Anda di halaman 1dari 24

KONSENTRASI LARUTAN

Larutan adalah campuran homogen antara zat terlarut dengan pelarut

Zat terlarut (solut)


LARUTAN
Zat pelarut (solven)

• Konsentrasi Larutan adalah menyatakan banyaknya solut (zat terlarut)


dalam larutan.
• Larutan disebut encer (dilute), bila konsentrasinya kecil dalam artian
sedikit zat yang terlarut; lawannya ialah konsentrasi pekat berarti banyak
zat yang terlarut dalam larutan tersebut.
MACAM-MACAM KONSENTRASI
LARUTAN

Persen massa (% m/m)


Persen massa / volume ( % m/v)
Persen volume (% v/v)
Kemolaran (Molaritas)
Molalitas (m)
Fraksi mol (x)
Bagian per sejuta (bpj) atau Part per milion (ppm)
Normalitas (N)
Pengenceran
Pengenceran Campuran
PERSEN MASSA
 Persen massa menyatakan massa suatu zat terlarut (gram) per 100
gram larutan.

 Diket : Ditanya Massa


 Contoh Soal : NaOH ?
v larutan NaOH = 500 ml
Berapa gram NaOH yang Massa jenis larutan : 1 g/ml
terdapat di dalam 500 ml % Massa = 20%
 Jawab :
larutan NaOH 20% jika Massa Larutan = massa jenis x volume
massa jenis larutan dianggap = 1 x 500 = 500 gram

1 g/ml?
PERSEN VOLUME
 Persen Volume menyatakan volume zat yang terdapat dalam
setiap 100 bagian volume larutan

 Contoh soal :
Berapa ml alkohol yang terlarut di dalam 500 ml larutan alkohol
yang kadarnya 30 % ?
Diket : v larutan alkohol = 500 ml Ditanya volume alkohol
terlarut?
% alkohol = 30%
Jawab :
 Contoh soal :
Berapa ml air yang harus ditambahkan ke dalam 40 ml larutan
alkohol 40% agar didapat larutan alkohol 10 % ?
Diket : v larutan alkohol 40 % adalah 40 ml
% alkohol = 30%
% alkohol hasil pengenceran 10 %
Ditanya : V air yang ditambahkan supaya menjadi alkohol 10 % ?
Jawab :
1. Mencari volume alkohol yang terlarut dalam 40 ml larutan
alkohol 40 %
2. Langkah ke dua menjumlah volume campuran
Misalnya air yang ditambahkan x ml, maka volume campuran menjadi :
V akhir = (40 + x) ml
Maka langkah ke 3 masukkan rumus persen volume

Jadi volume air yang harus ditambahkan agar menjadi alkohol 10 % adalah 120 ml
PERSEN MASSA /VOLUME
Persen massa/ volume menyatakan massa zat terlarut per
100 ml larutan.

Contoh : di laboratorium kimia terdapat larutan NaOH 20%. Dari


konsentrasi yang tertera tersebut dapat di artikan bahwa dalam
larutan tersebut terdapat 20 gram NaOH dalam 100 ml larutan.
KEMOLARAN (M)

Jumlah mol zat terlarut dalam tiap liter larutan

Keterangan :
M = molaritas (mol/L)
n = jumlah mol (mol)
V = volume larutan (L)
Atau Mr = Massa molekul relatif (gram/mol)
Contoh Soal : Jawaban
Berapa konsentrasi
Diket : Mr Urea = 60
(Molaritas) 120 gram urea m. Urea = 120 gram
(Mr = 60) yang dilarutkan
Volume = 200 ml
dalam aquades 200 mL?
Ditanya : Molaritas (M)
Jawaban :
MOLALITAS /KEMOLALAN (m)
 Menyatakan banyaknya mol zat terlarut di dalam setiap 1000 gram
pelarut (Kg).

ATAU

Keterangan :
m = molalitas (mol/kg)
n = jumlah mol (mol)
p = massa pelarut (kg)
Contoh Soal : Jawaban :
Hitunglah molalitas Diketahu :
larutan yang terjai Massa MgSO4 = 24 gram, Mr =
apabila24 gram kristal 120
MgSO4 dilarutkan p = 400 gram
dalam 400 gram air. (Mr Ditanya : molalitas larutan (m)
MgSO4 =120)
Jawab :
FRAKSI MOL (X)
 Menyatakan perbandingan banyaknya mol zat terlarut terhadap
jumlah komponen dalam larutan.

Xp + X t = 1

Keterangan :
Xp = fraksi mol pelarut
Xt = fraksi mol zat terlarut
np = mol pelarut
nt = mol zat terlarut
Contoh Soal Jawaban
Hitunglah fraksi mol  Diketahui : m glukosa 36 gram
glukosa (C6H12O6) 36 m air = 54 gram
gram yang dilarutkan Ditanya : fraksi mol glukosa?
dengan air (H2O) Mr C6H12O6 = 180
sebanyak 54 gram! Mr H2O = 18
Jawab :
BAGIAN PER SEJUTA (BPJ) ATAU PART PER MILION (PPM)

Bagian per sejuta dari suatu zat dalam suatu larutan atau
campuran.
Contoh Soal : Jawaban :
Didalam udara kering  Diketahui : % kadar = 0,03 %
yang bersih terdapat gas Ditanya : Bpj atau ppm?
karbondioksida (CO2) Jawab :
sebanyak 0,03 %. kadar 0,03 % = 0,03 gram CO2
Nyatakan kadar tersebut dalam 100 ml campuran.
dalam bagian persejuta 0,03 gram = 30 mg
atau ppm! 100 ml = 0,1 L
NORMALITAS (N)

N=Mxa

Dimana :
N : Normalitas
M : Moralitas
a : valensi (banyaknya ion)
Contoh Soal : Jawaban :
 Langkah Pertama, kita cari jumlah
Jika 0,5 liter larutan
molaritas NaOH dengan rumus :
NaOH dibuat dengan
melarutkan 5 gram
NaOH (Mr = 40) dalam
air. Hitunglah
Normalitas larutan
tersebut ?

Langkah Kedua, kita mencari valensi


(banyaknya ion) :
Jumlah ion OH_, a = 1
Langkah terakhir, kita mencari nilai Normalitas
dengan rumus :
N=Mxa
N = 0,25 x 1 = 0,25 N
PENGENCERAN LARUTAN

V 1 M1 = V 2 M2
Keterangan :
V1 adalah Volume sebelum pengenceran
M1 adalah molaritas sebelum pengenceran
V2 adalah volume sesudah pengenceran
M2 adalah molaritas sesudah pengenceran
PENGENCERAN CAMPURAN

(V1M1 )+( V2M2 )=(V3M3 ) campuran


Keterangan :
V1 adalah Volume sebelum pengenceran
M1 adalah molaritas sebelum pengenceran
V2 adalah volume sesudah pengenceran
M2 adalah molaritas sesudah pengenceran
V3 adalah volume hasil pencampuran
M3 adalah konsentrasi hasil pencampuran
Contoh Soal : Jawaban :
Larutan HCl 2M yang  Diketahui : V1 = 100 ml
volumenya 100 ml M1 = 2M
dicampur dengan M2 = 0,1 M
larutan HCl 0,1 M yang V2= 400 ml
volumenya 400 ml. V3 = 400 +100 = 500 ml
Berapa molaritas hasil
Ditanya :M3?
pencampuran?
Jawaban :
(V1M1 )+( V2M2 )=(V3M3 ) campuran
(100.2 )+( 400.0,1 )=(500.M3 ) campuran
200+40 =(500.M3 ) campuran
240/500 = M3
Jadi konsentrasi hasil pencampuran
adalah 0,48 M
Contoh soal Jawaban
Hitunglah konsentrasi V1 = 100 mL
hasil pengenceran jika M1 = 0,1 M
100 mL larutan KOH M2 = 0,01 M
0,1 M diencerkan
sampai 1000 ml? V1 . M1 = V2 . M2
100 . 0,1 = 1000 . M2
10 = 1000. M2
M2 = 10/1000
M2 = 0,01 M
Jadi konsentrasi setelah
pengenceran adalah 0,01 M
MOLARITAS LARUTAN
BERDASARKAN % DAN MASSA JENIS
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai