MDF
RK
Primer
DP
KTB
Roset
TL
P
MDF
MSAN/MSOAN
Feeder
DP
KTB
Roset
TL
P
ODF
ODC
ODP
OTP
Optical
Roset
TLP
ONT
P
C
TV
ODN
ODF : Optical Distribution Frame
ODC : Optical Distribution Cabinet
ODP : Optical Distribution Point
OTP : Optical Termination Premises
ONT : Optical Network Termination
Topologi FTTx
ITU T G.984.2
Kabel Feeder
Kabel Distribusi
Kabel Drop
FTTH
1
.
.
8
ODC
FTM
FTTT
ODP
Upstrem 1.25 G
Downstrem 2,5 G
FTTB
ODP
1
.
.
4
ODP
ODP
ODC
FTTZ
MSAN
PLN
DP
DP
Kabel
Tembaga
DP
Arsitektur FTTx
Modus Aplikasi Jaringan FTTX.
Jaringan kabel lokal fiber Optik ( Fiber to The X ) paling sedikitnya terdapat 2
perangkat aktif ( Opto Elektrik ) yang dipasang di Central Office dan yang satu lagi
dipasang di dekat dan atau di lokasi pelanggan.
Berdasarkan lokasi penempatan perangkat aktif yang dipasang didekat dan atau
dilokasi pelanggan maka terdapat beberapa Konfigurasi sbb:
1. Fiber To The Building.
TKO terletak didalam gedung dan biasanya terletak pada ruang telekomunikasi
di basement atau tersebar dibeberapa lantai, terminal pelanggan dihubungkan
dengan TKO melalui kabel tembaga Indor atau IKG, FTTB dapat dianalogikan
dengan Daerah Catu Langsung pada jaringan kabel tembaga.
2. Fiber To The Zone
TKO terletak disuatu tempat diluar bangunan, biasanya berupa kabinet yang
ditempatkan di pinggir jalan sebagai mana biasanya RK, terminal pelanggan
dihubungkan dengan TKO melalui kabel tembaga hingga beberapa kilometer,
FTTZ dapat dianalogikan sebagai pengganti RK.
Arsitektur FTTx
CO / Sental
Cabinet/ RK
DP/TP
Sekunder
Primer
TB
Sal.Dist
PLGN
IKR/ IKG
FTTZ
FTTC
FTTB
FTTH
ONU
OLT
One Stage
1x32
ODN
PS
Tipe
9806
64 FE
192 Pot s
96 ADSL2+
64 VDSL2
ONT
M
E
Two Stage 1
1x8
32
PS
Tipe
820
8 FE
32
Pot s
ONU
1x4
PS
2
3
4
PS
PS
PS
Tipe
660
4 FE
4 Pot s
1 W if i
1 USB
ONT
8
Tipe
620
4 FE
2 Pot s
Segmen
A
OLT
ODF
ME
B
ODC
fo
Feeder
Segmen
ODP
fo
Distribusi
Segmen
D
OTP
fo
Drop
ROSET
Indoor
ONT
Pathcord
Pathcord
STB
OSP
Di dalam Gedung
Di Rumah
SEGMEN A.
(FEEDER FO + ODC + SPLITER )
Duct & Pipa HDPE
SEGMEN A.
(FEEDER FO + ODC + SPLITER )
Micro Duct.
Untuk segmen feeder menggunakan ukuran 10/8 mm dan 12/10 mm, dimana
untuk ukuran tersebut hanya mempunyai polongan sampai dengan 7 Way.
Type
10/8
12/10
Primary Tube /
Way
1 Way
2 Way
4 Way
7 Way
1 Way
2 Way
4 Way
7 Way
Primary tube
Luar/dalam
luar = 10 mm
dalam = 8 mm
1. 24 Core
2. 48 Core.
3. 72 Core
5,6 mm
2000
luar = 12 mm
dalam = 10 mm
1. 96 Core
2. 144 Core.
6,8 - 8 mm
2000
SEGMEN A.
(FEEDER FO + ODC + SPLITER )
Accessories Micro Duct
Gambar . Connector
- Tools
Round Cutter
Tube Cutter
- Blowing equipment.
Compresor
Cutter Ratchet
Slitter
SEGMEN A.
(FEEDER FO + ODC + SPLITER )
Sarana Sambung Kabel FO
Keperluan kabel untuk diinstalasi dilapangan beraneka ragan, sedangkan
panjang kabel yang ada dalam 1 haspel terbatas berkisar antara 3 Km ( kap 96
core) dan 2 Km ( kap 144 & 264 core ), jika diperlukan instalasi kabel yang
diperlukan lebih dari 3 Km maka diperlukan perangkat untuk menyambung dan
pelindung dari sambungan tersebut, hal tersebut dimaksudkan untuk menjaga
kualitas dari pada kabel, alat sambung yang digunakan bisanya universal
closure spesifikasi merefer STEL L-037-2001 Ver.2, seperti pada gambar
dibawah ini:
Ukuran sarana sambung kabel tipe
closure yang ada di pabrikan sbb :
1. Sampai dengan 64 core
2. Sampai dengan 96 core.
3. Sampai dengan 144 core.
4. Sampai dengan 264 core
SEGMEN A.
(FEEDER FO + ODC + SPLITER )
Optical Distribution Cabinet
(ODC)
Sejumlah X dari
C digunakan
sebagai
Input/Feeder
Splitter
dengan
in/out Pigtail
Fiber
Management
Port Adaptor
dengan jumlah
port = C sesuai
kapasitas
Sejumlah Y dari
C digunakan
sebagai
Output/Distribusi
Parking Lot
Kap. 64 Port
Splising
Room
SEGMEN A.
(FEEDER FO + ODC + SPLITER )
Spliter
Spliter adalah suatu perangakat pasif yang berfungsi untuk membagi informasi
sinyal optic ( gelombang cahaya ), kapasitas distribusi dari spliter bermacam
macam yaitu 1:2, 1:4, 1:8, 1:16, 1:32, dan 1:64, spesifikasi teknis merefer ( STELL -047- 2008 Ver1).
dan ada juga yang inputnya 2 seperti 2:16 dan 2:32
Direkomendasikan digunakan di Telkom sampai 1:32 secara total ( System )
Aplikasinya :
1.One stage 1:32
2.Two Stage 1:2 dan 1:16 atau 1:4 dan 1:8, sehingga yang dipasang di ODC
hanya 1:2 dan 1:4 saja.
SEGMEN B.
(Distribution FO + ODP + Spliter)
Distribusi FO
Kabel fiber optic distribusi ini sama hal seperti kabel fiber optik feeder yang
mempunyai fungsi untuk meneruskan informasi yang berupa sinyal optik dari mulai
ODC sampai dengan ODP, tetap menggunakan kabel fiber optic Single Mode tipe
G652D dan jenis instalasinya sama dengan feeder, apakah Tanam Langsung,
Dalam Polongan Duct, HDPE, Micro Duct dan Aerial.
Kapasitasnya kabel fiber optic untuk distribusi hanya lebih kecil berkisar 6 core
sampai 48 core tergantung jenis kabel yang digunakan seperti :
1.Kabel Duct konvensional dan HDPE mulai dari 12 s/d 24 dengan 6 tube dan 24
s/d 48 dengan 12 tube (merefer STEL K-015-2008 )
2.Kabel dengan Micro duct mulai dari 2 s/d 24 core.
3.Kabel udara mulai dari 12 s/d 24 dengan 6 tube dan 24 s/d 48 dengan 12 tube
4.Kabel Aerial dan Duct dengan per tube 1 core /SCPT ( 12 & 24 core )
5.Dengan menggunakan type kabel yang sudah diimplementasi di Jepang
C Slotted SSW untuk Aerial ( Maks 48 ) dan untuk Duct ( Maks 48 ).
Single Fiber type SSW ( Self Supporting Window ) kap sampai dengan
8 core
SEGMEN B.
(Distribution FO + ODP + Spliter)
Distribusi FO
SEGMEN B.
(Distribution FO + ODP + Spliter)
Distribusi FO
PET tape
Water block material
Rip cord
Optical fiber (4fiber bundle)
G.657A1
C-Slot
Supporting wire
Black polyethylene
Supporting wire
Cable
Core optic
Fiber
Count
12F
24F
Fiber Type
ITU-T G.657A1
Supporting
Wire
Sheath
PE (Black)
Dimension
5.8 x 12.1mm
5.8 x 12.1mm
Weight
80kg/km
85kg/km
SEGMEN B.
(Distribution FO + ODP + Spliter)
ODP ( Optical Distribution Poin )
SEGMEN B.
(Distribution FO + ODP + Spliter)
Micro Duct
Seperti halnya pada segmen Feeder diatas, namun pada segmen Distribusi ini
besar polongannya lebih kecil lagi dan untuk ukuran 5/3.5 mm sampai 24 Way
Aluminium
Mositure Barrier
Type
MDPE Sheath
5/3.5
10/8
Primary Tube /
Way
1 Way
2 Way
4 Way
7 Way
12 Way
19 Way
24 Way
1 Way
2 Way
4 Way
7 Way
Primary tube
Luar/dalam
luar = 5 mm
dalam = 3.5 mm
1. 1 Core.
2. 2 Core.
3. 4 Core.
4. 8 Core
5. 12 ore
1 - 2 mm
2000
luar = 10 mm
dalam = 8 mm
1. 24 Core
2. 48 Core.
3. 72 Core
5,6 mm
2000
SEGMEN C.
(Drop FO + OTP)
Kabel Drop
Kabel drop ini berfungsi meneruskan sinyal optic dari ODP ke rumah rumah
pelanggan, tipe kabel drop yang digunakan adalah tipe G 657 hal ini dimaksudkan
untuk menanggulangi lokasi instalasinya yang banyak belokan belokan sehingga
harus menggunakan optic yang bending insensitive, kapasitas kabel ini drop pada
umumnya 1, 2, dan 4 core.
Untuk letak lokasi instalasinya kabel drop ada 3 macam yaitu:
1. Kabel drop untuk instalasi dengan pelindung pipa HH/ Pit ( sesuai STEL K-0342010 Versi : 1.0)
2. Kabel Drop ABF ( Air Blown Fiber ) dengan Micro Duct.
3. Kabel drop dengan penggantung ( aerial ) sesuai STEL K-033-2009 Versi : 1.0
SEGMEN C.
(Drop FO + OTP)
OTP ( Optical Terminal Premises )
OTP juga merupakan perangakat pasif yang dipasang dirumah pelanggan, yang
mempunyai fungsi sebagai berikut :
1.Titik terminasi atau titik tambat akhir dari kabel drop.
2.Tempat sambungan core optik / peralihan dari kabel outdoor dengan Indoor.
Kapasitas OTP biasanya 1, 2 dan 4 port, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada
gambar berikut ini
SEGMEN D.
(Indoor FO + Roset)
Kabel FO Indoor
1 core
2 core
Gambar . Pipa Conduit 20 mm
SEGMEN D.
(Indoor FO + Roset)
Optical Indoor Outlet ( Roset )
Roset merupakan perangkat pasif yang diletakan didalam rumah pelanggan, yang
menjadi titik terminasi akhir dari pada kabel fiber optic, kapasitas roset biasanya 1
atau 2 port.
Features
Outbow type
VIDEO PEMASANGAN
FAST CONNECTOR
Accessories Lainnya
Pigtail
Seutas serat optik yang pendek untuk menghubungkan dua komponen optis,
dilengkapi satu konektor pada salah satu ujungnya
Patch-cord
Utas penyambung; kabel interkoneksi; biasanya dengan konektor yang sudah
terpasang di kedua ujungnya, digunakan untuk menghubungkan dua perangkat
VIDEO PATCH-CORD 1
VIDEO PATCH-CORD 2
Accessories Lainnya
Connector
Konstruksi connector
Ferrule
Accessories Lainnya
Connector
Katagori connector menurut jenis Polish
PC
SPC
UPC
APC
< -40dB
Back Reflection
Back Reflection
Back Reflection
Back Reflection
Accessories Lainnya
Connector
Katagori connector menurut bentuk Fisik
1. FC connector (Fixed Connection)
2. SC connector (Subscriber
connector/Square connector/Stick
& Click connector)
Accessories Lainnya
Connector
Katagori connector menurut bentuk Fisik
5. MU Connector
Bentuk miniture dari SC connector,
dengan ferrul dia 1.25mm
Accessories Lainnya
Passive Splitter
Fungsi Passive Splitter
Untuk memishakan signal input menjadi beberapa signal output
1.
2.
3.
Accessories Lainnya
Hal Penting untuk Passive Splitter
1. Jenis fiber dan wavelength
Jenis fiber nya adalah Single Mode dengan operating wavelength 1260 ~ 1650 nm.
Untuk testing dilakukan pada wavelength 1310 nm dan 1550nm