Anda di halaman 1dari 7

JENIS FIBER OPTIC DAN

JARINGAN FFTX
Kelompok 4:
FadlanT.K Lamadjido
Siva Nurfadilah
Icha
Nancy Priscilla
Efrarusanti
wahyudin
A.Standar Kabel FO

 Fiber optik single mode dengan tipe dispersi


unshifted atau model standar, cocok untuk
panjang gelombang 1260nm - 1625nm. Hal
tersebut menjaga dispersi rendah 1310nm pada
pita tradisional dengan tingkat kerugian rendah
pada 1383nm, sehingga dapat memaksimalkan
penggunaan dari E-band (1360nm ~ 1460nm),
meningkatkan resistensi tekukan makro L-band
(1565-1625nm), serta mengurangi kerugian
tekukan pada panjang gelombang 1625nm.
B.Komponen Jaringan FFTH
 Komponen Perangkat pada jaringan FTTH :
 OLT ( Optical Line Terminal)
 ODF (Optical Distribution Frame)
 Feeders Cable.
 ODC (Oprical Distribution Cabinet)
 Kabel Distribusi.
 ODP (Optical Distribution Point)
 Drop Wire.
 OTP (Optical Termination Premise)
C.Sistem Pendukung Jaringan FFTX
 FTTX merupakan sistem jaringan komunikasi yang
memanfaatkan keunggulan-keunggulan tersebut dengan
menggunakan fiber optik sebagai media transmisi. Sistem
ini terdiri dari beberapa tipe, di antaranya FTTN (Fiber to
the Node), FTTB (Fiber to the Building), FTTC (Fiber to
the Curb), FTTD (Fiber to the Desk), dan FTTLA (Fiber to
the Last Amplifier).
FTTX biasanya digunakan untuk menyediakan layanan
internet dengan kecepatan yang tinggi, telepon, dan
layanan televisi kepada pelanggan di rumah atau di
gedung-gedung perkantoran. Sistem ini juga sering
digunakan sebagai backbone jaringan komunikasi di
tingkat nasional atau internasional.
D.Passive Optical Network (PON)
Passive Optical Network (PON) adalah jaringan
point-to-multipoint berbasis serat optik yang
memiliki elemen pembagi optik (optical splitter)
yang berfungsi sebagai penyalur data untuk
beberapa tujuan. Elemen pembagi tersebut
bersifat pasif artinya tidak melakukan manipulasi
sinyal seperti penguatan sinyal optic.
E.Tipe Jaringan Akses Fiber
 Pada pembahasan sebelumnya, dijelaskan dua
tipe arsitektur jaringan akses fiber optik
yaitu arsitektur jaringan aktif dan arsitektur
jaringan pasif. Arsitektur jaringan aktif
mengacu pada konfigurasi point to point kabel
optik dan atau konfigurasi star (point to
multipoint)
F.Jenis Peralatan Penyambung FO
1. Fusion splicer atau Penyambungan fiber optik adalah proses penyambungan fiber optik, mis. konduktor kabel optik, melalui
perlakuan panas suhu tinggi.

2. Cleaveradalah sebuah alat atau perlengkapan untuk membuat potongan muka ujung fiber yang hampir sempurna.

3. Miller Stripper adalah alat luar biasa yang direkomendasikan untuk mengupas serat berlapis 250µm

4. Optical Power meter (OPM) adalah instrumen pengujian yang digunakan untuk mengukur secara akurat kekuatan peralatan fiber
optik atau kekuatan sinyal optik yang melewati kabel fiber.

5. Optical Time Domain Reflectometer (RTDR)


Prinsip operasi OTDR mirip dengan radar. OTDR melakukan pengukuran waktu pantulan cahaya

6. Light source fiber optik menggunakan serat optik sebagai "pipa cahaya", yang mentransmisikan cahaya dari sumber melalui fiber ke
lokasi yang jauh.

7.  Optical Fiber Identifier (OFI) OFI memungkinkan untuk melihat apakah serat aktif, tanpa harus memutuskannya dari jaringan.

8. Visual Fault Locator (VFL) adalah alat penting untuk setiap Kit Alat Fiber Optik, seperti penguji kontinuitas.

9. Bit Error Rate (BER) adalah ukuran integritas sinyal telekomunikasi berdasarkan kuantitas atau persentase bit yang ditransmisikan
yang diterima secara tidak benar.

10. Adaptor Fiber Optikadalah konektor khusus yang dirancang untuk pemasangan atau sambungan presisi kedua ujung kabel serat
optik. Adaptor menggunakan desain yang sederhana.

Anda mungkin juga menyukai