berubah, kuantitas yang ditawarkan
tetap tidak berubah.
Kuantitas
S Harga yang
Rp8.000 diminta
10 unit
Rp10.000 10 unit

Kurva penawaran inelastis


sempurna berbentuk garis
vertikal.
40 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

3. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Elastisitas Penawaran


❑ waktu yang dibutuhkan untuk berproduksi,
❑ daya tahan barang,
❑ mobilitas faktor produksi, dan
❑ kemudahan produsen baru untuk memasuki pasar.

Sayuran dan buah-buahan adalah


contoh barang yang tidak tahan
lama, sehingga penawarannya
cenderung tidak elastis.
41 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

E. Elastisitas Busur

△Q
ED = ____ × ___________
△P

Keterangan:
ED = koefisien elastisitas permintaan
△P = (P2 – P1) = perubahan harga
△Q = (Q2 – Q1) = perubahan kuantitas yang diminta
P1 = harga awal
P2 = harga setelah berubah
42 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

F. Mekanisme Pembentukan
Harga
1. Harga Keseimbangan
Harga keseimbangan/harga pasar terbentuk melalui
proses kesepakatan antara penjual dan pembeli.
43 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

a) Kurva Harga Keseimbangan


Keseimbangan terjadi ketika Kuantitas Kuantitas
kuantitas yang ditawarkan yang yang
Harga diminta
SAMA DENGAN kuantitas ditawarka
(kg) n(kg)
yang diminta.
Rp5.000 30 102
D surplus 72 kg S Rp4.000 48 84
Rp3.000 66 66
surplus 36 kg
Rp2.000 84 48
Rp1.000 102 30
E
Harga keseimbangan terbentuk
pada TITIK PERTEMUAN kurva
kekurangan 36 kg permintaan dan kurva
penawaran.
kekurangan 72 kg
44 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

b) Golongan Pembeli dan Penjual


Pembeli
Penjual submarjinal
supermarjinal
ialah pembeli
penjual yang
yangharga
harga
pokoknya
taksirannya
di atas harga
melebihi
pasar. harga pasar.

Pembeli
Penjual marjinal
marjinalialah
ialah
pembeli
penjual yang
yangharga
harga
taksirannya
pokoknya samasamadengan
dengan
harga yang
harga
adapasar.
di pasar.
Penjual
Pembelisupermarjinal
submarjinal
ialah penjual
pembeliyang
yangharga
pokoknya di bawahdi
harga taksirannya
harga
bawahpasar.
harga pasar.
45 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

G. Pergeseran Harga
Keseimbangan Surplus sebesar
Hal ini terjadi 18 kilogram
karena pada
a. Pergeseran Kurva Permintaan ke mendorong produsen untuk
harga Rp3.000 per kilogram,
Kiri mengurangi produksi
kuantitas jeruk dan
yang semula
menurunkan
ditawarkan (66 harga. Dengan
kilogram)
demikian, penurunan
sekarang lebih besar
permintaan
Pergeseran
daripada yang menimbulkan
kurva permintaan
diminta (48
harga
ke kiri dan kuantitas pada
berpengaruh
kilogram).
keseimbangan
bergesernya yang lebih
keseimbangan
rendah.
dari E ke E1.

Katakanlah pendapatan
penduduk menurun sehingga
permintaan pun menurun.
Akibatnya, kurva permintaan
bergeser ke kiri, yaitu dari D
menjadi D1.
46 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

b. Pergeseran Kurva Permintaan ke Hal ini terjadi karena pada


Kanan harga Rp3.000 per kilogram,
kuantitas
Kekuranganjeruk
18yang
kg
ditawarkan
mendorong(66 kg) sekarang
produsen untuk
lebih kecil dari
menambah yang diminta
produksi dan
(84 kg).
menaikkan harga. Dengan
demikian, peningkatan
Pergeseran kurva permintaan
permintaan
ke akan
kanan berpengaruh pada
menimbulkan harga dan
bergesernya keseimbangan
kuantitas
dari keseimbangan yang
E ke E2.
lebih tinggi.
Katakanlah pendapatan
penduduk meningkat,
sehingga permintaan pun
meningkat. Akibatnya, kurva
permintaan bergeser ke
kanan, yaitu dari D menjadi
D2.
47 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

c. Pergeseran Kurva Penawaran ke Katakanlah terjadi bencana


Kiri alam yang menyebabkan
penawaran jeruk menurun
drastis. Akibatnya, kurva
penawaran bergeser ke kiri,
yaitu dari S menjadi S1.

Pergeseran kurva penawaran


ke kiri berpengaruh pada
bergesernya keseimbangan
dari E ke E1.

Dengan demikian, penurunan


penawaran menimbulkan
harga keseimbangan yang
lebih tinggi, namun dengan
kuantitas keseimbangan yang
lebih rendah.
48 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

c. Pergeseran Kurva Penawaran ke Katakanlah ada penemuan


Kanan teknologi baru sehingga
produksi jeruk meningkat.
Akibatnya, kurva penawaran
bergeser ke kanan, yaitu dari
S menjadi S2.

Pergeseran kurva penawaran


ke kanan berpengaruh
terhadap bergesernya
keseimbangan dari E ke E2.
Dengan demikian,
peningkatan penawaran akan
menimbulkan harga
keseimbangan yang rendah
namun dengan kuantitas
keseimbangan yang lebih
tinggi.
49 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

H. Penerapan Matematika pada Permintaan,


Penawaran, dan Harga Keseimbangan

1. Fungsi Permintaan 2. Fungsi Penawaran

Keterangan: Keterangan:

3. Syarat Harga Keseimbangan


50 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

4. Pengaruh Pajak pada Keseimbangan Harga Pasar


Pajak yang dikenakan pada suatu barang akan
memengaruhi keseimbangan barang tersebut.
Sistem perpajakan yang dikenakan pemerintah terhadap
suatu barang dibedakan menjadi dua macam, yaitu
• pajak tetap (lump sum tax) dan
• pajak proporsional (proportional tax).
51 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

5. Pengaruh Subsidi pada Keseimbangan Harga Pasar


Subsidi yang diberikan pemerintah terhadap suatu
barang bertujuan agar harga barang tersebut dapat
dijual dengan harga rendah oleh produsen.
Pengaruh subsidi terhadap penawaran berlawanan
dengan pengaruh pajak.
52 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Pengertian Pasar Secara Umum


• Secara garis besar, pengertian pasar dapat digolongkan
menjadi pasar nyata (konkrit) dan pasar tidak nyata (abstrak).
• Pasar nyata adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli
untuk melakukan transaksi jual beli barang atau jasa. Pada
pasar ini pembeli dan penjual melakukan kontak fisik. Contoh:
pasar tradisional.
• Pada pasar abstrak, pembeli dan penjual tidak harus
melakukan pertemuan. Dengan memanfaatkan teknologi
(telepon, internet, dan sebagainya), pembeli dan penjual tidak
harus bertemu untuk mengadakan transaksi. Contoh: bursa
komoditi, bursa saham, online market, dan sebagainya.
53 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

A. Pengertian dan Struktur


Pasar
1. Pengertian Pasar
Pasar adalah tempat pertemuan penjual dan pembeli untuk melakukan
transaksi jual dan beli barang atau jasa baik secara nyata (face to face)
maupun secara abstrak (online dsb)

eBay adalah pasar online


dunia, tempat para pembeli
dan penjual berhimpun serta
berdagang apa saja.
54 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

b. Pasar Input (Pasar Faktor Produksi)


Tempat bertemunya permintaan dan penawaran
terhadap faktor produksi.
Contohnya: job fair
55 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Berdasarkan barang yang diperdagangkan,


pasar dibedakan atas:
a. Pasar Output (Pasar Barang dan Jasa Konsumsi)
Tempat bertemunya permintaan dan penawaran barang dan jasa konsumsi.

Contohnya: pameran komputer


56 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

2. Struktur Pasar
Struktur pasar adalah berbagai hal yang dapat
memengaruhi tingkah laku dan kinerja pembeli dan
penjual dalam pasar
Terdiri dari:

Pasar Persaingan
Sempurna
Pasar Monopoli Dilihat dari sisi
penawaran
Pasar Persaingan Pasar Duopoli
Tidak Sempurna
Pasar Oligopoli Dilihat dr sisi
permintaan
Pasar Persaingan Monopolistik
57 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

B. Pasar Persaingan
Sempurna
Pasar di mana penjual dan pembeli tidak dapat
memengaruhi harga.
Ciri-ciri:
• Terdapat banyak pembeli
• Terdapat banyak penjual
• Barang yang dijual homogen
• Bebas masuk dan keluar pasar
• Setiap pihak dapat mengetahui kedaan pasar
dengan mudah
Contoh: Pasar
• Ada kebebasan untuk mengambil keputusan tradisional, dimana
banyakpenjual beras dan
pembeli beras
58 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Kebaikan Pasar Persaingan Sempurna:


• Menjual barang dengan harga sesuai harga pasar
• Mendorong produsen untuk beproduksi secara
efisien
• Kegiatan ekonomi lebih sehat karena sumber
daya produksi bebas keluar masuk

Keburukan Pasar Persaingan Sempurna:


• Barang yang diperdagangkan bersifat homogen
• Tidak ada keunggulan satu produk dibandingkan
produk yang lainnya
• Inovasi produsen menjadi terhambat
59 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

C. Pasar Persaingan Tidak


Sempurna
1. Pasar Monopoli
Pasar di mana hanya terdapat satu penjual yang
menguasai pasar.

PT Perusahaan Listrik Negara


(Persero) adalah salah satu
contoh pelaku pasar monopoli di
Indonesia yang menjual produk
berupa energi listrik.
60 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Ciri-ciri:
• Hanya ada satu penjual
• Terdapat banyak pembeli
• Produk pasar monopoli tidak mempunyai barang
pengganti (substitusi) yang dekat
• Ada hambatan untuk masuk pasar
Yaitu:
• Penetapan harga serendah mungkin
• Kepemilikan hak paten, hak cipta, dan hak
eksklusif
• Pengawasa yang ketat terhadap agen pemasaran
dan distribusi
• Skala ekonomis yang besar
• Kepemilikan sumber daya yang unik
61 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Penyebab munculnya pasar monopoli:


• Ditetapkan oleh undang-undang
• Penggabungan beberapa perusahaan untuk
menghimpun modal yang besar
• Hasil cipta atau karya seseorang yang diberikan
kepada suatu perusahaan

PT Pos Indonesia
yang diberi hak monopoli
oleh pemerintah untuk
menjual benda-benda pos
62 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Kebaikan Pasar Monopoli:


• Menghindari produk tiruan dan persaingan tidak
bermanfaat
• Menimbulkan skala ekonomi yang menurunkan
biaya produksi
• Terjaganya kesinambungan stabilitas perusahaan
• Mendorong penggunaan mesin berteknologi tinggi
• Mendorong kinerja depertemen pengembangan
dan penelitian
Keburukan Pasar Monopoli:
• Penyalahgunaan kekuatan ekonomi
• Adanya pelecehan terhadap posisi konsumen
• Adanya kesenjangan dalam pembagian pendapatan
• Tidak ada persaingan
• Mengurangi kesejahteraan konsumen
63 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Peran Pemerintah dalam Pasar Monopoli:


• Mencegah timbulnya monopoli
• Pemberian izin pada perusahaan baru
• Menambah penawaran dalam negeri dengan cara
impor
• Menetapkan harga eceran tertinggi (HET)
64 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

2. Pasar Oligopoli
Pasar di mana penawaran satu jenis barang dikuasai oleh
beberapa perusahaan (beberapa penjual).
Contohnya: pasar semen
65 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Ciri-ciri:
• Terdapat banyak pembeli di pasar
• Hanya ada beberapa penjual
• Produk yang dijual bersifat homogen dan bisa juga
berbeda
• Terdapat hambatan bagi perusahaan baru untuk
masuk pasar
• Adanya saling ketergantungan
• Penggunaan iklan sangat intensif

Pasar smartphone adalah


salah satu contoh pasar
oligopoli karena didominasi
oleh segelintir perusahaan.
66 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

3. Pasar Persaingan Monopolistik


Pasar di mana terdapat banyak produsen yang
menghasilkan barang yang serupa, tetapi memiliki
perbedaan pada beberapa aspek.
Contohnya: pasar kendaraan bermotor
67 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

D. Peran Pasar dalam Kegiatan


Ekonomi
1. Mengatur kegiatan produksi
2. Menetapkan harga dan nilai
3. Mendistribusikan barang dan jasa
4. Menentukan jumlah pembelian dan penjualan
5. Menentukan jumlah persediaan
6. Melakukan promosi
68 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Ciri-ciri:
• Terdapat banyak produsen
• Jenis barang yang diperdagangkan berbeda
• Produsen mampu memengaruhi harga
• Produsen baru mudah masuk pasar
• Promosi penjualan sangat aktif

Kebaikan Pasar Persaingan Monopolistik:


• Perusahaan terdorong mengadakan inovasi
• Masyarakat mendapatkan pelayanan yang baik

Kebaikan Pasar Persaingan Monopolistik:


• Harga barang mahal
69 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 5 Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Persaingan Tidak Sempurna
70 EKONOMI untuk SMA dan MA Jilid 1 Bab 6 Harga Pasar

Let’s Go to
The Next Lesson!

Anda mungkin juga menyukai