Anda di halaman 1dari 16

Garis-garis Medan

 Medan listrik merupakan vektor dan sering disebut medan


vektor
 Arah medan dapat ditentukan dengan arah panah
Pembuatan garis-garis medan listrik

 Garis-garis berawal dari muatan positif


 Garis-garis berakhir di muatan negatif
 Jumlah garis yang meninggalkan
muatan (+) menuju muatan (–)
sebanding dengan besarnya muatan
 Garis-garis medan listrik tidak dapat
berpotongan
Pembuatan garis-garis medan listrik

(a) tarik menarik (b) tarik menarik (c) tolak menolak


Contoh Soal 1
Carilah E pada (0,3,4) m dalam koordinat Cartesian yang diakibatkan oleh
muatan titik Q = 0.5 μC dititik pusat koordinat.!

Penyelesaian :
Dalam kasus ini,
R = (0-0)ax + (3-0)ay + (4-0)az = 3ay + 4az
R = 32  4 2  5
3a y  4a z
aR =  0,6a y  0,8a z
5
Maka intensitas medan listriknya adalah

0,5  10 6
E= (0,6a y  0,8a z )
4 (10 / 36 )5
9 2

Jadi |E| = 180 V/m dalam arah 0,6 ay + 0,8 az


Contoh Soal 2

Carilah kuat medan di (0,0,5) m karena


adanya muatan q1 = 0.35 μC di titik (0,4,0) m dan muatan
q2 = - 0.55 μC di .... titik (3,0,0) m.

Jawaban :
R1 = - 4ay +5az .→ aR1 = (- 4ay +5az )/ √41
R2 = - 3ax +5az .→ aR2 = (- 3ax +5az)/ √34
E1 = kq1/R1 aR1 →
.. E1 = (- 48.0 ay +60.0 az )V/m

E2 = kq2/R2 aR2 →
... E2 = ( 74.9 ax – 124.9 az )V/m

→ E = E1 + E2
.. = 74.9 ax – 48.0 ay – 64.9 az
Medan Listrik dari Distribusi muatan

Jika muatan terdistribusi secara kontinyu di sepanjang volume


tertentu, permukaan, ataupun garis yang telah dispesifikasikan
sebelumnya, maka masing – masing elemen muatan akan
berkontribusi terhadap medan elektrik pada sebuah titik eksternal.

Untuk kerapatan muatan volume ρ (C/m3), muatan elemental dQ =


ρ dv, dan diferensial medan pada titik P akan menjadi

dE = dv
aR
4  R 2
Medan pada distribusi muatan
ruang

Medan total pada titik pengamatan P dapat


diperoleh dengan mengintegrasikan sepanjang
volume v
dE
a R P
E= v 4  R 2 dv

E yang disebabkan distribusi volume


dari sebuah muatan
Medan pada distribusi muatan
permukaan
Untuk kerapatan muatan permukaan ρs (C/m2), muatan
elemental dQ = ρs dS, dan diferensial medan pada titik P
akan menjadi
 s ds
dE = aR
4  R 2
Medan total pada titik pengamatan
P dapat diperoleh dengan
mengintegrasikan sepanjang
permukaan S
 s aR
E= s 4 R 2 dS E yang disebabkan distribusi
linear dari sebuah muatan
Medan pada distribusi muatan
garis
Untuk kerapatan muatan linier ρl (C/m),
muatan elemental dQ = ρldl, dan
diferensial medan pada titik P akan
menjadi
  d
dE = aR
4  R 2

Medan total pada titik pengamatan P


dapat diperoleh dengan dQ = l dl
mengintegrasikan sepanjang garis atau
kurva L L
 a R
E = d E yang disebabkan distribusi
L 4  R
2
linear dari sebuah muatan
Penyederhanaan Ungkapan Medan Listrik
pada Distribusi Muatan Garis dan
Permukaan takhingga
Tiga macam konfigurasi muatan standar ialah
muatan titik, muatan garis tak berhingga, dan
muatan muatan permukaan datar tak hingga.
E untuk muatan titik yang berada di titik
asal/titik pusat diberikan oleh persamaan
sebelumnya.

Q
E= aR
4  R 2
Jika kerapatan muatan ρl adalah tak
terhingga pada panjang garis serta
terdistribusi secara seragam (konstan)
sepanjang sumbu z, maka medan elektrik
E untuk muatan yang terdistribusi
pada garis dapat diturunkan dari
persamaan sebelumnya

E= ar
2  R
(koordinat silinder)

Muatan garis tak berhingga pl


Jika muatan terdistribusi secara
seragam (konstan) dengan kerapatan
ρs pada sebuah hidang datar tak 
E

berhingga, maka medan elektrik E


untuk muatan yang terdistribusi
pada permukaan diberikan oleh 

E
persamaan

E=
s
an Muatan bidang datar tak
2  berhingga ps.

di mana an adalah tegak lurus terhadap permukaan. Medan elektriknya


memiliki magnituda yang konstan dan memiliki pencerminan simetri di sekitar
muatan bidang datar.
Contoh Soal 3
Dua lembar muatan seragam tak berhingga yang masing-masing memiliki
kerapatan muatan ps diletakkan pada x = ±1 . Tentukanlah E di semua
tempat!

Penyelesaian :
Hanya sebagian dari dua lembar muatan
yang ditunjukkan pada gambar kedua
lembar muatan ini akan menghasilkan
medan E dengan arah sepanjang sumbu x.

Distribusi muatan pada dua


bidang datar tak berhingga.

–(ρs/εo)ax x < -1
E= 0 -1<x<1
(ρs/εo)ax x>1
Pikirkan!

Gambar di bawah ini memperlihatkan sebuah muatan q1


(=+1,0 x 10-6 C) 10 cm dari muatan q2 (=+2,0 x 10-6 C). Di
titik manakah pada garis yang menghubungkan kedua-
dua muatan tersebut medan listriknya sama dengan
nol ?

x
q1 P q2
l

15
Tugas
 Hitunglah (a) medan listrik E di udara pada jarak 30 cm dari
sebuah muatan titik q1 = 5x10-9C, (b) gaya pada suatu muatan q2
4x10-10C yang ditempatkan 30 cm dari q1, dan (c) gaya pada muatan
q3 = -4x10-10C yang ditempatkan 30 cm dari q1 (dimana q2 tidak ada).
 Tiga muatan ditempatkan pada tiga sudut sebuah bujur sangkar
seperti pada gambar. Setiap sisi bujursangkar adalah 30 cm.
Hitunglah E pada sudut ke empat! Berapakah gaya yang diberikan
oleh muatan 6μC pada sudut yang kosong tersebut?

+8μC -5μC

-4μC
 Terdapat dua buah bola kecil bermuatan, q1 = +20x10-8C dan q2 = -
5x10-8C. Tentukan (a) medan listrik E pada titik P, (b) gaya pada
muatan -4x10-8C yang ditempatkan pada P, dan (c) posisi dimana
medan listrik nol (jika tidak ada muatan -4x10-8C).
q1 q2 16
5 cm P 5 cm

Anda mungkin juga menyukai