Anda di halaman 1dari 32

TEKNIKPENYELAMATAN DIKETINGGIAN

OLEH :
MARDIANIS
Vertical Rescue sendiri adalah bagian dari operasi SAR yang
dilibatkan pada saat Evakuasi (pemindahan korban) pada
Medan Khusus vertical/terjal baik basah maupun kering. Jadi
dapat disimpulkan bahwa Vertical Rescue adalah Teknik
Evakuasi (memindahkan ke lokasi yang lebih aman) obyek (baik
barang maupun manusi/korban) dari titik rendah ke titik yang
lebih tinggi atau sebaliknya, pada medan yang curam/vertical
baik kering maupun basah Tidak diketahui secara pasti,
bagaimana sejrah lahirnya Vertical Rescue, mengingat hal ini
timbul dan terbentuk dari komunitas pelaku aktivitas Panjat
Tebing dan para penelusur gua.
APLIKASI
Aplikasi Vertical Rescue selain digunakan dalam Rock Climbing
dan Caving, juga digunakan oleh para pekerja tambang, pekerja
ketinggian, pemadam kebakaran dan pastinya digunakan oleh
kalangan Militer untuk kebutuhan-kebutuhan taktis
Pada intinya, materi yang dipelajari dalam Vertical Rescue
meliputi 2 hl utama yaitu : Teknik Penjangkauan
Obyek/korban dan Teknik Evakuasi obyek/korban.
TEKNIK PENJANGKAUAN KORBAN
Ada 3 teknik yang dilakukan dalam Vertical Rescue untuk menjangkau Obyek atau korban yaitu :

LEADING (Perintisan)
Adalah teknik penjangkauan korban/obyek yang dilakukan dengan cara pemajatan perintisan
dari titik di bawah posisi obyek/korban berada. Teknik ini dilakukan oleh Pemanjat
Perintis (Leader) dengan memasang pengaman pada titik-titik tertentu.

TRAVERSING (Perintisan Menyamping)


Dalam teknik ini, penjangkauan terhadap obyek atau korban dilakukan dengan cara
menyamping, di mana tim evakuasi berada dalam titik sejajar dengan posisi obyek atau korban
berada. Teknik ini dilakukan oleh pemanjat perintis dengan memasang pengaman pada titik
tertentu.

ABSEILING (Rapelling/Descending)
Teknik ini digunakan jika posisi obyek/korban berada dibawah posisi tim evakuasi, misalnya jika
obyek/korban berada di dalam jurang, lubang dll. Tim Evakuasi akan menjangkaunya dengan
cara descending atau ada yang menyebutnya dengan rapelling.
TEKNIK EVAKUASI DALAM
VERTICAL RESCUE
HAULING
Hauling adalah teknik Vertical Rescue Evacuation yang dilakukan dengan
cara memindahkan Obyek atau korban dari posisinya ke titik atau
tempat yang lebih tinggi. Proses pemindahan ini dilakukan dengan
menggunakan System (dikenal dengan nama
HAULING SYSTEM) sebagai upaya untuk mengurangi berat
obyek/korban saat dilakukan penarikkan ke atas. Sistem yang biasa
digunakan adalah A System, Z System dan M System. Obyek/korban
dapat dinaikkan dengan atau tanpa menggunakan Stretcher (tandu),
LOWERING
Lowering adalah kebalikan dari Hauling. Teknik ini dilakukan dengan cara
menurunkan Obyek/Korban ke titik/tempat yang lebih rendah di
bawahnya. sama seperti Hauling, dalam teknik Lowering Obyek/korban
dapat diturunkan dengan atau tanpa menggunakan Stretcher (tandu).
SUSPENSION
Suspension adalah teknik pemindahan Obyek/Korban dengan cara
diseberangkan baik ke titik/tempat yang lebih tinggi, sejajar, maupun
lebih rendah dari posisi obyek/korban berada. Teknik ini merupakan
alternatif terakhir mengingat penggunaan teknik ini akan memakan
waktu cukup lama dan peralatan yang digunakan juga relatif lebih
kompleks.
PERALATAN
DAN
PERLENGKAPAN
HARNESS
Terdiri dari 2 Type :

ADJUSTABLE
Bagian Legs Loop dapat di ubah
ukurannya

NON ADJUSTABLE
Bagian Leg Loop tidak dapat di ubah
ukurannya
TALI (ROPE)
Disebut KERNMANTLE karena memiliki 2 lapisan :
Lapisan dalam (KERN) dan lapisan pembungkus (MANTLE).
Terdiri dari 2 Jenis :

Dynamic Rope :
Bersifat lentur saat terbebani dan digunakan (untuk mengurangi beban kejutan
bagi pemanjat saat terjatuh)
Digunakan sebagai tali utama dalam pemanjatan.

Static Rope :
Tali jenis ini cenderung getas dan kurang memiliki daya lentur (meregang) saat
terbebani (bersifat statis). Dirancang untuk dijadikan sebagai Fix Rope (Lintasan
Tetap) pada saat melakukan ascending dan descending
QUICKDRAW
STIRRUP/
ETRIER
SLING

CHALK BAG CLIMBING


SHOES

Hammer
(palu)
CARABINER
LOCKING CARABINER
Biasa disebut Screw Gate.
Memiliki kunci pengaman

Bent Gate Wire Gate


Snap Snap

NONLOCKING CARABINER
Biasa disebut Snap.
Tidak memiliki kunci pengaman
PENGAMAN
PENGAMAN PASAK (PITON)
ANGLE

MIKRO PITON
KNIFE BLADE

BONG
R.U.R.P

ABSEIL LEEPER Z PECKER

KINGPIN/BLADE/ARROW
PENGAMAN SISIP
Stopper/
Nut/ Friend/
Chock Cam
(Sisip Pegas)

Hexentric/ Tricam (Sisip Ungkit)


Big Bro
Hex
BELAY DEVICE
ATC
GRIGRI (Air Traffic Control)

SPRING
STITCH PLATE
FIGURE OF
EIGHT
ASCENDER
RESCUECENDER
CROLL

MINI
TRAXION TIBLOC
DESCENDER
RACK BAR
ROBOT

FIGURE 8
DESCENDER
DOUBLE BRAKE

FIGURE 8
AUTOLOCK DESCENDER
/AUTO WITH EARS
STOP HYDROBOT
HANGER & BOLT

HANGER
BOLT DYNA BOLT

TRUE BOLT

SELF DRILLING EXPANSION


BOLT
DRILL / BOR ROCPEC

ROTARY HAMMER DRILL

SELF DRILLING EXPANSION (HAND DRILL)


SIMPUL
&
JERAT
SIMPUL
DELAPAN

SIMPUL DELAPAN
PADA UJUNG TALI
SIMPUL DELAPAN
PADA TENGAH TALI
SIMPUL NELAYAN GANDA
(DOUBLE FISHERMAN KNOT)
JERAT PANGKAL (CLOVE HITCH)
JERAT TAMBAT (ITALIAN HITCH)
JERAT GESER (PRUSIK HITCH)
KLEMHEIST
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai