SUYONO
SMP Negeri 5 Yogyakarta
globalisasi?
Globalisasi, adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena adanya
pertukaran pandangan dunia, pemikiran, produk, dan berbagai aspek
kebudayaan lainnya.
Mudahnya berkomunikasi. Berkat globalisasi, saat ini kita sangat mudah sekali
untuk berkomunikasi meskipun dengan orang yang jauh jaraknya. Karena saat
ini sudah banyak handphone yang canggih dan internet yang dapat mengirim
pesan dengan cepat.
Mudahnya mendapat informasi penting. Saat ini sudah banyak sekali televisi
dan internet. Berkat keduanya, kita dapat mengetahui berbagai informasi dan
kejadian penting dimanapun tempatnya dan kapanpun terjadinya.
dampak globalisasi
• Dampak Positif
Ciri-ciri demoralisasi :
Krisis ekonomi yang tak kunjung usai.
Peningkatan sikap malas, boros, tidak disiplin, dan acuh tak acuh.
Ketidakpatuhan terhadap ajaran agama.
Meningkatnya kemiskinan di masyarakat berakibat kriminalitas.
Penyebab demoralisasi
Krisis ekonomi yang berkepanjangan.
Pertumbuhan penduduk yang relatif tinggi
sehingga megakibatkan jumlah pencari kerja
tidak sebanding dengan lapangan kerja.
Menurunnya kewibaan pemerintah yang ditandai Dampak demoralisasi
dengan tidak berhasilnya pemerintah memenuhi
tuntutan rakyat. Munculnya kasus terorisme
Meningkatnya angka kemiskinan. Kasus perdagangan anak di bawah
umur
Kenakalan remaja yang tak
terkendali
Kemiskinan dan kriminalitas
Hilangnya nilai moral
Hilangnya kepercayaan masyarakat
kepada pemerintah
3. Kesenjangan sosial ekonomi
Kesenjangan sosial ekonomi adalah perbedaan yang tajam antara satu kelompok
dengan kelompok lain dalam bidang sosial dan ekonomi. Kesenjangan sosial ekonomi
dapat terjadi karena pembangunan dan modernisasi tidak dilaksanakan secara merata
dan berimbang. Pembangunan dan modernisasi hanya dinikmati oleh sebagian
masyarakat saja. Ketidakmerataan dan ketidakseimbangan ini dapat membahayakan
kehidupan sosial karena menimbulkan kecemburuan sosial.
Ciri-ciri tersebut jelas mengindikasikan abainya perusahan tersebut atas dampak yang
ditimbulkan oleh aktivitas mereka. Sebagai konsekuensi, muncullah beberapa persoalan
lingkungan seperti pencemaran tanah, air, udara, kerusakan hutan, dan tanaman. Lebih jauh,
persoalan lingkungan ini mengancam kehidupan manusia.
Adapun kawasan yang menjadi sasaran ekspansi dan eksploitasi ekonomi sekaligus
menuai dampak langsung dari era globalisasi adalah negara-negara di kawasan Asia-
Pasifik. Sebagai kawasan yang mayoritas anggotanya adalah negara-negara berkembang,
Asia-Pasifik menjadi target utama perusahan multinasional.
Alasannya bukan semata karena tenaga kerja yang murah. Asia-Pasifik juga dianggap
menjanjikan karena wilayahnya masih hijau, luas, dan kaya akan sumberdaya alam.
Dalam hal ini Negara Indonesia turut masuk menjadi sasaran perusahaan multinasional.
6. Kenakalan remaja
Fenomena kenakalan remaja di Indonesia semakin hari semakin menunjukkan hal-hal yang
lebih distruktif dan meresahkan kehidupan masyarakat baik dalam lingkup kecil maupun
luas. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu adanya sifat-sifat atau karakteristik
genetik yang diturunkan oleh orang tua, serta pengaruh lingkungan yang berkaitan dengan
keluarga, sekolah, teman bermain atau lingkungan masyarakat umum.
Perkembangan tentang dinamika remaja itu sendiri sangat diperlukan bagi orang tua dan
pendidik yang banyak berhubungan dengan mereka. Era globalisasi banyak sekali
memunculkan akses-akses dalam masyarakat yang berkaitan dengan pola perilakunya.
Oleh karena itu, sudah saatnya masyarakat bersama
orang tua dan pendidik maupun para profesional
menyatukan langkah untuk memahami, mengelola,
serta mengajak remaja mengembangkan diri secara
positif dan konstruktif sehingga di masa mendatang
mereka dapat tumbuh menjadi generasi muda yang
dewasa, matang, dan berkualitas.
Gejala kenakalan remaja :
Mengebut di jalan
Membuat geng pergaulan bebas
Pengedaran gambar/VCD porno
Memakai dan mengedarkan narkoba
Tindakan indisipliner di sekolah (tawuran, membolos,
melawan guru)
Melakukan tindakan penyimpangan seksual
Melakukan tindakan kriminal.
Bentuk-bentu kenakalan remaja :
Yang menimbulkan korban fisik (berkelahi, merampok, membunuh)
Yang menimbulkan korban materi (perusakan, merampok, memeras)
Yang tidak menimbulkan korbad di pihak lain (penyalahgunaan
narkoba)
Yang melawan status (membolos sekolah, minggat dari rumah)
Yang bersifat nonkriminal (menyendiri, bersikap apatis, mudah
tersinggung)
faktor internal kenakalan remaja
Karena masa remaja adalah masa untuk mencari jati diri, remaja
belu memiliki pegangan yang kokoh. Kepribadian yang tidak
dapat dibentuk dengan baik akan mengarahkan remaja untuk
melakukan kenakalan remaja.
Contohnya :
Tidak peduli terhadap orang dan lingkungan sekitar.
Merasa dirinya lebih baik dari orang lain.
Kurang interaksi dengan orang yang berada disekitarnya.
Menginginkan pendapat atau sarannya haru selalu di dengar.
Merasa tidak membutuhkan bantuan orang lain.
Upaya menghadapi globalisasi
Bersikap lokal berpikir global.
Menumbuhkan sikap mencintai produk-produk dalam negeri.
Memfilter kebudayan asing berlandaskan pancasila, norma, dan adat
istiadat yang berlaku.
Mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dengan sebaik mungkin.
Mengembangkan usaha-usaha mikro.
Menegaskan arah politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif dan
berorientasi pada kepentingan nasional.
Peningkatan kemampuan akademik serta kesejahteraan tenaga
kependidikan.
Upaya menghadapi globalisasi di bidang Upaya menghadapi globalisasi di bidang
budaya adalah: iptek adalah :
Menyaring setiap budaya asing yang Berkompetisi dalam kemajuan iptek.
masuk ke Indonesia untuk kemudian Meningkatkan motif berprestasi.
diadaptasi dan digunakan bersama-sama. Meningkatkan kualitas/mutu Sumber
Mempromosikan budaya asli Indonesia ke Daya Manusia terutama di bidang
kancah internasional untuk menumbuhkan penguasaan Ilmu Pengetahuan dan
rasa cinta budaya Indonesia. Teknologi agar kita mampu
Menyukai dan menggunakan produk-produk bersaing.
asli Indonesia. Selalu berorientasi ke masa depan.
Memperkuat persatuan dan kesatuan antar Meningkatkan penguasaan kita
warga Indonesia yang memiliki budaya terhadap teknologi modern di segala
beragam untuk bersatu melindungi budaya bidang sehingga tidak tertinggal dan
asli Indonesia agar tidak luntur terbawa arus bergantung pada bangsa lain
globalisasi juga tidak hilang karena diklaim
negara lain.
Upaya menghadapi globalisasi di bidang Upaya menghadapi globalisasi di bidang
iptek adalah : komunikasi adalah.
Berkompetisi dalam kemajuan iptek.
Memilih dan memanfaatkan alat
Meningkatkan motif berprestasi. komunikasi secara tepat dan sebaik-
baiknya sesuai dengan fungsi dan
Meningkatkan kualitas/mutu Sumber
Daya Manusia terutama di bidang kebutuhan.
penguasaan Ilmu Pengetahuan dan
Memanfaatkan alat komunikasi demi
Teknologi agar kita mampu bersaing.
kemajuan masa depan dan tidakmenyalah
Selalu berorientasi ke masa depan. gunakannnya.
Meningkatkan penguasaan kita terhadap Memilih informasi dengan tepat dan
teknologi modern di segala bidang
bijaksana agar tidak mudah terpengaruh
sehingga tidak tertinggal dan bergantung
pada bangsa lain dan terhasut oleh informasi yang salah.
Upaya untuk menghadapi globalisasi di bidang transportasi adalah :
1. Memanfaatkan alat transportasi sesuai dengan jarak dan waktunya.