Anda di halaman 1dari 8

MENYAMPAIKAN TEKS PIDATO PERSUASIF

Apakah kamu pernah mendengar pidato? Atau mungkin berpidato? Kali ini, kita
akan belajar mengenai teks pidato, meliputi pengertian, tujuan, ciri-ciri, struktur,
hingga metode penyampaiannya di artikel Bahasa Indonesia kelas 9 berikut ini.

--

“Hadirin sekalian, salam sejahtera untuk kita semua, pada kesempatan kali ini….”

Pasti kamu pernah dengar orang berpidato dengan kalimat pembukaan seperti di atas kan?
Contohnya seperti kepala sekolah yang menyampaikan pidato saat upacara bendera atau bapak
Jokowi, Presiden Republik Indonesia yang menyampaikan pidatonya pada acara-acara penting.
Lalu, tahukah kamu apa yang dimaksud dengan teks pidato?

Pengertian Teks Pidato


Menurut KBBI, pidato adalah pengungkapan pikiran dalam bentuk kata-kata yang
ditujukan kepada orang banyak, atau wacana yang disiapkan untuk diucapkan di depan
khalayak. Secara umum, pidato merupakan kegiatan berbicara di depan umum yang dilakukan
untuk menyatakan pendapat atau memberikan gambaran mengenai suatu hal.

Oleh karena itu, teks pidato adalah sebuah teks yang berisi gagasan, pendapat, dan
pengetahuan terhadap suatu hal yang nantinya akan disampaikan di depan umum. Teks
pidato memiliki ciri-ciri, di antaranya sebagai berikut:
Tujuan Teks Pidato
Teks pidato memiliki beberapa tujuan, yaitu harus informatif, argumentatif, rekreatif, dan
persuasif. Apa sih maksud dari masing-masing istilah tersebut? Berikut penjelasannya:

1. Informatif

Maksudnya, teks pidato bertujuan untuk memberikan pemahaman atau informasi terhadap orang
lain.

2. Argumentatif

Selain memberikan informasi, teks pidato juga harus meyakinkan para pendengar.

3. Rekreatif

Rekreatif yang dimaksud di sini adalah membuat orang lain senang dengan teks pidato yang
disampaikan karena bersifat menghibur.

4. Persuasif

Teks pidato bertujuan untuk memberikan pengaruh pada orang lain agar bersedia mengikuti
kemauan yang diinginkan oleh orator atau orang yang berpidato.

Baca Juga: Belajar Teks Laporan Percobaan, Yuk! Berikut Penjelasan Pengertian, Ciri,
Struktur, dan Kebahasaannya
Macam-Macam Pidato
Dilansir dari KBBI, ada empat macam pidato yang biasa kamu temui sehari-hari. Apa saja, ya?

1. Pidato kenegaraan

Pidato kenegaraan adalah jenis pidato yang disampaikan atau diucapkan oleh seorang kepala
negara. Contohnya: pidato presiden RI di depan DPR/MPR atau pidato resmi kepala negara.

2. Pidato pengukuhan

Pidato pengukuhan adalah jenis pidato yang diucapkan secara tradisional oleh seorang guru besar
universitas pada saat diangkat secara resmi.

3. Pidato radio

Pidato radio adalah jenis pidato yang diucapkan atau disiarkan melalui radio.

4. Pidato televisi

Nah, kalau pidato televisi adalah jenis pidato yang diucapkan atau ditayangkan melalui televisi.

Gambar orang sedang berpidato (Sumber: unsplash.com)

Apakah kamu pernah mendapatkan kesempatan untuk berpidato? Mungkin bagi sebagian orang,
kesempatan berbicara di hadapan orang banyak akan terasa menakutkan. Bener nggak? Namun,
suatu saat nanti, di sekolah atau saat kamu sudah bekerja, akan ada saatnya kamu diminta untuk
berpidato, baik itu pidato resmi atau pidato tidak resmi di hadapan teman-teman.
Nggak perlu khawatir, salah satu langkah yang bisa kamu terapkan sebelum berpidato adalah
membuat teks pidato. Bagaimana sih cara membuat teks pidato? Supaya naskah pidato yang
kamu buat terstruktur rapi dan mudah dipahami pendengar, yuk pahami terlebih dahulu struktur
teks pidato berikut ini!

Baca Juga: 10 Contoh Laporan Percobaan beserta Strukturnya untuk Referensi Kamu

Struktur Teks Pidato


Struktur teks pidato terdiri dari tiga bagian, yaitu pembukaan, isi, dan penutup. Berikut
penjelasan rincinya:

1. Pembukaan

Bagian pembuka pidato terdiri dari empat bagian, yaitu:

 Salam pembuka.
 Ucapan penghormatan, biasanya menyebutkan orang-orang yang memiliki jabatan
tertinggi sampai ke orang-orang yang memiliki jabatan di bawahnya.
 Ucapan syukur, biasanya berisi ucapan rasa syukur orator (orang yang berpidato) karena
diberikan kesempatan dapat menyampaikan pidato dan berkumpul dengan para tamu.
 Pengantar ke topik utama.

Pembuka pidato harus memiliki karakter yang kuat, ya. Nah, ada lima unsur yang bisa membuat
pembuka pidato kamu berkesan, di antaranya:

1. Merebut perhatian: melalui pernyataan yang dramatis atau dengan bantuan visual.
2. Hubungan dengan penonton atau audiensi: menunjukkan kesamaan dan empati
kepada audiensi.
3. Kelayakan: tunjukkan bahwa kamu layak berbicara dengan topik tersebut, sebab
pengalaman personal yang pernah kamu lakukan. Ungkapkan dengan santun dan
berdasarkan fakta.
4. Tujuan: jelaskan apa harapanmu setelah pidato selesai.
5. Peta jalan: katakan kepada audiens pokok-pokok pikiran pidato.

2. Isi

Isi pidato harus berisi info-info penting yang ingin disampaikan. Isi pidato sebaiknya disertai
alasan meyakinkan untuk mendukung pandangan kamu. Susun secara logis, gunakan sumber
terpercaya, contoh yang logis, dan dikenal audiensi/pendengar.
3. Penutup Pidato

Bagian penutup berisi kesimpulan dari hal yang disampaikan, permintaan maaf jika terjadi
kesalahaan saat menyampaikan suatu hal, dan salam penutup.

Contoh Teks Pidato


Nah, setelah mengetahui struktur teks pidato, yuk perhatikan baik-baik contoh teks pidato yang
dibedah berdasarkan strukturnya di bawah ini.

Salam pembuka:

Assalamu'alaikum warrahmatullahi wabarakatuh.

Selamat pagi, salam sejahtera bagi kita semua siswa dan guru SMA Negeri 1 Bandung.

Ucapan penghormatan:

Yang saya hormati, Ibu Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Bandung, ibu Nanan Nurhanani S.Pd.
Yang saya hormati, bapak dan ibu guru beserta para staf SMA Negeri 1 Bandung, dan juga
teman-teman seperjuangan saya yang saya cintai.

Ucapan syukur:

Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah Subhanahu wa Ta'ala karena telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya, sehingga kita dapat hadir dan berkumpul di sini. Tak lupa, shalawat
serta salam kita sampaikan kepada nabi besar Muhammad Shalallahu 'ailaihi wa Salam dan para
sahabatnya.

Pendahuluan:

Pada kesempatan kali ini, saya akan menyampaikan pidato tentang manfaat teknologi. Seperti
yang kita tahu, sudah banyak teknologi-teknologi canggih yang diciptakan untuk mempermudah
cara hidup kita di zaman modern ini.

Isi pidato:

Dengan adanya kecanggihan teknologi, kita dapat mempersingkat waktu dan mempercepat
penyelesaian kerja. Namun, tetap ada yang menerima dan meresponnya secara negatif dengan
berbagai alasan, seperti kemunculan teknologi-teknologi ini secara tidak langsung telah
menyingkirkan budaya sehari-hari yang telah ada.

Para hadirin sekalian, sebenarnya, banyak manfaat yang telah dan akan kita dapatkan dengan
penggunaan teknologi. Sebagai contoh, kita dapat berkomunikasi dengan kerabat, meskipun
lokasi kita terpaut jauh menggunakan telfon, HP, atau internet. Kita juga dapat lebih mudah
menyelesaikan pekerjaan rumah, seperti mencuci baju menggunakan mesin cuci, memasak nasi
menggunakan rice cooker, dan masih banyak lagi. Kita pun dapat belajar apapun dari mana saja
melalui internet.

Penutup:

Baik dan buruknya teknologi itu tergantung dari orang yang memanfaatkannya. Saya harap kita
dapat memanfaatkan teknologi sesuai dengan tujuan teknologi itu dibuat. Supaya tidak terjadi
penyalahgunaan yang dapat merugikan kita maupun orang lain.

Salam penutup:

Demikian pidato ini saya sampaikan, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. Mohon maaf
apabila saya ada salah kata. Wabillahi taufiq wal hidayah, wassalammu'alaikum warrahmatullahi
wabarakatuh.

Baca Juga: Beragam Contoh Teks Pidato beserta Struktur, Tujuan, dan Jenisnya

Gimana nih, gais, sudah semakin paham dan bisa membuat naskah pidato? Jika sudah, langkah
berikutnya adalah memahami cara penyampaian pidato atau metode berpidato. Wah, apa lagi
tuh? Berikut penjelasannya!

Metode Pidato
Saat berpidato, ada beberapa metode atau cara yang bisa digunakan, antara lain:

1. Impromptu

Metode improptu merupakan suatu metode pidato yang dilakukan secara langsung atau
spontanitas tanpa adanya persiapan terlebih dahulu.

2. Memoriter

Memoriter adalah metode berpidato dengan cara menghapalkan naskah teks pidato terlebih
dahulu.

3. Naskah

Sesuai namanya, metode naskah adalah metode berpidato dengan cara membacakan teks yang
telah disiapkan pada saat berpidato.
4. Ekstemporan

Bedanya dengan metode naskah, metode ekstemporan merupakan metode berpidato dengan
terlebih dahulu menyiapkan konsep pidato secara garis besar dengan membuat catatan kecil.

Menurutmu, Bapak Presiden Jokowi sedang berpidato menggunakan metode apa, nih? (Sumber:
INAnews.co.id)

Baca Juga: Contoh-Contoh Cerpen Singkat dan Menarik beserta Strukturnya!

Oke, sekian bahasan kita mengenai teks pidato. Sekarang, kamu sudah tahu ya apa itu teks
pidato, ciri-ciri, struktur, metode, sampai contohnya. Pidato yang baik adalah suatu pidato yang
dapat memberikan kesan positif untuk orang banyak yang mendengarkan pidato. Jadi,
mempersiapkan teks pidato sangat penting agar topik yang dibicarakan sesuai dengan tema.
Semoga setelah ini, kamu bisa membuat teks pidato yang baik ya. Yuk, terus tambah
pemahamanmu mengenai teks pidato di ruangbelajar.

Referensi:
Trianto, Agus, Hasiati, Titik, dan Kosasih, E. 2018. Bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas IX (edisi
revisi). Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.

Pengertian Pidato. Kbbi.web.id [daring]. Tautan: https://kbbi.web.id/pidato (Diakses: 12 Agustus


2021)

Sumber Foto:

Gambar 'Man in Black Suit'. Fotografer: Christine von Raeesfeld [Daring]. Tautan:
https://unsplash.com/photos/DXc13fIYuXE (Diakses pada 7 September 2022)

Gambar 'Pidato Presiden Jokowidodo' [Daring]. Tautan:


https://www.inanews.co.id/2020/04/pidato-presiden-jokowi-tentang-perpu-kebijakan-keuangan-
negara-dan-stabilitas-sistem-keuangan/ (Diakses pada 7 September 2022)

Anda mungkin juga menyukai