Anda di halaman 1dari 6

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

Mata Kuliah Kode Mata Kuliah Kredit Semester Penanggung Jawab Mata Kuliah Deskripsi Singkat : : : : : PALEONTOLOGI Q10A106 3 SKS (2-1) 3 (TIGA) : Dra. Lia Jurnaliah MSi (Kelas C dan D), Dr. Vijaya Isnaniawardhani, ST., MT (Kelas A), Dra. Winantris MS (Kelas B)

Matakuliah Paleontologi merupakan matakuliah wajib yang ditawarkan pada Semester Ganjil. Matakuliah ini membahas mengenai prinsip-prinsip dasar paleontologi, proses pemfosilan, cara identifikasi dan keterdapatan fosil dalam batuan sedimen, pengenalan beberapa jenis fosil makro (Phylum Moluska , Phylum Coelenterata, Phylum Echinodermata, Phylum Brachiopoda, Phylum Porifera, Phylum Arthropoda, Ichofosil atau fosil jejak), serta tahapan analisa dan teknik interpretasi sehingga dapat membantu dalam menyimpulkan umur relatif dan lingkungan pengendapan batuan. Matakuliah ini sejauh mungkin menghubungkan pokok bahasan dengan realita menyangkut berbagai contoh riil dalam pemetaan, kegiatan eksplorasi serta pekerjaan geologi lainnya. Tujuan Instruksional Umum : (TIU) Pada akhir kuliah ini, mahasiswa dapat menggunakan beberapa jenis fosil makro untuk membantu dalam menyimpulkan umur relatif dan lingkungan pengendapan batuan.

No. 1 1.

Tujuan Instruksional Pokok Bahasan Dalam Sub Pokok Bahasan Khusus Mata Pelajaran 2 3 4 Setelah mengikuti kuliah ini PENJELASAN GBPP, a. GBPP mahasiswa dapat memahami SAP DAN KONTRAK b. SAP GBPP, SAP dan Kontrak PERKULIAHAN c. Kontrak Perkuliahan Perkuliahan mata kuliah Paleontologi Setelah mengikuti kuliah ini, PALEONTOLOGI DAN mahasiswa dapat : PROSES PEMFOSILAN a. menyebutkan definisi paleontologi, kegunaan dan sasarannya, b. menguraikan fosil dan macam-macam proses pemfosilan. a. b. c. d. e. f. Definisi Paleontologi, Hubungan dengan Geologi dan Ilmu-ilmu Terkait Kegunaan dan Sasaran Studi Paleontologi Definisi Fosil Proses pemfosilan Macam-macam Proses Pemfosilan

Metoda 5 Diskusi

Media 6 Multimedia

Waktu 7 2 x 50 menit

Daftar Pustaka 8

2.

a. Kuliah Mimbar b. Diskusi

a. Multimedia b. Hand out

2 x 50 menit

BA-1, BA-4

3.

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat mengidentifikasi fosil dan keterdapatannya dalam berbagai batuan. Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat menguraikan ciri Phylum Molusca secara umum, serta

4.

IDENTIFIKASI FOSIL a. Teknik Identifikasi a. Demonstrasi DAN Fosil b. Diskusi KETERDAPATANNYA b. Keterdapatan Fosil DALAM BATUAN dalam jenis-jenis Batuan Sedimen dan Metamorf PHYLUM MOLUSKA: Pendahuluan a. Kuliah Mimbar KELAS PELECYPODA Klasifikasi b. Demonstrasi Kelas Pelecypoda c. Diskusi Bagian Lunak

a. Specimen b. Multimedia c. Handout

2 x 50 menit Kuliahlapangan

BW-2, BA-4

a. Multimedia b. Specimen c. Handout

2 x 50 menit

BW-6, BW3, BW-4, BW-5, BA3, BA-9

Kelas Pelecypoda khusus.

secara

Morfologi Bagian Dalam Bentuk Cangkang Ukuran Cangkang a. b. Pendahuluan Klasifikasi Kelas Gastropoda c. Bagian Lunak d. Morfologi Bagian Dalam e. Bentuk Cangkang f. Ukuran Cangkang a. b. Pendahuluan Klasifikasi Kelas Cephalopoda c. Bagian Lunak d. Morfologi bagian keras e. Lingkungan hidup f. Keberadaan fosil a. Pendahuluan b. Morfologi c. Klasifikasi Kelas Antozoa d. Morfologi Antozoa a. Kuliah Mimbar b. Demonstrasi c. Diskusi a. Multimedia b. Specimen c. Handout 2 x 50 menit BW-6, BW5, BW-6, BW-7, BA4, BA-5

5.

Setelah mengikuti kuliah ini, PHYLUM MOLUSKA: mahasiswa dapat KELAS GASTROPODA menguraikan ciri Kelas Gastropoda .

6.

Setelah mengikuti kuliah ini, PHYLUM MOLUSKA: mahasiswa dapat KELAS menguraikan ciri Kelas CEPHALOPODA Cephalopoda .

a. Kuliah Mimbar b. Demonstrasi c. Diskusi

a. Multimedia b. Specimen c. Handout

2 x 50 menit

BW-9, BW3, BW-4, BW-5, BA3, BA-5

7.

Setelah mengikuti kuliah ini, PHYLUM mahasiswa dapat COELENTERATA menguraikan ciri Phylum Coelenterata secara umum, serta Kelas Antozoa (SubKelas Tetracoral,

a. Kuliah Mimbar b. Demonstrasi c. Diskusi Kelas

a. Multimedia b. Specimen c. Handout

2 x 50 menit

BW-6, BW3, BW-5, BW-4, BA-3

Hexacoral dan secara khusus.

Tabulata)

e. Morfologi Polyp dan Medusa f. SubKelas Tetracoral g. SubKelas Hexacoral h. SubKelas Tabulata i. Spesies yang Penting Secara Stratigrafi a. Pendahuluan b. Klasifikasi c. Subphylum Pelmatozoa d. Morfologi e. Kelas Crinoid f. Kelas Blastoid g. Kelas Cystoid h. Kelas Endrioasteroid i. Fosil-fosil indeks a. Ciri-ciri umum b. Morfologi bagian lunak dan keras c. Klasifikasi d. Fosil Indeks e. Diskusi/Penutup a. Pendahuluan b. Morfologi c. Keterdapatan Porifera d. Aplikasi e. Diskusi/penutup a. Kuliah Mimbar b. Demonstrasi c. Diskusi a. Multimedia b. Specimen c. Handout 2 x 50 menit BW- 6, BW3, BW-4, BW-5, BA3

8.

Setelah mengikuti kuliah ini PHYLUM mahasiswa dapat ECHINODERMATA menguraikan ciri Phylum Echinodermata secara umum, serta subphylum Pelmatozoa (Kelas Crinoid, Blastoid, Cystoid, dan Endrioasteroid) secara khusus. Setelah mengikuti kuliah ini, PHYLUM mahasiswa dapat BRACHIOPODA menguraikan ciri Phylum Brachiopoda Setelah mengikuti kuliah ini, PHYLUM PORIFERA mahasiswa dapat menguraikan ciri Phylum Porifera

9.

a. Kuliah Mimbar b. Demonstrasi c. Diskusi

a. Multimedia b. Specimen c. Handout

2 x 50 menit

BW-4

10.

a. Kuliah Mimbar b. Demonstrasi c. Diskusi

a. Multimedia b. Specimen c. Handout

2 x 50 menit

BW-4

11.

Setelah mengikuti kuliah ini, PHYLUM mahasiswa dapat ARTHROPODA: KELAS menguraikan ciri Phylum TRILOBITA Arthropoda secara umum dan Kelas Trilobita secara khusus.

a. b. c. d. e. f.

Pendahuluan Klasifikasi Kelas Trilobita Morfologi Siklus Hidup dan Perkembangan Nilai Stratigrafi dan Sejarah Geologi

a. Kuliah Mimbar b. Demonstrasi c. Diskusi

a. Multimedia b. Specimen c. Handout

2 x 50 menit

BW-6, BW3, BW-4, BW-5

12.

Setelah mengikuti kuliah ini, ICHNOFOSIL mahasiswa dapat menguraikan ciri dan jenisjenis Ichnofosil, Setelah mengikuti kuliah ini, ANALISA DAN TEKNIK mahasiswa dapat : INTERPRETASI a. merancang tahapan analisa dan interpretasi yang sesuai, b. menyimpulkan umur relatif dan lingkungan pengendapan batuan sedimen berdasarkan kandungan fosil.

Ciri Umum Jenis-jenis Keterdapatan

a. Kuliah Mimbar b. Demonstrasi c. Diskusi

a. Multimedia b. Slide projector c. Handout

2 x 50 menit

BW-1, BW3, BA-4

13.

a. a. Demonstrasi Tahapan Analisa b. Studi Kasus b. c. Diskusi Teknik Interpretasi c. Rancangan Analisa dan Interpretasi d. Penentuan Umur dan Lingkungan Pengendapan Batuan Sedimen Berdasarkan Fosil

a. Multimedia 2 x 50 b. Bagan, Tabel menit dll c. Papan tulis

BW-2, BA5, BA-2

DAFTAR PUSTAKA : BUKU/BACAAN WAJIB (BW) : Boggs, Sam JR., 1995, Principles of Sedimentology and Stratigraphy, Prentice Hall Englewood Cliffs, New Jersey, p 137- 150, 587-625. (BW-1) Compton, Robert, R, Manual of Field Geology, 1968, Willey Eastern PVT. LTD., Publishers, New Delhi, p. 1-20. (BW-2) Lof, P., 1985, Elseviers Invertebrate Fossils Charct, Elseviers Science Publisher, B. V., Amsterdam (BW-3) Moore , R.C, Lalicker, C. G., and Fischer, A. G., 1952, Invertebrate Fossils, Mc Graw Hill Book Co. Inc., New York, 766 p. (BW-4) Nield, E.W & Tucker, VCT, 1985, Paleontology an Introduction, Pergamon Press, 178 p (BW-5) Schrock, R.R., and Twenhofel, W. H., 1953, Principles of Invertebrate Paleontology, Mc. Graw Hill Book Co. Inc, New York, 816 p. (BW-6) BUKU/BACAAN ANJURAN (BA) : Bates, R.L., Jackson, J.A., Glossary of Geology, Third Edition, American Geological Institute, Alexandria, Virginia, 788 p. (BA-1) Clarkson, 1980, Invertebrate Paleontology & Evolution, George Allen & Unwin, Boston, 323 p (BA-2) Fauzielly, L, 2000, Petunjuk Praktikum Paleontologi, Laboratorium Paleontologi, Jurusan Geologi Unpad, Bandung, 24 hlm. (BA-3) Geosciences 308, 2000, Paleontology Laboratory Manual, University of Arizona, 71 p. (BA-4) Oostingh, C.H., 1938, Die Mollusken Des Pliozans Von Boemiajoe (Java), Wetenschappelijke Mededeelingen No. 26, 192 p. (BA-5)

Anda mungkin juga menyukai