Anda di halaman 1dari 12

PIDATO

Oleh
Ni Putu Dian Permata
Prasetyaningrum, M.Pd
PENGERTIAN
 Menurut KBBI, pidato adalah pengungkapan pikiran
dalam bentuk kata-kata yang ditujukan kepada orang
banyak, atau wacana yang disiapkan untuk diucapkan di
depan khalayak.
 Secara umum, pidato merupakan kegiatan berbicara di depan
umum yang dilakukan untuk menyatakan pendapat atau
memberikan gambaran mengenai suatu hal.
 Dari beberapa pengertia di atas dapat disimpulkan bahwa teks
pidato adalah sebuah teks yang berisi gagasan, pendapat,
dan pengetahuan terhadap suatu hal yang nantinya akan
disampaikan di depan umum.
TUJUAN PIDATO
 Teks pidato memiliki beberapa tujuan, yaitu harus informatif,
argumentatif, rekreatif, dan persuasif. Berikut penjelasannya:

 a. Informatif

 Maksudnya, teks pidato bertujuan untuk memberikan pemahaman


atau informasi terhadap orang lain.

 b. Argumentatif

 Selain memberikan informasi, teks pidato juga harus meyakinkan


para pendengar.
 c. Rekreatif

 Rekreatif yang dimaksud di sini adalah membuat


orang lain senang dengan teks pidato yang
disampaikan karena bersifat menghibur.

 d. Persuasif

 Teks pidato bertujuan untuk memberikan pengaruh


pada orang lain agar bersedia mengikuti kemauan
yang diinginkan oleh orator atau orang yang
berpidato.
JENIS-JENIS PIDATO
 Berdasarkan dari Kamus Besar Bahasa Indonesia, ada empat
macam jenis pidato yaitu sebagai berikut :
 a. Pidato kenegaraan
 Pidato kenegaraan adalah jenis pidato yang disampaikan atau
diucapkan oleh seorang kepala negara. Contohnya: pidato
presiden RI di depan DPR/MPR atau pidato resmi kepala
negara.
 b. Pidato pengukuhan
 Pidato pengukuhan adalah jenis pidato yang diucapkan
secara tradisional oleh seorang guru besar universitas pada
saat diangkat secara resmi.
 c. Pidato radio

 Pidato radio adalah jenis pidato yang diucapkan


atau disiarkan melalui radio.

 d. Pidato televisi

 pidato televisi adalah jenis pidato yang diucapkan


atau ditayangkan melalui televisi.
STRUKTUR ATAU SISTEMATIKA
PIDATO
 Struktur teks pidato terdiri dari tiga bagian, yaitu
pembukaan, isi, dan penutup. Berikut penjelasan
rincinya:
 a. Pembukaan
 Bagian pembuka pidato terdiri dari empat bagian, yaitu:
 Salam pembuka.
 Ucapan penghormatan, biasanya menyebutkan orang-
orang yang memiliki jabatan tertinggi sampai ke orang-
orang yang memiliki jabatan di bawahnya.
 Ucapan syukur, biasanya berisi ucapan rasa
syukur orator (orang yang berpidato) karena
diberikan kesempatan dapat menyampaikan pidato
dan berkumpul dengan para tamu.
 Pengantar ke topik utama.
Pembuka pidato harus memiliki karakter yang kuat, ya. Nah, ada
lima unsur yang bisa membuat pembuka pidato kamu berkesan,
di antaranya:

 Merebut perhatian: melalui pernyataan yang dramatis atau


dengan bantuan visual.
 Hubungan dengan penonton atau audiensi: menunjukkan
kesamaan dan empati kepada audiensi.
 Kelayakan: tunjukkan bahwa kamu layak berbicara dengan
topik tersebut, sebab pengalaman personal yang pernah kamu
lakukan. Ungkapkan dengan santun dan berdasarkan fakta.
 Tujuan: jelaskan apa harapanmu setelah pidato selesai.
 Peta jalan: katakan kepada audiens pokok-pokok pikiran
pidato.
b. Isi
 Isi pidato harus berisi info-info penting yang ingin
disampaikan. Isi pidato sebaiknya disertai alasan meyakinkan
untuk mendukung pandangan kamu. Susun secara logis,
gunakan sumber terpercaya, contoh yang logis, dan dikenal
audiensi/pendengar.
c. Penutup Pidato
 Bagian penutup berisi simpulan dari hal yang disampaikan,
permintaan maaf jika terjadi kesalahaan saat menyampaikan
suatu hal, dan salam penutup.
METODE ATAU CARA-CARA
BERPIDATO
Saat berpidato, ada beberapa metode atau cara yang bisa
digunakan, antara lain:

a. Impromptu
 Metode improptu merupakan suatu metode pidato
yang dilakukan secara langsung atau spontanitas tanpa
adanya persiapan terlebih dahulu.
b. Memoriter

 Memoriter adalah metode berpidato dengan cara menghapalkan


naskah teks pidato terlebih dahulu.

c. Naskah

 Sesuai namanya, metode naskah adalah metode berpidato dengan


cara membacakan teks yang telah disiapkan pada saat berpidato.

d. Ekstemporan

 Metode ekstemporan merupakan metode berpidato dengan terlebih


dahulu menyiapkan konsep pidato secara garis besar dengan
membuat catatan kecil.

Anda mungkin juga menyukai