KEPUTUSAN
PENGANGGARAN MODAL
キラーノート
LANDASAN TEORI
Anggaran merupakan sebuah Modal adalah kumpulan dari uang Keputusan adalah suatu reaksi
rencana yang disusun secara atau barang yang digunakan untuk terhadap beberapa solusi alternatif
sistematis dalam bentuk angka dan menjalankan suatu usaha. Kata yang dilakukan secara sadar dengan
dinyatakan dalam unit moneter yang modal banyak digunakan dalam cara menganalisa kemungkinan-
meliputi seluruh kegiatan dalam bisnis. Suatu bisnis pasti kemungkinan dari alternatif tersebut
sebuah perusahaan atau organisasi membutuhkan modal untuk bersama konsekuensinya. Setiap
untuk jangka waktu / periode menjalankannya. Misalnya, Anda keputusan akan membuat pilihan
tertentu di masa yang akan datang. ingin membuka usaha jualan Bakso. terakhir, dapat berupa tindakan atau
Anda membutuhkan modal berupa opini.
M. Nafarin (2007:11) meyatakan, uang atau barang-barang untuk
“Anggaran adalah rencana tertulis memulainya. Pengertian keputusan yang lain
mengenai kegiatan suatu organisasi dikemukakan oleh Prajudi
yang dinyatakan secara kuantitatif Menurut Syam (2014:16) Modal Atmosudirjo (2004:23) bahwa
untuk jangka waktu tertentu dan adalah suatu hak yang tersisa atas keputusan adalah suatu pengakhiran
umumnya dinyatakan dalam satuan aktivitas suatu lembaga (entity) daripada proses pemikiran tentang
uang setelah dikurangi kewajibannya. suatu masalah dengan menjatuhkan
pilihan pada suatu alternatif.
PENGANGGARAN MODAL – PERENCANAAN INVESTASI
Keputusan penganggaran modal cenderung dibagi ke dalam dua kategori besar – keputusan
penyaringan dan keputusan preferensi.
Akuntansi laba neto didasarkan pada akrual yang mengabaikan waktu pada
saat arus kas masuk atau keluar terjadi. Tetapi dalam penganggaran modal, nilai
kini dari arus kas tergantung pada saat waktu terjadinya. Untuk alasan tsb, arus
kas yang terjadi difokuskan pada anggaran modal proyek investasi kecuali
disebutkan untuk laba bersih akuntansi.
Ilustrasi Metode Nilai
Kini Neto
CONTOH ILUSTRASI METODE NILAI KINI NETO PERUSAHAAN HARPER
POS TAHUN BESARNYA ARUS FAKTOR 20% NILAI KINI DAN ARUS KAS
penghematan biaya adalah sebesar $53.838, sementara nilai kini dari harga perolehan mesin
hanyalah $50.000 dengan mengurangkan nilai kini dari investasi yang dibutuhkan dan nilai
kini penghematan biaya menghasilkan nilai kini neto $3.838. jika nilai kini netto sama dengan
0 atau lebih besar , maka proyek investasi tsb dapat diterima. Jika nilai kini neto negative maka
Asumsi kedua adalah bahwa seluruh arus kas yang dihasilkan oleh suatu proyek investasi
dengan segera akan diinvestasikan kembali pada tingkat imbal hasil yang sama dengan
tingkat diskonto. Jika kondisi ini tidak dipenuhi, maka perhitungan nilai kini neto untuk
proyek akan tidak akurat. Kita gunakan tingkat diskonto 10% untuk Carver Hospital di
Tampilan 13-2. Jika arus di setiap periode tidak segera diinvestasikan kembalipada
tingkat timbal hasil 10%, maka nilai kini neto yang dihitung untuk perlengkapan sinar-X
akan salah
PEMILIHAN TINGKAT DISKONTO
Nilai kini neto positif menunjukan bahwa imbal hasil proyek melebihi tingkat
diskonto. Nilai kini neto negative menunjukan bahwa imbal hasil minimum yang
disyaratkan.Biaya modal (cost of capital) adalah tingkat imbal hasil rata-rata yang
harus dibayar perusahaan kepada kridetur jangka panjang dan kepada pemegang
saham atas penggunaan dana mereka. Biaya modal adalah tingkat imbal hasil
minimum yang disyaratkan karena
jika tingkat imbal hasil proyek lebih rendah dari biaya modal, perusahaan tidak akan
memiliki cukup dana untuk membayar kreditur dan pemegang saham. Dengan
deminikan, proyek dengan tingkat imbal hasil lebih rendah dari biaya modal
seharusnya tidak diterima. Biaya modal dalam hal ini bertindak sebagai alat
penyeringan dalam analisis nilai kini neto. Jika biaya modal digunakan sebagai tingkat
diskonto, proyek dengan nilai kini neto negative tidak dapat menutup biaya modal
perusahaan dan seharusnya tidak diterima.
BIAYA MODAL SEBAGAI ALAT PENYARINGAN
Seperti yang kita lihat dalam contoh sebelumnya, biaya modal sering kali bertindak sebagai alat
penyaringan (screening), yang membantu manajer menyaring proyek investasi yang tidak menarik.
Alat ini digunakan dengan cara- cara yang berbeda, tergantung pada apakah perusahaan
menggunakan metode tingkat imbal hasil internal atau metode nilai kini neto dalam analisis
penganggaran modalnya.
Jika metode tingkat imbal imbal hasil internal digunakan, biaya modal digunakansebagai tingkat
batas (hurdle rate) yang harus dicapai suatu proyek agar dapat diterima. Jika tingkat imbal hasil
internal suatu proyek tidak cukup besar untuk mencapai batas biaya modal, maka proyek tersebut
ditolak. Kita melihat penerapan ide ini dalam contoh Glendale School District, di mana tingkat batas
ditetapkan sebesar 15%
PENGEMBANGAN METODE NILAI KINI NETO DAN
PENDEKATAN TOTAL BIAYA
Metode nilai kini neto dapat digunakan untuk membandingkan proyek investasi bersaing
dalam 2 cara. Cara pertama adalah pendekatan total biaya (total cost approach) dan cara
kedua adalah pendekatan biaya inkremental (incremental-cost approach).
Sedangkan
Pendekatan total biaya adalah metode yang paling fleksibel untuk membandingkan
proyek-proyek bersaing.
Dua hal yang harus diperhatikan. Pertama, seluruh arus kas masuk dan keluar
dimasukkan dalam tiap alternatif. Kedua, nilai kini neto dihitung untuk setiap alternatif.
PENGEMBANGAN METODE NILAI KINI NETO
investasi bersaing dalam 2 cara. Cara pertama adalah pendekatan total biaya
(total cost approach) dan cara kedua adalah pendekatan biaya inkremental
(incremental-cost approach)
PENDEKATAN TOTAL BIAYA
Dua hal yang harus diperhatikan. Pertama, seluruh arus kas masuk dan keluar
dimasukkan dalam tiap alternatif. Kedua, nilai kini neto dihitung untuk setiap
alternatif.
PENDEKATAN BIAYA INKREMENTAL