Anda di halaman 1dari 36

Stokiometri (Pembuatan larutan)

Di Susun Oleh :
Rakhmat Ramdhani Alwie
Ds Rev. 02-19
Program Studi S1 Farmasi
Sekolah Tinggi Teknologi Industri dan Farmasi
Konsentrasi dan Satuan Konsentrasi
Larutan
Merupakan Campuran homogen antara dua atau
lebih zat.
Zat terlarut (solute)
Larutan
Zat Pelarut (solvent)

Untuk menyatakan aspek kuantitatif ada


beberapa cara : Molaritas (M), Molalitas (m),
Persen (%) dan Ppm
Molaritas (M)
Konsentrasi MOLAR
Kemolaran menyatakan jumlah mol zat terlarut dalam satu liter larutan. Satuan
kemolaran adalah mol L-1

n
M 
V Keterangan :
M = Kemolaran
n = Jumlah mol zat terlarut
V = Volum larutan (dalam liter)
m 1000
M  x
Mr mL
Contoh Menghitung Konsentrasi Larutan
Bila kedalam 500 mL larutan, dilarutkan 6 gram urea (NH2)2CO (Ar
N=14; H=1; C=12; dan 16), Maka molaritas larutan adalah :

Jawab : Mr = (2 x 14) + ( 4 x 1 ) + (1 x 12) + ( 1 x 16 )


= 60

6 1000
M x
60 500
m 1000 6000
M x   0,2 mol L-1
Mr mL
30000
Contoh Soal Molaritas
1. Berapakah nilai molaritas larutan yang dibuat
dari 4 gram NaOH yang dilarutkan dalam 500 ml
Air? (Ar Na=23; O=16; H=1)
2. Bila 79,75 gram CuSO4 dilarutkan dalam 250 ml
Air, Maka molaritas larutan tersebut Sebesar?
(Ar Cu=63,5; S=32; O=16)
3. Sebanyak 17,1 gram Ba(OH)2 Dilarutkan kedalam
sebuah wadah yang berisi tepat 200 ml Pelarut.
Berapakah nilai Molaritas Larutan tersebut? (Ar
Ba=137, O=16, dan H=1)
4. Kedalam 200mL air dilarutkan NaCl sebanyak
5,85 gram, hitunglah Nilai Molaritas Larutan
tersebut! (Ar Na=23, Cl 35,5)
Latihan
Hitunglah Molaritas Larutan dibawah ini!
1. 10 g Na2CO3 kedalam 100 mL Aquades
2. 10 g K2Cr2O7 Kedalam 200 mL Aquades
3. 10 g NaHCO3 kedalam 250 mL Aquades
4. 10 g K2CrO4 Kedalam 300 mL Aquades
5. 10 g KHSO4 kedalam 500 mL Aquades
6. 10 g BaCl2 Kedalam 100 mL Aquades
7. 10 g Na2SO3 kedalam 200 mL Aquades
8. 10 g KMnO4 Kedalam 250 mL Aquades
9. 10 g BaSO4 kedalam 300 mL Aquades
10.10 g KBr Kedalam 500 mL Aquades
Latihan
Hitunglah Molaritas Larutan dibawah ini!
11. 10 g AlCl3 kedalam 100 mL Aquades
12. 10 g Ca(OH)2 Kedalam 200 mL Aquades
13. 10 g Ba(OH)2 kedalam 250 mL Aquades
14. 10 g Na2S2O3 Kedalam 300 mL Aquades
15. 10 g FeSO4 kedalam 500 mL Aquades
16. 10 g KlO2 Kedalam 100 mL Aquades
17. 10 g AgNO3 kedalam 200 mL Aquades
18. 10 g MgCl2 Kedalam 250 mL Aquades
19. 10 g KSCN kedalam 300 mL Aquades
20. 10 g CuSO4 Kedalam 500 mL Aquades
Contoh Menghitung massa untuk membuat
larutan dengan Molaritas tertentu
Berapakah massa NaOH yang harus dilarutkan kedalam 500 mL
pelarut untuk mendapatkan Larutan NaOH dengan konsentrasi 0,5
M? (Ar Na=23; O=16; H=1)

Jawab :
Mr = (1 x 23) + ( 1 x 16 ) + (1 x 1)
= 40

0,5 x 40 x 500
m
M x Mr x mL m
1000 1000
10000
  10 gram
1000
Coba Latihan Soalnya…..
• Hitunglah berapa massa zat yang harus
dilarutkan untuk membentuk larutan MgSO4
2M sebanyak 200 ml larutan (Ar Mg=24;
S=32; O=16)
• Hitunglah berapa massa zat yang dibutuhkan
untuk membuat larutan KOH 0,25M sebanyak
100 ml larutan (Ar K=39; H=1; O=16)
Molalitas (m)
Konsentrasi MOLAL
Kemolalan atau molalitas menyatakan jumlah mol (n) zat terlarut dalam 1 kg (=1000 g)
pelarut. Oleh karena itu, kemolalan dinyatakan dalam mol kg-1

n
m Keterangan :
p m = Kemolalan larutan
n = Jumlah mol zat terlarut
p = masa pelarut (dalam kg)
m 1000
m x
Mr masa pelarut (gr)
Contoh soal
• Bila kedalam 400 gram air dilarutkan 4 gram
NaOH, Maka berapakah nilai Molalitas (m)
Larutan NaOH ini? (Mr NaOH= 40)
• Jawab :

4 1000
M x
40 400
m 1000 4000
M x   0,25m
Mr Pelarut
16000
Latihan Soal Lagi…..
1. Hitunglah molalitas larutan yang dibuat dari 6 gram
MgSO4 yang dilarutkan dalam 250 g Air. (Ar Mg=24;
S=32; O=16)
2. Hitunglah molalitas larutan yang dibuat dari 79 gram
KMnO4 yang dilarutkan dalam 50 g Air. (Ar K=39;
Mn=55; O=16)
3. Bila 1,52 gram FeSO4 dilarutkan tepat sebanyak 500 g
larutan, maka berapakah molalitas larutan tersebut?
(Ar Fe=56; S=32; O=16)
4. Hitunglah molalitas larutan bila 28 gram serbuk KOH
dilarutkan kedalam pelarut tepat sebanyak 100 g
larutan (Ar K=39; H=1; O=16
Contoh Menghitung massa untuk membuat
larutan dengan Molalitas tertentu
Berapakah massa NaOH yang harus dilarutkan kedalam 500 mL
pelarut untuk mendapatkan Larutan NaOH dengan konsentrasi 5
Molal? (Ar Na=23; O=16; H=1)

Jawab :
Mr = (1 x 23) + ( 1 x 16 ) + (1 x 1)
= 40

m x Mr x mL m 
5 x 40 x 500
m
1000 1000
10000
  100 gram
1000
Latihan Soal Mulu ya…..
• Hitunglah berapa massa zat yang dibutuhkan
untuk membuat larutan FeSO4 dengan
konsentrasi 2 molal sebanyak 500 g larutan
(Ar Fe=56; S=32; O=16)
• Berapa massa zat KOH yang harus disiapkan
untuk membuat 0,5 molal sebanyak 400 g
larutan (Ar K=39; H=1; O=16)
PENGENCERAN
Pengenceran adalah penambahan zat pelarut kedalam suatu larutan dengan konsentrasi
tertentu untuk mendapatkan konsentrasi larutan baru yang lebih rendah dari konsentrasi
sebelumnya

Keterangan :
V1.M1  V 2.M 2 V1 = Volume larutan awal
M1 = konsentrasi larutan awal
V2 = Volume larutan Akhir
M2 = Konsentrasi larutan Akhir
Cara Menghitung Pengenceran
• Jika kedalam 200 mL CaCl2 dengan konsentrasi
2 M ditambahkan Air sebanyak 50 mL,
berapakah konsentrasi Larutan baru?

V1.M1  V 2.M 2
V1 x M1
M2
Diketahui : V2
V1 = 200 mL
200 x 2
M1 = 2 M
V2 = (200mL + 50 mL) =250 mL
  1,6 M
Ditanyakan : 250
M2 = Konsentrasi larutan Akhir
Latihan Soal
• Bila larutan dengan konsentrasi 0,5 M sebanyak 100 mL
ditambahkan Air sebanyak 400 mL air, berapakah
konsentrasi Akhir Larutan tersebut?
• Kedalam beaker glass yang berisi 5 mL Larutan gula 1,5
M ditambahkan air sebanyak 95 mL. Hitunglah
konsentrasi baru dari larutan gula tersebut
• Berapakah Air yang ditambahkan kedalam beaker glass
untuk merubah 10 mL larutan Urea 5 M menjadi 0,5 M
• Berapakah Air yang dibutuhkan untuk merubah 25 mL
Larutan Garam 1 M menjadi Larutan garam dengan
konsentrasi 0,2 M?
Contoh Perhitungan Pengenceran di
Laboratorium
• Seorang peserta didik membutuhkan Larutan
Asam sulfat dengan konsentrasi 0,01 M
sebanyak 500 ml, sedangkan dilaboratorium
hanya tersedia larutan asam sulfat dengan
konsentrasi 3 M, berapakah volume yang harus
diambil dari larutan asam sulfat 3 M? dan
berakah Air yang dibutuhkan untuk pengenceran
tersebut?
Volume yang dipipet
Diket : M1 = 3 M
( 500 x 0,01 )
M2 = 0,01 M V1   1,67ml
3
V2 = 500 ml
Volume Air yang dibutuhkan
V1.M1  V 2.M 2 V1  500mL  1,67mL  498,33mL
Latihan soal Again….

• Hitunglah Berapa volume yang harus diambil dari


larutan Asam klorida 12 M jika membuat larutan asam
klorida 0,5 M sebanyak 500 ml.
• Hitunglah Berapa volume yang harus diambil dari
larutan Natrium klorida 2 M jika membuat larutan
Natrium klorida 0,05 M sebanyak 100 ml.
• Hitunglah Berapa volume yang harus diambil dari
larutan kaporit 1 M jika membuat larutan kaporit 0,01
M sebanyak 500 ml.
• Hitunglah Berapa volume yang harus diambil dari
larutan Asam sulfat 18 M jika membuat larutan asam
sulfat 0,1M sebanyak 500 ml.
Konsentrasi Persen (%)
“Satuan Konsentrasi yang menyatakan zat dalam
seratus (100) bagian”

Jenis :
1. Persen Massa ( % b/b; % w/w )
2. Persen Volume ( % v/v )
3. Persen Kadar Massa dalam Volume ( % b/v )
4. Persen Kadar Volume dalam Massa ( % v/b )
Persen Massa
“ Suatu Zat dinyatakan dalam 100 gram”

• Persen Massa zat Terlarut ( %b/b; %w/w)


massa zat terlarut
%massa  x100%
massa Campuran
• Atau ( Di rinci )
massa zat terlarut
%massa  x100%
massa zat terlarut  massa pelarut
Contoh Soal Persen massa]
Tentukan % massa NaCl dalam larutan yang
dibuat dengan melarutkan 10 gram NaCl
dalam 70 gram Air!

10 gram
%massaNaCl  x100%  12,5%
10 gram  70 gram
Latihan Soal
1. Tentukan % massa dari 10 gram NaOH
dilarutkan kedalam 140 gram Air !
2. Tentukan % massa dari 20 gram CaCl2 180
gram Air!
3. Berapakah Massa KOH dari 500 gram
Campuran KOH 10 % b/b?
4. Berapakah Massa Pelarut yang digunakan
untuk membuat larutan 20% b/b KI sebanyak
200 gram?
Persen Volume ( % v/v )
Suatu zat dinyatakan dalam 100 mL Campuran
• Persen Volume zat Terlarut
volume zat terlar ut
%Volume  x100%
volume larutan

40 mL
%VolumeNaCl  x100%  44,44%
40 mL  50 mL
Contoh Soal Persen Volume (% v/v)
• Contoh :
Tentukan % volume 40 mL Alkohol yang
dilarutkan dalam 50 mL Aseton!

40 mL
%VolumeNaCl  x100%  44,44%
40 mL  50 mL
BPJ atau PPM
• BPJ atau PPM menyatakan jumlah bagian
komponen dalam satu juta bagian campuran.
volume komponen
ppm(bpj )v / v  x106
volume Campuran
massa komponen
ppm(bpj )b / b  x106
massa Campuran
Contoh :
• Kadar CO dalam udara 10 bpj artinya Didalam 1
Juta liter Udara terdapat 10 Liter gas CO.
Contoh Lain
1. Dalam wadah Air limbah Terdapat 1 liter
Larutan yang mengandung 2 mg Merkuri,
Hitunglah Nilai Konsentrasi dalam bpj atau
ppm! (BJ Air = 1 g/mL)
Penyelesaian :
Diketahui : Massa Campuran : 1 Liter
Massa Komponen : 2 mg
Bj 1 g/ml, Maka 1 Liter = 1.000.000 mg
Ditanyakan : Bpj atau Ppm = ?
Jawab :
Massa komponen
ppm(bpj )  x106
Massa Campuran

2 mg
ppm(bpj )  x106
1.000.000 mg

ppmMerkuri  2 Bpj
Latihan nya…..
1. Hitunglah Kadar larutan dalam ppm bila didalam
200 ml larutan terdapat 50 mg Logam Kadmium!
2. Sebanyak 1 g Logam Pb dilarutkan kedalam 1 Kg
larutan, maka larutan tersebut memiliki
konsentrasi? (dalam ppm)
3. Dalam wadah 100 gram larutan dilarutkan 20
gram Logam Cu, Berapa konsentrasinya dalam
ppm?
4. Hitunglah Konsentrasi dalam ppm Bila kita
melarutkan 100 mg Paracetamol kedalam 100
mL Air?
NORMALITAS ( N )
• Normalitas menyatakan banyaknya jumlah zat
ekivalen yang terlarut dalam 1 liter larutan

gram zat terlarut 1000


N x
BE mL larutan

• Dimana :
Mr
BE 
n
Cara Mencari Ekivalen
BE (Berat Ekivalen) dapat ditentukan
berdasarkan jenis reaksi sebagai berikut :

1. Reaksi Asam Basa (netralisasi)


2. Reaksi Pengendapan
3. Reaksi Pembentukn senyawa kompleks
4. Reaksi Redoks ( oksidasi dan reduksi )
Contoh Perhitungan
1. Reaksi Asam Basa (Jumlah atom H + atau OH-)
HCl H+ + Cl- ( n= 1, atom H + nya 1)
BE HCl = Mr HCl
BE H2SO4 = ½ Mr H2SO4
BE NaOH = Mr NaOH
2. Reaksi Pengendapan (Jumlah Valensi Senyawa)
BE AgNO3 = Mr AgNO3
BE NaCl = Mr NaCl
3. Reaksi Pengomplekan sama dengan Reaksi
pengendapan berdasarkan Valensi senyawa.
4. Reaksi Redoks (Jumlah elektron yang dilepas)
Reaksi Oksidasi (suasana Asam)
BE KMnO4 = 1/5 Mr KMnO4
BE K2Cr2O7 = 1/6 Mr K2Cr2O7
Contoh Soal :
Jika 98 gram H2SO4 dilarutkan kedalam 500 mL
larutan, dimana BJ = 1,1 g/mL. Hitunglah :
a. Molaritas (M)
b. Normalitas (N)
Penyelesaian
a. Molaritas (M)
gram zat terlarut 1000
M x
Mr mL larutan
98 gram 1000
M x
98 500
M 2M

Mr H 2SO 4  (2 x1)  (1x32)  (4 x16)  98


Penyelesaian
b. Normalitas (N)
gram zat terlarut 1000
N x
BE mL larutan
98 gram 1000
N x
98/2 500
N4N
BE H 2SO 4  Mr / n
Mr  (2 x1)  (1x32)  (4 x16)  98
n2
Contoh soal nya….
1. Hitunglah Normalitas dari 40 g NaOH yang
dilarutkan kedalam 250 mL larutan. (Ar
Na=23; O=16; H=1)
2. Hitunglah Normalitas dari 10,6 g Na2CO3
yang dilarutkan tepat 100 mL air, dimana Ar
Na=23; C=12; O=16
3. Hitunglah Normalitas dari 158 g KMnO yang
dilarutkan kedalam 200 mL air (Ar K = 39, Mn
= 55 dan O=16)

Anda mungkin juga menyukai