Anda di halaman 1dari 4

Pidato adalah kata-kata yang disampaikan dan ditujukan kepada orang banyak.

Orang
yang sedang berpidato disebut dengan orator. pidato banyak jenisnya, diantaranya pidato
sambutan yang disampaikan pada awal sebuah acara atau pidato kenegaraan yang
disampaikan oleh presiden.pembacaan teks pidato memerlukan intonasi dan ekspresi yang
sesuai dengan suasana dan tempat berpidato. Berikut struktur umum teks pidato.
1. Pembukaan
Struktur pertama yang terdapat pada teks pidato adalah pembukaan. Padabagian
pembukaan terdapat:
a. salam pembuka. Salam pembuka pasti terletak pada bagian awal teks pidato yang
menjadi awalan atau pembukaan pidato, contoh salam pembuka ialah
”Assalamu’alaikum”
b. Ucapan penghormatan
Ucapan penghormatan dimulai dari penyebutan orang yang memiliki jabatan
tertinggi yang hadir dalam kegiatan pidato. Contohnya: ”yang saya hormati,
bapak, ibu, guru beserta staf MI Al-Hidayah dan juga teman teman yang saya
sayangi.”
c. Ucapan syukur
Pada bagian ini, biasanya orator (orang yang berpidato) mengucapkan ataupun
mengajak untuk mengucapkan rasa syukur karena bisa hadir dan bisa berkumpul
dengan para pendengar yang datang. Contohnya ialah ”puji dan syukur kita
panjatkan ke hadirat Allah SWT. Karena telah melimpahkan rahmat dan karunia-
Nya sehingga kita dapat berkumpul di sini dengan keadaan sehat wal afiat”
2. Isi, pidato
Isi pidato meliputi maksud dan tujuan, rencana, sasaran, dan tindakan atau langkah-
langkah. Secara singkat, orator menyampaikan inti dari topik pidato . contoh isi pidato
ialah: ”Pada kesempatan kali ini saya akan menyampaikan pidato tentang manfaat
teknologi. pada era ini sudah banyak teknologi teknologi canggih yang diciptakan
untuk mempermudah hidup kita. dengan kecanggihannya, kita dapat mempersingkat
waktu dan mempercepat penyelesaian kerja. namun, tetap ada yang menerima dan
meresponnya secara negatif dengan berbagai alasan. misalnya teknologi-teknologi
yang sudah ada secara tidak langsung telah menyingkirkan budaya-budaya
keseharian yang telah ada.”
Pada kutipan pidato diatas, dapat kita lihat bahwa paragraf tersebut sudah masuk
kedalam hal penting yang ingin disampaikan.
3. Penutup pidato
Penutup pidato berisi kesimpulan dari hal yang disampaikan. Permintaan maaf jika
terjadi kesalahan saat menyampaikan suatuhal, dan salam penutup. Contoh penutup
pidato ialah ”baik buruknya teknologi, bergantung pada orang yang
memanfaatkannya. Saya berharap, kita dapat memanfaatkan teknologi itu sesuai
dengan manfaat dan tujuan teknologi tersebut dibuat. Supaya tidak terjadi
penyalahgunaan yang dapat merugikan kita sendiri dan orang lain. Demikian pidato
ini saya sampaikan, semoga bermanfaat bagi kita semua, mohon maaf apabila ada
salah kata, wassalamu’alaikum wr. wb.”
Dalam menyampaikan pidato, kita harus percaya diri didepan banyak orang . maka dari
itu,sebelum membuat pidato, terdapat beberapa hal yang perlu dipersiapkan. Yakni
sebagai berikut:
1. Menentukan tema dan menyempitkan tema pembicaraan.
Pembicara perlu menyempitkan tema pembicaraan yang terlalu luas dan disesuaikan
dengan kemampuan pembicara
2. Menentukan tujuan pidato
Tujuan berpidato antara lain menyampaikan informasi,menghibur, atau
mempengaruhi pendengar.
3. Menganalisis suasana pendengar.
Pembicara harus mengetahui suasana/medan pidato, didalam ruangan/ di
lapangan,menggunakan pengeras suara/ tidak, dilaksanakan pada waktu siang, sore,
atau malam hari, serta usia, pendidikan dan pekerjaan pendengar.
4. Mempersiapkan dan mengumpulkan bahan
Pemicara dapat mengumpulkan bahan dari buku, artikel, ensiklopedi, wawancara
dengan tokoh, atau lain-lain.
5. Menyusun kerangka
Supaya pidato dapat disajikan secara sistematis,materi idato harus disusun menjadi
kerangka yang mudah dikembangkan menjadi materi pidato.kerangka disusun mulai
dari bagianpendahuluan, isi, dan penutup.
6. Mengembangkan kerangka pidato
Kerangka yang sudah disusun kemudian dikembangkan menjadi materi pidato yang
siap disajikan
7. Latihan dengan suara nyaring.
Bahan pidao yang telah disiapkan perlu dipraktikkan dalam latihan dengan suara
nyaring. Hal ini bertujuan untuk mengetahui dan melatih intonasi, ekspresi, dan
volume suara dengan baik.

Metode Berpidato
terdapat 4 metode dalam berpidato yang sering digunakan yaitu impromptu atau spontan,
ekstemporan atau kerangka naskah atau teks dan menghafal.metode-metode tersebut dapat
dipilih sesuai kondisi dan tujuan yang di gunakan pada prakteknya kita dapat melakukan
penggabungan metode-metode diatas sesuai dengan kebutuhan. kenapa memerlukan
penggabungan? karena setiap metode memiliki kekurangan dan kelebihan. maka jika kita
menggabungkan antara metode kita dapat hasil yang lebih baik. berikut pembahasan lebih
rinci mengenai metode metode dalam berpidato
1. impronptu atau spontan
Metode pidato impromptu adalah membawakan pidato tanpa persiapan yang hanya
mengandalkan pengalaman dan wawasan biasanya metode ini digunakan untuk pidato
yang sifatnya mendadak dan disajikan menurut kebutuhan saat itu. kelebihannya
adalah metode impromptu menggunakan bahasa yang singkat dan tidak membosankan
sehingga pembicara bebas memilih topik bahasan yang sesuai dengan acara kelemahan
metode impromptu adalah materi yang disampaikan tidak secara urut dan
kemungkinan ada hal yang dilupakan karena sifatnya mendadak tanpa persiapan.
2. Ekstemporan (penjabaran)
metode pidato ekstemporan merupakan teknik berpidato dengan menjabarkan materi
yang terpola kelebihan metode ini adalah materi yang disampaikan dapat diungkapkan
secara urut dan sistematis. kelemahan metode ini adalah terlihat seakan-akan kurang
siap karena perlu menunduk untuk melihat catatan.
3. Naskah
Metode pidato naskah adalah berpidato dengan menggunakan naskah yang telah dibuat
sebelumnya. metode ini biasanya digunakan dalam pidato resmi dimana pembicara
selalu membawa naskah yang telah disiapkan sebelumnya kelebihan metode naskah
yaitu pidato terencana dengan baik, lengkap, dan sistematis.sementara kelemahan
naskah adalah membosankan, interaksi dengan pendekatan kurang, dan terlihat kaku
karena mata pembicara selalu melihat naskah.
4. menghafal atau tanpa teks
Metode pidato menghafal yaitu menghafal suatu rencana pidato yang telah dibuat
sebelumnya. kelebihan metode menghafal adalah melatih daya ingat dan tersusun
sistematis. kelemahan metode menghafal adalah bila terjadi lupa akan mempengaruhi
isi pidato dan mungkin akan mengganggu konsentrasi pendengar.
Teknik yang digunakan dalam berpidato.
berpidato adalah aktivitas yang dilakukan seseorang untuk mengungkapkan ide gagasan
dan pikiran. baik direncanakan maupun tidak direncanakan. pidato tidak dilakukan dengan
asal-asalan perlu adanya teknik agar pembicara dapat meraih simpati para pendengar atau
penonton yang menyaksikan pidato. teknik yang dimaksud adalah sebagai berikut:
1. menata materi dengan urut
2. memakai bahasa yang mudah dipahami.
3. Menggunakan contoh atau ilustrasi pada konsep yang abstrak.
4. menghindari kata yang melakukan dan berlebihan.
5. memberikan penekanan dengan membuat variasi dalam gaya berpidato.
6. memberikan ikhtisar yang penting baik di tengah maupun pada akhir pidato
7. lafal intonasi dan nada yang digunakan harus sesuai dengan kebutuhan materi
8. memperhatikan sikap agar sesuai dengan materi pidato dan suasana penonton.
9. membuat dan mengajukan pertanyaan untuk mengetahui pemahaman pendengar, minat
pendengar, atau sikap pendengar, jika diperlukan.
10. mengatur volume suara dan kecepatan bicara sesuai dengan materi
11. menggunakan bahasa tubuh yang mendukung komunikasi dengan para pendengar.

Anda mungkin juga menyukai