Anda di halaman 1dari 26

EXECUTIVE SUMMARY

PT. MEGA DATA INFORMASI

Adirect Building
Jl.Mampang Prapatan VIII No.R25 C-D
Jakarta 12790
PH :+62 21 7948803
FAX :+62 21 7948804
Website : www.megadata.co.id
Jaringan Fiber To The Home
(FTTH)
Target Telkom untuk PSB (Pasang Baru):
Jumlah Pelanggan IndiHome

2020:
2019: 10 juta
pelanggan
7,5 juta
2018: pelanggan
5 juta • Ini merupakan 'kue' yang sangat besar
pelanggan dan masih prospektif bahkan hingga 10
2017: tahun ke depan
3 juta • Sebagai catatan: target ini di luar target
pelanggan migrasi
Arsitektur Umum layanan Triple Play
Beberapa definisi penting

Premises
Adalah rumah tinggal atau tempat usaha, baik hunian satu unit maupun hunian
multi-unit seperti apartemen dihitung sebagai satu tempat.
Homes Passed
Adalah jumlah potensi rumah atau bangunan dimana operator telekomunikasi
memiliki kemampuan untuk menghubungkan alat produksi di daerah layanan
tersebut.
Homes Connected
Adalah jaringan yang terhubung dalam beberapa jumlah rumah atau bangunan
yang terhubung sampai dengan titik pelanggan baik metode jaringan FTTH / FTTB.
Subscriber
Adalah rumah atau bangunan yang terhubung ke jaringan FTTH/B dan
menggunakan setidaknya satu layanan koneksi ini dan didukung dengan kontrak
komersial.
ODC
ee der
abel F
K

usi
el Dist
ri b
Premises
ODP Kab

Ka
be
lD
ist
m

rib
1 00

us
±

i
d Home Connected
s s e Subscriber
a
e sP
0m m
±1
0 Ho
ODP
Roset
ONT
Elemen dan Segmentasi Jaringan FTTH/B
DAF
Segmen Segmen Segmen Segmen
A B C D

OLT ODF ODC ODP OT P ROSET

ME fo fo fo
Feeder Distribusi Drop Indoor
ONT

Pathcord Pathcord
ST B

Secara umum jaringan FTTH/B dapat dibagi menjadi 4 Segmen, yaitu:


1. Segmen A : Catuan kabel Feeder
2. Segmen B : Catuan kabel Distribusi
3. Segmen C : Catuan kabel Penanggal / Drop
4. Segmen D : Catuan kabel Rumah/ Gedung
Contoh Material FTTH
SEGMEN FEEDER

1:4
OLT FTM ODC Splitter Feeder Cable
SEGMEN DISTRIBUSI

1:8

Kabel Udara Kabel Duct MicroDuct dan Air Blown Fiber DP Closure With Splitter ODP With Splitter
SEGMEN PSB & IKR

Drop Cable Duct Patch Cord SC/UPC Roset Optik


Drop Cable Aerial ONT
Konfigurasi Jaringan FTTx
Jaringan lokal kabel fiber optik paling sedikit terdiri dari 2 perangkat aktif (opto electric) yang dipasang
di central fffice dan di lokasi pelanggan. Opto electric ini merupakan titik konversi optik (TKO).

Berdasarkan lokasi penempatan perangkat aktif yang dipasang di dekat dan atau di lokasi pelanggan
maka terdapat beberapa konfigurasi, yaitu:

Fiber To The Building (FTTB)


 Dalam konfigurasi ini TKO terletak di dalam gedung, dan biasanya ditempatkan pada
ruang telekomunikasi di basement atau tersebar di beberapa lantai, terminal
pelanggan dihubungkan dengan TKO melalui kabel tembaga Indor atau IKG.

 FTTB dapat dianalogikan dengan Daerah Catu Langsung pada jaringan kabel
tembaga. FTTB dapat digunakan untuk mencatu wifi dan IBS di lokasi building
tersebut.
Fiber To The Home (FTTH)
 Dalam konfigurasi ini TKO terletak didalam rumah pelanggan, terminal pelanggan
dihubungkan dengan TKO melalui kabel tembaga indoor atau IKR hingga beberapa
puluh meter saja.

 FTTH dapat dianalogikan sebagai pengganti terminal blok (TB).

Fiber To The Tower (FTTT)


 Dalam konfigurasi ini TKO terletak di dalam shelter dari Tower, terminal equipment
system GSM/CDMA dihubungkan dengan TKO melalui kabel tembaga indoor hingga
beberapa meter saja.

 Jaringan kabel FO yang mencatu Tower sbb:


 Kabel FO Drop jika lokasi tower di perkotaan.
 Kabel FO Distribusi jika lokasi tower di pinggiran kota.

 FTTT bisa dianalogikan sebagai pengganti ODP.


Elemen jaringan feeder

Segmen A adalah Catuan kabel Feeder yang menghubungkan antara ODF dengan ODC
List of material untuk segmen feeder

(B) (C) (D)


(A)
PathCord
Kabel Feeder Kabel Distribusi Kabel Indoor Kabel
Kabel Drop UTP

Material terminal Material terminal Material terminal Material terminal


Material Kabel
1. Optical Distribution Frame 1.ODP dgn Spliter 1.OTP 1. Roset FO
1. Pathcord
2. ODC dengan Spliter
Material Kabel Material Kabel Material Kabel 2. Kabel UTP
Material Kabel 1. Drop FO Duct G657 A 3. Kabel PVC
1. Kabel FO Duct G652D 2. Drop FO Aerial G657 A
1. Drop FO Indoor G657 A
1. Kabel FO Duct G652D 2. Kabel FO Aerial G652D 3. Drop FO ABF G657 A
4. Kabel Coaxial
2. Kabel FO Aerial G652D 3. Kabel FO ABC G652D
3. Kabel FO ABC G652D
Material Alur Kabel Material Alur Kabel Material Alur Kabel
Material Alur Kabel 1. HDPE jika Borring Rojok 1. PVC 20 mm utk SPBT 1. PVC 20 mm
1. Subduct jika dalam DUCT 2. Micro Duct jika ABS. 2. HH / Pit 2. Micro Duct jika ABS.
2. HDPE jika Borring Rojok 3. Micro Duct jika ABS. 3. Duct Cable
3. Tiang Besi / Beton utk Aerial
3. Micro Duct jika ABS. 4. Tiang Besi/Beton utk Aerial.
4. Tiang Besi / Beton utk Aerial 5. Duct Cable
5. Pipa PVC utk Crossing
6. Pipa Galvanized utk Borring / Material Accessories
1. Alat sambung kabel Material Accessories Material Accessories
Jembatan 1. Konektor.
2. Spliter 1:8 1. Konektor. 2. Fast Connector
Material Accessories 3. Konektor 2. Klam kabel. 3. Klam kabel.
1. Alat sambung kabel 3. Polestrap
2. Spliter 1:4 4. Drop Klam Hook
3. Pathcord
4. Konektor
Elemen jaringan segmen distribusi

Segmen B adalah catuan kabel distribusi yang menghubungkan antara ODC dengan ODP
List of material untuk segmen distribusi

(B) (C) (D)


(A)
PathCord
Kabel Feeder Kabel Distribusi Kabel Indoor Kabel
Kabel Drop UTP

Material terminal Material terminal Material terminal Material terminal


Material Kabel
1. Optical Distribution Frame 1.ODP dgn Spliter 1.OTP 1. Roset FO
1. Pathcord
2. ODC dengan Spliter
Material Kabel Material Kabel Material Kabel 2. Kabel UTP
Material Kabel 1. Drop FO Duct G657 A 3. Kabel PVC
1. Kabel FO Duct G652D 2. Drop FO Aerial G657 A
1. Drop FO Indoor G657 A
1. Kabel FO Duct G652D 2. Kabel FO Aerial G652D 3. Drop FO ABF G657 A
4. Kabel Coaxial
2. Kabel FO Aerial G652D 3. Kabel FO ABC G652D
3. Kabel FO ABC G652D
Material Alur Kabel Material Alur Kabel Material Alur Kabel
Material Alur Kabel 1. HDPE jika Borring Rojok 1. PVC 20 mm utk SPBT 1. PVC 20 mm
1. Subduct jika dalam DUCT 2. Micro Duct jika ABS. 2. HH / Pit 2. Micro Duct jika ABS.
2. HDPE jika Borring Rojok 3. Micro Duct jika ABS. 3. Duct Cable
3. Tiang Besi / Beton utk Aerial
3. Micro Duct jika ABS. 4. Tiang Besi/Beton utk Aerial.
4. Tiang Besi / Beton utk Aerial 5. Duct Cable
5. Pipa PVC utk Crossing
6. Pipa Galvanized utk Borring / Material Accessories
1. Alat sambung kabel Material Accessories Material Accessories
Jembatan 1. Konektor.
2. Spliter 1:8 1. Konektor. 2. Fast Connector
Material Accessories 3. Konektor 2. Klam kabel. 3. Klam kabel.
1. Alat sambung kabel 3. Polestrap
2. Spliter 1:4 4. Drop Klam Hook
3. Pathcord
4. Konektor
Elemen jaringan segmen kabel drop

Segmen C adalah catuan kabel drop yang menghubungkan antara ODP dengan OTP
List of material untuk segmen kabel drop

(B) (C) (D)


(A)
PathCord Kabel
Kabel Feeder Kabel Distribusi Kabel Drop Kabel Indoor
UTP

Material terminal Material terminal Material terminal Material terminal


Material Kabel
1. Optical Distribution Frame 1.ODP dgn Spliter 1.OTP 1. Roset FO
1. Pathcord
2. ODC dengan Spliter Material Kabel Material Kabel Material Kabel 2. Kabel UTP
Material Kabel 1. Kabel FO Duct G652D 1.Drop FO Duct G657 A
1. Drop FO Indoor 3. Kabel PVC
1. Kabel FO Duct G652D 2.Drop FO Aerial G657 A
2. Kabel FO Aerial G652D 3.Drop FO ABF G657 A G657 A 4. Kabel Coaxial
2. Kabel FO Aerial G652D 3. Kabel FO ABC G652D
3. Kabel FO ABC G652D Material Alur Kabel Material Alur Kabel Material Alur Kabel
Material Alur Kabel 1. HDPE jika Borring Rojok 1. PVC 20 mm utk SPBT 1. PVC 20 mm
1. Subduct jika dalam DUCT 2. Micro Duct jika ABS. 2. HH / Pit 2. Micro Duct jika ABS.
2. HDPE jika Borring Rojok 3. Tiang Besi / Beton utk 3. Micro Duct jika ABS. 3. Duct Cable
3. Micro Duct jika ABS. Aerial 4. Tiang Besi/Beton utk Aerial.
4. Tiang Besi / Beton utk Aerial 5. Duct Cable
5. Pipa PVC utk Crossing Material Accessories
6. Pipa Galvanized utk Borring / 1. Alat sambung kabel Material Accessories Material Accessories
Jembatan 1. Konektor.
2. Spliter 1:8 1. Konektor.
Material Accessories 2. Fast Connector
3. Konektor 2. Klam kabel. 3. Klam kabel.
1. Alat sambung kabel 3. Polestrap
2. Spliter 1:4 4. Drop Klam Hook
3. Pathcord
4. Konektor
TATA KELOLA INSTALASI KABEL PREMISES BROADBAND (IKPB)

Strategy Deployment True Broadband Access (TBA)

Integrated ODN

Strategy for Deployment


1 Follow the Mobile  FTTM

2 Follow the Enterprise  FTTHEM

3 Leverage QoE  FTTA Retail/Consumer


*HEM=High End Market
Penerapan Sistem Manajemen Mutu
Pengertian Sistem Manajemen Mutu
Standar Sistem Manajemen Mutu
keseluruhan proses yang terkait dengan
jaringan telekomunikasi TELKOM yang
meliputi jaringan tembaga, fiber optik
(akses dan transport) dan radio (akses dan
transport) yang diperuntukkan bagi Mitra
TELKOM dalam membangun,
mengoperasikan dan memelihara jaringan
telekomunikasi TELKOM dengan
menggunakan standar yang berlaku di
akses transport akses
TELKOM.

Gambar : Konfigurasi jaringan telekomunikasi


MITRA TELKOM

a. Melaksanakan pekerjaan sesuai dengan standar


Telkom, sesuai ruang lingkup yang telah
dituangkan dalam Dokumen Mutu.
b. Melaksanakan Audit Mutu Internal secara rutin
untuk menjaga konsistensi implementasi Sistem
Mutu.
c. Melakukan pengembangan diri dengan
meningkatkan skill dan knowledge SDM, baik
secara teknis maupun administratif.
d. Mengembangkan ruang lingkup sesuai dengan
bisnis yang dijalankan.
e. Berhak memegang sertifikat bagi Mitra Telkom
yang memenuhi persyaratan.
1. Mitra memiliki proses bisnis yang jelas dan efektif (Visi, Misi,
Kebijakan Mutu, Sasaran Mutu).
2. Mitra memiliki dokumentasi mutu yang lebih baik (mampu
telusur/traceable).
3. Mitra memiliki prosedur pengendalian mutu secara sistematik (20
prosedur).
4. Koordinasi antar unit / bagian lebih baik (AMI).
5. Untuk deteksi awal ketidaksesuaian (AMI, RTM).
6. Konsistensi mutu yang lebih baik (update teknologi, surveillance)).
7. Kepercayaan dan pengakuan pelanggan (TELKOM) bertambah
(persyaratan wajib).
8. Disiplin dalam pencatatan mutu bertambah (catatan mutu).
9. Lebih banyak kesempatan untuk peningkatan (continuous
improvement).
10. Customer Satisfaction Index (CSI) dan revenue Perusahaan bisa
ditingkatkan.
THE PROJECTS
Outsite Plant Fiber Optic:
• Pekerjaan penggelaran fiber optic yang berada di area umum (di luar
area gedung/perumahan)

Migrasi Fiber Optic:


• Pergantian atau modernisasi jaringan akses tembaga ke fiber optic

Pasang Baru:
• Pemasangan baru jaringan telekomunikasi

Sales and Marketing:


Memasarkan produk dan jasa kami dan klien kami kepada masyarakat
umum
Proyek-proyek tersebut saling berkaitan
dan saling mendukung
PSB/Migrasi

Sales OSP-FO

• Oleh karena itu, akan lebih baik apabila mitra memiliki ketiga kontrak proyek-
proyek tersebut
• Terlebih Telkom sedang melakukan beauty contest untuk menyeleksi mitra-mitra
Contoh Hasil Proyek OSP-FO
Contoh Hasil Proyek PSB/Migrasi
AREA
PT MEGA DATA INFORMASI
• Jakarta Timur • Saat ini, kami fokus di
• Jabodetabek terlebih dulu
Jakarta Barat
• Kami akan expand ke
• Jakarta Utara wilayah lain apabila:
• Jakarta Selatan . – Ada dana yang
• Bekasi mencukupi
• Tangerang – Kerja sama dengan
partner yang memiliki
• Banten resources yang memadai
• Bogor di wilayah baru

Anda mungkin juga menyukai