b1
aspal (tebal = ta) slab (tebal = ts )
b3
tt
b1
b2
ts
ta
sandaran
ha hb
diafragma
STRUKTUR ATAS
URAIAN DIMENSI Lebar jalan (jalur lalu-lintas) Lebar trotoar (pejalan kaki) Lebar median (pemisah jalur) Lebar total jembatan Tebal slab lantai jembatan Tebal lapisan aspal + overlay Tebal trotoar / median Tebal genangan air hujan Tinggi girder prategang Tinggi bidang samping jembatan Jarak antara balok prategang Panjang bentang jembatan Specific Gravity Berat beton bertulang Berat beton tidak bertulang (beton rabat) Berat aspal Berat jenis air
NOTASI
b1 b2 b3 b ts ta tt th hb ha s L wc = w'c = wa = ww =
1.50 2.00 19.00 0.20 0.10 0.30 0.05 2.10 2.75 1.80 40.00
kN/m
3
m m m m m m m m m m m
185
Ba a Bc Lc B+h
Column Headstock
a Bc
h2 h1 h3 h4
Bb
B+h
Column
Lc Hb Hr ht
Bx h
Hb Hr hp
ht
B+h h B
Pilecap
hp
B+h
By h B
DATA SUNGAI
b1 b2 b3 b4 Ba
h1 h2 h3 h4 a
NOTASI
(m)
Hb Hr 10
3.00 1.50
B h Bb
NOTASI
Bc Lc
1.40 7.00
TANAH DASAR PILE CAP 3 Berat volume, ws = 18.4 kN/m Sudut gesek, = 15 Kohesi, C=
kPa
BAHAN STRUKTUR
hp ht
1.20 2.00
Bx By
8.00 20.00
K - 300 U - 39
186
b2
trotoar (tebal = tt)
b1
aspal (tebal = ta) slab (tebal = ts )
b3
tt
b1
b2
ts
ta
sandaran
ha hb
diafragma
STRUKTUR ATAS
No Beban b (m) 1 Slab 2 Deck slab 4 Balok prategang 5 Diafragma 16.00 1.21
Parameter Volume t (m) 0.20 0.07 L (m) 40.00 40.00 40.00 40.00 n 1 9 2 10
Satuan kN/m
3
PMS
1396.22 = 13799.33
za = ht + Lc + a + ha/2 = 12.575 m
187
Bc Bb B+h
Column
muka air rata-rata muka air banjir
Hb Hr
ht
B+h h B
Pilecap
hp
B+h
By h B
BERAT HEADSTOCK NO 1 2 3 4 5 PARAMETER BERAT BAGIAN b (m) 0.30 1.90 2.70 1.20 1.50 h (m) 0.30 0.40 0.75 0.75 0.75 L (m) 18.00 18.00 18.00 16.60 16.60 Shape 1 1 1 1 0.5 BERAT Lengan terhadap alas Mom.stat (kN) y 40.50 a-h1/2 342.00 a-h1-h2/2 911.25 h4+h3/2 373.50 h4/2 233.44 2/3*h 4 1900.69 kN (m) 2.05 1.70 1.13 0.38 0.50 (kNm) 83.03 581.40 1025.16 140.06 116.72 1946.36
Berat headstock, Letak titik berat terhadap alas, Letak titik berat terhadap dasar fondasi, BERAT PIER WALL (COLUMN) NO 6 7 PARAMETER BERAT BAGIAN b (m) 5.00 h (m) 1.20 L (m) 7.00
Wh =
Mh =
yh = Mh / W h = 1.024 m zh = yh + Lc + ht = 10.024 m
2 2
Wc = Mc = Letak titik berat terhadap alas, yc = Mc / W c = 3.500 m Letak titik berat terhadap dasar fondasi, zc = yc + ht = 5.500 m 2 A = 2* ( B * h + /4 * h ) = 14.262 m2 Luas penampang Pier Wall, Lebar ekivalen Pier Wall, Be = A / h = 11.885 m
188
BERAT PILECAP NO 8 9 10 PARAMETER BERAT BAGIAN b (m) 1.20 6.80 8.00 h (m) 0.80 0.80 2.00 Berat pilecap, Letak titik berat terhadap alas, Letak titik berat terhadap dasar fondasi, L (m) 17.60 17.60 20.00 Shape 1 0.5 1 BERAT Lengan terhadap alas Mom.stat (kN) y hp+(ht-hp)/2 422.40 1196.80 hp+(ht-hp)/3 8000.00 hp/2 9619.20 kN (m) 1.60 1.47 0.60 (kNm) 675.84 1755.31 4800.00 7231.15 m m
Wp =
Mp =
0.752 0.752
yp = M p / W p = zp = yp =
REKAP BERAT SENDIRI STRUKTUR BAWAH (PIER) No Jenis Konstruksi 1 Headstock (Pier Head) 2 Pier Wall (Column) 3 Pilecap Total berat sendiri struktur bawah, Berat (kN) 1900.69
PMS
(kN) 13799.33 14015.73 = 27815.06
189
PMA =
Letak titik berat beban mati tambahan terhadap fondasi, za = ht + Lc + a + ha/2 = 12.575 m
190
kPa kPa
m kPa kN/m
q (kPa)
6 5 4 3 2 1 0
10
20
30
40
50 L (m)
60
70
80
90
100
Gambar 2. Intensitas Uniformly Distributed Load (UDL) Faktor beban dinamis (Dinamic Load Allowance) untuk KEL diambil sebagai berikut :
191
50 45 40 35
DLA (%)
Bentang, L (m)
b1 5.50 m
100% p 50% p 50% p
KEL
KEL
50% p
b1 5.50 m
100% q 50% q
b1 5.50 m
100% q 50% q 50% q
UDL
UDL
50% q
Untuk harga,
L=
40.00
b1 =
7.00
DLA =
0.4
kPa
192
A = luas bidang trotoar yang dibebani pejalan kaki (m 2) q = beban hidup merata pada trotoar (kPa)
Gambar 4. Pembebanan untuk pejalan kaki Panjang bentang, Lebar trotoar, Jumlah trotoar, Luas bidang trotoar yang didukung Pier, Beban merata pada pedestrian, Beban pada Pier akibat pejalan kaki,
193
600 500 400 300 200 100 0 0 20 40 60 80 100 Lt (m) 120 140 160 180 200
Lt = L =
40.00
Gaya rem =
kN kN m m
Gaya rem pada pier (untuk 2 jalur lalu-lintas), Lengan terhadap Fondasi : Momen pada Fondasi akibat gaya rem : Lengan terhadap dasar Pier Wall : Momen pada Pier Wall akibat gaya rem :
TTB = 2 * 250 = YTB = ht + Lc + a + hb = MTB = PTB * YTB = Y'TB = Lc + a + hb = MTB = PTB * Y'TB =
194
ha a
TEW1
Lc B+h ht
TEW2
B+h
TEW2
y'EW1 yEW1
y'EW2 yEW2 hp
Gaya akibat angin dihitung dengan rumus sebagai berikut : TEW = 0.0006*Cw*(Vw)2*Ab kN
Cw = koefisien seret Vw = Kecepatan angin rencana (m/det) 2 Ab = luas bidang samping jembatan (m ) Cw = 1.25 Vw = 35 m/det L = 40.00 Panjang bentang, Tinggi bid. samping atas, ha = 2.75 hk = 2.00 Tinggi bidang samping kendaraan, Ab1 = L * ( ha + hk ) = 190.00
Beban angin pada struktur atas :
m m m m2
2
TEW1 = 0.0006*Cw*(Vw) *Ab1 = 174.563 kN Lengan terhadap Fondasi : YEW1 = ht + Lc + a + ha/2 = 12.58 m MEW1 = TEW1 * YEW1 = 2195.12 kNm Momen pd Fondasi akibat angin atas : Lengan terhadap dasar Pier Wall : Y'EW1 = Lc + a + ha/2 = 10.58 m Momen pd Pier Wall akibat angin atas : M'EW1 = TEW1 * Y'EW1 = 1846.00 kNm Tinggi bid. samping struktur bawah, Lc + a = 9.20 m 2 Ab2 = 2 * h * (Lc + a) = 22.08 m
Beban angin pada struktur bawah :
195
YEW2 = ht + (Lc + a)/2 = 6.60 m Momen pd Fondasi akibat angin bawah : MEW2 = TEW2 * YEW2 = 133.89 kNm Lengan terhadap dasar Pier Wall : Y'EW2 = (Lc + a)/2 = 4.60 m Momen pd Pier Wall akibat angin bawah : M'EW2 = TEW2 * Y'EW2 = 93.32 kNm Total gaya akibat beban angin : TEW = TEW1 + TEW2 = 194.85 kN
Lengan terhadap Fondasi : Total momen pada Fondasi akibat beban angin :
TEW = 0.0012*Cw*(Vw) =
1.764
kN/m
Bidang vertikal yang ditiup angin merupakan bidang samping kendaraan dengan tinggi 2.00 m di atas lantai jembatan. Jarak antara roda kendaraan h= x= 2.00 1.75 m m kN
Gaya pada abutment akibat transfer beban angin ke lantai jembatan, PEW = 2 * [ 1/2*h / x * T EW ] * L = 80.640
196
6.600
Momen pada Fondasi akibat beban angin : MEW = TEW * YEW = 691.7526 kNm Lengan terhadap Pier Wall :
ha a
4.600
m kNm
Momen pada Pier Wall akibat beban angin : MEW = TEW * Y'EW = 482.13
Lc
h
TEW
y'EW yEW
ht
CD = koefisien seret (Tabel 9) CD = 0.7 Va = kecepatan aliran air rata-rata saat banjir dg periode ulang tertentu (m/det) AD = luas proyeksi Pier tegak lurus arah aliran dengan tinggi sama dengan 2 kedalaman air banjir (m ) Va = 3.0 m/det
ha a
Lc Hb ht
TEF
B+h B+h
TEF
y'EF yEF hp
197
= Hb = h= Lebar Pier tegak lurus aliran, Luas proyeksi pier tegak lurus aliran, AD = Hb * 2 * h / cos = 2 Gaya pada Pier akibat aliran air : TEF = 0.5 * CD * Va * AD = YEF = Hb/2 + ht = Lengan terhadap Fondasi : Momen pada Fondasi akibat aliran air : MEF = TEF * YEF = Lengan terhadap Pier Wall : Y'EF = Hb/2 = Momen pada Pier Wall akibat aliran air : MEF = TEF * Y'EF =
Sudut arah aliran terhadap Pier, Kedalaman air banjir, 7.1.2. GAYA ANGKAT ARAH X (MEMANJANG JEMBATAN)
m m 2 m kN m kNm m kNm
Karena Pier membentuk sudut terhadap arah aliran, maka harus diperhitungkan gaya angkat yang arahnya tegak lurus terhadap gaya seret dengan rumus :
CL = koefisien angkat (Tabel 9) CL = 0.9 AL = luas proyeksi pilar sejajar arah aliran dengan tinggi sama dengan
kedalaman air banjir (m )
h
2
ha
B
B+h
Bb
Lc Hb
B
TEF
h
B+h
y'EF yEF
ht
h
2 * (B + h) = 12.40 m 2 AL = Hb * 2 * (B + h) / cos = 37.77 m Gaya angkat pada Pier : TEF = 0.5 * CL * Va2 * AL = 152.98 kN Lengan terhadap Fondasi : YEF = Hb/2 + ht = 3.500 m Momen pada Fondasi akibat aliran air : MEF = TEF * YEF = 535.44 kNm Y'EF = Hb/2 = 1.500 m Lengan terhadap Pier Wall : Momen pada Pier Wall akibat aliran air : MEF = TEF * Y'EF = 229.48 kNm
Lebar Pier sejajar aliran, Luas proyeksi pier sejajar aliran,
198
kN
CD = 1.04 2 A'D = luas proyeksi benda hanyutan tegak lurus arah aliran (m ) Kedalaman benda hanyutan (di bawah muka air banjir), Dh = 1.20 Bh = L / 2 = 20.00 Lebar benda hanyutan, A'D = Bh * Dh / cos = 24.37 2 Gaya akibat benda hanyutan, TEF = 0.5 * CD * Va * A'D = 114.053
7.2.2. TUMBUKAN DENGAN BATANG KAYU Gaya akibat tumbukan dengan batang kayu dihitung dengan rumus : 2 TEF = M * Vs / d kN M = massa batang kayu = 2.00 Ton Vs = kecepatan aliran air permukaan pada saat banjir (m/det)
m m m2 kN
Vs = 1.4 * Va = 4.2 m/det d = 0.075 m d = lendutan elastis ekivalen (Tabel 10) 2 TEF = M * Vs / d = 470.40 kN Gaya akibat tumbukan dengan kayu,
7.2.3. GAYA DAN MOMEN YANG DIGUNAKAN Untuk analisis kekuatan Pier diambil gaya yang terbesar di antara gaya akibat benda hanyutan dan gaya akibat tumbukan dengan batang kayu, sehingga : Lengan terhadap Fondasi : Momen pada Fondasi akibat aliran air : Lengan terhadap Pier Wall : Momen pada Pier Wall akibat aliran air :
TEF = 470.40 kN YEF = Hb - Dh/2 + ht = 4.400 m MEF = TEF * YEF = 2069.76 kNm Y'EF = Hb - Dh/2 = 2.400 m MEF = TEF * Y'EF = 1128.96 kNm
199
TEQ = Kh * I * W t
Kh = C * S
TEQ = Gaya geser dasar total pada arah yang ditinjau (kN) Kh = Koefisien beban gempa horisontal I = Faktor kepentingan W t = Berat total jembatan yang berupa berat sendiri dan beban mati tambahan = PMS + PMA kN C = Koefisien geser dasar untuk wilayah gempa, waktu getar, dan kondisi tanah S = Faktor tipe struktur yang berhubungan dengan kapasitas penyerapan energi gempa (daktilitas) dari struktur jembatan. Waktu getar struktur dihitung dengan rumus :
T = 2 * * [ W t / ( g * KP ) ]
g = percepatan grafitasi (= 9.8 m/det 2) KP = kekakuan struktur yang merupakan gaya horisontal yg diperlukan untuk menimbulkan satu satuan lendutan (kN/m) Hubungan antara waktu getar dan koeisien geser dasar untuk kondisi tanah tertentu dan wilayah gempa 3 dilukiskan sepereti pada Gambar 6.
0.20
Tanah keras
Koefisien geser dasar, C 0.15
0.10
0.05
0.00 0.0 0.5 1.0 1.5 Waktu getar, T (detik) 2.0 2.5 3.0
200
ha
B+h B
Bb
TEQ
Lc y'EQ
B
B+h
yEQ
ht
h
A = 2 * ( B * h + /4 * h2 ) = Tebal penampang Pier Wall h= Be = A / h = Lebar penampang Pier Wall ekivalen, Tinggi Pier Wall, Lc = 3 Inersia penampang Pier Wall, Ic = 1/ 12 * Be * h = Mutu beton, K - 300 fc' = 0.83 * K / 10 = Modulus elastis beton, Ec = 4700 * fc' = Ec = 3 Nilai kekakuan Pier Wall, Kp = 3 * Ec * Ic / Lc = g= Percepatan grafitasi, Berat sendiri struktur atas, PMS(str atas) = Berat sendiri head stock, PMS(head stock) = Separoh berat Pier Wall, 1/2 * PMS(pier wall) = Beban mati tambahan struktur atas, PMA =
Luas penampang Pier Wall, Berat total struktur, Waktu getar alami struktur, Kondisi tanah dasar termasuk sedang (medium). Dari kurva koefisien geser dasar pada Gambar 6 diperoleh : Koefisien geser dasar,
m2 m m
23452953 kPa
T = 2 * * [ W t / ( g * KP ) ] = 0.46176 detik
Lokasi di wilayah gempa 3. 0.17
C=
dengan,
Untuk jembatan dg sendi plastis beton bertulang, faktor jenis struktur dihitung dg rumus :
S = 1.0 * F
201
F = faktor perangkaan, n = jumlah sendi plastis yang menahan deformasi arah lateral. Untuk, n= 1 maka :
1.225
S = 1.0 * F =
Untuk jembatan yang memuat > 2000 kendaraan / hari, jembatan pada jalan raya utama atau arteri, dan jembatan dimana terdapat route alternatif, maka diambil faktor kepentingan, Gaya gempa,
I=
1.0
TEQ = Kh * I * W t = 0.20825 *W t
Distribusi beban gempa pada Pier adalah sebagai berikut : No Jenis Beban Mati 1 Berat sendiri struktur atas 2 Beban mati tambahan 3 Berat sendiri Headstock 4 Berat sendiri Pier Wall 5 Berat sendiri Pilecap Gaya pada Fondasi akibat gempa, Lengan terhadap Fondasi : Lengan terhadap Pier Wall : Momen pada Pier Wall akibat beban gempa : W (kN) 13799.33 1652.40 1900.69 2495.84 9619.20
TEQ
Lengan
TEQ*z
(m) (kNm) 12.575 36136.91 12.575 10.024 5.500 0.752 4327.21 3967.69 2858.67 1505.89
za zh zc zp
TEQ =
MEQ = 48796.37
YEQ = MEQ /TEQ = 7.952 m Y'EQ = YEQ - ht = 5.952 m MEQ = TEQ * Y'EQ = 36523.18 kNm
ha a
TEQ
Lc B+h ht B+h y'EQ yEQ hp
202
Inersia penampang Pier Wall, Nilai kekakuan, Waktu getar alami struktur, Koefisien geser dasar,
C = 0.18 Faktor tipe struktur, S = 1.0 * F = 1.225 I= 1.0 Faktor kepentingan, Koefisien beban gempa horisontal, Kh = C * S = 0.2205 Gaya gempa, TEQ = Kh * I * W t = 0.2205 *W t
Distribusi beban gempa pada Pier adalah sebagai berikut : No Jenis Beban Mati 1 Berat sendiri struktur atas 2 Beban mati tambahan 3 Berat sendiri Headstock 4 Berat sendiri Pier Wall 5 Berat sendiri Pilecap Gaya pada Fondasi akibat gempa, W (kN) 13799.33 1652.40 1900.69 2495.84 9619.20
TEQ
Lengan
TEQ*z
(m) (kNm) 12.575 38262.61 12.575 10.024 5.500 0.752 4581.75 4201.09 3026.83 1594.47
za zh zc zp
TEQ =
MEQ = 51666.75
7.952 5.952
m m
Y'EQ = YEQ - ht =
203
Bp = 2 * ( B + h ) = 2 Tekanan air lateral, TEQ = 0.58 * Kh * I * ww * Bp * Hr = Lengan terhadap Fondasi, YEQ = Hr /2 + ht = MEQ = TEQ*YEQ = Momen pada Fondasi akibat tekanan air, Lengan terhadap Pier Wall, Y'EQ = Hr /2 = Momen pada Pier Wall akibat tekanan air lateral, MEQ = TEQ*Y'EQ =
Lebar Pier arah memanjang jembatan,
m kN m kNm m kNm
ha a
Lc Hr ht
h
TEQ
y'EQ yEQ
ha a
Lc Hr ht B+h
TEQ
B+h
TEQ
y'EQ yEQ
204
Bp = 2 * h = 2 Tekanan air lateral, TEQ = 0.58 * Kh * I * ww * Bp * Hr = Lengan terhadap Fondasi, YEQ = Hr /2 + ht = Momen pada Fondasi akibat tekanan air, MEQ = TEQ*YEQ = Lengan terhadap Pier Wall, Y'EQ = Hr /2 = Momen pada Pier Wall akibat tekanan air lateral, MEQ = TEQ*Y'EQ =
Lebar Pier arah melintang jembatan,
m kN m kNm m kNm
205
KOMBINASI - 1 No Aksi / Beban Aksi Tetap 1 Berat sendiri 2 Beb. mati tambahan Beban Lalu-lintas 4 Beban lajur "D" 5 Beban pedestrian 6 Gaya rem Aksi Lingkungan 7 Aliran air 8 Hanyutan/Tumbukan 9 Beban angin 10 Beban gempa 11 Tekanan air gempa
Kode
Vertikal P (kN)
MS MA TD TP TB EF EF EW EQ EQ
33427.46
206
KOMBINASI - 2 No Aksi / Beban Aksi Tetap 1 Berat sendiri 2 Beb. mati tambahan Beban Lalu-lintas 4 Beban lajur "D" 5 Beban pedestrian 6 Gaya rem Aksi Lingkungan 7 Aliran air 8 Hanyutan/Tumbukan 9 Beban angin 10 Beban gempa 11 Tekanan air gempa
Kode
Vertikal P (kN)
MS MA TD TP TB EF EF EW EQ EQ
152.98
23.03 470.40
535.44
80.60 2069.76
535.445 2150.365
KOMBINASI - 3 No Aksi / Beban Aksi Tetap 1 Berat sendiri 2 Beb. mati tambahan Beban Lalu-lintas 4 Beban lajur "D" 5 Beban pedestrian 6 Gaya rem Aksi Lingkungan 7 Aliran air 8 Hanyutan/Tumbukan 9 Beban angin 10 Beban gempa 11 Tekanan air gempa
Kode
Vertikal P (kN)
MS MA TD TP TB EF EF EW EQ EQ
27815.06 1652.40 3720.00 240.00 500.00 152.98 80.640 104.81 23.03 470.40 194.85 691.75 6650.00 535.44 80.60 2069.76 2329.01
7877.2 4479.376
207
KOMBINASI - 4 No Aksi / Beban Aksi Tetap 1 Berat sendiri 2 Beb. mati tambahan Beban Lalu-lintas 4 Beban lajur "D" 5 Beban pedestrian 6 Gaya rem Aksi Lingkungan 7 Aliran air 8 Hanyutan/Tumbukan 9 Beban angin 10 Beban gempa 11 Tekanan air gempa
Kode
Vertikal P (kN)
MS MA TD TP TB EF EF EW EQ EQ
27815.06 1652.40
6136.60 33.03
REKAP KOMBINASI BEBAN UNTUK PERENCANAAN TEGANGAN KERJA Ty Mx Tx No Kombinasi Beban Tegangan P berlebihan 1 KOMBINASI-1 2 KOMBINASI-2 3 KOMBINASI-3 4 KOMBINASI-4 0% 25% 40% 50% (kN) 33427.46 33427.46 33508.10 29467.46 (kN) 0.00 152.98 757.80 6169.62 (kN) 0.00 493.43 688.28 (kNm) 0.00 535.44 7877.20
208
Mx
ha a
Mp = P * (Bx / 2) * (1 + k)
Angka aman terhadap guling :
SF = Mp / Mx
harus 2.2
Lc
ht
Bx
No Kombinasi Beban 1 Kombinasi - 1 2 Kombinasi - 2 3 Kombinasi - 3 4 Kombinasi - 4 k 0% 25% 40% 50% P (kN) 33427.46 33427.46 33508.10
Mx Tx
Mx
(kNm)
Mp
(kNm)
SF
Keterang
0.00 133709.8 535.44 167137.3 7877.20 187645.3 312.15 > 2.2 (OK) 23.82 > 2.2 (OK) 3.62 > 2.2 (OK)
Mx
209
Mp = P * (By / 2) * (1 + k)
Angka aman terhadap guling :
SF = Mp / My
ha a
harus 2.2
Lc B+h ht
By P My Ty
B+h
My
(kNm)
Mp
(kNm)
SF
Keterang
0.00 334274.6 2150.36 417843.2 4479.38 469113.4 194.31 > 2.2 (OK) 104.73 > 2.2 (OK) 8.55 > 2.2 (OK)
=
C=
15 5 8.00 20.00
kPa m m
Bx = By =
k
Lc
Tx
ht
Bx
Mx Tx
H = ( C * Bx * By + P * tan ) * (1 + k )
harus 1.1
210
Tx
(kN)
P
(kN)
H
(kN) 9756.86
SF
Keterang
0.00 33427.46
kPa
By =
20.00
Ty
H = ( C * Bx * By + P * tan ) * (1 + k )
ha a
harus 1.1
Lc B+h ht
By P My Ty
B+h
Ty
(kN)
P
(kN)
H
(kN) 9756.86
SF
Keterang
0.00 33427.46
Angka aman (SF) untuk stabilitas geser diambil 50% dari angka aman untuk stabilitas guling, dengan anggapan bahwa 50% gaya lateral didukung oleh tiang bor.
211
P
(kN) 27815.06 1652.40 3720.00 240.00
Tx
(kN)
Ty
(kN)
Mx
(kNm)
My
(kNm)
BEBAN ULTIMIT PILE CAP No Aksi / Beban 1 Berat sendiri 2 Beb. mati tambahan 3 Beban lajur "D" 4 Beban pedestrian 5 Gaya rem 6 Aliran air 7 Hanyutan/Tumbukan 8 Beban angin 9 Beban gempa 10 Tekanan air gempa Faktor Beban 1.30 2.00 2.00 2.00 2.00 1.00 1.00 1.20 1.00 1.00 96.77 125.77 6136.60 33.03
Pu
(kN) 36159.58 3304.80 7440.00 480.00
Tux
(kN)
Tuy
(kN)
Mux
(kNm)
Muy
(kNm)
13300.00 535.44 830.10 90.82 80.60 2069.76 2794.81 17.58 48796.37 51666.75
212
Pu
(kN) 36159.58 3304.80 7440.00 480.00
Tux
(kN)
Tuy
(kN)
Mux
(kNm)
Muy
(kNm)
Pu
(kN) 36159.58 3304.80 7440.00
Tux
(kN)
Tuy
(kN)
Mux
(kNm)
Muy
(kNm)
213
KOMBINASI - 3 No Aksi / Beban 1 Berat sendiri 2 Beb. mati tambahan 3 Beban lajur "D" 4 Beban pedestrian 5 Gaya rem 6 Aliran air 7 Hanyutan/Tumbukan 8 Beban angin 9 Beban gempa 10 Tekanan air gempa
Pu
(kN) 36159.58 3304.80 7440.00 480.00
Tux
(kN)
Tuy
(kN)
Mux
(kNm)
Muy
(kNm)
535.44 830.10
47481.14 KOMBINASI - 4 No Aksi / Beban 1 Berat sendiri 2 Beb. mati tambahan 3 Beban lajur "D" 4 Beban pedestrian 5 Gaya rem 6 Aliran air 7 Hanyutan/Tumbukan 8 Beban angin 9 Beban gempa 10 Tekanan air gempa 47481.14
278.76
727.25
1365.55
4945.18
Faktor Beban 1.30 2.00 2.00 2.00 2.00 1.00 1.00 1.20
Pu
(kN) 36159.58 3304.80 7440.00 480.00
Tux
(kN)
Tuy
(kN)
Mux
(kNm)
Muy
(kNm)
1278.76
727.25 14665.55
4945.18
214
KOMBINASI - 5 No Aksi / Beban 1 Berat sendiri 2 Beb. mati tambahan 3 Beban lajur "D" 4 Beban pedestrian 5 Gaya rem 6 Aliran air 7 Hanyutan/Tumbukan 8 Beban angin 9 Beban gempa 10 Tekanan air gempa
Pu
(kN) 36159.58 3304.80
Tux
(kN)
Tuy
(kN)
Mux
(kNm)
Muy
(kNm)
6497.57 6.39
REKAP KOMBINASI BEBAN ULTIMIT PILECAP Pu No Kombinasi Beban (kN) 1 KOMBINASI-1 2 KOMBINASI-2 3 KOMBINASI-3 4 KOMBINASI-4 5 KOMBINASI-5 47384.38 47001.14 47481.14 47481.14 39464.38
Tux
(kN) 1152.98 1125.77 278.76 1278.76 6169.62
Tuy
(kN)
Mux
(kNm)
Muy
(kNm) 2150.36 2794.81 4945.18 4945.18
215
P
(kN) 18195.86 1652.40 3720.00 240.00
Tx
(kN)
Ty
(kN)
Mx
(kNm)
My
(kNm)
BEBAN ULTIMIT PIER WALL No Aksi / Beban 1 Berat sendiri 2 Beb. mati tambahan 3 Beban lajur "D" 4 Beban pedestrian 5 Gaya rem 6 Aliran air 7 Hanyutan/Tumbukan 8 Beban angin 9 Beban gempa 10 Tekanan air gempa Faktor Beban 1.30 2.00 2.00 2.00 2.00 1.00 1.00 1.20 1.00 1.00 96.77 125.77 6136.60 33.03
Pu
(kN) 23654.62 3304.80 7440.00 480.00
Tux
(kN)
Tuy
(kN)
Mux
(kNm)
Muy
(kNm)
216
Pu
(kN) 23654.62 3304.80 7440.00 480.00
Tux
(kN)
Tuy
(kN)
Mux
(kNm)
Muy
(kNm)
Pu
(kN) 23654.62 3304.80 7440.00
Tux
(kN)
Tuy
(kN)
Mux
(kNm)
Muy
(kNm)
217
KOMBINASI - 3 No Aksi / Beban 1 Berat sendiri 2 Beb. mati tambahan 3 Beban lajur "D" 4 Beban pedestrian 5 Gaya rem 6 Aliran air 7 Hanyutan/Tumbukan 8 Beban angin 9 Beban gempa 10 Tekanan air gempa
Pu
(kN) 23654.62 3304.80 7440.00 480.00
Tux
(kN)
Tuy
(kN)
Mux
(kNm)
Muy
(kNm)
229.48 578.56
34976.18 KOMBINASI - 4 No Aksi / Beban 1 Berat sendiri 2 Beb. mati tambahan 3 Beban lajur "D" 4 Beban pedestrian 5 Gaya rem 6 Aliran air 7 Hanyutan/Tumbukan 8 Beban angin 9 Beban gempa 10 Tekanan air gempa 34976.18
278.76
727.25
808.03
3490.68
Faktor Beban 1.30 2.00 2.00 2.00 2.00 1.00 1.00 1.20
Pu
(kN) 23654.62 3304.80 7440.00 480.00
Tux
(kN)
Tuy
(kN)
Mux
(kNm)
Muy
(kNm)
1278.76
727.25 12108.03
3490.68
218
KOMBINASI - 5 No Aksi / Beban 1 Berat sendiri 2 Beb. mati tambahan 3 Beban lajur "D" 4 Beban pedestrian 5 Gaya rem 6 Aliran air 7 Hanyutan/Tumbukan 8 Beban angin 9 Beban gempa 10 Tekanan air gempa
Pu
(kN) 23654.62 3304.80
Tux
(kN)
Tuy
(kN)
Mux
(kNm)
Muy
(kNm)
REKAP KOMBINASI BEBAN ULTIMIT PIER WALL (DINDING PILAR) Pu Tux Tuy No Kombinasi Beban (kN) 1 KOMBINASI-1 2 KOMBINASI-2 3 KOMBINASI-3 4 KOMBINASI-4 5 KOMBINASI-5 34879.42 34496.18 34976.18 34976.18 26959.42 (kN) 1152.98 1125.77 278.76 1278.76 6169.62 (kN)
Mux
(kNm)
Muy
(kNm) 1163.50 2327.18 3490.68 3490.68
219