<ALGORITMA & PEMROGRAMAN 1A>

PERTEMUAN KE 1 – ALGORITMA DAN KONSEP BAHASA PEMROGRAMAN

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
 R 01 Pengenalan Konsep Algoritma

P 02 Pengelan konsep pemrograman

S
PROGRAM STUDI INFORMATIKA
UNIVERSITAS GUNADARMA
 01
Pengenalan Konsep Algoritma

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
 Apa itu
Algoritma?
Prosedur sistematis untuk memecahkan masalah matematis dalam langkah-langkah terbatas, atau dapat juga
diartikan sebagai urutan logis dalam pengambilan keputusan untuk memecahkan masalah. (KBBI)

Urutan langkah –Langkah logis

penyelesaian masalah yang disusun
secara sistematis dan logis
02
Merupakan jantung ilmu komputer
atau informatika

Berasal dari nama penulis buku arab

01 03
Abu Ja’far Muhammad Ibnu Musa Al-
Khuwarizmi
04
Harus dinyatakan dalam bentuk yang
dimengerti oleh pemroses

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
 Program Program

Algoritma harus ditulis dalam notasi Merupakan implementasi teknis

bahasa pemrograman, agar dapat algoritma yang ditulis dalam suatu
dilaksanakan oleh komputer bahasa pemrograman

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
 – Belajar tentang metodologi pemecahan
masalah
Belajar Memprogram – Menuangkan dalam suatu notasi tertentu
yang mudah dibaca dan dipahami
.

Belajar menggunakan suatu bahasa, aturan-aturan

Belajar bahasa pemrograman: tata bahasanya, instruksi-instruksinya, tata cara
pengoperasian compiler-nya, dan memanfaatkan
instruksi instruksi tersebut untuk membuat program

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
 02
Pengenalan konsep
pemrograman

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
 • Belajar menggunakan suatu bahasa
pemrograman, aturan sintaks, tata
Belajar Bahasa cara untuk memanfaatkan instruksi
Pemrograman yang spesifik untuk setiap bahasa

• Titik berat: coder .

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
 Belajar Memprogram

Belajar Belajar tentang

Bersifat
memprogram strategi
pemahaman
Titik berat: pemecahan
≠ belajar persoalan,
Titikberat:
designer masalah,
bahasa analisis dan
designer
program metodologidan
pemrograman sintesis
program sistematika
masalah

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
 Produk yang dihasilkan pemrogram

1 3
Program (software) Berfungsi dengan benar
dengan rancangan yang baik
(metodologis, sistematis)

2 4

Dapat dieksekusi oleh mesin Sanggup melayani segala

(hardware) kemungkinan masukan dan
Disertai dokumentasi

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
 Penyajian Algoritma

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
 Natural
Language Flowchart Pseudo-code

01 Diagram 02 03 Tabel
Blok Diagram keputusan dan
struktur warnier pohon keputusan
program

04 05 06

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
Natural Language Contoh:
Natural Language
Menggunakan bahasa sehari hari.
seperti : Masukkan data panjang
bahasa Indonesia, Masukkan data lebar
bahasa Inggris Hitung luas = panjang x lebar
Cetak luas

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
Flowchart Contoh:
Natural Language
Menggunakan Simbol yang telah ditentukan bentuk
dan peruntukannya berikut aliran / arah proses
selanjutnya.

Contoh

Simbol Elips untuk terminal mulai dan akhir

Simbol persegi panjang untuk proses
Simbol jajaran genjang untuk input/output
Simbol panah untuk arah proses selanjutnya

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
Pseudo-Code Contoh:
Natural Language
Terdiri dari dua kata, yaitu
pseudo yang berarti semu
code yang berarti kode.

kode pemrograman yang mudah dibaca dan

dipahami bahkan oleh yang awam.

sebuah cara penulisan program yang informal dan

dapat dibuat dengan kaidah yang ditentukan sendiri

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
Diagram Blok Contoh:
•Sebagai alat identifikasi cepat,membantu
pembaca mengenali titik masalah atau fokus
perhatian secara cepat.
•Alat pengukur atau parameter keberhasilan
sistem. Keberadaan input dan output pada proses
tertentu membantu menentukan parameter
keberhasilan.
•Sebagai alat evaluasi proses pada sistem. Saat
meninjau performa sistem dapat memahami
proses atau aktivitas maa yang menyebabkan
penurunan atau mendorong kenaikan kinerja. Hal
ini dilakukan melalui peninjauan terhadap input
dan output yang terlibat.

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
Diagram Warnier Contoh:
Dikenal sebagai suatu bangunan logika seperti
suatu hirarki.

Deskripsi suatu organisasi data dan procedure.

Di kembangkan tahun 1976 di Perancis oleh Jean-

Dominique Warnier dan di US oleh Kenneth Orr
pada suatu Yayasan Boolean algebra.

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
Tabel keputusan dan pohon keputusan
Decision tree adalah algoritma machine
learning yang menggunakan seperangkat
aturan untuk membuat keputusan dengan
struktur seperti pohon yang memodelkan
kemungkinan hasil, biaya sumber daya, utilitas
dan kemungkinan konsekuensi atau resiko.
Konsepnya adalah dengan cara menyajikan
algoritma dengan pernyataan bersyarat, yang
meliputi cabang untuk mewakili langkah-
langkah pengambilan keputusan yang dapat
mengarah pada hasil yang menguntungkan.
PROGRAM STUDI INFORMATIKA
UNIVERSITAS GUNADARMA
Setiap cabang mewakili hasil untuk atribut, sedangkan
jalur dari daun ke akar mewakili aturan untuk
klasifikasi.
That"s why algoritma ini disebut decision tree karena
pilihannya bercabang, membentuk struktur yang
terlihat seperti pohon.
Untuk membuat pohon keputusan baik secara vertikal
atau horizontal.
Membaca pohon keputusan horizontal dari kiri ke
kanan dan pohon keputusan vertikal dari atas ke
bawah.

Tabel keputusan dan pohon keputusan
Decision tree adalah algoritma machine
learning. Algoritma ini menggunakan
seperangkat aturan untuk membuat
keputusan dengan struktur seperti pohon
yang memodelkan kemungkinan hasil, biaya
sumber daya, utilitas dan kemungkinan
konsekuensi atau resiko.
Konsepnya adalah dengan cara menyajikan
algoritma dengan pernyataan bersyarat, yang
meliputi cabang untuk mewakili langkah-
langkah pengambilan keputusan yang dapat
mengarah pada hasil yang menguntungkan.
PROGRAM STUDI INFORMATIKA
UNIVERSITAS GUNADARMA
Setiap cabang mewakili hasil untuk atribut, sedangkan
jalur dari daun ke akar mewakili aturan untuk
klasifikasi.
That"s why algoritma ini disebut decision tree karena
pilihannya bercabang, membentuk struktur yang
terlihat seperti pohon. Pohon keputusan dapat dibuat
baik secara vertikal atau horizontal.
Membaca pohon keputusan horizontal dari kiri ke
kanan dan pohon keputusan vertikal dari atas ke
bawah.
Alasan menggunakan algoritma decision tree;
1) Decision tree biasanya meniru kemampuan berpikir
manusia saat membuat keputusan, sehingga
mudah dimengerti;
2) Logika dibalik decision tree dapat dengan mudah
dipahami karena menunjukkan struktur seperti
pohon.
Contoh pohon keputusan

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
 Contoh Algoritma

01 02

Input panjang Input lebar

03 04

Luas panjang* lebar

Print Luas

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

UNIVERSITAS GUNADARMA
TERIMA
KASIH

Tim Penyusun:
1.
PROGRAM STUDI INFORMATIKA 2.
UNIVERSITAS GUNADARMA 3