Anda di halaman 1dari 23

Perkembangan Komputer

dari Pentium hingga


core i9

Nama Anggota Kelompok 5 :

Ikrof Bayu HR
Adam El Mukti
Muhammad Axel
Muhammad Labib
Sejarah Terbentuknya Prosesor
● Pada mulanya, pada tahun 1904, Sir John Ambrose Fleming al inggris menciptakan otak untuk komputer berupa tabung Dioda.
Dioda ini kemudian dikembangkan Dr. Lee De Forest (Amerika), sampai pada tahun 1906 terciptalah Trioda, Trioda ini lalu terus
berkembang hingga tercipta Tetroda dan Pentode.

● Tahun 1956 ditemukannya transistor . Dengan penemuan transistor, maka berdirilah perusahaan semi konduktor dimana-mana.

● Terciptalah produk perdana berupa RAM statik 1101 dan merupakan MOS (Metal Oxide Semi-Conductor). Produk ini berkembang
dan tercipta produk baru bernama Schottky bipolar 64-bit static random access memory (SRAM) 3101. Dari dua produk tersebut
membuat Intel menjadi terkenal sehingga ditawari untuk bekerja sama menjadi produsen semikonduktor bersama dengan
dengan Nippon Calculating Machine Corporation (NCMC).

● NCMC ini meminta Intel untuk menciptakan 12 chip khusus yang akan digunakan sebagai otak kalkulator Busicom 141-PF.
Dari request 12 chips ini lalu di modifikasi menjadi 4 chips yang salah satunya sangat multifungsi sehingga muncul
sebutan processor.

● 4 Chips yang tadi ditemukan disebut MCS-4 dan kemudian dibeli hak patennya dari NCMC. Dari NCMC, perusahaan ini lalu mulai
berkembang dengan pesat dan menghasilkan processor-processor yang berbeda serinya sepanjang tahun selama hampir 50 tahun.
Sejarah Perkembangan Intel dari masa ke masa

Intel® 4004 Processor (1971)


Procesor pertama di dunia diberi nama Intel®
4004 Processor dan tercipta pada tahun 1971.
Processor ini mempunyai spesifikasi system 4
bit dengan penanaman 2300 transistor.

Intel® 8008 Processor (1972)


Processor seri kedua merupakan
pengembangan dari Intel® 4004
Processor.

Intel® 8080 Processor (1974)


Berbeda dengan sebelumnya, seri ini memiliki lonjakan
pengembangan yang luar biasa dan diklaim 10 kali lebih
canggih dan cepat.
Intel® 8086 Processor (1978) Intel® 8088 Processor (1979) Intel® 286 Processor (1982)
processor terbaru dengan 16 Byte Kemunculan processor ini sebagai Mempunyai 16 Byte
System. Processor ini solusi motherboard yang tidak System dengan
memiliki 29.000 transistor dan kompatibel terhadap sistem 16 frekuensi clockspeed awal
besar clock speed 5Mhz. Byte. Meskipun sebesar 6Mhz.
internal spesifikasinya adalah 16
bit, namun eksternalnya hanya 8
bit.
Intel® 386 SX Processor Intel® 486 DX Processor (1989)
Intel® 386 DX Processor (1985) Processor ini Intel® 486 DX Processor telah
Processor Intel seri ini dapat merupakan pengurangan menggunakan sistem 32 bit, 1,2
mengeksekusi perintah dengan spesifikasi dari seri sebelumnya juta transistor dan clock speed
jauh lebih baik karena didukung awal 25Mhz.
dengan System CPU 32 bit
( pertama di dunia), 275
transistor serta
kecepatan clock 16, 20 dan 33MHz.
1993: Intel® Pentium® 1995: Intel® Pentium® Pro Intel® 486 DX Processor (1989)
Processor Processor Processor Pentium II merupakan
Processor generasi baru Processor yang dirancang processor yang menggabungkan
yang mampu menangani untuk digunakan pada aplikasi Intel MMX yang dirancang secara
berbagai jenis data seperti server dan workstation, yang khusus untuk mengolah data video,
suara, bunyi, tulisan tangan, dibuat untuk memproses data audio, dan grafik secara efisien.
dan foto. secara cepat, processor ini Terdapat 7.5 juta transistor
mempunyai 5,5 jt transistor terintegrasi di dalamnya sehingga
yang tertanam. dengan processor ini pengguna PC
dapat mengolah berbagai data dan
menggunakan internet dengan lebih
baik.
1998: Intel® Pentium II Xeon® Processor
Processor yang dibuat untuk kebutuhan pada aplikasi
server. Intel saat itu ingin memenuhi strateginya yang
ingin memberikan sebuah processor unik untuk sebuah
pasar tertentu.

1999: Intel® Celeron® Processor


Processor Intel Celeron merupakan processor yang dikeluarkan
sebagai processor yang ditujukan untuk pengguna yang tidak terlalu
membutuhkan kinerja processor yang lebih cepat bagi pengguna
yang ingin membangun sebuah system computer dengan budget
(harga) yang tidak terlalu besar. Processor Intel Celeron ini memiliki
bentuk dan formfactor yang sama dengan processor Intel jenis
Pentium, tetapi hanya dengan instruksi-instruksi yang lebih sedikit, L2
cache-nya lebih kecil, kecepatan (clock speed) yang lebih lambat,
dan harga yang lebih murah daripada processor Intel jenis Pentium.
1999: Intel® Pentium® III Processor
Processor Pentium III merupakan processor yang diberi
tambahan 70 instruksi baru yang secara dramatis
memperkaya kemampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga
dimensi, audio streaming, dan aplikasi-aplikasi video
serta pengenalan suara.

1999: Intel® Pentium® III Xeon® Processor


Processor yang dirancang untuk digunakan pada aplikasi server dan
workstation, yang dibuat untuk memproses data secara cepat,
processor ini mempunyai 5,5 jt transistor yang tertanam.
1998: Intel® Pentium II Xeon® Processor
Processor Pentium IV merupakan produk Intel yang kecepatan
prosesnya mampu menembus kecepatan hingga 3.06 GHz. Pertama
kali keluar processor ini berkecepatan 1.5GHz dengan formafactor
pin 423, setelah itu intel merubah formfactor processor Intel Pentium
4 menjadi pin 478 yang dimulai dari processor Intel Pentium 4
berkecepatan 1.3 GHz sampai yang terbaru yang saat ini mampu
menembus kecepatannya hingga 3.4 GHz.

2001: Intel® Xeon® Processor


Processor Intel Pentium 4 Xeon merupakan processor Intel
Pentium 4 yang ditujukan khusus untuk berperan sebagai
computer server. Processor ini memiliki jumlah pin lebih banyak
dari processor Intel Pentium 4 serta dengan memory L2 cache
yang lebih besar pula.
2002 : Intel® Itanium® 2 Processor
Itanium 2 adalah generasi kedua dari keluarga Itanium.
Prosesor Itanium 2 dirilis pada tahun 2002. Dengan
kode nama McKinley, dikembangkan bersama oleh HP
dan Intel. Processor 64 bit dengan 221 juta transistor ini
mencapai clock maksimum 1 GHz. Processor ini tidak
sukses di pasaran, bahkan Namanya pun nyaris tidak
pernah terdengar

2003 : Intel® Itanium® 2 Processor


Perusahaan Intel mendesain seri Intel Pentium M agar dapat
digunakan secara efisien pada Komputer portabel atau Tablet PC.
Intel Pentium M pertama kali rilis pada tahun 2003 yang juga sering
terkenal dengan sebutan Intel Centrino.
Kecepatan : 1,7 GHz
Tipe : 32-bit
Jumlah Inti : 1 (single core)
Jumlah Transistor : 55 Juta
2004: Intel Pentium M 735/745/755 processors
Processor ini dilengkapi dengan chipset 855 dengan
fitur baru 2Mb L2 Cache 400MHz system bus dan
kecocokan dengan soket processor dengan seri-seri
Pentium M sebelumnya

2004: Intel E7520/E7320 Chipsets


Jenis Processor 7320/7520 dapat digunakan untuk
dual processor dengan konfigurasi 800MHz FSB,
DDR2 400 memory, and PCI Express peripheral
interfaces.
2005: Intel Pentium 4 Extreme Edition 3.73GHz
Sebuah processor yang ditujukan untuk pasar
pengguna komputer yang menginginkan sesuatu yang
lebih dari komputernya, processor ini menggunakan
konfigurasi 3.73GHz frequency, 1.066GHz FSB,
EM64T, 2MB L2 cache, dan HyperThreading.

2005:Intel Pentium D 820/830/840


Processor berbasis 64 bit dan disebut dual core
karena menggunakan 2 buah inti, dengan konfigurasi
1MB L2 cache pada tiap core, 800MHz FSB, dan
bisa beroperasi pada frekuensi 2.8GHz, 3.0GHz, dan
3.2GHz. Pada processor jenis ini juga disertakan
dukungan HyperThreading.
2006: Intel Core 2 Quad Q6600
Processor untuk type desktop dan digunakan pada
orang yang ingin kekuatan lebih untuk komputer yang ia
punya, memiliki 2 buah core dengan konfigurasi
2.4GHz dengan 8MB L2 cache (sampai dengan 4MB
yang dapat diakses tiap core ), 1.06GHz Front-side
bus, dan thermal design power ( TDP )

2006: Intel Quad-core Xeon X3210/X3220


Jenis prosesor ini merupakan sebuah mikroprosesor yang rilis
oleh Intel Corporation pada tahun 2006. Pada saat awal
pengembangan, Intel Core 2 memiliki nama
kode Conroe dan Allendale. Jenis prosesor ini juga menjadi prosesor
pertama yang memiliki kemampuan proses data hingga 64 bit.
Kecepatan : 2,66 GHz
Tipe : 64-bit
Jumlah Inti : 1 atau 4 core
Jumlah Transistor : 291 Juta
2007: Intel Core Duo
Processor generasi selanjutnya adalah Core 2 Duo yang di luncurkan
pada juli 2007. Processor ini memakai microprocessor dengan arsitektur
x86. Arsitektur tersebut oleh Intel dinamakan dengan Intel Core
Microarchitecture, di mana arsitektur tersebut menggantikan arsitektur
lama dari Intel yang disebut dengan NetBurst sejak tahun 2000 yang lalu.
Penggunaan Core 2 ini juga menandai era processor Intel yang baru

Intel Core i3
Meski tidak dilengkapi Turbo boost, performa Core i3 tetap memikat.
Hyper-threading membuat kemampuannya dapat dipakai secara maksimal.
VGA-nya pun sudah lebih dapat diandalkan dibandingkan VGA onboard
terdahulu. Jika dana Anda terbatas namun menginginkan performa dari
arsitektur terbaik Intel, Core i3 adalah pilihan yang jauh lebih unggul
dibandingkan Core2 Duo.
Intel Core i5
Notebook dengan prosesor ini memang memiliki 2 inti prosesor (dual
core). Akan tetapi, tersedianya Hyper-threading membuatnya tampil
seakan memiliki 4 inti prosesor. Turbo boost menjadi andalannya dalam
hal performa. Sementara itu, VGA terintegrasinya sudah mencukupi
untuk pemutaran film HD 1080p, bahkan film Blu-Ray. Jika perlu,
beberapa game 3D ringan pun bisa dimainkannya.

Intel Core i7
Prosesor ini adalah Arrandale (2 inti prosesor) dengan performa terbaik.
Teknologi 32 nm membuatnya bekerja dengan suhu relative rendah.
Kecepatan tinggi, Hyper-threading, dan Turbo boost membuatnya memiliki
performa tinggi. Apabila dipadu dengan VGA tambahan, notebook berbasis
Core i7 M akan menjadi pilihan yang sangat baik bagi pencinta performa
tinggi. Kemampuannya bahkan dapat bersaing dengan Core i7 QM.
Intel Core i9
Core i9 adalah processor terbaru intel, dengan spesifikasi memiliki 6 core
dengan kecepatan 2.8 Ghz dengan L2 256KB X 6 dan L3 12MB. Procesor
Gulftown ternyata lebih hemat power dibanding Corei 7 dan Core 2 Quad
pada kecepatan yang sama. Tidak itu saja, Core i9 lebih dingin hampir 8
derajat dibandingkan Core 2 Quad, Core i5 dan Core i7. Untuk gaming
kelas FPS, Core i9 memiliki angka relatif. Test benchmark game FarCry 2
dan Unreal Tournament dipegang oleh Core i9, disusul Core i7, Corei 5,
Core 2 Quad dan terakhir Phenom II X4. Game Left 4 Dead unggul oleh
Core i5, diisusul Core 2 Quad, Phenom II X4, Core i9 (Gulftown) dan
terakhir Core i7.
SPESIFIKASI Pentium Classic
Kelebihan :
• Komponen lebih ramping dan lebih hemat daya (frekuensi 200 MHz hanya
memakan 15.5 Watt).
• Prosesor ini dipaketkan dengan menggunakan paket Staggered Pin-Grid Array
(SPGA) 296.

Kekurangan :
• Prosesor ini dibangun dengan menggunakan teknik manufaktur Bipolar CMOS 800
nanometer.
• prosesor ini hanya tersedia sebentar saja di pasaran.
• Prosesor ini pun menggunakan tegangan operasi yang sangat besar 5 volt, yang
menyebabkannya ia boros daya (hingga 16 Watt), dan tentunya panas yang
berlebih.
SPESIFIKASI Pentium PRO
Kelebihan :
• Prosesor ini sangat sukses dijadikan sebagai otak sebuah server dalam suatu
jaringan.
• prosesor ini memang ditujukan untuk kalangan workstation maupun server yang
menangani banyak perintah tiap detiknya.

Kekurangan :
• Kekurangan Pentium Pro adalah sangat lemah apabila dihadapkan pada perangkat
lunak berbasis 16-bit.
• Hanya sistem operasi murni 32-bit sajalah yang bisa mendongkrak potensinya,
seperti IBM OS/2, OS/2 Warp, keluarga UNIX, dan Microsoft Windows NT.
• Kelemahan lain prosesor ini adalah 5 kali lebih mahal daripada Pentium MMX yang
dirilis pada tahun 1997.
SPESIFIKASI Core 2 DUO

Kelebihan :
• Sangat mudah di overloock
• mempunyai chace yang cukup besar yaitu 4 Mb
• mempunyai Clock Speed 1,8 GHz up sampai 3 GHz
• ringan dan tentunya performa cepat

Kekurangan :
• Membuutuhkan operating system (OS) yang mampu mengoptimalkan kerjanya .
• Dibutuhkan juga aplikasi yang sudah mendukung pengoptimalan prosesor ini.
SPESIFIKASI Core i3

Kelebihan :
• processor dengan varian yang sangat value.
• Prosesor ini dapat mengintegrasi Graphics Processing Unit (GPU) atau Graphics
On-Board.

Kekurangan :
• belum memiliki Chace dengan kapasitas minimal 3mb, Jika digunakan untuk
overclock.
• kurang baik dari segi jumlah Core dan threadnya.
SPESIFIKASI Core i5

Kelebihan :
Telah disisipkan Chipset Northbridge dalam inti Processor atau nama lainnya adalah
MCH pada Motherboard.
Chipset P55 sangat membantu Triple Graphics Cards (3x)
Socket yg dipakalpun yaitu mPGA 989 serta memerlukan daya yang kecil saja, yaitu
sebesar 45-55 Watt.

Kekurangan :
Pada INTEL CORE 15 terdapat banyak varian seperti Core i5 660, 750, 760. Dimana
core i5 ini mempunyai fitur Hyper-threading tetapi tidak semua core i5 mempunyai
hyper-threading seperti 750, 760 tetapi core i5 memiliki 2 Physical cores
SPESIFIKASI Core i7
Kelebihan :
Dari ketiga Processor ini, yaitu INTEL DualCORE, CORE 13 CORE 15, dan CORE
17, hanya Processor INTEL CORE 17 yang mempunyai teknologi "Nehalem dan
CORE 17 ini adalah Processor yang pertama kali memilikinya. Dimana Nehalem
memakai New platform yang sangat berbeda dibanding Generasi terdahulunya.
Chipset MCH yang telah di integrasikan langsung processor, bukan motherboard.
Fungsi FSB diganti dengan Nehalem menjadi Quick Path Interconnect yang disingkat
QPI dan lebih revolusioner.

Kekurangan :
Kekurangan processor core i7 dengan processor Intel yang lainya yaitu harga jual
yang lebih mahal dan memerlukan spesifikasi hardware yang tinggi agar menunjang
kinerja core 17 Kekurangan yang dimiliki oleh PROCESSOR INTEL CORE 17
hanyalah dari budget nya saja. Dimana harga jualnya yang diatas rata rata penjualan
yg lainnya. Serta Spesc hardware yang diperlukan agar mendukung proses kinerja
PROCESSOR INTEL CORE 17.
SPESIFIKASI Core i9
• Kelebihan :
• Memiliki performa yang lebih baik di bandingkan dengan prosesor intel core 13, 15, dan
17
• Bateral lebih optimal dalam penggunaannya
• Kemampuan untuk berselancar di internet semakin cepat
• Secara teori, Intel Core 19 ini jauh lebih cepat ketimbang Intel Core i7 karena dengan
semakin banyak core maka akan semakin baik kinerja multitasking yang dapat dilakukan
• Intel Core 19 ini juga lebih dingin dibandingkan core 15, core i7, serta core 2 Quad dengan
selisih hampir 8 derajat.

Kekurangan :
• Harganya lebih mahal dibandingkan dengan jenis prosesor Intel core 13, 15, 17
• Jika ada alat yang rusak maka harga untuk menggantikannya membutuhkan uang yang
cukup besar
• Harus berhati-hati dalam membawanya dan menempatkannya di suatau tempat sebab jika
rusak maka akan membutuhkan biaya yang besar untuk memperbaikinya.

Anda mungkin juga menyukai